Anda di halaman 1dari 46

PENGANTAR

FIBER OPTIK
KULIAH OPTIK KE-2

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Spektrum Frekuensi

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Spektrum Frekuensi (itu) Terbatas

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Perkembangan Produk Bitrate-Distance

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Kebutuhan Layanan Jaringan Akses

Slides borrowed from C. Courcoubetiss Basic concepts and directions in telecommunications

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Teknologi Dasar

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Saluran Twisted-Pair

Twisted-pair wire :
dua rangkaian kabel
tembaga, yang
masing2 terbungkus
isolator

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Saluran Coaxial
Coaxial cable : insulated copper wire wrapped in a solid
or braided metal shield, then in an external cover

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Saluran Fiber-Optic
Fiber-optic cable puluhan atau ratusan helai kaca atau plastik tipis yg menyalurkan
gelombang cahaya
(bukan listrik)

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

Karakteristik Transmisi Point to Point


No

Media Transmisi
Terpandu

Range
Frekuensi

Redaman
Khusus

Penundaan
Khusus

Jarak Repeater

Twisted pair (dengan


beban)

0 3,5 (kHz)

0,2 dB/km
@ 1 kHz

50 ms/km

2 km

Twisted pair (kabel


multipasangan)

0 1 (MHz)

0,7 dB/km
@ kHz

5 ms/km

2 km

Kabel koaksial

1 500 (MHz)

7 dB/km
@ 10 MHz

4 ms/km

1 9 km

Serat Optik

186 -370 (THz)

0,2 0,5
dB/km

5 ms/km

40 km

Macam Twisted-pair :
UTP
: Unshielded twisted pair
STP
: Shielded twisted pair
FTP
: Foil twisted pair
SSTP
: Shielded screen twisted pair

Macam-macam serat optik:


Single Mode
Multimode step-index
Multimode graded-index
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

10

Transmisi Digital Jaringan Akses

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

11

Tentang : ADSL
ADSL : Asymmetric Digital Subcriber Line
Teknologi modem yg paling luas digunakan
Menyediakan transmisi data digital berkecepatan tinggi lewat
jaringan telepon biasa.
Memanfaatkan kabel twisted-pair yg telah terpasang, dan
menghubungkan secara virtual (maya) semua pelanggan ke jaringan
telepon.
Asimetrik : ADSL menyediakan lebih banyak kapasitas downstream
(dari sentral ke pelanggan) dibandingkan upstream (dari pelanggan ke
sentral)
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

12

Perbandingan Alternatif xDSL


No

Keterangan

ADSL

HDSL

SDSL

VDSL

Data Rate

1,5 9 Mbps
(downstream)
16 640 kbps
(upstream)

1,544 Mbps
atau
2,048 Mbps

1,544 Mbps
atau
2,048 Mbps

13 52 Mbps
(downstream)
16 640 kbps
(upstream)

Mode

Asimetris

Simetris

Simetris

Asimetris

Pasangan tembaga

Jangkauan (UTP 24-gauge)

3,7 5,5 km

3,7 km

3,0 km

1,4 km

Pensinyalan

Analog

Digital

Digital

Analog

Kode Jalur

CAP/DMT

2BIQ

2BIQ

DMT

Frekuensi

1 5 MHz

196 kHz

196 kHz

U 10 MHz

Bit/siklus

Bervariasi

Bervariasi

UTP = unshielded Twisted Pair


SRI RAHAYU, ST,M.Kom

13

Standar Pembawa FDM


(Amerika Utara & Internasional)
Jumlah
Kanal Suara

Bandwidth
(kHz)

12
60
300
600
900
N x 600

48
240
1.232
2.520
3.872

3.600
10.800

16.984
57.442

Spektrum (kHz)

60 - 108
312 - 552
812 2.044
564 3.084
8.516 12.388

564 17.548
3.124 60.566

AT&T

Grup
Supergrup

ITU-T

Grup
Supergrup
Mastergrup

Mastergrup
Supermastergrup
Mastergrup
multipel
Jumbogrup
Jumbogrup
multipel

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

14

Standar Pembawa TDM


(Amerika Utara & Internasional)
AMERIKA UTARA
Tujuan Jumlah Kanal
Suara
DS-1
24
DS-1C 48
DS-2
96
DS-3
672
DS-4
4.032

PCM - 24
Kec. Data (Mbps)
1,544
3,152
6,312
44,736
274,176

INTERNASIONAL (ITU T) PCM -30


Tingkat Jumlah Kanal
Kec. Data (Mbps)
Suara
1
30
2,048
2
120
8,448
3
480
34,368
4
1.920
139,264
5
7.680
565,148
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

KET
T1
T2
T3
T4

KET
E1
E2
E3
E4
E5
15

TDM Vs FDM
Sifat-sifat TDM mempunyai beberapa keuntungan terhadap sistem
FDM yaitu :
Kecepatan tranmisi yang tinggi.
Tidak memerlukan banyak filter, sehingga harganya menjadi mudah.
Kelemahan sistem TDM dibanding dengan FDM adalah pada TDM
memerlukan bidang frekwensi ( Bandwidth ) yang lebar.

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

16

TDM Vs FDM
Sifat-sifat TDM mempunyai beberapa keuntungan terhadap sistem
FDM yaitu :
Kecepatan tranmisi yang tinggi.
Tidak memerlukan banyak filter, sehingga harganya menjadi mudah.
Kelemahan sistem TDM dibanding dengan FDM adalah pada TDM
memerlukan bidang frekuensi ( bandwidth ) yang lebar.

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

17

Pertumbuhan Internet
(Pendorong permintaan High Bandwidth Communications

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

18

Jaringan Internet

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

From: www.caida.org

19

Hierarki Sinyal SONET/SDH


Tanda SONET

Kec. Data
Kec. Payload
(Mbps)
(Mbps)
STS-1/OC-1
51,84
50,112
STS-3/OC-3
155,52
150,336
STS-9/OC-9
466,56
451,008
STS-12/OC-12
622,08
601,344
STS-18/OC-18
933,12
902,016
STS-24/OC-24
1.244,16
1.202,688
STS-36/OC-36
1.866,24
1.804,032
STS-48/OC-48
2.488,32
2.405,376
STS-96/OC-96
4.876,64
4.810,752
STS-192/OC-192 9.953,28
9.621,504
STS-768
39.813,12
38.486,016
STS-3072
159.252,48
153.944,064
Catatan :
STS= Synchronous Transport Signal
SRI RAHAYU, ST,M.Kom
OC= Optical Carrier

Tanda ITU-T

STM-1
STM-4

STM-16
STM-64
STM-256

20

Serat Optik

Tipis (2 - 125m)
Media fleksibel dpt mengarahkan sinar optik
Bisa dibuat dr berbagai bahan kaca dan plastik
Kecuali :
-ultrapure fused silicaultrapure sulit diproduksi
-serat higher-loss multicomponentloss besar, tapi lebih ekonomis, tetap
menyediakan kinerja baik
-serat plastik murah, untuk link pendek, tingkat loss masih bisa diterima.

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

21

BAHAN FIBER OPTIK


Syarat :
Harus dapat dibuat panjang
Harus tembus pandang
Eefisien
Memungkinkan memiliki beda indeks bias kecil antara inti dan kulit.
Yang memenuhi syarat :
Fiber gelas
Fiber gelas halida
Fiber gelas aktif
Fiber gelas berkulit plastik
Fiber plastik
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

22

Keunggulan Serat optik


(Vs twisted pair & coaxial)
Kapasitas lebih besar BW lebar, Bit rate tinggi
Ukuran lebih kecil, lebih ringan mengurangi persyaratan penyokong
struktural
Atenuasi lebih rendah juga konstan
Isolasi elektromagnetik tahan gangguan, impulse noise, crosstalk
(jg tanpa radiasi, sulit disadap).
Jarak repeater yg lebih besar lebih ekonomis, sumber kesalahan
lebih sedikit.

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

23

Mengapa FIBER ?

Palais-Fiber Optic Communications

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

24

Struktur Dasar : Serat Optik


Berbentuk silindris terdiri 3 bagian konsentris: tengah, selubung dan
jaket.

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

25

Bagian Dasar :
Inti :
Bagian paling dalam, terdiri satu helai tipis atau lebih, terbuat dari kaca atau
plastik, diameter 8-50m.
Selubung:
Mengelilingi masing-masing serat, dari kaca atau plastik yang berbeda sifat
dg inti, diameter 125m. Antar muka inti-selubung berfungsi sbg pemantul
agar cahaya tdk keluar inti.
Jaket :
Lapisan paling luar, mengelilingin satu atau sebundel serat berselubung,
terbuat dari plastik dan materi berlapis untuk melindunginya dr uap, abrasi,
kehancuran atau bahaya lingkungan lain
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

26

Aplikasi Serat Optik


(Katagori Aplikasi Dasar)
Long-haul trunk
Bisa 1500 km, 20rb-60rb saluran suara
Metropolitan trunk(menggabungkan kanal perkotaan)
Rata-rata 12km, bisa 100rb kanal suara
dlm satu kelompok trunk
Rural Exchange trunk(menggabungkan desa-kota)
Panjang 40km 160km, <5000 kanal suara
Subscriber Loop
Menghubungkan sentral(exchange)&pelanggan
Local Area Network
Kapasitas 10 Mbps-10 Gbps, melayani ratusan hingga ribuan user
dlm komplek gedung
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

27

Karakteristik Transmisi
Single-Mode:
Multi-Mode:
- Step-index
50-200m

Core

125400m

Cladding
n1
n2
Profil Indeks bias

-Graded-index
Core

12550-100m 140m

Cladding
n1

n2

Profil Indeks bias

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

28

WINDOW OPTIK
Window Optik adalah range
frekuensi optik dimana
redaman serat optik paling rendah,
range frekuensi ini yang akan
digunakan sebagai carrier
Window Pertama
800 - 900 nm
Window Kedua
1300 nm
Window Ketiga
1550 nm

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

29

Redaman Efektif
0.6

Industri telekomunikasi
menggunakan 2 window:
1310 & 1550
1550 window disiapkan
untuk aplikasi long-haul

Loss in dB/km

0.5

0.4

0.3

1310
window

1550
window

0.2

0.1
1100

1300

1500

1700

Less attenuation
Wider window
Optical amplifier

1900

Wavelength

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

30

Utilisasi Frekuensi
Panjang
Frekuensi
Label-Band
Gelombang
(THz)
Ruang Hampa
()
820 - 900
366 333
1280 - 1350
234 222
S
1528 - 1561
196 192
C
1561 - 1620
L
*WDM=Wavelength Division Multiplexing

Tipe Serat

Multimode
Single mode
Single mode
Single mode

Aplikasi

LAN
Beragam
WDM
WDM

Hitung :
= 1550 nm diruang hampa
Berapa sesungguhnya pada serat optik single mode
(v = 2,04 x 108 m/detik) 1055 nm?
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

31

SKSO: Sistem Komunikasi Serat Optik


Sumber Optik:
Lighting Emitting Diode (LED)
LED sesuai digunakan hanya
untuk komunikasi fiber optik
jarak dekat.
Injection Laser Diode (ILD)
ILD sesuai digunakan untuk
komunikasi fiber optik jarak
jauh.
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

32

SUMBER CAHAYA
Syarat Sumber Cahaya
Small size
850, 1300, atau 1550 nm
Daya
Linieritas
Modulasi sederhana
Respon frekuensi
Modulasi
Biaya murah
Reliabilitas tinggi
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

33

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

34

Konversi Elektrik ke Cahaya

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

35

Konfigurasi Sistem Transmisi

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

36

Koneksi Point-to-Point (P-to- P)

Rugi-rugi daya optis pada point-to point link :


A= 2 c + n sp + f L
f : konstanta redaman fiber (dB/km)
c : loss konektor (dB/buah)
sp : loss splice (dB/bh)
n : jumlah/banyaknya
L : panjang link
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

37

LINK POWER BUDGET (P-to-P)


Redaman Total :
A = 2 c + n sp + f L + MS
Pt
Pr
A
c
sp
f
L
MS

: daya optis dipancarkan dr sumber ujung fiber [dBm]


: daya diterima detektor [dBm]
: redaman total [dB]
: Rugi-rugi konektor [dB/bh]
: Rugi-rugi splice [dB/bh]
: konstanta redaman fiber [dB/Km]
: panjang link [Km]
: margin sistem [dB] unt. mengantisipasi

Daya diterima detektor :


Pr = Pt A
Anggaran daya terpenuhi jika :
daya diterima detektor >= sensitifitas penerima
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

38

Optical Fiber System (Multiplexing)

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

39

EDFA (erbium-doped fiber amplifier)


Merup. perangkat repeater optik yg dipakai menguatkan scr intensif sinyal
optik yg dibawa lewat sistem komukasi fiber optik
Sebuah fiber optik di-doping dg elemen erbium, shg fiber glass dpt
menyerap cahaya pd satu frekuensi dan mengemisikan cahaya tsb pd
frekuensi yg lain
Sebuah laser semikonduktor eksternal akan meng-kopel cahaya dlm fiber
pada panjang gelombang inframerah (980 atau 1480 nm). Aksi ini akan
mengeksitasi atom erbium.
Sinyal tambahan pada antara 1530 dan1620 nm masuk fiber dan menstimulan atom erbium yg telah tereksitasi untuk mengemisikan photon
pada yg sama dg sinyal incoming.
Proses tsb akan menguatkan sinyal optik lemah menjadi sinyal dg daya yg
lebih tinggi, berpengaruh pd peningkatan kuat sinyal.
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

40

Diagram EDFA

Elemen dasar sebuah EDFA ditunjukkan dlm


gambar.
Penguatan medium dlm amplifier adalah
fiber optik yg dibuat spesial dg core yg
didoping dg erbium(Er).
Fiber yg telah didoping erbium (EDF)
dipompakan oleh sebuah laser
semikonduktor yg dikopling dg
menggunakan sebuah wavelength
selective coupler (WDM coupler), yg
mengkombinasi cahaya laser yg
dipompakan dg cahaya sinyal (the signal
light).
Cahaya yg dipompakan berpropagasi baik
dlm arah yg sama seperti sinyal (copropagation) atau dalam arah berlawanan
(counter-propagation).
Optical isolator dipakai untuk mencegah
terjadinya osilasi dan dampak noise yg
disebabkan refleksi sinyal yg tak
diinginkan
SRI RAHAYU, ST,M.Kom

41

Optical Fiber Attenuation Vs Fiber Amplifier Gain

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

42

Global Undersea Fiber Systems

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

43

Installed Fiber in US

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

44

UUNET

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

45

Contoh : Metro Network

SRI RAHAYU, ST,M.Kom

46

Anda mungkin juga menyukai