: Ekologi
DisusunOleh:
Fatikah Rahma Dewi (14111610017)
Biologi B/Semester 5
Kelompok 4 (empat)
AsistenPraktikum:
1. M.S Halim
2. Siti Anggraeni
JURUSAN BIOLOGI
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
INSITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
SYEKH NURJATI CIREBON
2013
A. TUJUAN
1. Mengetahui alat-alat yang dilakukan pada praktikum Ekologi.
2. Mengamati ekosistem biotik dan abiotik di lingkungan kampus.
B. LANDASAN TEORI
Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan
timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa
dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap
unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi. Komponen-komponen
pembentuk ekosistem adalah: Komponen hidup (biotik) komponen tak hidup
(abiotitik) kedua komponen tersebut berada pada suatu tempat dan berinteraksi
membentuk suatu kesatuan yang teratur. Misalnya, pada suatu ekosistem
akuarium, ekosistem ini terdiri dari ikan, tumbuhan air, plankton yang terapung di
air sebagai komponen biotik, sedangkan yang termasuk komponen abiotik adalah
air, pasir, batu, mineral dan oksigen yang terlarut dalam air.Satuan makhluk hidup
dalam ekosistem dapat berupa individu, populasi, atau komunitas. Individu adalah
makhluk tunggal. Contohnya: seekor kelinci, seekor serigala, atau individu yang
lainnya.
Dalam hal ini ruang lingkup pengamatan ekologi lebih banyak di
lingkungan. Berbagai factor lingkungan yang berpengaruh terhadap kehidupan
suatu makhluk akan di amati. Untuk pengamatan tersebut diperlukan alat-alat.
Alat alat yang digunakan dalam ekologi mempunyai fungsi dan cara kerja yang
berbeda. Oleh karena itu perlu adanya pengenalan alat-alat yang meliputi fungsi
atau kegunaan alat, cara pemakaian dan pemeliharaannya. Sehingga ketika
praktikum di lapangan mahasiswa mampu menggunakan alat-alat dengan benar
dan tepat. Kesesuaian dan cara pemakaian alat akan sangat berpengaruh pada data
yang kita ambil.
Ekologi tidak lepas dari pembahasan ekosistem dengan berbagai komponen
penyusunnya, yaitu faktor abiotik dan biotik. Faktora biotik antara lain suhu, air,
kelembapan, cahaya, dan topografi, sedangkan faktor biotik adalah makhluk hidup
yang terdiri dari manusia, hewan, tumbuhan, dan mikroba. Ekologi juga
berhubungan erat dengan tingkatan-tingkatan organisasi makhluk hidup, yaitu
populasi, komunitas, dan ekosistem yang saling mempengaruhi dan merupakan
suatu sistem yang menunjukkan kesatuan.
C. ALAT DAN BAHAN
Alat :
Kuadran non jala
Kuadran jala
Mikroskop
Plankton net
Beaker glass
Mikropipet
Gelas objek
Cover glass
Thermometer tanah dan basa
Higrometer
Secchidisk
minimum
Water hight quality
Multi functiom environment
meter
D. PROSEDUR KERJA
1. Pengamatan Alat dan Bahan
a) Dilakukan pengenalan nama dan bentuk alat-alat yang digunakan
dalam praktikum ekologi.
b) Dipelajari prinsip beserta cara kerja dari alat-alat tersebutu.
c) Dipahami bagaimana prosedur kerja dari masing-masing alat tersebut.
d) Digambarkan sketsa alat dengan jelas dan benar dan dilengkapi table
yang terdapat pada jurnal yang telah disediakan.
2. Pengamatan Perbandingan ekosistem di taman tarbiyah dan di taman
belakang biologi.
a) Diambil salah satu alat yang telah disediakan,
b) Alat tersebut adalah kuadran jala,
c) Ditentukan populasi yang akan di amati.
d) Kuadran non jala dilemparkan pada suatu tempat populasi darat
dirumput-rumput.
e) Diamati jumlah populasi yang ada, yaitu ekosistem biotik dan abiotik.
f) Dicatat hasil yang telah diamati.
E. HASIL PENGAMATAN
1. Pengenalan Alat
No
1
Gambar
Prinsip Kerja
Fungsi
Diatur perbesaranya, Untuk melihat
sesuai dengan bahan suatu
yang akan di amati,
mikroorganisme.
Mikroskop Binokuler
2
Diatur pada tombol
yang ada di water
high, taruh / celupkan
di dalam air yang akan
di ukur kadarnya.
Untuk menngukur
kadar
kejernihan
air dan kedalam air
dan suhu atau ph
pada perairan.
Termometer
maximum minimum
Prinsip
kerja Untuk mengukur
thermometer
suatu suhu
minimum
adalah
dengan menggunakan
sebuah
penghalang
(indeks) pada pipa
alkohol,
sehingga
apabila suhu menurun
akan
menyebabkan
indeks ikut tertarik
kebawah, namun bila
suhu meningkat maka
indek akan tetap pada
posisi dibawah.
4
Cairan
dimasukan Untuk menyimpan
kedalam gelas kimia
zat cair
Gelas Kimia
5
6
7
8
DO Meter
Termometer
Mengkalibrasi alat
pada skala nol.
Kemudian
memasukkan probe
DO meter ke dalam
permukaan air/larutan
yang diukur kadar O2Pegang bagian ujung.
Prinsip kerja
Menggantungkan
termometer di udara
dengan tali,
membiarkan beberapa
menit kemudian
hasilnya dilihat
Kegunaan untuk
mengukur kadar
oksigen dalam air
dengan satuan %.
Untuk mengetahui
Untuk mengukur
Mengukur
suhu
lingkungan.
Hygrometer
10
Hygrometer
digunakan
untuk
mengukur
kelembaban udara
relative (RH)
Mikropepet
Untuk mengambil
dimasukan kedalam suatu zat cair
zat cair kemudian
mikropepet dipencet
untuk
mengambil
suatu larutan.
Mikropipet
11
12
Untuk memperjelas
suatu objek. Untuk
menyimpan /
menaruh preparat
basah maupun
kering.
13
Secchidisk
14
cara
penggunaan
memasukkan
sechi
disk
ke
dalam
permukaan air sampai
warna putihnya tidak
terlihat lagi dan bila
ditarik sedikit terlihat
warna
putihnya,
kemudian pegang tali
mulai permukaan air.
3)
Kemudian
mengukur tali
dari
permukaan air
sampai batas
sechi disk.
Mengumpulkan
sample insekta di
tabung (bucket) pada
ujung insekta
kemudian setelah
insekta di simpan di
botol insekta.
kegunaan untuk
mengukur
kecerahan air
dengan satuan
meter.
Untuk mengukur
kebisingan
suara
didalam ruangan.
Untuk mengukur
pencahayaan dan
suhu.
Untuk mengambil
sample
populasi
insekta dari
suatu lingkungan.
Insecta Net
15
Multifunction
environment metri
16
Untuk menyimpan
hasil
tangkapan
insekta yang telah
didapat.
Tabung Insecta
17
Cacing
dimasukan Untuk mengetahui
kedalam kotak cacing perkembangan
tanah,
lihat hidup dari cacing.
perkembangan hidup
dari cacing tersebut.
Untuk menghitung
curah hujan dalam
satu waktu tertentu
secara
otomatis
dengan
bantuan
baterai
sebagai
sumber tenaganya.
Mengumpulkan sample
plankton net di tabung
(bucket) pada ujung
plankton net.
Rain cauge
19.
planktonnet
20.
Kuadran jala diletakan Untuk menghitung
pada suatu tempat populasi disuatu
yang akan dihitung tempat,.
populasi yang terdapat
ada
kotak-kotak
kuadran jala.
kuadran jala
21.
PH meter
Di celupkan alat ke air
Melihat
skala dan
menekan
tombol
22.
Anemometer
Baling-baling
yang
ada di alat ini akan
berputar jika tertiup
angin,
kemudian
didalamnya ada mesin
yang dapat mengukur
kecepatan
angin
tersebut.
Digunakan untuk
mengukur pH
(keasaman atau
gaya basa) yang
cair (khusus probes
meskipun kadangkadang digunakan
untuk mengukur
pH of semi-solid
zat).
Alat
yang
digunakan
untuk
mengukur arah dan
kecepatan angin
Di taman tarbiyah
a.
Biotik
Semut : 30
Seresah daun : 15
Buah kersem : 2 buah
Rumput : 224
b. Abiotik
Batu
Tanah
a.
Biotik
Rumput gajah : 19
Semut : 50
Seresah daun : 5
Tanaman liar : 10
Rumput liar : 1
Bekicot : 1
b.
Abiotik
Batu : 4
Sedotan : 1
Tanah :
F. PEMBAHASAN
Ekosistem adalah suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh hubungan
timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa
dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara
segenap unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi.Komponenkomponen pembentuk ekosistem adalah: komponen hidup (biotik) komponen
tak hidup (abiotitik )kedua komponen tersebut berada pada suatu tempat dan
berinteraksi membentuk suatu kesatuan yang teratur.
Berdasarkan hasil pengamatan dari praktikum pengenalan alat-alat ekologi
dan perbandingan ekosistem tanah di taman tarbiyah dan taman belakang
biologi yang telah dilakukan. Kita dapat mengetahui macam-macam alat
yang digunakan pada praktikum ekologi serta kita dapat mengetahui prosedur
kerja dan fungsi dari alat tersebut. Berdasarkan alat yang dipilih oleh
kelompok 4 adalah kuadran non jala. Kuadran non jala ialah alat yang
digunakan pada praktikum ekologi yang berfungsi untuk menghitung jumlah
populasi baik abiotik mapun biotik di suatu tempat. Prinsip dari cara kerja
alat kuadran non jala ini, diatur posisi tempat yang strategis pada suatu tempat
dilingkungan yang terbuka untuk mengamati ekosistem daratan. Ekosistem
darat ialah ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa daratan, pada
praktikum di taman tarbiyah dan taman belakang biologi terdapat suatu
ekosistem biotik dan abiotik. Dimana ekosistem Abiotik atau komponen tak
hidup adalah komponen fisik dan kimia yang merupakan medium atau
substrat tempat berlangsungnya kehidupan, atau lingkungan tempat hidup.
Sebagian besar komponen abiotik bervariasi dalam ruang dan waktunya.
Komponen abiotik dapat berupa bahan organik, senyawa anorganik.
Suhu,
proses
biologi
dipengaruhi
suhu.
Mamalia
dan
unggas
mengukur
untuk mengambil sample populasi plankton dari suatu perairan, dengan cara
mengumpulkan sample plankton net di tabung (bucket) pada ujung plankton
net. Secchi disk ialah alat yang digunakan untuk mengukur penetrasi cahaya,
dengan cara Secchi disk dimasukkan kedalam air hingga tidak terlihat, ukur
tali yang terendam. Insect net berfungsi untuk mengakap insekta dengan
jaring yang digunakan untuk menangkap serangga yang terbang maupun
meloncat. Dengan cara Jaring diarahkan ke objek serangga yang dituju hingga
terjebak ke dalamnya.
Anemometer ialah alat yang digunakan untuk mengukur arah dan
kecepatan angin dengan cara Baling-baling yang ada di alat ini akan berputar
jika tertiup angin, kemudian didalamnya ada mesin yang dapat mengukur
kecepatan angin tersebut. Kuadran jala dan kuadran non jala ialah alat yang
digunakan untuk mengetahui suatu populasi disuatu tempat, cara kerja
kuadran jala diletakan pada suatu tempat yang akan dihitung populasi yang
terdapat ada kotak-kotak kuadran jala. Rain cauge untuk menghitung curah
hujan dalam satu waktu tertentu secara otomatis dengan bantuan baterai
sebagai sumber tenaganya. Alat ini dipasangkan ditempat yang terbuka pada
bagian atas 45 dari bagian garis sumbu rain cauge. Kotak cacing berfungsi
untuk mengetahui siklus hidup dari cacing tanah, dengan cara cacing
dimasukan kedalam kotak cacing tanah, lihat perkembangan hidup dari
cacing tersebut. Tabung insekta berfungsi untuk menaruh/meletakan hasil
tangkapan insekta yang telah di dapat disimpan dengan cara dimasukan
ketabung insekta. Multifunction environment metri untuk mengukur
kebisingan suara didalam ruangan. Untuk mengukur pencahayaan dan suhu.
Alat ini digunakan dengan cara diatuur skala berapa pada saat alat tersebut
akan digunakan lalu atur tomboltifunction environmentr metri. Water high
Quality untuk menngukur kadar kejernihan air dan kedalam air dan suhu atau
ph pada perairan.
G. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
file:///H:/
%C2%A0/RPP%20dan%20Silabus/RPP%20Fatikah/laporan
praktikum-
Alat%20Pengukur%20Cuaca%20_
.htm. Diakses pada tanggal 10
LAMPIRAN
TabungInsecta
KotakCacing Tanah
Rain cauge
Multifunction
environment metri
Insecta net
Secchidisk
Mikroskop Binokuler
Gelas Kimia
DO meter
Termometer ruangan
Termometer tanah
Termometer
hygrometer
Mikropipet
Termometer
maximum minimum
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
AcaraPraktikum
NIM
Kelas/Semester
AsistenPraktikum
Mengetahui,
AsistenPraktikum
Praktikan,
1.Halim
2. Siti Anggraeni
DosenPengampu,
Mata KuliahEkologi