Anda di halaman 1dari 12

IMOBILISASI

dr. Radiyati Umi Partan, SpPD, M-Kes

Definisi :
Keadaan tidak bergerak / tirah baring

selama 3 hari atau lebih dengan gerak


anatomi
tubuh
menghilang
akibat
perubahan fungsi fisiologi

Penyebab :
Rasa Nyeri
Rasa Lemah
Kekakuan Otot
Ketidak seimbangan

Rasa Nyeri

Tulang : Osteoporosis, Osteomalacia,


Pagets disease, Metastase Ca
Sendi : Ostoartritis, Artritis reumatoid,
Gout
Otot
: Polimialgia

Rasa Lemah

Malnutrisi, gangguan elektrolit, anemia,


miopati
tidak digunakannya otot, gangguan neurologis

Kekakuan Otot

Osteoartritis, Parkinson, Artritis reumatoid,


gout.

Ketidakseimbangan

Kelemahan , faktor neurologis ( Stroke,


kehilangan refleks tubuh, diabetes mellitus,
malnutrisi & gangguan vestibulo serebral )
Hipertensi ortostatik
Obat-obatan ( diuretika, antihipertensi,
neuroleptika, dan antidepresan )
Gangguan kognitif berat ( dimensia)

Pengkajian Pasien Imobilisasi


Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik
Anamnesis:

- penyakit yang mempengaruhi


imobilisasi
- Penyakit yang mempengaruhi
kemampuan mobilisasi
- Pemakaian obat-obatan utk
mengeliminasi masalah iatrogenesis yg
menyebabkan imobilisasi

Komplikasi Imobilisasi
Trombosis

Ulkus Dekubitus

Emboli Paru

Hipotensi Postural

Kelemahan Otot

Pneomonia & ISK

Kontraktur Otot dan Sendi Gangguan Nutrisi


Osteoporosis

Konstipasi & Skibala

Upaya Pencegahan Komplikasi


Non Farmakologis

Cegah Dekubitus
Cegah Hipotensi
Cegah Konstipasi

Farmakologis

Non Farmakologis

Tirah Baring Total


Perubahan posisi secara teratur
Latihan di tempat tidur
Mobilisasi dini

Cegah Dekubitus
Perubahan posisi lateral 30 o
Penggunaan kasur anti dekubitus
Menggunakan bantal berongga
Pemberian minyak setelah mandi

Cegah Hipotensi

Kontrol Tekanan Darah secara teratur


Mobilisasi Dini

Cegah Konstipasi

Asupan Cairan dan Makanan yang


mengandung serat

Farmakologis

Pemberian Antikoagulan
Low Dose Heparin ( LDH )
Low Molecular Weight Heparin ( LMWH )

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai