Kelas : XI IPA 4
Zat-zat yang dibutuhkan oleh Manusia
Makanan dikatakan bergizi jika mengandung zat-zat makanan atau nutrisi yang diperlukan oleh tubuh
dalam jumlah yang cukup.
Karbohidrat, lemak, protein, dan vitamin merupakan senyawa organik karena semua
mengandung elemen karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O). Adapun mineral dan air
merupakan senyawa anorganik. Zat-zat tersebut harus selalu tersedia di dalam bahan makanan yang
kita makan.
1. Karbohidrat
Karbohidrat merupakan suatu senyawa kimia dengan rumus dasar (CH2O)n.
Molekul karbohidrat ada yang berukuran kecil dan ada pula yang berukuran
sangat besar. Macam karbohidrat sangat banyak. Berdasarkan jumlah rantai
penyusunnya, karbohidrat dapat dibedakan menjadi monosakarida,
disakarida, dan polisakarida.
Disakarida
tersusun atas dua unit monosakarida.
mudah larut dalam air Contohnya:
molekul glukosa), sukrosa atau gula tebu
glukosa), dan laktosa atau gula susu
glukosa).
Polisakarida merupakan polimer yang tersusun atas banyak rantai monosakarida. Polisakarida
merupakan molekul berukuran besar dan bersifat pahit/tawar serta tidak mudah larut dalam air.
Contohnya: pati atau amilum yang tersusun atas banyak rantai molekul glukosa, lignin,
selulosa, pektin, amilopektin, kitin, dan hemiselulosa
Pada makanan, ada tiga karbohidrat terpenting, yaitu amilum, sukrosa, dan selulosa. Amilum
atau pati merupakan zat tepung yang terdapat pada makanan pokok. Sukrosa merupakan disakarida
yang rasanya manis, disebut juga gula tebu. Sementara itu, selulosa adalah serat kasar yang merupakan
komponen dinding sel tumbuhan. Namun, karbohidrat terpenting bagi sel tubuh manusia ialah glukosa
dengan rumus kimia C6H12O6. Glukosa berasal dari pemecahan amilum yang terdapat pada makanan
yang kita makan sehari-hari.
Fungsi Karbohidrat
Di dalam tubuh, karbohidrat memiliki beberapa fungsi penting antara lain:
Sebagai sumber energi utama tubuh (pembakaran 1 gram karbohidrat = 4,1 kilokalori; 1 kalori
= 4,2 kilojoule)
Sebagai bahan baku penyusun senyawa lain, misalnya asam amino dan lemak
Sebagai bahan baku penyusun komponen sel, misalnya asam nukleat dalam nukleus, dan
glikoprotein pada permukaan sel
Sumber Karbohidrat
Sumber karbohidrat terutama berasal dari makanan pokok kita. Makanan pokok biasanya berupa bijibijian atau umbi-umbian yang banyak mengandung amilum/pati, seperti beras, jagung, gandum, ubi
kayu atau singkong, ketela rambat, dan kentang. Buah-buahan yang manis dan minuman manis juga
merupakan sumber karbohidrat, terutama sukrosa.
2. Lemak
Lemak merupakan suatu senyawa organik yang tidak
dapat larut dalam air. Berdasarkan komponen
penyusunnya, lemak dapat dibedakan menjadi trigliserida
(lemak sederhana), fosfolipid, lipoprotein, dan steroid.
Senyawa lemak yang paling sederhana adalah trigliserida
atau triasilgliserol. Lemak ini tersusun atas satu molekul
gliserol dan tiga rantai asam lemak. Berdasarkan ada
tidaknya ikatan rangkap pada rantai karbon asam
lemaknya, lemak dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :
Lemak tak jenuh : memiliki ikatan rangkap pada rantai karbon asam lemaknya
Fosfolipid adalah lipid atau lemak yang mengandung fosfat. Lipoprotein merupakan gabungan antara
lemak dan protein. Steroid juga merupakan salah satu bentuk lipid. Namun, yang paling dikenal
adalah kolesterol, yang dapat menyebabkan penyumbatan pembuluh darah sehingga mengakibatkan
aterosklerosis.
Fungsi Lemak
Beberapa fungsi lemak bagi tubuh antara lain
Sumber Lemak
Berdasarkan sumbernya, lemak dapat dibedakan menjadi :
Lemak nabati, yaitu lemak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, merupakan lemak tak jenuh
Lemak hewani, yaitu lemak yang berasal dari hewan, merupakan lemak jenuh
Asam amino esensial merupakan asam amino yang tidak dapat dibuat di dalam tubuh manusia
Asam amino nonesensial merupakan asam amino yang dapat dibuat di dalam tubuh manusia
sehingga kebutuhan asam amino ini tidak harus didatangkan dari luar tubuh dalam bentuk
makanan.
Fungsi Protein
Protein memiliki fungsi yang sangat penting bagi pertumbuhan karena protein merupakan zat
pembangun sel-sel tubuh. Anak-anak memerlukan protein lebih banyak dibandingkan orang dewasa
karena anak-anak sedang mengalami masa pertumbuhan. Di dalam tubuh, protein memiliki banyak
fungsi, yaitu :
Sebagai biokatalisator atau enzim (protein yang memiliki aktivitas katalisis), yaitu membantu
reaksi-reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh
Sumber Protein
Banyak sekali sumber makanan yang merupakan sumber protein. Berdasarkan sumbernya, protein
dapat dibedakan menjadi :
Protein hewani yang berasal dari hewan dan memiliki kandungan asam amino esensial yang
lengkap. Contohnya: daging, telur, ikan, udang, susu, kerang, dan kepiting.
Protein nabati yang berasal dari tumbuhan. Contohnya: kacang tanah, kedelai, jagung, kelapa,
tempe, dan tahu.
4. Vitamin
Vitamin merupakan senyawa organik yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah tidak banyak, tetapi
harus selalu tersedia dalam tubuh. Hampir semua vitamin merupakan senyawa organik esensial
sehingga harus disediakan dari makanan karena tubuh kita tidak dapat memproduksinya, kecuali
vitamin D. Vitamin D dapat diproduksi di dalam kulit di bawah sinar matahari langsung.
5. Mineral
Mineral merupakan senyawa anorganik yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit. Namun, unsur
ini harus tersedia dalam bahan makanan kita karena banyak fungsi organ tubuh yang bergantung
pada mineral. Umumnya, mineral terdapat dalam bentuk garam-garaman yang terdapat pada makanan
dan minuman.
Mineral terdiri atas dua jenis, yaitu :
Makromineral : setiap hari tubuh kita memerlukan setidaknya 100mg makromineral yang
terdiri atas natrium, klorin, kalium, magnesium, kalsium, belerang, dan fosfor
Mikromineral (trace element) : diperlukan tubuh dalam jumlah yang lebih sedikit lagi.
Misalnya: tembaga, besi, krom, kobalt, iodin, dan fluorin.
6. Air
Kurang lebih 70% tubuh manusia tersusun atas air. Cairan tubuh (seperti darah, saliva, keringat,
dan urine) terutama tersusun atas air. Semua sel, termasuk sel-sel tulang dan otot, juga mengandung
air. Manusia dapat bertahan hidup selama dua bulan tanpa makan, tetapi tidak dapat hidup lebih dari
beberapa hari tanpa air. Meskipun tidak mengandung nutrisi dan kalori, peran air sangat besar, antara
lain :
Kebutuhan air bagi tubuh manusia tercukupi melalui air minum dan dari makanan yang
mengandung air, sepert sayuran dan buah-buahan. Air harus tersedia dalam jumlah yang cukup. Jika
tubuh kekurangan air, kerja ginjal akan lebih berat sehingga dapat mengalami gangguan. Jika
kehilangan 12% cairan tubuh, Anda akan mengalami dehidrasi yang dapat menyebabkan kematian!
Kebutuhan air bagi orang dewasa adalah sekitar 8 gelas atau 2 liter setiap harinya. Kelebihan air
akan dikeluarkan melalui keringat dan urine.