KIMIA ORGANIK

PERT. I
PERT. II DAN III

: PENDAHULUAN
: STRUKTUR DAN IKATAN DALAM SENYAWA
ORGANIK
PERT. IV
: ALKANA DAN SIKLOALKANA
PERT. V DAN VI : ALKENA DAN ALKINA
PERT. VII
: ALKOHOL
PERT. VIII
: UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
PERT. IX
: ETER
PERT. X DAN XI : ALDEHID DAN KETON
PERT. XII
: AMINA
PERT. XIII
: KARBOHIDRAT
PERT. XIV
: ASAM KARBOKSILAT
PERT. XV
: TURUNAN ASAM KARBOKSILAT
PERT. XVI
: UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)
Bobot penilaian : - Kehadiran di kelas
- Partisipasi/laporan/tugas : 20 %
- UTS
40 %
- UAS
40 %

 KIMIA ORGANIK
1. TTG SENY. KARBON, BAG INTEGRAL DR KEHIDUPAN

SEHARI2

= KEHIDUPAN ADA KRN REAKSI ORGANIK

= SATU BAG PENTING DR BANYAK BID. STUDI AL. PERT.

OBAT,GIZI DLL ( RALPH DAN JOAN, 1997.

2. CABANG KIMIA YG MEMPELAJARI KELOMPOK ZAT YANG

DIHSLKAN OLEH MAHLUK HIDUP ( STANLEY DKK, 1988 )

3. SENYAWA YG MENGANDUNG KARBON ( MULYONO, 2006)

I. STRUKTR DAN IKATAN DLM SENY ORG

1.1. ST ATOM
= ATOM : PARTIKEL TRKECIL DR UNSUR YG MSH MEMP SIFAT UNSUR
TSB
= ATOM TERDR INTI YG KECIL, BERMUATAN POSITIF DIKELILINGI ELEKT
BERMUATAN NEGATIF.
= INTI ATOM TDR PROTON (+) DAN NEUTRON YG NETRAL.
= YG MEMBEDAKAN ATOM ADL NO ATOM DAN BERAT ATOM,
$$ NO ATOM DR SUATU UNSUR = JML PROTON DLM INTI
$$ BERAT ATOM = BERAT PROTON + BERAT NEUTRON
$$ JARI-JARI ATOM = JARAK DR PUSAT INTI KEELEKTRON TERLUAR
CONTOH : H2
JARI-JARI ATOM = 0,37 A/0,037nm, 1 A(angstrom) =10-8 CM
PANJANG IKATAN 0,74 A / 0,074 nm, 1 nm=10-7 CM

1.2. SENYAWA ION

ION : SEBUAH ATOM/ SEGOL ATOM YG TERIKAT SECARA

KOVALEN YG BERMUATAN LISTRIK
= BERMUATAN + DISEBUT KATION, Na+, K+, Ca2+
= BERMUATAN NEGATIF (-) DISEBUT ANION, Cl-, Br-, OHPEMBENTUKAN IKATAN ION
= IKATAN ION TBTK KRN ADANYA PERPINDAHAN SEMPURNA 1 / >
ELEKTRON DR 1 ATOM KE ATOM LAIN
CONTOH :
= NATRIUM KHLORIDA ( Na+Cl-)
Na. +

: Cl :

Na + + : Cl :-

1.3. PERSENYAWAAN KOVALEN

PERSENYAWAAN ION ; TRJADI JIKA PERBEDAAN ELEKTRONEGATI

VITAS 2 UNSUR YG BEREAKSI RELATIF BE SAR (>/= 1,7)
= CONTOH : NATRIUM 0,93
KHLOR 3,2 BEDANYA = 2,27
JIKA PERBEDAANNYA < 1,7 TERBENTUK PERSENYAWAAN
KOVALEN,
DIMANA KEDUA ELEKTRON YG TERGBG BIASANYA DIGAMBARKAN
SBG GARIS TUNGGAL ( - ) YG MENGHUBUNGKN KEDUA ATOM, DISE
BUT RUMUS IKATAN GARIS
CONTOH :
H
H
H : H ATAU H H
H : C : H atau H - C - H
Hidrogen
H
H
Metan

ELEKTRONEGATIVITAS : UKURAN PENARIKAN INTI ATOM PD ELEKTRON

TERLUARNYA, TERUTAMA PD ELEKTRON YG
TERIKAT PD MOLEKUL KOVALEN
= UNSUR ATOMNYA CENDERUNG MENARIK ELEKTRON, YI UNSUR ELEKTRON
NEGATIF
= ELEKTRON POSITIF CENDERUNG MELEPAS ELEKTRON
= ION DR SENY ION JIKA DILARUTKAN DLM AIR AKAN TERPISAH/TERIONISASI
- Na+ Cl= SENY KOVALEN TDK MEMISAH, CONTOH METANOL DILARUTKAN DLM AIR, ATOM
OKSIGEN TTP TERIKAT ATOM KARBON
H
H - C-O - H
H

Metanol (seny kovalen)

A. KOVALEN POLAR : IKATAN DIMANA ELEKTRONNYA DIPAKAI TIDAK MERATA, DEKAT

PD SALAH SATU ATOM
Contoh : = HCl (hidrogen Khlorida) pasangan elektron > dkt pd atom Cl,
jd Cl > negatif dr H
H
= CH3OH (metanol)
H -C -OH
H

B. KOVALEN NON POLAR : IKATAN DIMANA ELEKTRONNYA DIPAKAI

MERATA
Contoh : H - H Hidrogen
H
H - C - H metan
H
IV. RUMUS SENY ORG.
H
1. LEWIS H : C : H
H
H
2. IKATAN GARIS H - C - H
H
3. STRUKTUR SEDERHANA CH4, CH3COH
4. MOLEKUL CH4, C2H4O2
5. EMPIRIS CH4, CH2O

 Latihan :
- Tulis rumus ikatan garis : 1. CH3CH2CH3 2.(CH3)2C=O

2. CH3CH3
4. CH3CH=CH2
V. STRUKTUR ISOMER
Senyawa memp. Rms molekul sama tetapi berbeda dalam strukturnya
Contoh :
Etanol dan Dimetil eter C2H6O
a. Etanol
H
H
H C - C - O - H ATAU CH3CH2OH
H
H

b. Dimetil eter
H
H
H - C - O - C - H atau CH3OCH3
H
H

 REAKSI DASAR DALAM SENYAWA ORGANIK

1. ADISI
- Terjadi pada senyawa tak jenuh
- Mol tak jenuh dapat menerima tambahan atom atau gugus
- Ikatan rangkap 2 atau 3 karbon2 atau karbon oksigen paling
umum mengalami adisi
Contoh :
Br
- CH3(CH2)5CH = CH2 + Br2
CH3(CH2)5CH CH2 Br
sh kamar

Br
CH3C = CH Br

- CH3C = CH + Br2
sh kamar

Br2

Br Br
CH3C CH Br
Br

 2. SUBSTITUSI
- Bila sebuah atom /gugus dari pereaksi menggantikan sebuah
atom dari mol yang bereaksi
- Dapat terjadi pada atom karbon jenuh/tak jenuh
Contoh :
- CH3CH2 - OH + HBr
CH3CH2 - Br + H20
Cl
- 2CH3CH2CH3

+ 2Cl2

CH3CH2CH2 - Cl + CH3CHCH3 + 2HCl

3. ELIMINASI
- Kebalikan adisi
- Kebanyakan menyangkut kehilangan atom bukan karbon
- Beberapa atom dipisahkan dari sebuah molekul untuk membentuk ikatan
ganda atau siklis
Contoh :

Contoh :
Br

1.
++

Zn

+ Zn Br2

Br

H3PO4
2. CH3CH2CH2CH2 OH

3.

Katalis Pd

CH3CH2CH = CH2 + H2O

+ 5 H2

III. ALKANA DAN SIKLOALKANA

> Persenyawaan organik yang hanya mengandung atom Karbon dan

Hidrogen disebut Hidrokarbon

> Hidrokarbon banyak digunakan untuk minyak dan bahan mentah
> Bensin, minyak tanah berasal dari pemurnian minyak mentah, isi :
campuran persenyawaan komplek kebanyakan dari hidrokarbon

KLASIFIKASI HIDROKARBON
Metan (CH4) :Hidrokarbon yang mempunyai satu atom karbon, yang
lain mengandung 2 atau lebih atom karbon yang saling
tarik.
1. Hidrokarbon Jenuh : Karbon karbon dg 1 ikatan
H
Contoh : CH4
H - C - H
H

 2. Hidrokarbon Tidak Jenuh : Dg ikatan rangkap 2 atau 3

Contoh : CH2 = CH2
CH

CH

Alkana : Hidrokarbon jenuh dengan atom-atomnya bersatu dalam

suatu rantai lurus atau rantai bercabang
Contoh : - Rantai lurus
CH3CH2CH2CH3
CH2
CH2
CH3
CH3
CH2
CH2
- Rantai Cabang
CH3
CH3 CH CH3
CH3 C CH3
CH3
CH3

 - Sikloalkana : Hidrokarbon jenuh dengan atom-atom karbonnya

membentuk sebuah cincin

Contoh :

H2C CH2
H2C CH2

H2C

CH2

H2C

H2C CH2

CH2
CH2

RANTAI TERBUKA ALKANA NON SIKLIK.

RUMUS : CnH2n+2

CH3
Contoh : CH3CHCH3

C4 H10
n=4
2n+2 =10

 SIKLOALKANA YG MENGANDUNG SEBUAH

CINCIN
RUMUS : CnH2n

Contoh :

H2C CH2
H2C

CH2

H2C CH2

CH2 CH2

C6H12

C4H8

CH2 CH2

SIFAT FISIK ALAKANA

- Gaya tarik-menarik sangat kecil, titik didihnya lebih rendah dengan BM

(Berat Molekul) sama tapi ikatan polar
Contoh : - Propana CH3CH2CH3 BM =44,11, mendidih pada -42,1 C
- Dimetil Eter CH3OCH3 BM = 46,0 , mendidih pada -23 C

- Perseny rantai cabg titik didih lebih rendah dari isomernya yang rantai
lurus
Contoh : - Pentana CH3CH2CH2CH2CH3 titik didih = 360 C
- 2,2, Dimetil Propana titik didh 100 C
CH3
CH3 C CH3
CH3

- Tidak tertarik oleh molekul air, alkana tidak larut dalam air

- Alkana cair BJ BJ air (1,0 g/ml), terapung dalam air,

** api dr minyak atau lemak tidak dapat dimatikan oleh air, karena
minyak akan mengapung diatas air, air justru akan menyebarkan
apinya.

NOMENKLATUR ALKANA
Sistem nomeklatur IUPAC (Internation All Union of Pure and
Aplied Chemistry)
Sepuluh pertama dari alkana rantai lurus
Jumlah C

Struktur

Nama

CH4

METANA

CH3CH3

ETANA

CH3CH2CH3

PROPANA

CH3(CH2)2CH3

BUTANA

CH3(CH2)3CH3

PENTANA

CH3(CH2)4CH3

HEXANA

CH3(CH2)5CH3

HEPTANA

CH3(CH2)6CH3

OKTANA

CH3(CH2)7CH3

NONANA

10

CH3(CH2)8CH3

DEKANA

 Enam pertama dari alkil rantai lurus

Struktur

Nama

CH3

Metil

CH3CH2-

Etil

CH3CH2CH2-

Propil

CH3CH2CH2CH2-

Butil

CH3CH2CH2CH2CH2-

Pentil

CH3CH2CH2CH2CH2CH2-

Hexil

Contoh :

CH3
CH3CH2CHCH2CH2CH3

Langkah :
1. Rantai lurus terpanjang mengdg 6 C, jadi
nama induk adalah HEKANA
2. Beri nomor rantai
CH3
Cabang pada atom C3
CH3 CH2 CH CH2 CH2 CH3
3. Nama dari cabang adalah METIL
4. Nama sistematik adalah 3 METIL HEXANA

Latihan : Beri nama alkana rantai cabang

berikut
CH3
CH3 CH CH2 CH3
CH3
CH3 CH2 CH CH2 CH3
CH2 CH3
CH3 CH CH2 CH3
CH2 CH3
CH3 CH2 CH CH2 CH3

Beberapa gugus fungsional, dinamakan awalan namanya

Golongan

Nama Awalan

Fluoro

Cl

Khloro

Br

Bromo

Iodo

NO2

Nitro

 Contoh :
Cl
1. - CH3 CH CH2 CH3
2 Khlorobutana
2. - CH3 NO2
Nitro Metana
- Gugus Alkil Cabang
Apabila gugus tiga atom terikat pada rantai lurus
induk pada karbon terakhir, Gugus Propil
CH3CH2CH2
Bila ketiga atom dari Propil melekat pada rantai
induk ditengahnya, gugus ini akan bercabang
disebut ISOPROPIL

CH3
CH3 CH

Contoh : Gugus alkil cabang dimasukkan dalam alkana

CH3 CH CH3
Gugus Isopropil
CH3 CH2 CH2 CH CH2 CH2 CH3

4 Iso Propil Heptana

 Gugus Alkil Empat Karbon

CH3CH2CH2CH2
CH3
CH3 CH CH2
CH3
CH3CH2CH
CH3
CH3 C
CH3
Contoh :

Gugus Butil / n - Propil

Gugus Isobutil
Gugus Sekunder Butil (SEC)
Gugus Tertier Butil (t)

CH3
------ Gugus t - Butil
CH3 C- CH3
CH3 CH2 CH2 CH2 CH CH2 CH2 CH2 CH3
5 t Butil nonana

SUBTITUSI BERGANDA
Adalah suatu rantai induk mempunyai lebih dari sebuah subtitusi
Contoh :
a. Subtitusi Berbeda
CH3
CH3 CH CH CH2 CH2 CH3
3 Etil 2 Metil Hexana
CH2 CH3
CH2 CH3
CH3 CH2 CH CH CH2 CH2 CH3
3 Etil 4 Iso propil Heptana
CH3 CH CH3
b. Subtitusi SAMA
CH3
CH3 CH CH CH3
2 , 3 DIMETIL BUTANA
CH3
CH3
CH3
CH3 CH CH CH CH3 2 , 3 , 4 TRIMETIL PENTANA
CH3

CH3
CH3
CH3 CH2 CH CH CH2 CH CH2 CH
CH2CH3
4 Etil 3, 6 Dimetil Oktana

Awalan yang menunjukkan jumlah

Jumlah
Awalan
2
Di
3
Tri
4
Tetra
5
Penta
6
Hexa
Latihan :

1. Gambarkan rumus dari

4 Etil 3, 4 Dimetil Heptana
2, 4 Dimetil Hexana
5, 5 Di t Butil Dekana
2, 2 Dimetil Propana
3, 3 Dimetil 4, 5, 5 Tri Metil Oktana

 2. Nama dari alkana berikut ini

CH3
CH3

CH3 CH2 CH CH2 CH

CH2 CH3
CH2 CH3

CH3 CH2 C CH2 CH3

CH2 CH3
CH3
CH3

CH3 CH CH CH2 CH CH CH CH3

CH3
CH3
CH3
CH (CH3)2

CH3 CH2 CH2 CH CH CH (CH3)2

CH2 CH2 CH3

 IV. ALKENA DAN ALKINA

ALKENA Hidrokarbon yang mengandung satu ikatan rangkap

dua
Contah : CH2 = CH2 Etena, CH3CH2CH = CH2 1 Butena
ALKINA Hidrokarbon yang mengandung satu ikatan rangkap

tiga
Contoh : CH = CH Etina, CH3CH2C = CH 1 Butina
Alkena dulu disebut OLEFIN (Pembentuk Minyak) karena alkena
bersifat GAS dapat bereaksi dengan Khlor (Cl2) membentuk cairan
minyak
Cl Cl
Cl
Cl

+
CH2 CH2 1, 2 Dikhloroetana
CH2 = CH2
(Cairan Minyak)

Contoh Alkena : MUSCALURE (zat penarik seks kupu kupu)

- NOMEN KLATUR ALKENA & ALKINA

Alkena dari Alkana, ANA menjadi ENA

Alkina dari Alkana, ANA menjadi INA

> LANGKAH-LANGKAH PEMBERIAN NAMA

a. Tentukan rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap
dua atau tiga (tidak perlu rantai terpanjang dalam struktur)
b. Pemberian angka atom karbon dimulai dari ujung yang paling
dekat pada ikatan rangkap dua atau tiga tanpa memperhatikan
letak suatu cabang
c. Susunlah nama dengan cara menyusun letak angka dan nama
rantai samping, angka di letakkan pada ikatan rangkap
dimulai, nama menggunakan nama asal dan akhiran ANA
menjadi ENA atau INA

 Contoh 1 :

CH2
CH3 CH2 C CH2 CH3

1. Rantai terpanjang yang mengandung ikatan rangkap mempunyai 4

karbon
2. Beri angka rantai asal, dimulai dari ujung paling dekat pada ikatan
rangkap
3. Namanya adalah 2 Etil 1 Butena (gugusan Etil berada pada posisi
2, ikatan rangkap dimulai pada posisi 1)
Latihan :
CH3 CH2 CH CH3

CH2 CH2 CH = CH2

CH3

CH3 CH CH2

HC = CH

CH3

CH2 CH CH2 CH3

 Latihan 2 :

CH3

1. Nama asal Siklo Pentena (dari Siklo Pentana)

2. Pemberian angka senyawa asal, posisi ikatan rangkap 1 dan 2, angka
pada cincin arah ke subtitusi agar diperoleh angka terendah
1

3
5
4
BETUL

CH3

3
4

CH3

SALAH

3. Namanya 3 Metil 1- Siklo Pentana

SIFAT FISIK ALKENA &ALKINA

1. Berat molekul rendah, bentuk gas pada suhu kamar
2. Tidak larut dalam air

PEMBUATAN

1.Dehidrasi alkohol (menghilangkan air), alkohol dipanaskan

asam (H2SO4)

CH3
CH3 C OH
CH3
t-Butil Alkohol

2. Dehidro Halogensi (hilangnya hidrogen dan hologen dari

pereaksi). Senyawa Halogen dipanaskan dengan basa kuat
(KOH) dalam Etanol

Br
H
CH3 CH CH2 + -OH
2 Bromo Propana

H2SO4 Berair
dipanaskan

panas
Etanol

CH3
CH2 = C
+ H2O
CH3
Metil Propana

CH3 CH = CH2 + H OH
Propena
Br

V. ALKOHOL (CH3 OH)

SIFAT FISIK

Titik didih yang relatif tinggi

Berupa cairan pada suhu kamar
Sukar larut dalam air
Berat formula semakin rendah semakin mudah larut
CH3 OH Larut
CH3 CH2 OH Larut
CH3 CH2 CH2 CH2 OH Sukar Larut (1 Butanol)

NOMENKLATUR
Tentukan rantai paling panjang yang mengandung
gugus hidroksil
Beri nomor atom karbon, mulai dari yang paling dekat
dengan gugus hidroksil
Susun nama dengan memberikan nomor pada tempat
dan nama dari rantai cabang, nomor tempat dari gugus
hidroksil dan nama dari asalnya dengan mengganti
akhiran menjadi ANOL

Contoh :
CH2 CH3
7CH3 6CH2 5CH 4CH 3CH OH
CH3
2CH2 1CH3
Rantai terpanjang yang mengandung GGS OH 7
atom karbon
Heptana
Heptanol
Beri angka rantai
Beri nama 4 Etil 5 Metil 3 - Heptanol
Latihan :

Cl

CH3 CH2 CH CH2 OH

NO2
OH

CH3 CH CH CH CH3

CH3

PEMBUATAN ALKOHOL

+ Adisi dari Alkena

HO H
+
CH3CH = CH2

OH
H
CH3 CH CH2
2 Propanol

+ Subtitusi dari Alkil Halida

CH3 CH2 CH2 Cl + - OH

H+

CH3 CH2 CH2 OH + Cl

ALKOHOL PENTING
= Metanol (Metil Alkohol ) CH3 OH
- Tidak berwarna, larut dalam air
- Bersifat racun, dapat menyebabkan kebutaan
- Sebagai bahan bakar, anti beku

 Etanol (Etil Alkohol) CH3 CH2 OH

Tidak berwarna, larut dalam air
disebut alkohol padi-padian
Dapat diperoleh dari hasil fermentasi padi-padian
dan bahan yang mengandung KH
Gliserol (Glisorin) 1, 2, 3 Propanatriol
Zat dapat melunakan seperti lotion
Sebagai zat pemanis permen & minuman keras

VI. ETER
Gugus fungsional dari eter disebut gugus ALKOKSI
(-OR) atau Fenoksi (- Oar)
Eter :
ROR

ROAr

ArOAr

CH3CH2OCH2CH3
- OCH3
O

Dietil Eter
Metil Fenil Eter
Di Fenil Eter

Senyawa alam mengandung Eter

Tetra Hidrokanabinol
Zat aktif mariyuana
Kodein
Zat Penghilang sakit
Sifat Fisik

Titik didih rendah

Mudah larut dalam air

Nomenklatur

Alkana
ANA diubah
OKSI
O CH3
Metoksi
O CH2 CH3
Etoksi
CH3
- O CH H3
Isopropoksi
Latihan : 1.Beri nama eter-eter berikut

a.CH3 OCH3
b.CH3 OCH2 CH2 OCH3
c.(CH3)2CHOCHCH2 CH3
CH3
d.CH3OCH2CH2CH2OH
2. Tulis rumus :
a. Diisopropil eter
b. Metil n propil eter
c. t butil fenil eter

VII. ALDEHEDID & KETON

7.l. ALDEHID : Senyawa yang mengandung sebuah

gugus karbonil yang terikat pada sebuah

atau dua buah atom hidrogen

O
O
- C GGS Karbonil

O
HCH

O
RC

- CH atau CHO
GGS ALDEHID

Formal Dehid

Rumus umum / aldehid lain

 7.l.l. Pembuatan Aldehid

Oxidasi Alkohol Primer

CH3 OH + O2

O
HC
H

H2 O

Dehidrosigenasi

R CH2 OH
R CHO + H2

250 3000C

 7.l.2. Beberapa Aldehid Penting

Formal Dehid (H2C = O)
Gas mudah terbakar
Tak berwarna, beracun
Bau menusuk dan menyesakkan
37% formal dehid dalam air (methanol sebagai pengstabil)
disebut formalin
Formalin
- Des infektan
Insektisida
Fumigan
Larutan pengawet mayat
Bahan peledak, plastic, tekstil
Zat pewarna
Asetal Dehid (CH3 CH = O)

- Cairan mudah terbakar

- Tak berwarna
- Baunya merangsang
- Larut dalam air
- Dosis tinggi uapnya dapat mematikan
- Untuk zat warna, plastik, karet sintetik

Nomen Klatur Aldehida

- Aldehid sederhana diberi nama
berdasarkan alkana induknya
- Akhiran ANA menjadi ANAL
CH3
O

3 Metil 1 Butanal
3 Metil Butanal
Akhiran AT atau OAT menjadi ALDEHIDA
O
O

CH3 CH CH2 CH

CH3 COH

CH3 CH

Asam Asetat

Asetal Dehida
O

COH

ASAM BENZOAT

O
CH
BENZALDEHIDA

Contoh : Beri nama Aldehida Berikut

CH2 CH3 O

CH3 CH CH CH CH2 CH

CH3 CH2 CH3

Beri nomor rantai lurus terpanjang yang mengandung GGS
Aldehida, atom C1 adalah yang terletak pada GGS Karbonil

CC
O

C 5C 4C 3C 2C 1CH 4 Etil - 3 , 5 Dimetil Heptanal

7C 6C
C
Latihan :

O
= CH3 CH CH
Cl

CH3
O
= Cl CH2 CH2 CH CH2 CH

7.2. KETON : Senyawa organik yang mempunyai sebuah gugus

karbonil terikat pada dua gugus alkil, dua GGS aril
atau sebuah alkil dan sebuah aril. Tidak mengandung
atom hidrogen yang terikat pada GGS

O
O
O
RCR
Ar C Ar
Ar C R
Di Alil Keton
Di Aril Keton
Aril Alil Keton

7.2.1.Pembuatan Keton
Oksidasi alkohol standar

OH
O
C H3 CH CH3 Cr O3 + H2SO4 CH3 C CH3
Alkohol
Keton

Pereaksi yang khas

Cr O3
Na2 Cr2 O7
KMn O4

Khromium Oksida
Natrium Bikhromat
Kalium Permanganat

7.2.2. Beberapa Keton Penting

+ Aseton (CH3)2 C = O
- Mudah terbakar, mudah menguap
- Bau manis
- Tidak berwarna
- Tak beracun
- Larut hampir semua senyawa organik
- Bercampur dalam air
+ Metil Etil Keton

- Sedikit larut dalam air

- Titik didih lebih tinggi dari aseton

7.2.3.Nomenklatur
Memberi nama dua gugus yang terikat pada karbon karbonil lalu
tambah akhiran keton
Metil
O
Etil
CH3 C CH2 CH3
Metil Etil Keton
Nama biasa lain : Aseton, Asetofenon dan Benzofenon
O
O
O
CH3 C CH 3
CH3 C -CAseton
Asetofenon
Bonzofenon

Latihan :
O
CH3 CH C CH2 CH3

CH2 CH3

O
(CH3)2 CH C CH (CH3)2

VIII. AMINA

Suatu senyawa yang mengandung gugusan

amino (- NH2 , - NHr , atau NR2)
Sangat penting dalam biokimia
Misal : 1. Serotonin
- Dalam sistem susunan saraf

- Mengirimkan impuls saraf dan mengerutkan pembuluh

darah

2. Histamin

Senyawa bertanggung jawab pada gejala alergi

8.1. PENGGOLONGAN DAN IKATAN DARI AMINA

Digolongkan :
Primer RNH2
Sekunder R2 NH
Tersier R3 NH
Contoh :
CH3 NH2
CH3 NH CH3
CH3 N CH3
CH3

Trgntg jmlh atom C yg terikat pd atom N.

Primer
Sekunder
Tersier

Latihan : Golongkan senyawa Amin dibawah

(CH3 CH2)3 N
(CH3 CH2)3 CN H2
(CH3)3 NH2

Latihan : Golongkan senyawa Amin dibawah

(CH3 CH2)3 N
(CH3 CH2)3 CN H2
(CH3)3 NH2
8.2. TATA NAMA
l. Tulis subtituen dan tambah akhiran AMINA & digabung dalam satu kata
CH3 NH2 Metil Amina
(CH3)2 N Dimetil Amina
CH3 CH2 NH CH (CH3)2 Etilisopropil Amina
2. - Aril amina sebagai turunan dari amin aromatik asal, seperti anilin
Subtituen pada nitrogen di beri nama dengan awalan didahului oleh
N, sebagai subtituen terikat pada nitrogen bukan pada cincin.

CH3
NH2
Anilin

N (CH3)2
N. N Dimetil Anilin

NH2
M. Metil Anilin

 3. Amina Heterosiklik dengan Nitrogen dalam cincin memp nama

sendiri
HN
NH

NH

Pirolidin

NH

Piperidin

Piperazin

4.Kalau tidak mungkin sebagai alkil amina atau aril amina, gunakan
awalan amino utk ggan amino dan menunjukan tempat asalnya

dg angka

H2 NCH2 CH2 OH
2 Amino Etanol

o
H 2N -

- COH

Asam P Amino Benzoat

(zat pelindung matahari)

Latihan :

CH3
a. CH3CNHCH2CH3
CH3
NH2
b. CH3CHCH2CH3
CH3
c.

NHCH3

8.3.SIFAT FISIK AMINA

= Titik didih amina yang mengandung ikatan N H ditengahtengah antara alkana dan alkohol
CH3 CH2 CH3
CH3 CH2 NH2
CH3 CH2 OH
Propana
Etilamina
Etanol
TD 420C
TD 170C
TD 78,50C
= Titik didih amina yang TIDAK mengandung ikatan N H lebih
rendah dari amina yg ADA ikatan hidrogen
CH3
CH3
CH3 CH CH3
CH3 N CH3
CH3 NH CH2 CH3
Metil Propana
Tri Metilamina
Etil Metil Amina
TD 100 C
TD 30C
TD 35 0 c
= Sebagian amina (rumus berat rendah) larut dalam air sama spt
alkohol.

 8.4. KEBASAAN DARI AMINA

= Amina, basa lemah

= Membentuk ikatan dengan sebuah proton

= Yg larut dalam air mengalami reaksi reversibel dengan
air membentuk ion hidroksida

Konstante Kesetimbangan Basa

Kebasaan senyawa spt amina ditentukan oleh konstante
keseimbanagn basa (Kb), yang merupakan konstante
kesetimbanagn reaksi dengan air
RNH2 + H2O

R+ NH3 + - OH

Kb = [ R+ NH3 ] x [ -OH ]

[ R NH2 ]
Kekuatan basa (pKb) = - Log Kb, Jika Kb = 1,0 x 10-5 maka pKb = 5
Harga Kesetimbangan basa (Kb) bertambah besar, maka harga pKb
Semakin rendah.:
- jika Kb 1,75 x 10-5 maka pKb = 4,75

 Latihan :
1. Kb = 45 x 10-5

pKb =

2. Kb = 54 x 10-5

pKb =