DAN
KESEHATAN KERJA
Pertemuan 13
3
10 Desember 2014
Sumber : Iyan Andriana
Keselamatan Kerja
Keselamatan
yang bertalian
dengan mesin,
mesin, pesawat,
pesawat, alat
kerja,, bahan dan proses
kerja
pengolahannya,, landasan
pengolahannya
tempat kerja dan
lingkungannya serta cara
cara-cara melakukan pekerjaan
(Sumamur
S
Sumamur)
)
2
Sasaran
Segala tempat kerja (darat, di dalam tanah,
permukaan dan dalam air, udara)
Industri
Pertanian
Pertambangan
Perhubungan
Pekerjaan umum
Jasa
3
Faktor-faktor yg mempengaruhi
k
kesehatan
h
tenaga k
kerja
j
Beban
kerja
Lingkungan
g g
kerja
-Fisik
-Mental
-Fisik
-Kimia
-Biologi
-Ergonomi
Ergonomi
Kapasitas kerja
-Psikologi
- Ketrampilan
- Kesegaran jasmani & rohani
- Status kesehatan/gizi
- Usia
- Jenis kelamin
- Ukuran tubuh
Faktor Kimia
Faktor Biologi
virus, bakteri, jamur,
parasites, insects, dll
debu,, g
gas,, uap,
p,
asap, kabut, dll.
Faktor Ergonomi
Tenaga terlalu diforsir, berdiri
lama/berlebihan, salah gerakan, angkat
beban terlalu berat, job monotony, dll
Faktor Psikologi
Hub dg : orang, pekerjaan, dan lingk. kerja
Kebisingan (Noise)
Iklim Kerja
Ventilasi
Penerangan (Illumination)
Gt
Getaran
KEBISINGAN
Nilai Ambang Batas (NAB) : 85 dB
Dampak Kebisingan :
Trauma akustik
akustik:: kerusakan gendang telinga secara
mendadak,, karena energi suara yg berlebihan
mendadak
Ketulian
K t li sementara
t
Ketulian menetap
Gangguan komunikasi
Gangguan psikologi
Pengendalian Kebisingan
Dilakukan dengan cara antara lain :
NAB KEBISINGAN
Waktu
pemajanan
p
j
/
Hari
Intensitas
kebisingan
g
(dB.A )
Waktu
pemajanan
p
j
/
hari
Intensitas
Kebisingan
g
(dB.A )
8 jam
85
28,12 detik
115
4 jjam
88
14,06
,
detik
118
2 jam
91
7,03 detik
121
1 jam
94
3,52 detik
124
30 menit
97
1 76 detik
1,76
127
15 menit
100
0,88 detik
130
7,5 menit
103
0,44 detik
133
3,75 menit
106
0,22 detik
136
1,88 menit
109
0,11 detik
139
0,94
,
menit
112
Catatan : Tidak boleh terpajan lebih dari 140 dB.A, walaupun sesa
IKLIM KERJA
Sumber panas
panas:: matahari
matahari,, tanur
tanur,, dapur
dapur,, genset
genset,, boiler,
boiler
bejana uap,
uap, lighting
Tekanan panas dipengaruhi
dipengaruhi::
sumber panas,
panas, radiasi matahari,
matahari, panas tubuh,
tubuh,
kec
kec.udara
kec.udara,
udara, kelembaban udara
Suhu nyaman : 24 - 26 derajat Celcius,
Celcius, selisih suhu
didlm & diluar tdk lbh 5 derajat Celcius
Kelembaban udara yg baik : 65 - 95%
P
Pengaturan
t
waktu
kt kerja
k j setiap
ti jam
j
Waktu kerja
Beban kerja
Waktu istirahat
Ringan
sedang
berat
30.0
26.7
25.0
75%
25%
30 6
30.6
28 0
28.0
25 9
25.9
50%
50%
31.4
29.4
27.9
25%
75%
32.2
31.1
30.0
C t t : - Beban
Catatan
B b kerja
k j ringan
i
membutuhkan
b t hk kalori
k l i 100 - 200 Kkal/jam
Kk l/j
Kkal
l/jam
/j
- Beban kerja sedang membutuhkan kalori > 200 - 350 Kkal/jam
Kkal/jam
- Beban kerja berat membutuhkan kalori > 350 - 500 Kkal
Kkal/jam
/jam
Prickly
P i kl hheatt/ heat
h t rashh/mikaria
ik i rubra
b yaitu
it timbulnya
ti b l bintik
bi
bintiktik-
thermoregulatory terganggu,
terganggu, jantung berdebar,
berdebar, nafas pendek
dan cepat,tekanan darah naik atau turun dan tidak mampu
berkeringat,, suhu badan tinggi
berkeringat
tinggi,, hilang kesadaran
Ventilasi
Tujuan:
Tujuan:
Meningkatkan dan mempertahankan kondisi udara
udara,, agar tetap
segar dan nyaman
Menurunkan kadar kontaminan di udara
Penerangan
g
Sumber penerangan :
a cahaya alam : matahari
a.
luas jendela : 1/6 - 1/10 luas lantai
b. cahaya buatan : lampu filamen (pijar),
pijar), fluoresen (neon),
merkuri
Dampak
D
k Penerangan
P
yang Buruk
B k
Kelelahan mata & berkurangnya daya
daya,, serta efisiensi kerja
Kelemahan
a a mental
a
Pegal disekitar mata dan rasa sakit kepala disekitar mata
Kerusakan indera mata
Dapat mengakibatkan kecelakaan
Getaran
Jenis getaran
getaran::
a. whole body vibration (getaran
(getaran seluruh tubuh
tubuh))
b. tool hand vibration (getaran
(getaran tangan)
tangan)
Getaran tangan,
tangan, NAB : 4 m/detik2
Getaran seluruh tubuh
tubuh,, NAB : 0.5 m/detik2
Dampak Getaran :
K l i
Kelainan
peredaran
d
darah
d h dan
d syaraff
Kerusakan pd persendian dan tulang
tulang,, rasa nyeri sampai
dengan mati rasa
Pengendalian Getaran
Dipasang
Di
b t l berupa
bantalan
b
karet
k t atau
t pegas pdd alat
alat/
l t/
t/mesin
i
Penggantian komponen mesin yg sdh aus
Penguatan
P
bbaut/ikatan
baut/
k
yg llonggar
NAB GETARAN
Jumlah waktu pemajanan
Grafitasi
(G)
0.40
0.61
0.81
12
1 22
1.22
k
kurang
d i 1 jam
dari
j
Catatan : 1 G = 9.81 m / det
2).
2) Faktor Kimia
Bahan Kimia : semua bahan baku yg digunakan dlm proses
3).
3) Faktor Biologi
Virus
Bakteri
Jamur
Cacing
g
Pengendalian
P
d l Faktor
F k Biologi
B l
4).
4) F
Faktor
kt P
Psikologi
ik l i
Stress kerja,
kerja, karena :
Sistem Manajemen K3
UU tenaga Kerja 2003 :
Setiap
S ti
ttenaga k
kerja
j mempunyaii hak
h k untuk
t k memperoleh
l h
perlindungan atas :
1. Keselamatan dan kesehatan kerja
2. Moral dan kesusilaan
3. Perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat
manusia serta nilainilai-nilai agama
Permenaker 05/MEN/1996
OHSAS 18001
28
Asas--Asas Pencegahan
Asas
1.
1
2.
3.
3
4.
Kebakaran
Mesin
Listrik
Li t ik
Tangga
29
Keselamatan Kerja
Bid
Bidang
K
Kebakaran
b k
Kebakaran mengakibatkan:
mengakibatkan:
1.
2.
3.
4.
30
3 Unsur sebagai
g syarat
y
terjadinya
j
y p
pembakaran
(combustion
combustion)) yang menimbulkan api:
api:
1.
1 Oksigen
2. Bahan mudah terbakar
3. Panas
Penyebab Kebakaran
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Merokok
e o o
Zat cair yang mudah terbakar
Nyala
y
api
p terbuka
Kerumahtanggaan yang buruk
Mesin yang tidak terawat dan menjadi
panas
Kabel listrik
Kelistrikan
l
k
statis
Alat las
32
Merokok
Kecuali di
33
34
35
36
Tekstil
Kapas
Karet
Benzena
Plastik
Formaldehid
Ekstraksi pelarut
N-pentan, n
n--heksan
K
Kayu
B b k kayu
Bubuk
k
Rayon viskos
Karbon disulfida
Kertas
Flammable Liquid
Flammability
rating
g
3 ignites at normal
temperature
4 extremely
flammable
39
Harus
40
menahan api,
api panas,
panas asap
sampai 3 jam
41
42
Fire Alarm
Pendeteksi
asap (Smoke
(Smoke detector)
detector)
Pendeteksi panas (Heat
(Heat detector)
detector)
Pendeteksi
P d t k i apii (Flame
((Fl
Flame
Fl
detector
detector)
d t t )
43
Smoke Detector
44
Heat Detector
Teraktivasi
45
Fire Detector
Mendeteksi
46
47
48
Automatic Sprinkler
49
Emergency Plan
Tujuan: Setiap pekerja akrab dengan semua prosedur
Tujuan:
keselamatan terhadap kebakaran,
kebakaran sehingga pada saat
terjadi kebakaran dapat mengambil langkah yang tepat dan
mampu menyelematkan diri menuju tempat yang aman
Mencakup prosedur
prosedur::
- mengoperasikan sistem alarm
- memanggil petugas dari dinas pemadam kebakaran
- mengevakuasi
k
i pekerja
k j
- apabila dimungkinkan, memadamkan api
- menghentikan mesin, peralatan, dan power supplies
- menutup pintu
- bekerja sama dengan petugas dinas pemadam kebakaran
50
51
52
Jenis Pelindung
Pelindung
e du g Tubuh
ubu
Pelindung Mata
Pelindung
g Kepala
p
Pelindung Kaki
Pelindung Tangan
Pelindung Alat Pendengaran
Pelindung Alat Pernafasan
Dan lain
lain--lain
53
Pelindung
g Mata
Melindungi mata dari:
dari:
1.
1 partikel
partikel,, uap
2. debu
3.
3 sinar
sina (mis
mis:: pada pengelasan
pengelasan))
54
55
Pelindung
g Telinga
g
Gunakan p
pelindung
g telinga
g jjika intensitas suara
di atas 90 db
Kebisingan menyebabkan:
- komunikasi sulit
- isyarat atau peringatan tidak terdengar
- rusaknya
k
alat
l pendengaran
d
56
Sarung tangan
Disesuaikan dengan:
dengan:
Jenis pekerjaan
peke jaan yang
ang dilakukan
dilak kan
Resiko bahaya yang dihadapi (bahan kimia,
kimia,
biologis,
biologis
b
o og , fisika
a da
dan mekanik)
mekanik
a )
Kondisi pekerjaan (basah
basah//berminyak
berminyak))
57
58
Pemasangan
g Label
Irritant
Toxic
Flammable
Explosive
59
60
dan alat
alat--alat listrik dapat
menimbulkan atau memicu berbagai
bahaya langsung maupun tidak
langsung
Bahaya langsung :
- Shock (kejutan)
- Panas
- Kebakaran
- Peledakan
61
0-4 mA (mili
(mili Ampere):rasa sakit ringan
4-8 :mA rasa sakit yang hebat (sengatan listrik
listrik))
10--20 mA: tidak dapat melepaskan pegangan tangan dari
10
penghantar dan resiko kesulitan bernapas karena kontraksi
otot
20--50 mA: kejutan hebat
20
hebat,, resiko kesulitan bernapas
50
62
Peledakan
Busur
listrik (Arching
(Arching)) : loncatan
listrik melalui udara
Dapat
menyebabkan peledakan
apabila
bil udara
d
mengandung
d
d
debu
b dan
d
gas yang bersifat mudah terbakar
64
fisik
Penggunaan peralatan arus berlebih
(overcurrent devices)
devices)
Penggunaan Switching Devices
Pembumian (grounding
(grounding))
65
66
67
Keselamatan Tangga
Tangga
68
Tangga
Fixed
69
Material Tangga
Fiberglass:
kuat
kuat, ringan,
ringan non
conductive, mahal
Metal
Kayu:
y
rusak
terjadi apabila:
- Menggunakan jenis tangga yang
salah
- Cara penggunaan yang salah
- Menggunakan tangga yang cacat
Duty rating
71
72
73
74