Anda di halaman 1dari 7

www.ideberaksi.

org

www.acch.kpk.go.id

I. LATAR BELAKANG
Sesuai dengan amanat UU No.30/2002 tentang KPK, dalam pasal 6 huruf (d) disebutkan bahwa diantara
tugas KPK adalah melakukan tindakan-tindakan pencegahan tindak pidana korupsi, selanjutnya sesuai
amanat pada pasal 13 huruf (c) bahwa KPK harus melakukan pendidikan anti korupsi pada setiap jenjang
pendidikan. Pendidikan antikorupsi merupakan upaya sadar yang dilakukan secara terarah, terencana,
terukur dan berkesinambungan yang ditujukan kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan untuk
merubah perilaku korupsi menjadi perilaku antikorupsi.
Adapun jenjang pendidikan yang dimaksud sebagaimana menurut UU No.20/2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional dalam pasal 14 disebutkan bahwa jenjang pendidikan meliputi pendidikan dasar,
pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Dalam implementasinya, pendidikan anti korupsi dapat
dilakukan dalam tiga sudut pandang yaitu a) pendidikan antikorupsi sebagai implementasi manajemen di
satuan pendidikan yang menerapkan prinsip keterbukaan, akuntabilitas, dan transparansi, b) Pendidikan
Antikorupsi sebagai implementasi kurikulum dan proses pembelajaran yang mengintegrasikan nilai-nilai
antikorupsi yang bersifat insersi (sisipan) kedalam mata pelajaran, c) Pendidikan Antikorupsi sebagai
proses pembentukan nilai-nilai karakter antikorupsi melalui kegiatan yang bersifat pembiasaan dan
gerakan sosial.
Dalam melaksanakan pendidikan anti korupsi dengan pendekatan implementasi kurikulum dan proses
pembelajaran di satuan pendidikan, peranan guru merupakan unsur penunjang yang utama sebagai
fasilitator kegiatan pembelajaran yang akan mengelola semua tahapan proses pembelajaran untuk
mencapai tujuan pembelajaran yang direncanakan.
Saat ini KPK terus berupaya untuk meningkatkan daya dukung terhadap implementasi Pendidikan
Antikorupsi. Upaya berkesinambungan yang telah dilakukan KPK diantaranya melalui penyusunan Modul
Pendidikan Antikorupsi (PAK) untuk jenjang pendidikan dasar, menengah maupun tinggi yang dimulai
sejak tahun 2005 dengan melibatkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Secara
khusus, modul PAK untuk jenjang dikdas dan dikmen disusun dengan bentuk insersi dari mata pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) serta Pendidikan Karakter (PK).
Namun demikian dalam pelaksanaannya PAK di satuan pendidikan (PAUD/TK/RA/ TK, SD/MI, SMP/MTs,
SMA/SMK/MA) dirasakan masih belum berjalan optimal, diantaranya karena belum adanya pengembangan
model pembelajaran antikorupsi yang efektif dan menyenangkan di sekolah.
Salah satu upaya untuk mengatasi berbagai hambatan tersebut adalah melalui pemberdayaan kreatifitas
guru selaku tenaga pendidik dalam menciptakan dan mengembangkan Model pembelajaran anti korupsi
di sekolah. Kesempatan dan kompetisi yang terbuka perlu diberikan kepada para guru agar mereka
memiliki kepedulian dan interest yang tinggi terhadap pengajaran pendidikan anti korupsi bagi peserta
didik di satuan pendidikan.
Oleh karena itu KPK perlu mengadakan kegiatan yang mampu mengoptimalkan peranan guru sebagai
pengelola pembelajaran antikorupsi di sekolah melalui kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran
Antikorupsi (Guru PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA).

II. TUJUAN
Tujuan yang hendak dicapai melalui kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi (Guru
PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA) antara lain:
1. Mendorong kreatifitas para tenaga pendidik pada jenjang pendidikan PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs,
SMA/SMK/MA dalam menciptakan Model pembelajaran yang efektif dalam pendidikan antikorupsi di
sekolah.
2. Menghasilkan Model pembelajaran antikorupsi yang efektif untuk digunakan dalam proses
pembelajaran antikorupsi pada jenjang pendidikan PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA.
3. Meningkatkan efektifitas implementasi pendidikan antikorupsi pada jenjang pendidikan PAUD/TK/
RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA.

III. OUTPUT
Output dari kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi adalah dihasilkannya berbagai
model pembelajaran antikorupsi yang efektif dan menyenangkan yang akan digunakan dalam
implementasi pendidikan antikorupsi di jenjang pendidikan PAUD/TK/RA-SMA.

IV. OUTCOME
Outcome dari kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi antara lain:
1. Meningkatnya kreatifitas para tenaga pendidik pada jenjang pendidikan PAUD/TK/RA, SD/MI,
SMP/MTs, SMA/SMK/MA dalam menciptakan Model pembelajaran antikorupsi yang efektif dan
menyenangkan.
2. Meningkatnya efektifitas implementasi pendidikan antikorupsi pada jenjang pendidikan PAUD/TK/
RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA.

V. TEMA KEGIATAN
Tema kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi (Guru SD-SMA) adalah Meningkatkan
Integritas Melalui Inovasi Model Pembelajaran Pendidikan Anti Korupsi yang Efektif dan
Menyenangkan

VI. PENERIMA MANFAAT


Pihak yang mendapatkan manfaat dari kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi antara lain:
1.
2.
3.
4.

KPK
Kemendikbud
Kemenag
Guru pengampu mata pelajaran PKn/ Budi Pekerti pada jenjang PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs,
SMA/SMK/MA.
5. Guru pengampu mata pelajaran lainya pada jenjang PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA.
6. Satuan Pendidikan PAUD/TK/RA, SD/MI,SMP/MTs,SMA/SMK/MA.

VII. PESERTA
Peserta yang berpartisipasi pada kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Anti Korupsi antara lain:
1.
2.
3.
4.

Guru PAUD/TK/RA/TK
Guru Kelas SD/MI
Guru Mata Pelajaran PKn dan Mata Pelajaran Non-PKn SMP/MTs
Guru Mata Pelajaran PKn dan Mata Pelajaran Non-PKn SMA/SMK/MA

VIII. RUANG LINGKUP LOKASI PELAKSANAAN


Pelaksanaan kegiatan lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi dilaksanakan secara nasional dan
kegiatan Penjurian serta Awarding berpusat di Jakarta dan Yogyakarta.
Untuk kegiatan workshop sosialisasi (pra-lomba) yang merupakan pembekalan kepada calon peserta
dilakukan terbatas di beberapa wilayah, antara lain: Aceh, Padang, Jabodetabek, Bandung, Semarang,
Yogyakarta, Badung, Pontianak, Balikpapan, Manado, Mataram, Ternate.

IX. KETENTUAN LOMBA


A. Ketentuan Umum
a) Peserta lomba adalah perorangan yang merupakan tenaga pendidik (guru) pada jenjang
pendidikan (PAUD/TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK).
b) Materi yang dilombakan adalah implementasi model pembelajaran antikorupsi yang berupa
Insersi (sisipan) pada semua jenis Mata Pelajaran, Kegiatan Ekskul, Muatan Lokal maupun
Pembiasaan yang dilakukan di sekolah.
c) Setiap peserta boleh mendaftar lebih dari 1 (satu) kategori lomba, namun hanya dapat
mengirimkan maks. 1 (satu) karya untuk masing-masing kategori lomba .
d) Karya yang diikutsertakan pada lomba harus dilengkapi dengan pernyataan bahwa karya
tersebut merupakan karya asli (tidak plagiat), mencantumkan referensi dan menyebutkan pihakpihak yang membantu pada proses pembuatan karya.
e) Materi yang dilombakan harus disertai dokumen pendukung berupa penjelasan umum dan
dokumen pembelajaran yang telah diisi berupa Silabus, RPP dan Format Penilaian .
f) Materi atau Model Pembelajaran yang diikutsertakan dalam lomba sudah diimplementasikan
atau diuji coba di sekolah masing-masing peserta, dengan mengirimkan bukti rekam kegiatan
pembelajaran berupa video dan/atau foto.
g) Peserta dapat menggunakan berbagai media pembelajaran yang tidak terbatas, baik berupa
Film, Animasi, Tulisan, Gambar, Lagu, Permainan, Senam, Dongeng, Modul, Buku dan
Lainnya. Media tersebut baik yang telah diproduksi oleh KPK, Kemendikbud, dan pihak lainnya
maupun media pembelajaran yang dibuat sendiri (tidak melanggar hak cipta), download media
pembelajaran antikorupsi di www.acch.kpk.go.id.
h) Calon peserta dapat mengikuti workshop pembekalan yang diselenggarakan di kota-kota
tertentu (peserta terbatas) dan dapat mengikuti workshop offline dengan mendownload materi di
www.ideberaksi.org
i) Karya yang telah dikirimkan tidak dapat diminta kembali dan menjadi hak milik KPK yang dapat
dimanfaatkan untuk kepentingan pembelajaran dan pendidikan antikorupsi di Indonesia.
j) Keputusan Dewan Juri bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
k) Batas akhir pengiriman Karya (Materi Lomba) : 15 Oktober 2014 (cap pos).
B. Ketentuan Khusus
1. Karya yang dikirimkan berupa:
a. Formulir pendaftaran dan surat pernyataan yang telah diisi lengkap.
b. Salinan iIdentitas diri.
c. Naskah Model Pembelajaran Antikorupsi yang berisi antara lain penjelasan umum, silabus,
rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), dan format penilaian (disesuaikan dengan topik
materi pelajaran antikorupsi).
d. Video rekaman kegiatan pembelajaran (format MP3/FLV/AVI/3gp) maksimal 8 MB.
e. Foto-foto kegiatan (jika ada).

2. Peserta dapat mengirimkan karya dalam bentuk softcopy (online) atau hardcopy (offline). Pilih
salah satu.
a. Pengiriman dalam bentuk softcopy (online) dapat dilakukan dengan cara mengisi formulir
registrasi pada website: http://ideberaksi.org/beranda/formulir
b. Pengiriman dalam bentuk hardcopy dapat dilakukan melalui pos yang ditujukan ke:
Sekretariat
Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi
Jl. Tebet Utara I, No. 3C, Jakarta Selatan 12820
Formulir pendaftaran dan surat pernyataan dapat diunduh pada web: www.ide.beraksi.org
Video rekaman kegiatan dikemas dalam bentuk VCD/DVD
3. Jika peserta melakukan pelanggaran terhadap ketentuan dan persyaratan lomba, Dewan Juri
berhak melakukan diskualifikasi.

X. TAHAPAN PELAKSANAAN
Secara keseluruhan proses pelaksanaan kegiatan Lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi
dilakukan dalam tahapan persiapan (pre-event), pelaksanaan (event), dan paska pelaksanaan (post
event) dengan melibatkan Jasa Event Organizer/ Agency sebagai pelaksana kegiatan. Pengadaan Jasa
EO/ Agency dilakukan melalui lelang oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) KPK.
Secara rinci tahapan kegiatan lomba inovasi model pembelajaran antikorupsi diuraikan sebagai berikut:
A. Focus Group Discussion
Dilaksanakan di Jakarta melibatkan para pakar pendidikan terutama dalam bidang pengembangan
kurikulum, model dan media pembelajaran inovatif, evaluasi dan penilaian pembelajaran untuk
jenjang pendidikan dasar dan menengah. Output kegiatan FGD untuk mendapatkan:
1).
2).
3).
4).
5).
6).

Rumusan kegiatan lomba yang efektif


Penetapan syarat dan ketentuan lomba
Penentuan kriteria juri dan narasumber workshop
Penentuan Kriteria/ Indikator Penilaian Karya
Penentuan Lingkup Materi Workshop Aktivasi
Penentuan Jenis Hadiah untuk pemenang

B. Launching
Kegiatan Launching dilaksanakan di gedung KPK Jakarta pada tanggal 03 Juli 2014 oleh pimpinan
KPK. Bersamaan dengan kegiatan launching, akan dilangsungkan Dialog Interaktif Akselerasi
Pendidikan Karakter Melalui Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi untuk masyarakat
sasaran baik dari unsur kemendikbud, kemenag, organisasi guru, dinas pendidikan serta guru di
wilayah Jabodetabek.
C. Publikasi
Dilaksanakan bersamaan dengan launching dan serentak secara online melalui website resmi
www.ideberaksi.org, www.kpk.go.id, serta media online lainnya. Publikasi tertulis dilakukan melalui
kerjasama dengan Kemendikub, Kemenag, Dinas Pendidikan Kab/Kota dan Jaringan CSO.
D. Workshop Sosialisasi/ Pra-Lomba
Dilaksanakan di Hotel/ Kampus/ Sekolah/ Ruang Pertemuan Umum lainnya dimana peserta akan
dilatih menggali ide dan mengembangkan model pembelajaran antikorupsi yang inovatif sekaligus
mendapatkan sosialisasi kegiatan lomba.

Peserta workshop (terbatas) adalah guru-guru yang ditugaskan oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota yang
memiliki kreatifitas dan inovasi dalam pembelajaran. Lokus Workshop Sosialiasi selain di Jabodetabek
juga akan dilaksanakan di Aceh, Padang, Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Badung,
Pontianak, Balikpapan, Manado, Mataram, Ternate.
E. Pendaftaran dan Pengiriman Karya
1). Pendaftaran Peserta
Pendaftaran dilakukan secara online melalui website www.ideberaksi.org dan pengiriman
melalui pos/ jasa kirim. Pendaftaran dilakukan tanpa ada pungutan biaya apapun.
2). Pengiriman Karya
Peserta yang telah mendaftar melalui website selanjutnya wajib mengirimkan karya yang
dilombakan melalui: paket pos, jasa ekspedisi, maupun online www.ideberaksi.org sesuai batas
waktu yang ditentukan. Materi Karya yang harus dikirim berupa: CD/DVD yang berisi Rekaman
Kegiatan/ Aktifitas Pembelajaran, Silabus, RPP dan Dokumen Nilai yang telah digunakan
(telah diisi).
F. Kompetisi dan Penjurian Karya
1). Kompetisi
a. Lomba dikelompokan berdasarkan 3 (tiga) kategori: Kategori A (PAUD/TK/RA-SD/MI),
Kategori B (SMP/MTs), Kategori C (SMA/SMK/MA).
b. Dari setiap kategori akan dipilih 10 (sepuluh) peserta dengan karya terbaik untuk mengikuti
Workshop Pra-Final, dimana peserta akan mendapatkan evaluasi dan pembekalan teknik
untuk memperbaiki hasil karyanya sebelum masuk dalam penjurian final. Semua peserta
yang lolos dalam tahap ini akan mendapat piagam dan merchandise penghargaan dari
panitia.
c. Peserta yang telah memperbaiki karyanya (workshop pra-final) diharuskan mengirimkan
kembali karya dalam batas waktu yang ditentukan.
d. Dalam tahap final untuk setiap kategori lomba akan ditentukan 3 (tiga) pemenang yaitu
Juara I, II, III.
2). Penjurian Karya
Penjurian terhadap hasil karya peserta dilakukan oleh Tim Juri yang kompeten dalam bidang
Pengembangan Kurikulum, Pengembangan Model dan Media Pembelajaran, Evaluasi dan
Penilaian Hasil Belajar, dan Pendidikan Antikorupsi. Keputusan Juri tidak dapat diganggu
gugat.
G. Awarding dan Pameran Karya
1). Awarding
Penghargaan untuk peserta yang masuk pra-final dan pemenang dalam setiap kategori lomba
berupa:
a) Peserta yang masuk 10 besar (Pra-Final) Kategori A, B, C diberikan Piagam dan Merchandise
Penghargaan.
b) Peserta yang menjadi Juara I, II, III (Final) Kategori A, B, C diberikan Hadiah dan Piagam
Penghargaan.
c) Penyerahan Hadiah dan Piagam Penghargaan Juara I,II,III dilakukan bertepatan dengan
peringatan Pekan Hari Antikorupsi Dunia (9 Desember) di Yogyakarta.

2). Pameran Karya


a) Pameran Karya dilakukan dalam rangkaian kegiatan Pekan Hari Antikorupsi Dunia
(Desember 2014) yang direncanakan berlokasi di Yogyakarta.
b) Kegiatan pameran hasil karya akan disertai dengan Talkshow Pendidikan dengan juara I
untuk setiap kategori sebagai narasumber dan para guru sebagai audiensnya.
3). Pelimpahan Hak Cipta
Hak cipta atas hasil karya peserta yang mengikuti lomba dan yang masuk sebagai juara I,II,III akan
dilimpahkan dari peserta kepada KPK untuk dipergunakan dalam meningkatkan implementasi
pendidikan antikorupsi secara nasional di berbagai satuan pendidikan.

XI. WAKTU PELAKSANAAN


Waktu pelaksanaan kegiatan lomba Inovasi Model Pembelajaran Antikorupsi dilaksanakan secara
bertahap sebagaimana teralokasi dalam tabel di bawah ini:
No

Kegiatan

Tanggal

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
A
B
C
D

FGD Pakar Pendidikan


Launching Lomba Ide Ber-Aksi
Publikasi (Microsite, Flyer,Poster, Disdik Kab/Kota)
Pendaftaran dan Pengiriman Karya
Batas akhir Pengiriman karya Cap Pos / Jasa Pengiriman
Workshop Sosialisasi/ Pra Lomba di 13 Kab/Kota
Penjurian Tahap I
Pengumuman Pra Final
Workshop Pra Final
Proses Revisi
Penerimaan Karya Revisi
Penjurian Tahap II
Pengumuman Final
Awarding :
Talkshow Finalis
Pameran Karya
Penyerahan Hadiah
Pelimpahan Hak Cipta

17 Juni
03 Juli
03 Juli
04 Juli 15 Okt
15 Okt
10 Juli 23 Agustus
22 -23 Okt
24 Okt
4 - 5 Nov
6 - 30 Nov
6 30 Nov
2 Des
2 Des
9 Des
9 Des
9 Des
9 Des

Anda mungkin juga menyukai