Anda di halaman 1dari 9

Riset Asli

Merkuri Beracun Terkait Dengan Krim


Kecantikan Warga Meksiko
ABSTRAK
ObjektifUntuk menjelaskan karakteristikdemografis, pola penggunaan, gejala
gejala terkait dengan merkuri yang meracuni orang orang yang menggunakan
krim kecantikan Mexican yang mengandung klorida merkurous dan diperkirakan
telah di konsumsi secara umum di daerah Texas dekat perbatasan Meksiko.
Bentuk Rangkaiann masalah dan survey yang bersifat cross-section.
Setting (tempat) Komunitas perbatasan Arizona, California, New Mexico, dan
Texas. Partisipan (peserta/sampel) Konsumen atau pengguna krim dan
penanggung jawab departemen kesehatan terkait untuk mengumumkan tentang
krim dan keuluarga yang berpartisipasi dalam Survey of Health. Hasil Tolok
Ukur Utama Kadar urine bermerkuri, gejala gejala yang dilaporkan sendiri, dan
pemakaian prevalens krim para pemakai. Hasil Dari 330 pemakai krim yang telah
menkonsultasikan dengan ahli kesehatan (depkes), 96% adalah wanita, dan 95%
beretnis Spanyol. Mean kadar urinenya adalah 146.7g/L (refrensi range: 0-20
g/L). dalam 5% sampel dari 2194 penduduk terpilih secara acak di perbatasan
Mexico, setidaknya 1 orang telah menggunakan Crema de Bellaza-Manning
(Laboratorium Vida Natural, Arizona Selatan, Tampico, Tamaulipas, Mexico)
pada tahun sebelumnya. Kesimpulan Kebanyakan pemakai krim telah
memperoleh kadar merkuri dalam urine yang meningkat. Umumnya krim
digunakan diseputaran Texas daerah perbatasan Mexico. Ahli kesehatan
seharusnya mempertimbangkan keracunan pada pasien yang mengalami gejala
gejala kelainan saraf yang janggal. Dan menggunakan departemen kesehatan
masyarakat ketika menginvestigasi penyakit penyakit yang tak wajar.
Poin Poin Kesimpulan
Merkuri beracun telah di temukan pada kandungan krim kecantikan
bermerkuri dari Meksiko
Mean level kadar urine pemakainya adalah 146.7g/L (refrensi
range: 0-20 g/L)
Penggunaan krim merata pada komunitas di sekitar perbatasan
Ahli kesehatan seharusnya mempertimbangkan keracunan pada
pasien terkait dengan penyebab gejala gejala kelainan saraf yang
tak jelas.

PENGANTAR

Senyawa yang mengandung merkuri berdasarkan sejarah telah digunakan pada


sabun antiseptik, odol, untuk pengobatan psoriasis (penyakit kulit kronis) dan
sipilis, obat paten China. Senyawa merkurial dapat diserap kulit secara utuh.
Racun ginjal, neurologis, dan pengaruh pengaruh dermal (kulit) yang
berhubungan dengan penerapan produk produk yang telah dicatat dalam ilmu
pada awal era 20an. Hampir semua senyawa merkuri telah menunjukkan efek
efek teratogenis dalam penelitian terhadap binatang, namun demikian hanya
beberapa senyawa yang telah terbukti ada hubungan ketidaknormalan/
kejanggalan terhadap manusia. Karena kadar racun pada senyawa merkurial pada
produk produk kulit lebih jauh teralihkan oleh antibakterial dan
k222222222222222222222222222222222i tahun 1973 Administarsi Obat
obatan dan pangan (balai POM) Amerika telah melarang penggunaan senyawa
senyawa termaksud dalam kadar yang diambang batas kewajaran pada kulit,
terkecuali pada keadaan keadaan khusus sebagai bahan pengawet yang berkadar
rendah (<0.0065%). Namun kandungan olahan merkuri kulit berikutnya makin tak
beraturan dan dapat diperoleh di berbagai negara dibelahan dunia.

LATAR BELAKANG
Pada November 1995, seorang fisikawan asal Santo Antonio menghubungi pihak
departemen kesehatan Texas dan meminta bantuan dalam mengidentifikasi
penyebab keracunan merkuri pada remaja pria usia 15an yang jelas jelas tidak
terungkap. Pada September 1995, anak laki laki yang tadinya sehat sama sekali,
dan tinggal di Texas dekat perbatasan Mexico mengalami seragan kelelahan,
lemas lemas, insomnia, nyeri sendi ekstremitas, migrain, gatal tenggorokan,
batuk, konstipasi, kebas kebas pada kaki dan lengan. Gejala- gejala itupun
berlanjut, termasuk mati rasa, berat badan menurun 7 kg dan kelemahan yang
semakin bertambah pada kaki dan lengan. Seorang ahli saraf di Piedras Negras di
Meksiko, mencoba melakukan elektromyelografi dan mengukur kecepatan
hubungan saraf menghasilkan ketetapan demyelinating polyneuropathy.
Pada November 1995, anak remaja tersebut di uji di sebuah rumah sakit di
Santo Antonio, yang otaknya di scan secara MRI, dan hasilnya normal. Berbagai
penemuan pemeriksaan terhadap oleh seorang ahli saraf anak termasuk fungsi
fungsi saraf tengkorak yang lengkap, refleks tendon yang menurun cukup jauh
dan ekstrimitas bawah yang agak melemah. Hasil dari penyekatan metal kuat yang
rutin ternyata tidak berhasil apa apa kecuali terhadap kadar merkuri urine 178
g/L (22range yang di sarankan: 0-20g /L), dan terapi chelation dengan
mengawali penisalmin.
Kantor perbatasan departemen kesehatan Texas melakukan penilaian
lingkungan rumah tinggal dari anak remaja pada Desember 1995 dan tidak
mendeteksi adanya merkuri dalam cat, tanah, atau udara dalam ruangan. Anggota
keluarga juga melaporkan bahwa mereka sesekali dua kali dalam setahun ada
memakan ikan dari Meksiko dan menyangkal adanya aktivitas dirumah di sekolah
ataupun di tempat kerjaan yang menggunakan merkuri. Namun, kandunagn
Crema de Bellaza-Manning yang teratur di gunakan oeh remaja itu untuk

perawatan jerawat terdaftar sebagi obat (33333merkurous klorida) sebagai


bahan bakunya. Analisi laboratorium mengindikasikan bahwa botol krim
kecantikan mengandung 6% hingga 10% merkuri dari timbangannya. Remaja
tersebut telah menggunakan krim itu setiap harinya sejak Juni 1995 dan juga telah
disarankan untuk tidak berhenti menggunakannya dalam waktu dekat itu (segera).
Departemen kesehatan Texas mengumumkan bahaya daripada krim
termaksud, berikut masalah merkuri beracun terkandung dalam krim yang
ditemukan di AS. Laporan ini menggambarkan hasil dari investigasi kerjasama
antara Depkes Texas, Phoenix Depkes Arizona, Berkeley Depkes California, Santa
Fe dari Depkes New Mexico, San Diego dari Depkes San Diego, California, dan
Pusat Kontrol Penyakit dan Pencegahan Atlanta, Georgia. Tujuan objektif dari
investigasi adalah untuk menggambarkan karakteristik demografis pemakai
Crema de Bellaza-Manning, pola penggunaan krim, dan gangguan kesehatan
terkait dengan penggunaannya. Survey rumah33 33 yang direncanakan di
daerah perbatasan Texas-Mexico digunakan untuk memperkirakan kemerataan
penggunaan krim itu.

METHODE DAN PARTISIPAN


Studi Populasi
Pengumuman publik di empat perbatasan negara, di keluarkan pada awal April
1996, untuk memperingatkan masyarakat tentang bahaya Crema de BellazaManning, agar pengguna segera berhenti memakai produk tersebut juga segera
menghubungi depkes setempat mereka masing masing. Pengumuman tersebut
juga dibuat dalam dua bahasa yakni Bahasa Inggris dan Spanyol, di tv, stasiun
radio, koran, poster dan selebaran. Penduduk setempat dari ke empat negara
bagian perbatasan yang menghubungi pihak depkes mereka masing masing juga
dilibatkan dalam penelitian tersebut tadi. Semua pengguna krim tersebut juga
disarankan untuk sesegera mungkin berhenti memakai krim itu serta segera
berkonsultasi dengan ahli fisik. Selanjutnya mereka juga di perintahkan untuk
mengikuti tes sampel urin merkurinya dan membuang sisa krim yang masih ada.
Pengumpulan Data
Informasi terkait, orang orang yang menggunakan krim yang di kumpulkan
melalui survey telepon di bukukan dalam dua bahasa yakni Inggris dan Spanyol.
Beberapa hasil survey di bukukan pada orang yang berada di kantor kesehatan
lokal. Tujuan awal dari survey untuk membantu investigator untuk lebih cepat
menaksir dan memperluas pokok permasalahan terkait dengan penggunaan krim,
dan ini di kerjakan da33333 3 3 333 333Rnformasi
dikumpulkan terkait dengan penggunaan krim, frekuensi dan tenggang waktu
penggunaan krim, lokasi pembelian krim, munculnya gejala terkait dengan
keracunan merkuri, dan kemungkinan sumber sumber lain dari penggunaan
merkuri. Survey lanjutan dilaksanakan di bulan Oktober dan Desember
1996, saat informasi terperinci terkumpul mengenai pola penggunaan dan gejala
gejala.

Analisis Laboratorium
Sampel urine dikumpulkan di klinik klinik umum, rumah sakit, dan
rumah rumah praktek swasta. Beberapa laboratorium umum dan swasta meneliti
sampel tersebut. Hasil laboratorium itu dilaporkan langsung, baik ke depkes
maupun ke dokter dokter ahli pemakai krim.
Analisis Statistikal
Data data dianalisis menggunakan program software statistik untuk
epidemologi.
Prevalensi Penggunaan Krim
Survey kesehatan dan kondisi lingkungan hidup di perbatasan di
kabupaten kabupaten negara bagian Texas juga perkampungan sekitarnya, dan
usaha usaha bersama D44444444 4444 44 444 dan
Pencegahan, badan pemeliharaan lingkungan AS, data cross-sectional pada
kondisi kesehatan lingkungan dari beberapa rumah sampel terpilih di Cameron,
Hidalgo, Webb, El Paso, Maverick, dan kabupaten kabupaten Val Verde, enam
populasi terpadat di perbatasan Meksiko. Pada Mei 1996, 2 pertanyaan
ditambahkan ke dalam survey untuk menentukan kemerataan penggunaan krim di
tiap rumah dan menentukan proporsi populasi yang telah mendengar
pengumuman bahaya akan krim tersebut. Tiap orang (partisipan) ditanya Apakah
anda atau orang dirumah anda telah menggunakan krim Crema de BellazaManning pada tahun terakhir ini? dan Apakah anda telah mendengar
peringatan akan bahaya penggunaan produk ini? seperti biasa, interview ini
menggunakan dwi bahasa.
HASIL
Gambaran Penelitian Pengguna Krim
Dari total 330 pengguna krim telah menghubungi 1 dari 4 depkes negara bagian.
Dari 317 pengguna krim (96%) adalah wanita. Dan hanya wanitalah yang
dilibatkan dalam penelitian ini. Kesemua 317 wanita (100%) merespon terhadap
diawal survey, dan 204 (64%) tetap memberi respon pada survey selanjutnya.
TABLE1 KARAKTERISTIK DEMOGRAFIS WANITA YANG MENGGUNAKAN CREMA DE
BELLAZA-MANNING DAN JUGA MEMBERI RESPON TERHADAP PERINGATAN PUBLIK
TENTANG KRIM DI ARIZONA, CALIFORNIA , NEW MEXICO, DAN TEXAS. 1995
1996.
Karakteristik
Wanita (%)
Negara bagian yang menjadi tempat tinggal (n = 317)
Arizona
California
New Mexico
Texas

45
18
15
22

Usia(thn) (n = 315)
<28
28-38
>38
Entis (n = 204)
Spanyol
Non-Spanyol
Pendidikan (n = 198)
8 tahun
9 tahun
Asuransi Kesehatan (n = 233)
Ya
Tidak
Negara tempat pembelian krim (n = 215)
AS
Meksiko
TABLE 2 POLA PENGGUNAAN KRIM WANITA MEKSIKO
NEW MEXICO, DAN TEXAS, 1995 1996.
Variabel
Interval test* (n = 203) (hari, median)
Durasi penggunaan (n = 256) (thn, median)
Frekuensi penggunaan (n = 290) (%)
<1 kali sehari
1 kali sehari
2-3 kali sehari
Alasan menggunakan krim (n = 280) (%)
Sebagai pencerah kulit
Perawatan/pengobatan jerawat
Pelembab

34
33
33
95
5
29
71
61
79
21
79

DI

ARIZONA, CALIFORNIA,
Hasil
58
4.0
18
30
52
44
30
9

*Jumlah hari antara penghentian pemakaian krim dan mengumpulkan sampel urine
untuk di test.

Tabel 1 menyajikan karakteristik demografis wanita pemakai krim. Usia rata


rata pemakai krim adalah 32 tahun (range: 17-79). Kebanyakan wanita tersebut
membeli krimnya di Meksiko namun 12% membelinya di AS, biasanya di pasar
loak atau toko herba. Pola penggunaan disajikan dalam dua tabel.
Kandungan merkuri dalam urine di ukur dalam 203 (64%) dari 317 wanita.
Karena paruh hidup dari merkuri anorganik dalam tubuh manusia adalah sekitar
40 hari, sampel dikumpulkan lebih dari 120 hari setelah penghentian memakai
krim dianggap diperkirakan buruk karena kadar sebelumnya. Dari 150 wanita
yang di tes dalam 120 hari penghentian pemakaian krim, kadar mean merkuri
adalah 146,7 g/L (median: 79.0 g/L; range 0-1.170 g/L). Seratus dua puluh
enam wanita (84%) memiliki kadar yang lebih tinggi dari 20g/L. untuk 53
wanita (26%) dites lebih dari 120 hari setelah pemberhentian pemakaian krim, 26

(49%) memiliki kadar merkuri dalam urine melebihi 20g/L, dan 7 (13%)
memiliki kadar diatas 100g/L.
Laporan sendiri pemakai krim itu mengalami gejala tinggi yang merata
tekait dengan keracunan merkuri, kelelahan (67%), kegugupan ataupun gampang
marah (63%), migrain (61%), insomnia (51%), hilang ingatan (44%), lemah pada
kaki (44%), merasa kegelian atau sensasi terbakar (39%), tangan bergetar (38%),
depresi (31%) dan mulut terasa kaku (20%). Empat puluh persen dilaporkan telah
pergi ke dokter atau ahli terkait dengan keracunan merkuri itu.
Mengkonsumsi ikan, faktor resiko akan terjangkit merkuri, jarang
ditemukan 30 hari sebelum tes sampel urine dikumpulkan. Hanya ada 4 wanita
yang bekerja yang memungkinkan mereka terjangkit penyakit merkuri itu, 1
sebagai dokter gigi dan 3 sebagai tukang cat.
Prevalensi Pemakaian Krim
Pada 104 (5%) dari 2194 orang yang di survey, setidaknya 1 orang dilaporkan
telah menggunakan Crema de Bellaza-Manning dalam masa tahun terakhir; 820
(37%) mereka telah mendengar peringatan akan bahaya krim itu.

DISKUSI
Kami mendeteksi kadar merkuri tinggi dalam urine dan karakteristik
gejala gejala yang merata diantara wanita yang memakai Crema de BellazaManning. Banyak wanita yang menggunakan Crema de Bellaza-Manning telah
mencari pertolongan medis terhadap gejala gejala keracunan merkuri yang
dialaminya. Kami menyadari, walaupun hanya satu pengguna lama krim ini yang
didiagnosa keracunan merkuri sebelum penelitian ini, dan tidak ada sumber
pembeberan merkuri di identifikasikan pada orang ini sampai diumumkannya
peringatan mengenai Crema de Bellaza-Manning yang dibuat pada April 1996.
Walapun hasil penelitian ini dengan jelas mengindikasikan bahaya
penggunaan krim ini, interpretasi data dibatasi. Penelitian yang dilakukan secara
cepat untuk menilai luas dan buruknya layanan kesehatan darurat, memiliki dua
kelemahan utama: kurangnya grup pembanding yang terungkap, dan pilihan yang
membias. Wanita yang menghubungi depkes mereka mungkin telah memiliki
gangguan kesehatan lebih dan gejala gejala dibandingkan dengan wanita yang
juga menggunakan krim namun memilih untuk tidak mengkonsultasikannya
dengan depkes. Sebuah penilaian yang akurat akan pemaparan itu juga terbatas
pada kesulitan mereka mengingat dan menghitung volume krim yang telah
dipakai dan juga pola pemakaiannya. Lebih lanjut lagi, tidak adanya evaluasi
klinis yang secara objektive mengukur masalah kesehatan. Sebagi salah satu
penelitian independen yang dilakukan di Arizona, termasuk evaluasi klinis dari 55
orang yang memakai krim. Walaupun tidak ada ketidaknormalan ditemukan,
kadar merkuri pada pemakai sebelumnya seiring waktu menurundari median
170g/L hingga 32 g/L rata rata setelah 139 hari. Sebuah penelitian New
Mexico juga ditemukan median kadar merkuri diantara 25 pemakai krim 4 kali
lipat lebih besar daripada yang seharusnya.

Kadar merkuri yang tinggi dengan jelas telah memastikan merkuri diantara
wanita yang memakai krim. Kadar yang dilaporkan mungkin saja ukurannya tidak
tepat dari pengeluaran merkuri karna satu kekosongan sampel, bahkan beberapa
tidak disesuaikan untuk kreatinin klearence telah ditemukan kesamaan yang pas
dalm kurun rata rata 24 jam. Efek tambahan lagi dari perbedaan antar
laboratorium tidak dievaluasi. Namun secara umumkadar urine yang dilaporkan
mungkin dibawah perkiraan titik kadar sehubungan dengan keterlambatan waktu
antara pemberhentian pemakaian krim dan pengumpulan sampel urine. Namun
demikian, lebih dari seperempat wanita yang di tes, lebih dari 120 hari setelah
pemberhentian pemakaian krim memiliki kadar merkuri dalam urine diatas
ambang batas.
Data dari survey kondisi kesehatan dan lingkungan di kabupaten
kabupaten perbatasan Texas dan perkampungan terkait yang menggunakan Crema
de Bellaza-Manning adalah biasa, setidaknya diseputaran perbatasan Mexico.
Wawancara dengan para pemakai krim mengarah ke indentifikasi produk
kecantikan mengandung merkuri yang diproduksi di Mexico, Nutrapiel
Cremaning, dan pada April 1997, badan kesehatan resmi Kanada mengeluarkan
peringatan untuk produk Diana Cream, produk kecantikan mengandung merkuri
buatan Libanon. Walau produk produk tadi tidak dapat dijual resmi di AS, dan
penelitian ini mengarah ke Crema de Bellaza-Manning, kenyataanya tetap saja
produk ini masih saja ditemukan di sana. Kebanyakan pemakai krim membeli
krim ini di Meksiko dan membawanya ke AS. Crema de Bellaza-Manning di
produksi di Meksiko setidaknya sejak tahun 1971 sebelum bahaya ini benar
benar telah diketahui. Artinya, masih banyak botol botolnya tersimpan di rak
kamar mandi, sama halnya dengan produk produk bermerkuri lainnya di belahan
dunia ini. Ahli kesehatan seharusnya mempertimbangkan merkuri beracun pada
tiap pasien yang menyebabkan gejala gejala saraf tak jelas dan seharusnya juga
mengingatkan depkesnya untuk menginvestigasi penyebab penyakit penyakit
tak wajar lainnya. Sorotan dari penelitian ini adalah kebutuhan untuk standar
internasional untuk pemakaian merkuri pada preparet kulit.

REFRENSI
1. Friberg L. Inorganic mercury. In: Environmental Health Criteria 118.
Geneva: World Health Organization; 1991.
2. Warkany j, hubbard DM. Acrodyia and mercury. J Pediatr
1953;42:365-386.

3. Cole HN, Scheiber N, Sollman T. Mercurial ointment in the threatmant


of sypilis. Arch Dermatol 1930;21:372-393.
4. Kem F, Roberts l, Osterle L, et al. Ammoniated mercury ointment as a
cause of peripheral neurophaty. Dermatologica 1991;183:280-283.
5. Kang-Yum E, Oransky S.Chinese patent medicine as a potential source
of mercury poisoning. Vet Hum Toxicol 1992;34:235-238.
6. Barr RD, Rees PH, Cordy PE, et al. Nephrotic Syndrome in adult
Africans in Nairobi. BMJ 1972;2(806):131-134.
7. Kibukamusoke JW, Davies DR, Hutt MSR. Membranous nephropathy
due to skin lightening cream. BMJ 1974;2(920):646-647.
8. Barr RD, Woodger BA, Rees PH. Levels of mercury in urine
correlated with the use of skin lightening creams. Am J Clin Patho
1973;59:36-40.
9. Schamberg J, Kolmer J, Raiziss G. Experimental studies of the mode
of absorption of mercury applied by injection. JAMA 1918;70:142.
10. Sillberg I, Prutkin L, Leider M. Electron microscopic studies of
transepidermal absorption of mercury. Arch Environ Health
1969;19:7-14.
11. Turk JL, Baker H. Nephrotic syndrome due to ammoniated mercury.
Mr J Dermatol 1968;80:623-624.
12. Dyall-Smith DJ, Scurry JP. Mercury pigmentation and high mercury
levels from use of a coemetics cream. Med J Aust 1990;153:409-415.
13. Geoeckerman W. A peculiar discloration of a skin probably resulting
from mercurial compunds (calomel) in propriatary fade creams. JAMA
1922;79:605-607.
14. Millar A. Perchloride of mercury poisoning by absorption from the
vagina. BMJ 1916;453-454.
15. Schardein JL. Chemically Induced Birth Defects. 2nd ed. New York:
Marcel Dekker, Inc; 1993.
16. Guide to inspections of cosmetics product manufacturers: mercury
compounds. (codified at 21 CFR 700.13). Federal Register February
1995.
17. Centers for Diseases Control amd Prevention. Mercury poisoning
associated with beauty cream-Texas, New Mexico and California,
1995-1996. MMWR Morb Mortal Wkly Rep. 1996;45:400-403.
18. Centers for Disease Control and Prevention. Update: Mercury
poisoning associated with beauty cream-Texas, New Mexico and
California, 1995-1996. MMWR Morb Mortal Wkly Rep. 1996;45:633635.
19. Case Studies in Environmental Medicine: Mercury Toxicity.
Washington, DC: Agency for Toxic Substances and Disease Registry,
US Public Health Service; 1992.
20. Toxilogic Profileof Mercury. Washington, DC: Substances and Disease
Registry, US Public Health Service; 1994.
21. McRill C, Boyer LV, Flood TJ, Ortega L. Mercury toxicty associated
with a beauty lotion, New Mexico [Letter]. Int J Epidermiol
1997;26:1131-1132.

22. Balluz LS, Philen RM, Sewell CM, et al. Mercury toxicity due to use
of a cosmetic cream. J Occup Environ Med 2000;42:4-7.
23. Martin MD, McCann T, Naleway C, et al. The validity of spot urine
samples for low-level occupational mercury exposure assesment and
relationship to pophyrin and creatinine excreation rates. J Parmacol
Exp Ther 1996;277:239-244.
24. Import Bulletin Number 53-B15. Washingtin, DC: US Food and Drug
Adminitration; 1997.

Anda mungkin juga menyukai