MANAJEMEN FARMASI
Summary
Tugas 1 : Pembuatan Standar Prosedur Operasional
Disusun Oleh
Nama
: Haris Fadillah
NIM
: 15811106
Kelompok
:H
Tutor
APOTEK
ESPADA FARMA
Nomor:
No.Revisi:
Halaman:
A 05
1/2
Tanggal Terbit:
PROSEDUR
TETAP
4 Maret 2015
Ditetapkan:
PENGERTIAN
TUJUAN
Standar prosedur tetap ini dibuat sebagai acuan proses penyimpanan untuk
mempermudah proses pelaksanaan dan pengawasan penyimpanan sediaan
farmasi sehingga penyalurannnya ke pasien lebih mudah, cepat, dan tepat.
KEBIJAKAN
PROSEDUR
APOTEK
1.
2.
3.
4.
ESPADA FARMA
Nomor:
No.Revisi:
Halaman:
A 05
2/2
Lanjutan:
8. Untuk sediaan farmasi yang telah dikeluarkan dari wadah asli pabrikannya
dimasukkan ke dalam wadah yang sesuai dan diberi etiket yang memuat
nama, dosis/kekuatan, nomor batch, dan tanggal kadaluwarsa.
9. Sediaan farmasi yang telah dipindahkan dari wadah aslinya tersebut disimpan
pada kondisi (suhu dan pencahayaan) yang sesuai agar mutu dan stabilitasnya
terjamin dan dipisahkan dari obat lain.
10.Setiap penyimpanan sediaan farmasi harus mengikuti prinsip FEFO (First
Expired First Out = pertama kadaluwarsa pertama keluar) artinya barang
yang baru masuk diposisikan paling belakang saat diletakkan di raknya.
11. Menjumlahkan atau mengurangkan setiap penerimaan dan pengeluaran
sediaan farmasi pada kartu stok dan digaris bawahi hasil perhitungan tersebut
dengan warna merah dan dibubuhi paraf petugas pada setiap harinya.
12.Menghindari menyimpan sediaan farmasi yang sama dengan kekuatan
berbeda dalam satu wadah.
13.Barang yang rusak atau kadaluwarsa dilaporkan kepada penanggung jawab
bagian penyimpanan agar segera didokumentasikan dan dipisahkan dari
barang yang tidak rusak.
14.Setiap pemasukan barang harus melalui pintu masuk barang, begitu pula
pengeluaran barang harus melalui pintu keluar barang.
15.Penanggung jawab harus dapat menjamin barang-barang yang disimpan aman
dan dapat mempertanggung jawabkannya apabila ditemukan pencurian
terhadap barang-barang yang disimpan.
UNIT TERKAIT