Pendahuluan
Mesothelioma
berhubungan erat
dengan paparan asbes.
Mesothelioma merupakan kasus
yang jarang.
Individu yg mempunyai riwayat
paparan dengan asbes mempunyai
resiko lebih besar menderita
penyakit ini.
Hampir 80% kasus mesothelioma
mempunyai riwayat terpapar dgn
Definisi
Mesothelioma
adalah keganasan
yang berasal dari sel mesotel yang
terletak di rongga pleura.
Pembagian
Mesothelioma
Mesothelioma
ganas.
Mesothelioma jinak biasanya tidak
ada kaitannya dgn paparan
asbestos.
Mesothelioma jinak berupa benign
fibrous pleural mesothelioma
Pada mesothelioma jinak terdapat
bahan fibrin dan fibroma yg soliter.
Patogenesa
Terjadinya
mesothelioma sering
dihubungkan dengan paparan asbes.
Asbes dibagi dlm 2 kelompok besar yaitu
serpentine dan amphibole.
Paparan amphibole lebih sering
menyebabkan mesothelioma dgn
kemampuan 750x lebih kuat daripada
chrysotile (~gol.serpentine).
Crocidolite dan amonite adalah karsinogen
paling berat dari golongan amphiboles.
Faktor
Gejala Klinis
Dua
Pada
Gambaran Radiologi
Gambaran
kasus)
Efusi tampak sering luas (melebihi
setengah hemitoraks sehingga
menutupi gambaran tumor pada
pleuranya.
Efusi pleura bersifat unilateral,
konsentrik dan dijumpai penebalan
pleura yg berbentuk nodul. Jika
berlanjut akan menyebabkan
Pemeriksaan CT Scan
Toraks
CT
Pemeriksaan
Diagnosis
Diagnosi
Stadium Mesothelioma
Stage
Penataksanaan
1. Operasi
- torakoskopi dgn pleurodesis
- pleuroktomi / dekortikasi
- ekstra pleural pneumektomi (EPP)
2. Radiasi
3. Kemoterapi
4. Terapi paliatif
Prognosis
Stadium
I: survival 29,9
bulan
Stadium II : 19 bulan
Stadium III : 10,4 bulan
Stadium IV : 8 bulan
TERIMAKASIH