A. Sanitasi
a. Pekerja Area Produksi
1. Setiap karyawan melakukan sanitasi sebelum dan sesudah
melakukan produksi yaitu mencuci tangan dengan menggunakan
perlengkapan sanitasi yang sudah disediakan.
2. Pekerja di dalam area produksi wajib menggunakan perlengkapan
keamanan yang terdiri dari:
a. Masker
Masker terbuat dari kain, cukup untuk melindungi dari debu
dan kelembaban berlebih dan tidak terlalu pengap.
b. Penutup kepala
Tutup kepala digunakan untuk menjaga agar tidak terjadi
pencemaran teh dari debu dari kepala atau rambut pekerja
sehingga estetika dan keamanan teh dapat dijaga.
c. Celemek/Jas Lab
Celemek dapat befungsi sebagai pelindung pakaian pekerja
dari kotoran teh yang terkadang susah dihilangkan. Selain itu
juga dapat merapikan pakaian kerja sehingga kemungkinan
pakaian tersangkut pada alat lebih terkurangi.
d. Sarung tangan
Sarung tangan banyak difungsikan untuk menghindari
kontaminasi produk oleh tangan pekerja sebagai pengolahnya.
Selain itu juga untuk pengamanan kerja saat melakukan
pekerjaan.
e. Sepatu Kerja / Penutup sepatu
Karyawan produksi diwajibkan menggunakan sepatu khusus
atau penutup sepatu untuk menghindari kontaminasi silang dari
luar area produksi.
b. Peralatan
1. Peralatan produksi dilakukan sanitasi minimal satu kali dalam satu
minggu menggunakan bahan desinfeksi.
2. Peralatan di dalam area produksi dilakukan pembersihan setiap hari
yaitu setelah proses produksi selesai dikerjakan.
3. Peralatan juga dilakukan kalibrasi secara berkala.
c. Ruangan
1. Ruang produksi berupa lantai dan dinding dilakukan sanitasi
minimal satu kali dalam satu minggu menggunakan bahan
desinfeksi.
2. Setiap hari ruangan produksi terutama lantai dilakukan
pembersihan tanpa menggunakan bahan pembersih lantai atau
detergen setelah proses produksi selesai.