DISUSUN OLEH:
Tim Dosen dan Asisten
Laboratorium Rekayasa Pangan dan Hasil Pertanian
NAMA
: ..............................
NIM
: ..............................
KELOMPOK
: ..............................
ASISTEN
: ..............................
2015
PERTEMUAN PERTAMA
B. Tujuan
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini adalah mahasiswa dapat memahami tahap tahap proses
pembuatan yoghurt.
Tujuan Percobaan
Melakukan pembuatan yoghurt dan menganalisa parameter kualitas organoleptik
yoghurt meliputi pH, total asam, tekstur, rasa dan kesukaan.
D. Metode Percobaan
1.
2.
Sterilisasi alat: erlemenyer 250 ml, gelas ukur 100 ml, gelas ukur 10 ml dengan merebus
di air mendidih (dengan panci di atas kompor).
3.
Sterilisasi lingkungan (meja lab) dengan membersihkan meja dengan air sabun,
dikeringkan, lalu semprotkan alcohol. Nyalakan Bunsen di area tempat kerja yang sudah
dibersihkan.
4.
Buka susu UHT secara aseptis, sebelumnya semprotkan alkohol di sekitar tutup.
5.
6.
7.
8.
9.
Ukur pH dengan kertas pH dan amati perubahan flavor asam yang khas yoghurt
10. Hitung total asam dengan menimbang 17,5 ml yoghurt dalam erlenmeyer, lalu
tambahkan 2-3 tetes larutan PP 1%, sementara itu isi NaOH 0,1 N ke dalam buret,
lakukan titrasi sampai berubah warna ,menjadi kemerah merahan
11. Uji organoleptik meliputi tekstur, rasa dan kesukaan kemudian menilai sesuai dengan
skala yang ada dalam Form Organoleptik Yoghurt yang telah disediakan
E.
Uji organoleptik dilakukan dengan memberikan nilai pada setiap criteria sesuai dengan skala
yang terdapat dalam Form Organoleptik.
B. Tujuan
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini adalah mahasiswa dapat memahami tahap tahap proses
pembuatan telur asin.
Tujuan Percobaan
Melakukan pembuatan yoghurt dan menganalisa parameter kualitas organoleptik
telur asin meliputi rasa asin, kemasiran, kekenyalan putih telur, warna kuning telur dan
kesukaan.
D. Metode Percobaan
-
Buat adonan total 400 gram dengan campuran (T1) abu gosok : garam krasak : air
dengan perbandingan 4:2:2. Sebagai perlakuan kedua (T2) buat juga adonan total 400
gram dengan campuran bata tumbuk : garam krasak : air dengan perbandingan 4:2:2.
Caranya aduk kering abu/bata dan garam sampai rata lalu tambahkan air sampai
adonan kental
Pada pertemuan kedua (seminggu setelah praktikum) lakukan pembersihan adonan pada
setiap telur, cuci bersih, lalu rebus selanjutnya uji organoleptik meliputi rasa asin,
kemasiran, kekenyalan putih telur, warna kuning telur dan kesukaan kemudian menilai
sesuai dengan skala yang ada dalam Form Organoleptik Telur Asin yang telah disediakan.
E.
Pembahasan
Hasil data uji organoleptik dilakukan dengan memberikan nilai pada setiap kriteria
PERTEMUAN KEDUA
2.
Bumbu-bumbu seperti bawang putih dan merah bersifat bakteriostatik, sehingga dapat
berfungsi sebagai pengawet disamping sebagai bahan penyedap
3.
Air es berfungsi untuk mempermudah pencampuran protein daging dan bahan filler,
mempengaruhi penampakan, tekstur, dan cita rasa makanan, meningkatkan
keempukan daging dan sensasi jus, melarutkan protein yang mudah larut dalam air,
menggantikan sebagian air yang hilang selama prosesing, membentuk emulsi yang baik
pada adonan
B. Tujuan
Tujuan Praktikum
Tujuan dari praktikum ini adalah mahasiswa dapat memahami tahap tahap proses
pembuatan chicken nugget.
Tujuan Percobaan
Melakukan pembuatan chicken nugget dan menganalisa parameter kualitas
organoleptik chicken nugget meliputi warna, cita rasa, tekstur dan kesukaan.
500 gram
b. Air es
50 ml
c. Garam
1 sdt
d. Gula pasir
1 sdt
e. Merica
1 sdt
f. Mentega
25 gram
g. Skim
25 gram
h. Ketumbar bubuk
sdt
i.
Jahe bubuk
sdt
j.
Tepung tapioka
50 gram
k. Bumbu penyedap
secukupnya
Lapisan :
1. Adonan premix
300 gram
23%
Tepung jagung
14%
Baking soda
0,5%
19%
41%
Bumbu
2,5%
500 gram
3. Minyak goreng
secukupnya
6. Aluminium foil
2. Mangkok
7. Serbet
3. Sendok
8. Loyang
4. Wajan
9. Talenan
5. Kompor
10.Kertas grafik
D. Metode Percobaan
-
Kukus daging ayam yang sudah digiling di dalam panci selama 30 menit, angkat, tiriskan
lalu dinginkan menggunakan alumunium foil
Cetak adonan
Masukkan adonan dalam larutan premix, angkat lalu gulingkan di atas tepung roti
(tekan sedikit agar tepung roti lengket)
Susun chicken nugget satu per satu jangan sampai lengket di atas baki / loyang
Hitung rendemen
Uji organoleptik meliputi warna, cita rasa, tekstur dan kesukaan kemudian menilai
sesuai dengan skala yang ada dalam Form Organoleptik Chicken Nugget yang telah
disediakan
Uji organoleptik dilakukan dengan memberikan nilai pada setiap kriteria sesuai dengan
skala yang terdapat dalam Form Organoleptik.
Pembahasan hasil perhitungan juga sebaiknya mencakup:
1. Faktor faktor apa sajakan yang mempengaruhi kualitas chicken nugget dari segi
warna, cita rasa, tekstur dan kesukaan pada pengujian organoleptik
2. Dari manakah kemungkinan kesalahan pada percobaan apabila hasil yang didapatkan
berbeda dengan hasil dalam pustaka
Pembahasan
Hasil data uji organoleptik dilakukan dengan memberikan nilai pada setiap kriteria
sesuai dengan skala yang terdapat dalam Form Organoleptik.
Pembahasan hasil juga sebaiknya mencakup:
1.
Faktor faktor apa sajakan yang mempengaruhi kualitas telur asin dari segi rasa asin,
kemasiran, kekenyalan putih telur, warna kuning telur dan kesukaan pada pengujian
organoleptik
2.
Dari manakah kemungkinan kesalahan pada percobaan apabila hasil yang didapatkan
berbeda dengan hasil dalam pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Badan Standarisasi Nasional 2002. SNI. 01-6638-2002: Definisi naget ayam (Chicken Nugget)
Goff, D. 2003. Yoghurt, Diary Science, and Technology. Canada: University of Guelph
Ginting, N dan Elsegustri, P. 2005. Pengaruh Temeratur Dalam Pembuatan Yoghurt dari
Berbagai Jenis Susu Dengan Menggunakan Lactobacillus Bulgaricus dan
Streptococcus Thermophilus. Jurnal Agribisnis Peternakan 1(2): 73-77
Nurhidayat, Y., Juni, S dan Samsu, W. 2013. Kadar Air, Kemasiran dan Tekstur Telur Asin
Ayam Niaga yang Dimasak Dengan Cara Berbeda. Jurnal Ilmiah Peternakan 1(3):
813820
Surajudin, Kusuma, F.R., Purnomo, dan Dwi. 2006. Yoghurt, Susu Fermentasi yang
Menyehatkan. Jakarta : Agromedia Pustaka. Halaman : 7-47
Skor
Tekstur
Cita Rasa
Kesukaan
Keterangan:
Tekstur
Skor 1: sangat halus
2: halus
3: agak halus
4: tidak halus
Cita Rasa
Skor 1 : sangat asam
2 : asam
3 : agak asam
4 : tidak asam
Kesukaan
Skor 1: sangat suka
2: suka
3: kurang suka
4: tidak suka
Semarang,
Panelis,
..
Skor
Warna
Cita Rasa
Tekstur
Kesukaan
Keterangan:
Warna
Skor1 : coklat tua
2: coklat
3: coklat keemasan
4 : coklat muda
Tekstur
Skor 1 : sangat padat
2 : padat
3 : agak padat
4 : tidak padat
Cita Rasa
Skor 1: sangat gurih
2 : gurih
3 : agak gurih
4 : tidak gurih
Kesukaan
Skor 1: sangat suka
2: suka
3: kurang suka
4: tidak suka
Semarang,
Panelis,
..
Skor
Rasa asin
Kemasiran
Kekenyalan putih telur
Warna kuning telur
Kesukaan
Keterangan:
Rasa asin
Skor 1: sangat asin
2: asin
3: agak asin
4: tidak asin
Kemasiran
Skor 1: sangat masir
2: masir
3: agak masir
4: tidak masir
Semarang,
Panelis,
..