Anda di halaman 1dari 16

TENAGA

KERJA

Page 1

Kelas B
Kelompok VI

1. Anggit Wahyuningsih
(8335132482)
2. FathiaRofifah
(8335132520)
3. Halimah
(8335132402)
4. Puji Rochmani
(8335132515)
5. Siti RanitaSakinah

Page 2

TENAGA KERJA
Tenaga Kerja adalah penduduk dalam
usia bekerja yang siap melakukan
pekerjaan, antara lain mereka yang
sudah bekerja, yang sedang mencari
pekerjaan, usia sekolah dan mereka
yang mengurus rumah tangga.

Page 3

Permintaan Tenaga Kerja


oleh Perusahaan
Perusahaan Kompetitif yang
Memaksimalkan Laba
Fungsi Produksi dan Produk Marginal
Tenaga Kerja
Nilai produk marginal dan
permintaan tenaga kerja

Page 4

PENGANGGURAN
Pengangguran adalah suatu kondisi
dimana individu tidak dapat bekerja,
karena tidak tersediannya lapangan
pekerjaan.
Cara menghitung tingkat
pengangguran
Tingkat Pengangguran = Jumlah
yang Menganggur / Jumlah
Angkatan Kerja x 100%
Page 5

Jenis-jenis Pengangguran
Berdasarkan Penyebabnya
Pengangguran
Pengangguran
Pengangguran
Pengangguran

Normal atau Friksional


Siklikal
Struktural
Teknologi

Page 6

Jenis Pengangguran
Berdasarkan Cirinya
Pengangguran Terbuka
Pengangguran Tersembunyi
Pengangguran Bermusim
Setengah Menganggur

Page 7

Beberapa Tujuan
Kebijakan Pemerintah
Menyediakan Lowongan Pekerjaan
Meningkatkan Taraf kemakmuran
Masyarakat
Memperbaiki Pembagian Pendapatan
Tujuan Bersifat Sosial Politik

Page 8

INFLASI
Inflasi adalah suatu proses
meningkatnya harga-harga secara
umum dan terus-menerus yang
berkaitan dengan mekanisme pasar.
Dengan kata lain, inflasi juga
merupakan proses menurunnya nilai
mata uang secara terus-menerus.

Page 9

Jenis-jenis Inflasi
Inflasi Tarikan Pemerintah
Inflasi ini biasa terjadi pada masa
perekonomian berkembang dengan pesat.
Inflasi Desakan Biaya
Inflasi jenis ini berlaku dalam masa
perekonomian berkembang dengan pesat
ketika tingkat pengangguran adalah sangat
rendah.
Inflasi di Impor
Inflasi ini akan muncul apabila barang barang
impor yang mengalami kenaikan harga
mempunyai peranan yang penting dalam
kegiatan pengeluaran perusahaan
Page 10

Inflasi Merayap dan Hiperinflasi


Inflasi merayap adalah proses
kenaikan harga-harga yang
cenderung lambat.
Hiperinflasi adalah proses kenaikan
harga-harga yang sangat cepat.

Page 11

Efek Buruk Inflasi


Inflasi dan Perkembangan
Ekonomi
Inflasi yang tinggi tidak akan
menggalakkan perkembangan
ekonomi karena biaya yang terusmenerus naik menyebabkan kegiatan
produksi sangat tidak
menguntungkan
Inflasi dan Kemakmuran
Masyarakat
Inflasi akan menurunkan pendapatan
Page 12
riil orang-orang yang berpendapatan

Masalah Pengangguran dan


Kebijakan Fiskal
Mengubah pengeluaran pemerintah
saja
Mengubah pajak saja
Secara serentak mengubah
pengeluaran pemerintah dan pajak.

Page 13

Kebijakan Fiskal untuk


Mengatasi Inflasi
Meningkatkan penerimaan pajak, dengan
memberlakukan tingkat pajak yang tinggi bagi
unit usaha yang tidak meproduksi kebutuhan
pokok masyarakat atau dengan mengenakan
jenis-jenis pajak baru.
Mengurangi pengeluaran pemerintah, dengan
cara menunda atau menghapuskan
pengeluaran yang bukan prioritas.
Mengadakan pinjaman pemerintah, yaitu
mengurangi pembayaran yang dilakukan pada
masyarakat dan dikembalikan pada kemudian
hari, misalnya dalam bentuk pensiun.
Page 14

Kebijakan Moneter untuk


Mengatasi Inflasi
Operasi Pasar Terbuka
Tindakan untuk memberikan kesempatan
kepada masyarakat untuk membeli atau
menjual surat-surat berharga milik negara.
Kebijakan Tingkat Suku Bunga
Diskonto
Tindakan bank sentral dengan mengubah
tingkat suku bunga diskonto yang harus
dibayar oleh bank umum atas dana
pinjaman dari bank sentral.
Page 15

Kebijakan Cadangan Wajib


Tindakan bank sentral dalam menetapkan
cadangan wajib bagi bank umum di bank
sentral.
Kebijakan Kredit Selektif
Berkaitan dengan kebijakan bank umum
dalam menyalurkan kredit kepada nasabah
dengan memperhatikan unsur character,
capital, capacity dan condition of economy.

Page 16

Anda mungkin juga menyukai