Anda di halaman 1dari 8

ASMA

KONSEP dan
PENCEGAHAN

Asma adalah gangguan inflamasi atau


peradangan pada saluran pernapasan
ditandai dengan adanya mengi, kesulitan
bernafas, dada yang sesak dan batuk.
Peradangan ini disebabkan oleh peningkatan
responsive aluran pernapasan terhadap
berbagai stimulus.

FAKTOR PENCETUS ASMA


GENETIK

Atopik (Alergi)
Bronkus
terlalu sensitif

LINGKUNGA
N

FAKTOR
LAIN

Alergen
(pencetus
alergi) dalam
rumah
Alergen di
luar rumah

Alergen
makanan
Alergen obatobatan
Bahan yang
mengiritasi
Stres
Asap rokok
Aktivitas
terlalu berat
Cuaca
lembab dan
dingin

Tanda dan Gejala


Fase

cepat 10-15 menit setelah terkena


faktor pencetus
Fase lambat 6-8 jam setelah terkena
faktor pencetus
Gejala
Batuk
mengi dan sesak atau frekuensi napas
cepat
produksi sputum
Gejala sering terjadi di waktu malam

Penanganan Pertama Asma

Pencegahan Asma
Menjaga kesehatan
Menjaga

kesehatan ini antara lain berupa makan makanan yang bernilai gizi baik, minum yang banyak, istirahat yang
cukup, rekreasi dan olahraga yang sesuai.

Senam

Asma Indonesia (SAI) adalah salah satu bentuk olahraga yang dianjurkan karena melatih dan menguatkan otototot pernapasan

Menjaga kebersihan lingkungan


Keadaan

rumah sebaiknya tidak lembab, cukup ventilasi dan cahaya matahari, saluran pembuangan air harus lancar,
kamar tidur sedikit mungkin berisi barang-barang

Menghindarkan faktor pencetus serangan asma


Hewan

peliharaan, asap rokok, semprotan nyamuk atau semprotan rambut, juga dapat mencetuskan asma bronkial
asma dianjurkan untuk bekerja pada lingkungan yang tidak mengandung bahan-bahan yang dapat
mencetuskan serangan asma
Lingkungan diusahakan bebas dari polusi udara dan asap rokok serta bahan-bahan iritan lainnya
Penderita

Menggunakan obat-obat antiasma


Jika

dengan berbagai cara pencegahan gejala masih tetap timbul maka barulah kita menggunakan obat-obat anti asma
bronkial

Latihan Pernafasan Buteyko


Pengukuran waktu control pause
2. Postur (Sikap Tubuh)
3. Konsentrasi
4. Relaksasi Bahu
5. Rasakan jumlah aliran udara melalui
lubang hidung
6. Bernapas dangkal (3-5 menit)
7. Pengukuran control pause dan
pemeriksaan denyut nadi
8. Istirahat
Satu sesi 5 menit dilakukan dalam 4 sesi
1.

Anda mungkin juga menyukai