OUT DOOR

PLAY
OLEH : DIANA.S.Pd

Pengertian Bermain
Teori
Klasik

Penggagas

Tujuan Bermain

Surplus energi

Schiller/Spencer

Rekreasi

Lazarus

Mengeluarkan energi
berlebih
Memulihkan tenaga

Rekapitulasi

Hall

Praktis

Groos

Memunculkan instink nenek

moyang
Menyempurnakan instink

Teori Modern
Psikoanalisa
Kognitif-Piaget

KognitifVygotsky
Kognitif-Bruner/
Sulton-Smith
Singer

Peran Bermain Dalam Perkembangan Anak

Mengatasi konflik traumatik, coping terhadap frustasi
Mempraktekkan dan melakukan konsolidasi konsepkonsep serta keterampilan yang telah dipelajari
sebelumnya
Memajukan berpikir abstrak; belajar dalam kaitan
ZPD; pengaturan diri
Memunculkan fleksibilitas perilaku dan berpikir,
imajinasi dan narasi
mengatur kecepatan stimulasi dari dalam dan dari
luar

Friederich Wilhelm Frobel

(1782-1652)
Play is what we do when we do whatever we
want do
yang terjadi saat ini bermain disematkan
dalam aktivitas pembelajaran
Kita tidak pernah rela membiarkan anak
bermain secara natural

Esensi bermain
natural

Sarana
mengekspresikah
diri secara total

Mengeluarkan dan
membersihlkan
diri dari beban
psikis

Adaptasi dan
Penyesuaian diri

Ciri Kegiatan Bermain

(Rubin, Fein & Vandenberg)

Ada motivasi intrinsik

Fleksibilitas
Menekankan pada proses dibanding hasil
Bebas memilih
Memiliki kualitas pura-pura

Tahapan Perkembangan Bermain

(Mildred Parten)

Unoccupied Play
Solitary Play
Onlooker Play
Pararel Play
Assosiative Play
Cooperative Play

Manfaat Bermain

Perkembangan kognitif
Perkembangan fisik
Perkembangan motorik
kasar dan motorik halus
Perkembangan sosial
Perkembangan emosi dan
kepribadian
Mengasah ketajaman
penginderaan
Mengembangkan
keterampilan berolah raga
dan menari

OUT DOOR
PLAY/ACTIVITY

BELAJAR HIDUP DARI

ALAM TERBUKA & BELAJAR
DARI ALAM
(OUTDOOR EDUCATION)

belajar dari petualangan

belajar menghadapi tantangan &
petualangan
(adventure education
atau challenge education)

TIGA FORMULA
OUT DOOR PLAY/
ACTIVITY

UNSUR PETUALANGAN/
TANTANGAN
(ADVENTURE/CALLENGE)

UNSUR
PENDIDIKAN
(EDUCATION)

UNSUR ALAM
TERBUKA
(OUT DOOR)

Empat dasar outdoor activity kaitanya

dengan intensitas / keterlibatan pelakunya
(Colin Mortlock)

Bermain (Play) : ditandai dengan sedikit keterlibatan secara emosi dan

kegiatannya / aktivitas relatif mudah dan semua orang dapat melakukanya.
Petualangan (Adventure) : yang ditandai seseorang menikmati dan
gembira, dimana pelaku menggunakan kemampuan secara penuh dan orang
tersebut memiliki kendali atas situasi dan kondisi yang ada dan
yang terjadi.
Batas Petualangan (Frontier Adventure) : dimana dalam melakukan
aktivitas pelaku mencapai puncak pengalaman, pelaku mau mencoba dan
mau mengalami tantangan, Jika tantangan berhasil dilewati merupakan
suatu pengalaman puncak telah terlewati, disini ada resiko dalam
melakukan, yaitu berhasil atau tidak berhasil dalam melakukan tantangan
tersebut.
Kemalangan (Misadventure) : dimana pelaku memilih atau terpaksa
untuk mengambil bagian dalam menghadapi tantangan di luar kemampuan,
keterpaksaan dalam memilih tantangan tersebut dikhawtirkan berdampak
atau menghasilkan emosi negatif (ketakutan, menyakitkan dan trauma)
bahkan yang paling mengerikan berakhir pada kematian.

Hal Yang Penting Diperhatikan Dalam

Mengadakan Out Door Play/Activity

Lingkungan yang aman

Tingkah laku yang aman
Perlengkapan yang aman
Pengawasan yang aman

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

DALAM OUTDOOR PALY

Anak membutuhkan ruang yang luas untuk

saling berbagi
Perhatikan keadaan tempat, dan hindari dari
benda-benda yang tajam dan berbahaya
disekitar anak
Perhatikan keadaan sinar matahari saat
bermain
Guru bertanggung jawab dengan seluruh
kegiatan yang dilakukan

MENGANTISIPASI KEADAAN DARURAT

DALAM OUT DOOR PLAY

Guru minimal menguasai CPR (Bantuan

Pernapasan Buatan) dan teknik pertolongan
pertama
Guru memiliki nomor darurat
Guru memiliki/membawa telpon seluler untuk
memanggil bantuan
Menyiapkan kotak pertolongan pertama
Guru menjadi pengawas dan mengenali murid
yang memiliki kebutuhan khusus