DAN DEKOMPOSER
( BACILLUS SP.)
BY Kelompok 6
WAHYUDDIN ABBAS
HASNI YULIANTI
HENERASIA ANNISA PRAKASA
SULFIANA
MUH. NUR AHMAD RAIHAN
Nitrogen
Adalah salah satu unsur hara esensial dengan tingkat
ketersediaan yang rendah dalam tanah, karena mudah hilang
melalui proses penguapan dan pencucian.
Proses mineralisasi
Yaitu konversi nitrogen oleh mikroorganisme dari nitrogen
organic (protein dan senyawa kimia) menjadi bentuk
anorganik (NH4+ dan NO3-)
FungsiBacillus spp.
FungsiBacillus spp.(sepertiBacillus subtillis) antara
lain dapat mengendalikan penyakit layu bakteri
pada kentang dan meningkatkan hasil umbi kentang
sampai 160%.Bacillus spp.dapat mengendalikan
penyakit lincat pada tembakau dan penyakit layu
bakteri
pada
biji
tomat
yang
disebabkan
olehRalstonia
solanacearumpada
tanaman
tembakau.
Bacillus cereus
Bacillus megaterium
Bacillus alvei
Bacillus
amyloliquefaciens
Bacillus brevis
Bacillus circulans
Bacillus firmus
Bacillus pumilus
Peran
Menyerang Hama
Bidang
Pertanian
Pelembab intermediat
kimia
Industri
Bacillus Subtilis
Memodifikasi pati,
merekatkan kertas,
Industri
melepaskan perekat pada
tekstil
Bacillus Subtilis
Memperhalus struktur
dan urat kulit binatang,
melepaskan serat,
penghilang noda,
pengempuk daging
industri
Polimiksin
Kesehatan
Bacillus Subtilis
Basitrasin
Kesehatan
Bacillus Brevis
Terotrisin
Penisilin
Kesehatan
Kesehatan
Bakteriologi
Lingkungan
Pelarut posfat
Bakteriologi
Lingkungan
1.Kelebihan
Bacillussp memiliki kemampuan dalam
menghasilkan antibiotik yang berperan dalam
nitrifikasi dan denitrifikasi
pengikat nitrogen, pengoksidasi selenium (Se),
pengoksidasi dan pereduksi mangan (Mn)
bersifat khemolitotrof, aerob dan fakultatif
anaerob
dapat melarutkan karbonat
dapat melarutkan posfat, dan menurunkan pH
substrat akibat asam organik yang dihasilkannya
dapat melakukan mineralisasi terhadap bahan
organik kompleks baik berupa senyawa
polisakarida, protein maupun selulosa
2.Kekurangan
Bacillussp ini dapat dimanfaatkan pada tahap
persiapan lahan tambak dan pembentukan air
pada
masa
awal
budidaya
ikan/
udang.
Pembentukan plankton, bakteri pembentuk flock,
menurunkan pH dan stabilisasi alkalinitas berupa
pembentukan buffer (penyanggah) bikarbonatasam karbonat dapat terlaksana. Namun jika
dilanjutkan terus dari masa pertengahan budidaya
hingga akhir (panen) maka eutrofikasi air dapat
terjadi, konsentrasi posfat dan nitrit dapat
meningkat sebagai akibat pelarutan posfat dan
degradasi protein dari sisa pakan dan kotoran
ikan/ udang serta produksi nitrit yang intens dari
hasil pernafasan denitrifikasiBacillussp. Rentang
pH pagi sore juga dapat bergerak melebar, akibat
daya
larut
terhadap
karbonat
yang
bisa
menyebabkan
ketidakseimbangan
buffer
bikarbonat-asam karbonat dan radikal karbonat
Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa secara umum manfaat
dari gabungan spesies Bacillus adalah sbb :
Menciptakan lingkungan tambak yang bersih dan
sehat
Menguraikan bangkai plankton dan limbah pakan
Mempercepat proses penguraian limbah
Mengendalikan perkembangan bakteri vibrio
merugikan
Menciptakan keseimbangan pH pada siang dan
malam hari
Mengeliminasi gas-gas beracun (ammonia dan
nitrit)
Aman dan menguntungkan bagi udang dan
fitoplankton
Kesimpulan
Selain fungsi umum tersebut, masing-masing
spesies Bacillus juga memiliki fungsi yang khas
sehingga sangat disarankan dalam kegiatan
budidaya udang intensive.
Beberapa produk sediaan bakteri mengandung
beberapa macam bakteri dengan maksud untuk
mengantisipasi fluktuasi parameter kimia
dilingkungan tersebut. Sehingga semakin beragam
kandungan bakteri dalam suatu produk maka
semakin besar kemungkinan beberapa spesies dapat
bekerja optimum.
Terima kasih