Anda di halaman 1dari 11

UTB 235

Seorang perempuan berusia 4 tahun datang dengan keluhan batuk sudah 5 hari yang lalu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 15,5 kg , tinggi badan 90 cm , pada pemeriksaan darah
rutin Hb 11,9 , leukosit 3600 , dan trombosit 240000 (harga normal leukosit : 4000-11000,
trombosit : 150000-310000)
1. Antibiotik yang harus diberikan?
a. Vankomisin
b. Eritromisin
c. Sefalosporin generasi ke 3
d. Amoxicillin
e. Amoksin
2.
3. Penentuan antropometri anak bila dilihat dari kebradaan bakteri, penyebab penyakitnya?
a. Penentuan status gizi
b. Penentuan dosis antibiotic
c. Penentuan riwayat pertumbuhan
d. Penentuan dosis toksik antibiotic
e. Penentuan lama pemberian antibiotic
Seorang anak demamnya tak kunjung sembuh setelah diberikan antibiotic sudah 1 minggu
4. Apakah antibiotic yang tepat yang diberikan untuk anak tersebut?
a. Metronidazol
b. Vankomisin
c. Klindamisin
d. Sefalosporin generasi ke 3
e. Karbopenim
5. Apakah yang dilakukan untuk mengurangi resisten terhadap antibiotic yang diberikan anak
tersebut?
a. Budayakan mencuci tangan sebelum dan sesudah BAB
b. Memilih antibiotic yang paling rasional
c. Gunakan antibiotic yang sudah resisten

d. Tidak perlu dilakukan uji kultur dan uji resisten


e. Dosis obat disesuaikan dengan umur bayi
Selain instruksi pemberian antibiotika kepada bayi tersebut, dokter menginstruksikan
pemeriksaan laboratorium.
6. Apakah pemeriksaan laboratorium yang tepat untuk mengetahui fungsi eksresi pada bayi
tersebut?
a. Uji fungsi hati
b. Uji kultur darah
c. Uji resistensi antibiotika
d. Uji fungsi ginjal
e. Pemeriksaan srologis darah
7. Manakah dibawah ini yang tepat mengenai pertimbangan pemberian antibiotika kepada bayi
tersebut yang berhubungan dengan dosis obat?
a. Makin berat penyakit dosis obat yang diberikan makin tinggi
b. Makin kecil umur bayi makin kecil dosis pemberian obat
c. Efikasi obat
d. Perlunya menghindari penggunaan kombinasi antibiotika
e. Harga obat tidak termasuk dalam pertimbangan
Puskesmas, adalah organisasi yang menitikberatkan kepada pelayanan untuk masyarakat luas
guna mencapai derajat kesehatan yang optimal, maka mengabaikan mutu pelayanan kepada
peorangan. Secara umum, mereka harus memberikan pelayanan preventif, promotif, kuratif
sampai dengan rehabilitative baik melalui melalu upaya kesehatan perorangnan (UKP) atau
upaya kesehatan masyakatn (UKM).
8. Sepanjang sejarah pelayanan kesehatanyang dilaksanankan oleh pemerintah, selama ini lebih
bersifat instan, dengan kata lain hal tersebut lebih menititkberatkan kepada
a. Preventif
b. Edukatif
c. Kuratife
d. Rehabilitative

e. Promotif
9. Pelayanan kesehatan dalam jangka waktu pendek dan biaya lebih besar, hal ini disebabkan
pasien dalam kondisi ?
a. Sembuh
b. Sakit
c. Cacat
d. Rehabilitasi
10. Termasuk langkah manakah upaya diagnosis dini dan pengobatan secara cepat dan tepat?
a. Usaha pencegahan
b. Usaha pengobatan
c. Usaha rehabilitas
d. Usaha promotif
e. Usaha edukatif
11. Langkah untuk perlindungan khusus terhadap penyakit yang mungkin diderita oleh orang
secara konkrit
a. Asuransi
b. Olahraga
c. Asupan gizi
d. Vaksin
e. Dirawat di RS khusus
12. Monitoring dinas kesehatan terhadap warung-warung pinggir jalan merupakan program
bersifat?
a. Melindungi secara khusus penyakit masyarakat
b. Mengetahui jenis penyakit secara alami
c. Mencegah penyebaran penyakit
d. Meningkatkan nilai kesehatan pada makanan yang sudah ada
e. Mencegah terjadinya kecacatan akibat suatu penyakit
13. Seseorang terkena suatu penyakit, sembuh tanpa obat ?
a. Kekebalan aktif alami
b. Kekebalan pasif alami
c. Kekebalan pasif yang diturunkan

d. Kekebalan aktif disengaja


e. Kekebalan pasif disengaja
14. Distribusi dan frekuensi penyakit dikaji demi lingkungan menyeluruh untuk mengetahui
penyebaran penyakit ?
a. Pendekatan populasi
b. Pendekatan distribusi
c. Pendekatan frekuensi
d. Pendekatan ekologi
e. Pendekatan tingkatan kejadian
15. Hubungan antara paritas dengan derajat kesehatan ibu ?
a. Tinggi paritas derajat kesehtan tinggi
b. Rendah paritas derajat kesehatan rendah
c. Rendah paritas derajat kesehatan tinggi
d. Tidak ada hubungan keduanya
e. Paritas ditentukan derajat kesehatan
16. Jenis studi apa yang membandingkan antara populasi yang terpapar penyakit dengan yang
tidak terpapar, tetapi mempunyai ciri-ciri yang sama dengan dicari perbedannya
a. Studi kohort
b. Studi riwayat penyakit
c. Studi eksperimen
d. Studi insiden
e. Studi prevalen
17.
18. Indikasi yang ada dalam penyakit ?
a. Desa/kota
b. Siapa kapan demam
c. Jenis kelamin/umur
d. Dirawat dirumah
19. Rentan waktu yang dibutuhkan agen infeksi langsung ataupun tidak langsung, untuk
berpindah pejamu/host, manusia/binatang terinfeksi, kepada manusia/binatang yang belum
terinfeksi, merupakan ?

a. Masa inkubasi
b. Masa penularan
c. Masa infeksi
d. Masa serangan
e. Masa kejadian
Anak perempuan berusia 2 tahun denga keluhan utama panas 3 hari disertai batuk, pilek, sesak.
Suhu naik, napas meningkat,leukosit 13000/mm3 , berat badan 12 kg, antibiotic amoxicilin125,
paracetamol 150
20. Apakah pemberian antibiotic sudah rasional?
a. Tidak, karena Amoxilin merupakan Drug of Choice ISPA
b. Tidak, karena dosis tidak sesuai dengan berat badan
c. Tidak, karena pasien tidak terinfeksi bakteri
d. Rasional, karena pasien terinfeksi bakteri
e. Rasional, karena pasien menderita ISPA
21. Jika anda memberikan sediaan sirup antibiotic untuk pasien tersebut bagaimana cara
penulisan resep yang benar untuk pasien pada etiket obat tertulis 125mg/5ml ?
a. R/ Amoxicilin syr FI No 1
S 3 ddcth 1
b. R/ Amoxicilin syr 125 mg No 1
S 3 ddcth 1
c. R/ Amoxicilin 125 mg syr
S 3 ddcth 1
d. R/ Amoxicilin syr No 1
S 3 dd 125 mg
e. R/ Amoxicilin syr 125 mg No 1
S 3 dd 125 mg
22. Salah satu keuntungan pemberian obat dengan cara sediaan cair adalah ?
a. Praktis
b. Stabil
c. Absorbsi lebih cepat

d. merupakan katalis reaksi


e. Dapat menutupi rasa obat yang pahit
23. Salah satu syarat pemberian antibiotika rasional adalah tepat indikasi, tepat penderita,
antibiotic hanya dberikan kepada pasien dengan infeksi bakteri. Untuk membedakan infeksi
bakteri akut dan infeksi virus adalah
a. Jumlah leukosit dan hitung jenis
b. Jumlah eritrosit dan LED
c. Jumlah trombosit dan hematocrit
d. Jumlah eritrosit dan trombosit
e. Jumlah trombosit dan LED
24.
25. Apakah akibat yang timbul terhadap sistem gastrointestinal pasien jika kita memberikan
antibiotic yang tidak rasional?
a. Mengganggu perkembangan flora normal usus
b. Mengganggu enzim pencernaan
c. Mengurangi penyerapan makanan
d. Menyebabkan toksisitas pada usus
e. Menyebabkan gastritis
Sediaan suspensi
26. Apakah tanda obat telah rusak ?
a. Terbentuknya endapan padat
b. Terbentuknya kristal
c. Terbentuknya creaming
d. Terbentuknya cake
e. Terbentuknya cracking
27. Tanda panah diatas penulisan resep yang benar adalah?
a. Superscription

dr. Tsabita

b. Subscription
c. Inscription
d. Signature

Alamat

Perhatikan resep berikut


R/ Bradixin

1 tab

Domperidon 1 tab
Famotidin

1 tab

Mf. Pul da in cap dtd No. XV


S 3 dd cap 1 ac

28. Obat tersebut diberikan dalam bentuk


a. Tablet
b. Pulveres
c. Kapsul
d. Kaplet
e. Puyer
29. Berapa dosisnya dan kapan obat tersebut diminum?
a. 1x1 tablet setelah makan
b. 3x1 tablet setelah makan
c. 3x1 tablet sebelum makan
d. 3x1 kapsul setelah makan
e. 3x1 kapsul sebelum makan
30. Apakah pemakaian antibiotik sesuai?
a. Tidak, karena bukan infeksi bakteri
b.
c.
d.
e.
Seorang anak laki-laki usia 3 tahun dengan keluhan diare 1 minggu demam dan nyeri perut.
Didaptkan lendir dan darah pada feses. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 11,
Leukosit 1600, BB 15 kg

31. Menurut anda, pengobatan yang rasional untuk pasien tersebut adalah
a. Antibiotik, antipiuretik, anti nyeri
b. Antibiotik , antibodi, cairan
c. Anti parasite, anti piuretik, antibiotic
d. Anti parasite, antivirus, antipiuretik
e. Anti parasite, anti piuretik, cairan
R/Cotrimoxazole syr FI No 1

S 2 ddcth 1
R/parasetamol syr FI No 1
Sprn 3 dcth 1
32. Bagaimana cara pemberian parcetamol menurut resep ?
a. Diberikan setelah makan
b. Diberikan sebelum makan
c. Diberikan sampai habis
d. Diberikan jika perlu
e. Diberikan bersamaan obat lain
33. Cara penularan penyakit kolera
a. Water and foodborne
b. Airborne
c.
d.
e.
34. Upaya preventif yang dilakukan petugas kesehatan dalam program PHBS ?
a. Pencegahan penyakit
b. Observasi lingkungan
c. Peningkatan sarana prasarana kesehatan
d. Peningkatan mutu tenaga kesehatan
e.
35. Dampak lingkungan tidak sehat ?

a.
b. Timbulnya sumber penyakit
c.
d.
e.
Warga tinggal didekat kali ciliwung semua kegiatan seperti mencuci dan lain-lain menggunakan
air ciliwung
36. Apakah indicator peningkatan kesehatan
a.
b. Pola hidup bersih dan sehat
c.
d.
e.
37. Penyakit yang mungkin terjadi pada kasus diatas?
a. Infeksi
b. Diare
c. Maag
d. Gatal kulit
e. Influenza
38. Pada kasus tersebut penyakit apa yang dapat timbul?
a. Diare
b. Maag
c. Influenza
d. Infeksi pada kulit
e.
39. Definisi ilmu kesehtan lingkungan menurut WHO ?
40.
41. Yang membedakan wabah dan KLB ?
a. Wabah daerahnya sempit
b. Wabah kasusnya lebih besar daripada KLB

c. Wabah waktunya singkat


d. Wabah dampaknya tidak terlalu berat
e. Wabah mencakup semua penyakit menular atau tidak menular
Demam, nyeri kepala, menggigil, badan pegal-pegal, demam turun, berkeringat, terjadi 2 hari
sekali
42. Patogenesis yang sesuai dengan keluhan demam pada kasus?
a. Sporozoid masuk pembuluh darah
b. Plasmodium tumbuh dan berkembang dalam hepar
c. Merozoid masuk hepar berubah menjadi tropozoid
d. Merozoid dan protein asing pecah di eritrosit
e. Gametosit beredar di pembuluh darah
43. Manakah karakteristik vector yang benar?
a. Hidup di dataran tinggi
b. Menggigit siang hari
c. Terbang tidak lebih dari 2-3 km
d. Menggigit dengan posisi datar di kulit
e.
Pada pendekatan epidemiologi banyak penderita malaria akibat kelembaban tinggi bahkan
kepadatan penduduk. Pada tahun 2001 tercatat 687 kasus malaria 10% adalah malaria berat.
Malaria adalah penyakit endemic di Indonesia.
Jumlah Penyakit

[A]

[B]

Waktu
44. Manakah penanganan malaria berat dengan penanganan tersier?
a. Pengobatan yang tepat dan adekuat

b. Melakukan program kewaspadaan dini


c. Memberikan suportif dengan pemberian cairan
d. Pengasapan dan pemberian serbuk anti nyamuk
45. Istilah kejadian yang terjadi padakurva B adalah ?
a. Hipoendemis
b. Endemis
c. Hiperendemis
d. Epidemi
e. Pandemi
46. Menurut MenKes RI (2007) kegiatan promosi meliputi upaya advokasi jelaskan Promosi
upaya advokasi

47.
48. Pemeriksaan penunjang malaria dalam kejadian KLB yang paling tepat adalah ?
a. Tes serologi
b. TCR
c. Elisa
d. Apus darah tebal
e. Rapid test
49.
50. Mikroorganisme penyebar dari kasus diatas adalah
a. Termasuk gram-positif
b. Berbentuk koma
c. Tidak dapat bergerak
d. Memiliki antigen Flagerar V
e. Memiliki antigen Somaria O

Anda mungkin juga menyukai