NAMA
HANIFAH LAINUN
NIM
H 121 14 311
KELAS
: PIK B
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Taala
yang dengan limpahan rahmat dan nikmat-Nya, baik itu nikmat waktu,
nikmat kesehatan, dan nikmat ilmu sehingga saya dapat menyelesaikan
makalah ini dengan baik.
Buku ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar
Ilmu Komputer. Semoga buku mengenai Pengantar Ilmu Komputer ini
dapat memberi manfaat.
DAFTAR ISI
I.2
I.3
BAB II
PERANGKAT KOMPUTER .................................................................. 8
II.1
Hardware ................................................................................... 8
II.2
II.3
Software .................................................................................. 20
BAB III
REPRESENTASI DATA ....................................................................... 22
III.1
III.1.1
III.1.2
III.1.3
III.1.4
III.2
III.3
BAB IV
MANAJEMEN DATA ........................................................................... 36
IV.1
IV.2
IV.3
Model Entitas-Relationship..................................................... 38
iii
DAFTAR GAMBAR
BAB I
Gambar I. 1 Komputer Generasi Pertama ................................................... 2
Gambar I. 2 Komputer Generasi Kedua ..................................................... 3
Gambar I. 3 Komputer Generasi Ketiga .................................................... 4
Gambar I. 4 Komputer Generasi Keempat ................................................. 5
Gambar I. 5 Komputer Generasi kelima ..................................................... 6
BAB II
Gambar II. 1 Keyboard ............................................................................... 8
Gambar II. 2 Mouse Bola ......................................................................... 13
Gambar II. 3 RAZER Mamba Black ........................................................ 15
Gambar II. 4 Printer Dot-Matrix ............................................................... 15
Gambar II. 5 Inkjet Printer ........................................................................ 16
Gambar II. 6 Laser Printer ........................................................................ 16
Gambar II. 7 Printer Digital ...................................................................... 17
Gambar II. 8 Monitor CRT ....................................................................... 17
Gambar II. 9 Monitor LCD ....................................................................... 18
Gambar II. 10 Monitor PDP ..................................................................... 18
Gambar II. 11 Motherboard ...................................................................... 19
BAB III
iv
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Konversi Bilangan ....................................................................... 24
Tabel 2 Binary Code Decimal .................................................................. 31
Tabel 3 BCDIC......................................................................................... 33
Hanifah Lainun |2
I.2 Sejarah Komputer
A. Sejarah Perkembangan Komputer Generasi Pertama
Hanifah Lainun |4
(a)
(b)
Hanifah Lainun |6
1. Aspek Teknis
Pada aspek teknis ini meliputi beberapa hal yaitu hardware (perangkat
keras), software (perangkat lunak), dan brainware (tenaga pelaksana).
Ketiga komponen tersebut merupakan komponen terpenting yang saling
bergantung satu sama komponen yang lain.
2. Aspek Non Teknis
Dalam aspek non teknis terdapat dua hal yang perlu dalam suatu sistem
komputerisasi ,yaitu dukungan manajemen dan disiplin ilmu. Pada
dasarnya suatu sistem komputerisasi dilaksanakan dalam suatu
organisasi/instansi untuk membantu pengolahan informasi bagi
kepentingan pengambilan keputusan.
H a n i f a h L a i n u n | 10
A. Motherboard (Mainboard)
Merupakan rumah bagi semua hardware, karena disini semua perangkat
keras komputer dihubungkan dan dibagian inilah aliran keluar masuk data
berjalan. Motherboard memiliki komponen penting seperti soket, chipset
sistem dan bermacam slot seperti slot prosesor, slot RAM, slot Ekspansi,
dan juga port-port seperti port USB, mouse, keyboard, port untuk printer
firewire, dsb.
B. RAM
RAM adalah memori dimana data atau program yang terdapat didalamnya
dapat dibaca dan dirubah. RAM merupakan komponen komputer yang
berfungsi sebagai memori atau penyimpanan data sementara ketika kita
menjalankan program komputer.
C. ROM
ROM adalah jenis memori permanen yang digunakan komputer untuk data
yang hanya bisa dibaca dan tidak boleh dirubah. Pada PC, salah satu
contoh ROM adalah terdapat pada BIOS (Basic Input Output System) yang
terdapat pada mainboard. Berfungsi untuk mengatur peripheral yang ada
pada mainboard.
D. Processor
Merupakan eksekutor semua perinta yang dikirimkan dari mouse,
keyboard, dan joystick.
E. VGA Card
Befungsi untuk mengolah data menjadi tampilan grafis atau teks dilayar
monitor.
II.4 Backing Strotage
A. Hardisk
Harddisk bisa juga disebut Harddisk drive (HDD) atau hard drive (HD),
Harddisk adalah sebuah salah satu perangkat keras komputer yang
11 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
berfungsi sebagai tempat penyimpanan data sekunder, di dalam harddisk
berisi piringan magnetis.
II.5 Piranti Tambahan
A. Modem
Pengertian Modulator adalah suatu rangkaian yang berfungsi melakukan
proses modulasi, yaitu proses menumpangkan data pada frekuensi
gelombang pembawa (carrier signal) ke sinyal informasi/pesan agar bisa
dikirim ke penerima melalui media tertentu ( seperti media kabel atau
udara), biasanya berupa gelombang sinus. Dalam hal ini sinyal pesan
disebut juga sinyal pemodulasi.
B. Sound Card
Sound Card adalah media audio pada komputer untuk mengeluarkan
output suara melalui speaker. Media ini juga digunakan untuk merekam
data audio atau menjalankan data audio dengan mengkonversi data analog
ke digital dan sebaliknya.
II.2 Sejarah Perkembangan Hardware
1. Keyboard
Penciptaan keyboard komputer berasal dari model mesin ketik yang
diciptakan dan dipatenkan oleh Christopher Latham pada tahun 188 dan
pada tahun 1887 diproduksi dan dipasarkan oleh perusahaab Remington.
Keyboard yang digunakan sekarang ini adalah kenis QWERTY, pada
tahun 1973, keyboard ini diresmikan sebagai keyboard standar ISO (
International Standart Organization ). Jumlah tombol pada keyboard ini
berjumlah 140 tuts. Keyboard sekarang yang kita kenal memiliki beberapa
jenis port, yaitu port serial, ps2, usb dan wireless.
a.Keyboard Serial
Menggunakan DIN 5 male dan biasanya digunakan pada komputer tipe
AT. Biasanya digunakan pada komputer ATX dan saat ini yang paling
banyak dipergunakan. Pemasangan keyboard tipe ini harus dilaksanakan
dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama dengan port untuk mouse.
H a n i f a h L a i n u n | 12
b. Keyboard Wireless
Sesuai dengan namanya, keyboard tipe ini tidak menggunakan kabel
sebagai penghubung antara keyboard dengan komputer. Jenis koneksi
yang digunakan adalah infra red, wifi atau bluetooth. Untuk
menghubungkan keyboard dengan komputer, dibutuhkan unit pemancar
dan penerima. Unit pemancar biasanya terdapat pada keyboard itu sendiri,
sedangkan penerima biasanya dipasang pada port USB atau serial pada
CPU.
c. Keyboard ps2
Keyboard PS/2 adalah keyboard yang terhubung ke komputer
menggunakan port PS/2. Biasanya digunakan pada komputer ATX dan
masih umum dipergunakan di komputer lama. Pemasangan keyboard tipe
ini harus dilaksanakan dengan cermat, sebab port yang dimiliki sama
dengan port untuk mouse.
d. Keyboard USB
Komputer terbaru saat ini sudah banyak yang mempergunakan jenis
konektor USB yang menjamin transfer data lebih cepat dan lebih mudah
dalam pemasangannya.
2. Mouse
Tetikus pertama kali dibuat pada tahun 1963 oleh Douglas Engelbart dari
Stanford Research Institute berbahan kayu dengan satu tombol. Model
kedua sudah dilengkapi dengan 3 tombol. Pada tahun 1970, Douglas
Engelbart memperkenalkan tetikus yang dapat mengetahui posisi X-Y
pada layar komputer, tetikus ini dikenal dengan nama X-Y Position
Indicator (indikator posisi X-Y). Mouse pertama ini terbuat dari kotak
kayu dan 2 roda besi. Tetikus ini diperkenalkan pertama kali di sebuah
konferensi di San Francisco.
Engelbart kemudian mematenkannya pada 17 November 1970. Pada
waktu itu, Engelbart bermaksud agar pengguna memakai mouse dengan
satu tangan secara terus-menerus, sementara tangan lainnya
mengoperasikan alat seperti keyboard dengan lima tombol.
13 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
a. Mouse Bola
Tetikus bekerja dengan menangkap gerakan menggunakan bola yang
menyentuh permukaan keras dan rata. Perkembangan selanjutnya
dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970. Ia
menggunakan bola yang dapat berputar ke segala arah, kemudian putaran
bola tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor di dalam mouse tersebut.
H a n i f a h L a i n u n | 14
horizontalnya dan berakibat mouse seolah-olah tidak merespon gerakan
dari pengguna.
Mouse optikal pertama dibuat oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems
Corporation. Mouse optikal saat ini bekerja dengan menggunakan sensor
optik yang menggunakan LED sebagai sumber penerangan untuk
mengambil beribu-ribu frame gambar selama mouse bergerak. Perubahan
dari frame-frame gambar tersebut diterjemahkan oleh chip khusus menjadi
posisi X dan Y yang kemudian dikirim ke komputer.
c. Mouse Laser
Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse
terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun
2004, dengan nama Logitech MX 1000. Logitech mengklaim bahwa
mouse laser memilki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optikal.
Dasar kerja mouse optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya
hanya penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED digunakan oleh
mouse optikal. Saat ini mouse laser belum banyak digunakan, mungkin
karena harganya yang masih mahal.
d. BlueTrack Mouse
Tahun 2008, Microsoft memperkenalkan teknologi BlueTrack Mouse yang
tidak menggunakan laser sama sekali. Mouse yang disebut dengan
Explorer mouse ini merupakan mouse proprietary dari Microsoft
Bluetrack technology. Inovasi dari teknologi ini sama seperti
pendahulunya BlueTrack mampu berjalan di segala jenis permukaan,
apakah itu granit, kayu, bahkan karpet sekalipun (permukaan yang
digunakan mouse ini adalah kryptonite).
e. RAZER Mamba Black
15 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
H a n i f a h L a i n u n | 16
cenderung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena
gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik titik yang saling
berhubungan. Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai
satu warna, yaitu warna hitam.
b. Inkjet Printer
17 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
d. Printer Digital
H a n i f a h L a i n u n | 18
b. LCD ( Liquid Crystal Display)
19 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
H a n i f a h L a i n u n | 20
diperluas. Motherboard kini dilengkapi fitur sound dan VGA yang
langsung menempel di badannya, istilah lainnya onboard. Fitur lainnya
yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard berupa konektivitas
USB, FireWire, dan LAN.
II.3 Software
Software adalah istilah umum yang digunakan untuk mendeskripsikan
semua macam program yang bisa digunakan pada sistem komputer
bersama dengan dokumentasinya yang tergabung. Software adalah
komponen dalam data processing system yang berupa program-program
dan teknik-teknik lain untuk mengontrol sistem. Pada umumnya, istilah
software menyatakan cara-cara yang menghasilkan hubungan yang lebih
efesien antara manusia dan mesin komputer.
1. Sistem operasi
Sistem operasi adalah software yang berfungsi mengaktifkan seluruh
perangkat yang terpasang pada komputer sehinga dapat saling berinteraksi.
Tanpa sistem operasi, komputer tidak dapat berfungsi sama sekali.
Contoh: DOS, Unix, Linux, Novell, OS/2, Windows, dan Mac OS.
2. Program utility
Program utility adalah software yang berfungsi untuk mengisi kekurangan
dari sistem operasi. Contoh: Norton utility, Scandisk, dan PC Tools.
3. Program apllikasi
Program aplikasi adalah program yang hanya melakukan pekerjaan
tertentu. Biasanya program aplikasi dibuat oleh seorang programmer
sesuai permintaan dan kebutuhan seseorang atau lembaga atau perusahaan
untuk keperluan intern.
4. Program paket
Program paket adalah program yang disusun sedemikian rupa sehingga
dapat digunakan oleh banyak orang untuk berbagai kepentingan. Contoh:
Microsoft Office, Adobe Photoshop, Macromedia Studio, Open Office,
dan lainnya.
21 | P e r a n g k a t K o m p u t e r
5. Bahasa Pemrograman
Bahasa pemrograman dibagi menjadi tiga tingkat:
Low Level Language: bahasa pemrograman ini sangat sulit dimengerti
karena instruksinya menggunakan bahasa mesin.
Middle Level Language: Bahasa pemrograman tingkat menengah ini
instruksinya sudah mendakati bahasa sehari-hari, tapi masih sulit untuk
dimengerti. Contoh: Assembler, ForTran.
High Level Language: Bahasa pemrograman tingkat tinggi
menggunakan bahasa sehari-hari sehingga mudah dimengerti. Contoh:
BASIC, Pascal, C, dan C++.
22 | H a n i f a h L a i n u n
BAB III
REPRESENTASI DATA
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan
masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berwujud suatu
keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbolsimbol lainnya yang bisa digunakan sebagai bahan untuk melihat
lingkungan, objek, kejadian ataupun suatu konsep.
23 | R e p r e s e n t a s i D a t a
dari suatu tempat ke tempat lain berkaitan dengan masalah komunikasi
dalam komputer dibentuk oleh elemen-elemen elektronika yang pada
dasarnya hanya dapat menggambarkan dua keadaan, yaitu :
a. ON menggambarkan nilai 1 disebut High
b. OFF menggambarkan nilai disebut Low
Karena data yang akan diproses dapat mengandung banyak kemungkinan,
baik berupa angka, huruf atau tanda baca maka dimunculkan sebagai
konsep bilangan (number system).
Sistem bilangan yang banyak digunakan manusia adalah system bilangan
desimal yang menggunakan 10 macam simbol untuk mewakili suatu
besaran, karena manusia mempunyai 10 buah jari untuk dapat membantu
perhitungan-perhitungan dengan system decimal.
Sistem bilangan yang digunakan mesin computer yaitu Logika di
computer diwakili oleh bentuk elemen dua keadaan (two-state elements)
yaitu keadaan OFF (tidak ada arus) dan Keadaan ON (ada arus), Konsep
ini yang dipakai dalam system Bilangan Binari.
Pada sistem komputer modern, sebuah data direprentasikan dalam Basis
Bilangan Biner, Oktadesimal, dan Heksadesimal, sehinga dibutuhkan
sebuah blok pen-dekode (decoder) agar data-data yang telah diolah dan
diproses oleh sistem komputer dapat disajikan dalam bentuk yang
dipahami oleh user. Untuk itu dibutuhkan standar sistem kode dalam
sistem komputer. Umumnya dalam sistem komputer modern sistem kode
yang digunakan adalah American Standard Code for Information
Interchange (ASCII) 8bit.
III.1 Konversi Bilangan
Desimal
Biner
Oktal
Heksadesimal
0
1
2
3
0
1
10
11
0
1
2
3
0
1
2
3
H a n i f a h L a i n u n | 24
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
100
101
110
111
1000
1001
1010
1011
1100
1101
4
5
6
7
10
11
12
13
14
15
4
5
6
7
8
9
A
B
C
D
25 | R e p r e s e n t a s i D a t a
/ 2 = 3 sisa 0
/ 2 = 1 sisa 1
/ 2 = 0 sisa 1 (MSB)
19710 = 110001012
II.1.2 Desimal ke Oktal
19710 => 3058
197 / 8 = 24 sisa 5 (LSB)
/ 8 = 3 sisa 0
/ 8 = 0 sisa 3 (MSB)
II.1.3 Desimal ke Heksadesimal
19710 => C516
197 / 16 = 12 sisa 5 (LSB)
/ 16 = 0 sisa 12 (MSB)
III.1.2 Bilangan Biner
Sistem bilangan biner adalah susunan bilangan berbasis 2. Dimana sistem
bilangan ini menggunakan 2 nilai koefisien yaitu 0 dan 1.
1. Biner ke Desimal
1010102 = 1x25 + 0x24 + 1x23 + 0x22 + 1x21 + 0x20
= 32 + 0 + 8 + 2 + 0
= 4210
H a n i f a h L a i n u n | 26
2. Biner ke Oktal
1010102 => 528
Lakukan pengelompokan 3 digit bilangan biner dari posisi LSB (paling
belakang) ke MSB (paling depan).
101 | 010
5
3. Biner ke Heksadesimal
1010102 => 2A16
Lakukan pengelompokan 4 digit bilangan biner dari posisi LSB (paling
belakang) ke MSB (paling depan).
10 | 1010
2
27 | R e p r e s e n t a s i D a t a
3028 = (3x82) + (0x81) + (2x20)
= (3x64) + (0x8) + (2x1)
= 192 + 0 + 2
= 19410
2. Oktal ke Biner
3218
Untuk mengkonversi Bilangan Oktal ke Biner yang harus dilakukan
adalah terjemahkan setiap digit bilangan oktal ke 3 digit bilangan biner
3
H a n i f a h L a i n u n | 28
Sistem Heksadesimal memenuhi suatu sistem pemberian angka karena ia
mempunyai:
Limabelas lambang: 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, dan F.
Sebuah lambang untuk nol, 0.
Lambang 10 untuk basis bila kita bergerak ke kiri ke dalam kolom
kedua.
Kedudukan nilai-nilai untuk lambang sesuai dengan peningkatan
pangkat basis.
1. Heksadesimal ke Desimal
B316 = 11316 (dimana 11 dalam heksadesimal dilambangkan dengan huruf
A)
11316 = (1x162) + (1x161) + (3x20)
= 256 + 16 + 3
= 27510
2. Heksadesimal ke Biner
B316 = 11316 (dimana 11 dalam heksadesimal dilambangkan dengan huruf
A)
untuk mengkonversi Bilangan Oktal ke Biner yang harus dilakukan adalah
terjemahkan setiap digit bilangan heksadesimal ke 3 digit bilangan biner
1
29 | R e p r e s e n t a s i D a t a
11316 => 13316 (10 Pada heksadesimal sama dengan 13 pada oktal)
untuk mengkonversi Bilangan Oktal ke Heksadesimal yang harus
dilakukan adalah terjemahkan satu-persatu bilangan Oktal ke bilangan
Heksadesimal (lihat tabel 1)
III.2 Representasi Bilangan Bulat Negatif
1. Satu Komplemen
Konversi bilangan bulat positif ke bilangan bulat negatif dalam bentuk
satu kompelem pada biner dapat dilakukan dengan membalikkan setiap bit
(angka biner) yaitu dengan menggantikan bit 0 dengan bit 1 dan bit 1
dengan bit 0.
2. Dua Komplemen
Konversi bilangan bulat positif ke bilangan bulat negatif dalam bentuk 2
komplemen pada biner dapat dilakukan dengan mengubahnya ke dalam
bentuk 1 komplemen terlebih dahulu, yaitu membalikkan setiap bit (angka
biner) yaitu dengan menggantikan bit 0 dengan bit 1 dan bit 1 dengan bit
0. Kemudian setelah itu tambahkan angka 1 di daerah LSB angka biner.
3. Contoh 1 Komplemen Dan 2 Komplemen
+10 = 1010
-10 = 0101 (satu komplemen)
-10 = 0110 (2 komplemen)
III.3 Representasi Karakter
Saklar dua keadaan juga harus digunakan untuk menyatakan hurufhuruf dari abjad dan karakter, selain digunakan oleh logika komputer
untuk menghasilkan angka-angka biner. Apabila logika komputer
berisikan sebuah barisan sakelar-sakelar dua keadaan, maka untuk
menyatakan karakter kita harus menggunakan pola sakelar berupa pola
angka biner. (Osborne, 1986).
H a n i f a h L a i n u n | 30
Berbagai kode yang digunakan untuk menyatakan karakter
semuanya menggunakan satu byte (delapan angka biner) untuk
menyatakan satu karakter tunggal. (Osborne, 1986). Satu byte mempunyai
256 kombinasi delapan angka biner berlainan yang mungkin.
Satu byte diartikan sebagai :
Sebuah bilangan positif dengan satu nilai desimal diantara 0 hingga
+255
Sebuah bilangan bertanda dengan satu nilai desimal diantara -128
hingga +127
Satu byte dari sebuah bilangan banyak byte bertanda atau tidak
bertanda.
Sebuh kode karakter.
Data disimpan dalam komputer pada main memory untuk diproses,
sebuah karakter data dalam main memory menempati posisi 1 byte. *Bit
singkatan dari binary digit (digit biner)
Komputer generasi Pertama : 1 byte terdiri dari 4 bit, menggunakan
kode biner yang berbentuk kombinasi 4 bit yaitu ACD (Binary Codex
Decimal).
Komputer generasi Kedua : 1 byte terdiri dari 6 bit, menggunakan kode
biner yang berbentuk kombinasi 6 bit yaitu SBCDIC (Standard Binary
Coded Decimal Interchange Code)
Komputer generasi Sekarang : 1 byte terdiri dari 8 bit, menggunakan
kode biner yang berbentuk kombinasi 8 bit yaitu EBCDIC (Extended
Binary Stnadard Code For Information Interchange).
1. Binary Code Decimal (BCD)
BCD adalah kode biner yang digunakan hanya untuk mewakili nilai digit
desimal saja yaitu nilai sampai dengan 9. BCD menggunakan kombinasi
dari 4 bit, yaitu sebanyak 24 = 16 kombinasi tetapi yang digunakan oleh
kode desimal sebanyak 10 kombinasi yaitu sbb :
BCD 4 bit
0000
Digit Desimal
0
31 | R e p r e s e n t a s i D a t a
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tabel 2 Binary Code Decimal
Kode BCD yang orsinil sudah jarang digunakan oleh komputer generasi
sekarang, karena tidak dapat mewakili huruf atau simbol-simbol karakter
khusus.
2. Standard Binary Code Decimal Interchange Code (SBCDIC)
SBCDIC merupakan kode biner perkembangan dari BCD, BCD dianggap
kurang lengkap karena dari 16 kombinasi hanya 10 kombinasi yang
digunakan berarti 6 kombinasi lagi yang belum digunakan. SBCDIC
banyak digunakan pada komputer generasi Kedua.
SBCDIC menggunakan kombinasi dari 6 bit, yaitu sebanyak 2 6 = 64
kombinasi :
10 Kombinasi untuk digit angka
26 Kombinasi untuk huruf Alphabetik
Sisanya untuk karakter-karakter khusus yang dipilih.
Posisi bit dalam SBCDIC dibagi menjadi dua zone yaitu :
a. Dua bit pertama yaitu bit A dan bit B disebut Alpha bit position
b. Empat bit berikutnya yaitu diberi nama bit 8, bit 4, bit 2, dan bit 1
disebut numeric bit position
H a n i f a h L a i n u n | 32
Zone SBCDIC
A
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
B
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
SBCDIC
8
4
1
0
0
0
0
0
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
1
0
1
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
0
0
0
0
0
2
1
0
1
1
0
0
1
1
0
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
0
1
1
0
0
1
1
0
0
0
1
1
1
0
1
0
1
0
1
0
1
1
0
1
Karakter
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
A
B
C
D
E
F
G
H
I
J
K
L
33 | R e p r e s e n t a s i D a t a
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
1
1
0
0
0
1
0
1
0
1
M
N
O
P
Q
R
0
0
0
0
0
0
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
0
0
0
0
0
0
1
1
0
0
1
1
1
1
0
0
1
1
0
0
1
1
0
0
0
1
0
1
0
1
0
1
S
T
U
V
W
X
Y
Z
Tabel 3 BCDIC
3. Extended Binary Stnadard Code For Information Interchange
(EBCDIC)
EBCDIC Adalah menggunakan kombinasi dari 8 bit, yaitu sebanyak 28
atau 256 kombinasi
Pada EBCDIC terbagi dalam :
Empat bit pertama sebagai zone bits disebut high-order bits
Empat bit berikutnya sebagai Numeric bits disebut Low-order bits.
H a n i f a h L a i n u n | 34
35 | R e p r e s e n t a s i D a t a
ASCII 7 bit banyak digunakan untuk computer-komputer generasi
sekarang, termasuk computer mikro. Kode ASCII 7 bit, terdiri dari dua
bagian :
a. Control Characters : Untuk mengontrol pengiriman dan transmisi data
b. Information characters : untuk mewakili data
ASCII 8 bit
8
36 | H a n i f a h L a i n u n
BAB IV
MANAJEMEN DATA
IV.1 Defenisi Basis Data
Sistem basis data adalah merupakan suatu kumpulan data-data yang
berhubungan secara logis, dan deskripsi dari data-data tersebut serta
dirancang untuk memenuhi informasi yang dibutuhkan oleh sebuah
organisasi.
37 | M a n a j e m e n D a t a
hubungan/kerelasian antar objekobjek dasar tersebut yang dilukiskan
dengan menggunakan simbolsimbol grafis tertentu.
Semantik Model hampir sama dengan entity relationship model
perbedaannya adalah korelasi antar objek dasar tidak dinyatakan
dengan simbol tetapi secara semantic yaitu menggunakan katakata
(semantic)
Binary Model merupakan model data yang memperluas definisi dari
entity, bukan hanya atributatributnya tetapi juga tindakan
tindakannya.
2. Model Data Berbasis Record
Pada model data berbasis record, basis data terdiri dari sejumlah
record dalam bentuk yang tetap yang dapat dibedakan dari bentuknya.
Terdapat tiga macam jenis model data berbasis record, yaitu :
Relational Model, datadata disajikan dalam bentuk tabel (baris dan
kolom). Setiap tabel mempunyai key yang unik serta setiap tabel harus
berelasi dengan minimal satu tabel lain.
Hierarchical Model, datadata disajikan dengan bentuk pohon (tree)
dan mempunyai root dan beberapa subtree. Level yang lebih atas
disebut parent. Level yang dibawahnya disebut child.
Network Model, datadata disajikan dalam bentuk jaringan dan record
recordnya biasa disebut member dan owner.
3. Model Data berbasis Fisik
Model Data berbasis Fisik digunakan untuk menjelaskan kepada pemakai
bagaimana data-data dalam basis data disimpan dalam media penyimpanan
secara fisik, yang lebih berorientasi pada mesin. Ada 2 model, yaitu :
a. Unifying model
Model ini menggabungkan memori dan transaksi database dalam satu
kesatuan model.
b. Frame memory
Frame Memory adalah sebuah virtual view dari tempat penyimpanan
sekunder yang digunakan untuk mendukung penyimpanan record database
H a n i f a h L a i n u n | 38
c. Atribut-atribut (properti-properti).
Atribut adalah karakteristik dari entity atau relationship, yang
menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut..
Nilai Atribut merupakan suatu data aktual atau informasi yang disimpan
pada suatu atribut di dalam suatu entity atau relationship. Jenis-jenis
atribut adalah sebagai berikut:
Key
Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
Atribut Simple
Atribut yang bernilai tunggal.
Atribut Multivalue
39 | M a n a j e m e n D a t a
Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instan entity.
Atribut Composite
Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang
mempunyai arti tertentu.
Atribut Derivatif
Merupakan suatu atribut yang dihasilkan dari atribut yang lain.
H a n i f a h L a i n u n | 40
Mudah untuk memanipulasi dan maintenance data.
Mengurangi penggunaan kapasitas harddisk yang berlebihan.
Lebih cepat dalam membangun system database kompleks.
DAFTAR PUSTAKA
Gunawa Putu Nopa [Online]. - Universitas Hasanuddin, 2010. September 2014.
H.Blissmer Robert Computer Annual [Book]. - [s.l.] : J.Wiley, 19881989.
Harahap Erwin Organisasi Komputer [Buku]. - Bandung : Universitas
Islam Bandung, 2006.
Komar Majid Klasifikasi Perangkat Lunak [Online]. - 26 Februari 2013. 7 September 2014. - http://www.unpad.ac.id.
Longkutoy John J. Pengenalan Komputer [Buku]. - Jakarta : Mutiara
Sumber Widya, 1989.
M.Fouri William Introduction to the Computer, The Tool of Business
[Buku]. - [s.l.] : Prentice-Hall International, 1981.
nasional pusat bahasa departemen pendidikan Kamus Bahasa
Indonesia [Buku]. - Jakarta : pusat bahasa departemen pendidikan, 2008.
Osborne Adam Pengantar Komputer Mikro [Buku] / penerj. Utomo
Setiyo. - Jakarta : Erlangga, 1986. - 3th Edition : hal. 126.
Ramez Elmasri, Shamkant B Navathe Database System [Buku]. - 2000.
Sanders Donald H. Computer Today [Buku]. - New York : McGrawHill-Collage, 1988. - Vol. 3.
Solihin Akhmad Pengertian dan Definisi Komputer [Online]. - Februari
2014. September
2014. http://visiuniversal.blogspot.com/2014/02/pengertian-dan-definisikomputer.html..
V.C. Hamacher, Z.G. Vranesic. S.G. Zaky Computer Organization
[Buku] / penerj. Lestari Ria. - Jakarta : Erlangga, 1993. - Vol. 3.
41
INDEKS
bahasa mesin, 2, 3
BCD, 30, 31
Biner, 23, 24, 25, 26, 27, 28
microprocessor, 5, 6
MSB, 25, 26
EBCDIC, 30, 33
Vacum tube, 2
Very Large Scale Integration, 5
I
Integrated Circuit, 4
42