1. Hukum Bragg
W.L. Bragg pertama kali merepresentasikan tentang difraksi berkas radiasi dari
suatu kristal. Berkas difraksi diperoleh bila refleksi oleh bidang-bidang paralel
dari atom-atom berinterferensi secara konstruktif
1
d
B
a2 x a 3
b1 2
a1 . a2 x a3
a3 x a1
b2 2
a1 . a2 x a3
a1 x a2
b3 2
a1 . a2 x a3
b
3
a
2
b
a
1
b
1
Vektor b1 adalah tegak lurus terhadap bidang yang dibuat oleh vektor a2 dan a3
Vektor b2 adalah tegak lurus terhadap bidang yang dibuat oleh vector a1 dan a3
Vektor b3 adalah tegak lurus terhadap bidang yang dibuat oleh vector a1 dan a2.
a ax
1
a az
3
a ay
2
b 2 x
1 a
b 2 y
2 a
b 2 z
3 a
b y
a
2
b z
a
3
a a ( x y z) ;
1 2
a 1 a ( x y z) ;
2 2
a 1 a ( x y z)
3 2
b 2 ( y z) ;
1 a
b 2 ( x z) ;
2 a
b 2 ( x y )
3 a
G 2 (k ) x (h ) y (h k ) z
a
a1 a y z ; a 2 a x z ; a3 a x y
2
2
2
b1 x y z ; b 2
x y z ; b 3 x y z
a
a
a
k
k
k
(hkl)
k k ' 2
Perubahan vektor k dalam k adalah tegak lurus terhadap bidang (hkl). Arahnya adalah searah
dengan arah G(hkl) atau vektor satuan n. Maka diperoleh hubungan
G hkl
Dapat ditunjukkan bahwa jarak antar bidang d(hkl) berkaitan dengan besar G(hkl) dalam
bentuk
d hkl
2
G hkl
2 d ( hkl ) Sin
k
G ( hkl )
k G hkl
Dengan demikian relasi antara vektor gelombang awal dan akhir refleksi Bragg dari
gelombang partikel dapat ditulis sebagai
k ' G hkl k
Jika kuantitas k
2 k. G G 2 0
Ini adalah ungkapan bagi kondisi yang diperlukan untuk terjadinya difraksi. Dapat
dibuktikan bahwa
a1 . k 2 h ; a 2 . k 2 k ; a3 . k 2 l
Persamaan ini adalah persamaan Laue, yang mana digunakan dalam pembicaraan
simetri dan struktur kristal
Faktor Struktur
Resultan gelombang difraksi oleh keseluruhan atom dalam unit sel (satu
satuan sel) dinyatakan dalam faktor struktur. Bila kondisi difraksi terpenuhi
amplitudo terhambur bagi kristal terdiri dari N sel adalah diungkapkan sebagai
FC=N.SG
Dimana kuantitas SG disebut dengan faktor struktur yang didefinisikan
sebagai
r j x j a1 y j a 2 z j a3
G. r j 2 hx j ky j lz j
SG hkl f j exp i 2 hx j ky j lz j
j
Dalam difraksi intensitas adalah terkait dengan amplitude, yaitu besar absolut |F|
f A
j
f B
j
A Cos 2 ( hx ky lz )
f
j
; B Sin 2 ( hx ky lz )
2
cos 2 hx j ky j lz j
f
j
sin 2 hx j ky j lz j
Faktor Atomik
Harga melibatkan jumlah dan distribusi elektron dalam atom, panjang
gelombang dan sudut hamburan. Untuk menentukan faktor hamburan tersebut
secara klsik didefinisikan bentuk faktor atomik ,
f j n j (r ) exp .(iG.r ) dV
Andaikan vektor r membuat sudut terhadap vektor G, kemudian G.r = Gr
cos(). Jika distribusi elektron adalah speris di sekitar titik asalnya, maka
setelah diintegralkan diperoleh
f j 4 dr (r 2 n j (r ))
sin Gr
Gr
f j 4 dr (r 2 n j (r )) z
F (hkl ) ( f Na A f Cl A) 2 ( f Na B f Cl B) 2
C 2 D2
Tampak D akan nol karena sinus nol dan sinus dari hasil kali dengan bilangan bulat
sama dengan nol oleh karenanya
F(hkl) = C
2) Bila h, k, l semuanya ganjil
1) Bila h, k, l semuanya genap
F 4 f Na 4 f cl ( Difraksi Kuat )
F 4 f Na 4 f cl ( Difraksi Lemah)
3) Bila h, k, l dua ganjil dan satu genap 4) Bila h, k, l dua genap dan satu ganjil
F of Na of cl o
F of Na of cl o
Jadi pada difraktogram kristal NaCl terdapat difraksi oleh bidang dengan
indeks h k l seluruhnya genap atau seluruhnya ganjil
Kristal KBr mempunyai struktur seperti NaCl. Bila keduanya berupa serbuk,
dengan menggunakan sinar-x dengan =1.55 Angstrom, puncak-puncak yang
muncul berada pada sudut-sudut tertentu sesuai dengan bidang (hkl)
refleksinya, seperti diberikan pada tabel di bawah ini.
KBr (a=6.61 A)
2
(hkl)
24.00
111
26.93
200
38.80
220
45.67
311
47.80
222
56.33
400
61.13
331
63.20
420
OM SANTIH, SANTIH,
SANTIH, OM