Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

PINEAPPLE SKIN SHAMPOO PEMBERSIH RAMBUT ALTERNATIF


SOLUSI UNTUK MENGATASI MASALAH PADA RAMBUT
BERKETOMBE

BIDANG KEGIATAN:
PKM-KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:

Bety Ayu Astuti


Amaliya Bukhori
Ilent Oktaviani .V.
Wahyuni Zyuli .S.
Dwi Indah Nurani

Ketua
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota

NIM 131111061
NIM 131111102
NIM 131111114
NIM 131311133011
NIM 131311133029

UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2014

Angkatan 2011
Angkatan 2011
Angkatan 2011
Angkatan 2013
Angkatan 2013

A. JUDUL
Pineapple Skin Shampoo Shampo alternatif Terbuat Dari Kulit Buah
Nanas Solusi Untuk Mengatasi Masalah Rambut
B. LATAR BELAKANG
Rambut adalah mahkota bagi wanita, itulah ungkapan yang sering
kita dengar untuk melukiskan betapa pentingnya rambut yang sehat. Tidak
mudah memiliki rambut yang indah dan sehat karena seringkali rambut
yang bermasalah. Adanya masalah dengan rambut mengakibatkan
aktivitas terganggu karena akan menjadi pusing. Seperti halnya ketombe.
Ketombe merupakan masalah yang sering kita jumpai dalam masyarakat.
Ketombe atau dandruff adalah kelainan kulit kepala yang ditandai
dengan timbul banyaknya sisik putih kasar pada kulit kepala, juga pada
rambut. Kelainan kulit ini termasuk dermatitis seboroika, yaitu jenis
penyakit kuit yang mengenai pada daerah yang banyak kelenjar minyak.
Reaksi peradangan pada ketombe tidak begitu jelas. Jika dilihat di bawah
mikroskop akan tampak kelainan pada struktur jaringan kulit kepala.
Kondisi yang dapat memudahkan seseorang berketombe, seperti
jamur kulit, gangguan hormonal, kelainan sistem syaraf, beban psikologis,
iklim tropis dengan kelembaban tinggi, ketidakseimbangan nutrisi, serta
keaktifan kelenjar minyak. Kadar minyak pada penderita dermatitis
seboroika tidak bertambah, hanya komposisinya yang berubah, seperti
adanya pengaruh komposisi lemak kulit yang lebih banyak mengandung
kolesterol. Jadi ketombe tidak identik dengan kulit kepala berminyak.
Penyakit infeksi ini dapat ditanggulangi menggunakan obat,
diantaranya obat antibiotika. Pada zaman dahulu mmasyarakat belum
mengenal bahan pengobatan modern. Pengobatan bergantung pada
berbagai bahan yang diperoleh di sekitar rumah. Dengan semakin
berkembangnya ilmu pengetahuan khususnya ilmu kedokteran dan
farmasi, kebiasaan yang mereka lakukan sedikit demi sedikit ditinggalkan
dan beralih dengan penggunaan obat-obat sintesis. Akhir-akhir ini pun
masyarakat mulai menyadari dampak penggunaan obat-obat modern
terhadap kesehatan terutama apabila digunakan secara terus menerus.
Apalagi semakin mahalnya harga obat-obat sintesis. Karena itulah
masyarakat kembali lagi pada pengobatan trasdisional.
Dalam percobaan ini salah satu alternatif produk alami yang akan
digunakan sebagai obat ketombe adalah terbuat dari kulit buah nanas dan
dicampur dengan santan kelapa dimana bahan tersebut mudah didapat.
C. PERUMUSAN MASALAH
Mengetahui apakah kulit buah nanas bisa menjadikan shampo alternatif
sebagai solusi masalah rambut berketombe
D. TUJUAN
Untuk menghasilkan suatu inovasi dari bahan yang tidak berguna menjadi
bahan yang berguna dan bermanfaat.

E. LUARAN YANG DIHARAPKAN


Shampo tersebut dapat sebagai alternatif untuk mengatasi masalah pada
rambut yang berketombe.
F. KEGUNAANNYA
Shampo tersebut adalah suatu produk yang digunakan sebagai alternatif
dimana bahan shampo tersebut terbuat dari kulit buah nanas dan dapat
mengurangi pembuangan sampah limbah organik.
G. TINJAUAN PUSTAKA
1. DEFINISI KETOMBE (DANDRUFF)
Ketombe adalah sejenis kelainan kulit atau peradangan kulit kepala
yang sangat ringan, namun sering menjadi masalah bagi penderita
dan kadang-kadang disertai rasa gatal yang mengganggu. Secara
periodik kulit kepala yang mati akan dikeluarkan ke permukaan
kulit. Sel kepala yang mati selanjutnya akan lepas dengan
sendirinya, namun dalam kondisi tertentu pelepasan ini tidak
terjadi sehinggga sel sel mati menumpuk di permukaan kulit
kepala. Ketombe dapat terjadi karena penumpukan sel epidermis
kulit kepala dalam jumlah banyak. Ketombe ini berwarna putih,
kering kecil, dan terdapat pada kulit kepala paling atas. Ketombe
disebabkan oleh jamur Malassezia furfur. Penghuni normal kulit
kepala ini dapat meningkat jumlahnya dan menstimulir
pembentukan lipase. Tigliserida dirombak olehnya menjadi asamasam lemak, yang merangsang hiperprolifersi sel-sel epidermis.
Akibatnya keratosit dilepaskan lebih pesat, keratin yang melekat
satu sama lain akan mati, lalu dilepaskan sebagai gumpalamgumpalan serpih. Ketombe sering ditemukan saat usia dewasa
muda, tetapi pada anak relatif jarang dan berderajat ringan. Puncak
insiden kasus ketombe meningkat pada usia 20 tahun dan relatif
berkurang pada usia 50 tahun. Keadaan ini lebih sering ditemui
pada pria dibandingkan pada wanita. Sekitar 50% populasi di dunia
pernah menderita penyakit ini dengan derajat keparahan yang
berbeda. Gambaran klinik ketombe berupa sisik sisik halus atau
serbuk kering, berwarna putih abu abu yang mengumpul pada
beberapa lokasi
permukaan kulit kepala atau menyeluruh.
Penderita biasanya mengeluh rasa gatal pada kulit kepala terutama
bila udara panas dan berkeringat dan disertai kerontokan rambut.
Apabila skuama yang terlepas dari kulit kepala jatuh ke pakaian
atau bahu penderita maka akan menimbulkan gangguan estetika
yang tidak menyenangkan. Jika keadaan terus berlanjut dapat
timbul kebotakan setempat atau merata
Sampai saat ini masih belum ada kesepakatan mengenai
teori yang pasti tentang etiopatogenesis dari ketombe. Dari
beberapa spesies jamur, yang termasuk genus Malassezia, baru P.
Ovale yang telah dilaporkan mempunyai peranan sebagai agen
penyebab ketombe. Ada beberapa faktor yang dianggap
mempunyai peran penting dalam hal ini, antara lain:

1. Hiperproliferasi sel epidermis


Ketombe dapat dilihat sebagai gangguan hiperproliferasi
dari sel epidermis kulit kepala yang menyebabkan
peningkatan produksi sel tanduk yang mengalami
deskuamasi. Penggunaan kortikosteroid topical yang
memberikan efek baik secara temporer merupakan salah satu
alasan dikemukakannya teori bahwa ketombe semata-mata
merupakan hiperproliferasi selular, namun pendapatan ini
dinyatakan perlu dikaji kembali dengan penemuan bahwa
ketombe membaik dengan obat antijamur kuat.
2. Genetik
Dikatakan bahwa faktor genetik memiliki peran penting
dalam pathogenesis ketombe, karena bila P. Ovale terdapat
sendirian tanpa faktor predisposisi genetik tidak mungkin
menginduksi ketombe.
3. Produksi sebum
Produksi sebum oleh kelenjar sebasea merupakan faktor
penting bagi pertumbuhan P. Ovale yang besifat lipofilik
atau lipid-dependent. Sekresi sebum akan mulai menurun
meskipun ukuran kelenjar sebasea bertambah. Pada laki
laki sekresi ini akan menurun perlahan sesuai dengan
bertambahnya usia, sedangkan pada perempuan sangat
menurun setelah usia 50 tahun. Hal ini disebabkan karena
kelenjar sebasea dirangsang oleh androgen yang berasal dari
testis, ovarium dan kelenjar adrenal. Kelenjar ini
berkembang pada permulaan masa pubertas. Sebelum
dihasilkan olehkelenjar sebasea bagi mikroorganisme flora
normal kulit yang salah satunya adalah P. Ovale
4. Iritasi mekanis dan kimia
Faktor fisik seperti pH, tanspor CO2 dan kandungan air
mempengaruhi kejadian ketombe dimana suhu dan
kelembaban rendah akan memperburuk ketombe, tetapi
peningkatan suhu dan kelembaban pun meningkatkan risiko
terjadinya ketombe.
5. Stress
Stress emosional dapat meningkatkan kadar asam lemak
bebas yang merupakan salah satu dari sernyawa yang akan
membentuk sebum.
6. Nutrisi
Defisiensi Biotin, abnormalitas metabolisme asam lemak
bebas juga diduga sebagai mekanisme penyebab ketombe.
Selain itu defisiensi riboflavin atau piridoksin juga dikaitkan
dengan ketombe.
7. Diet lemak
Lemak memang diperlukan oleh tubuh, tetapi bila
dikonsumsi secara
berlebihan, lemak tersebut dapat
mencapai kelenjar sebasea dan akhirnya menjadi bahan

pembentuk sebum yang akan membuat kulit kepala


berminyak

2. DEFINISI NANAS
Nanas (Ananas comosus ) adalah buah tropis dengan
daging buah berwarna kuning memiliki kandungan air 90% dan
kaya akan Kalium, Kalsium, Iodium, Sulfur, dan Khlor. Selain itu
juga kaya Asam, Biotin, Vitamin B12, Vitamin E serta Enzim
Bromelin.
Bromelin pada buah nanas adalah enzim proteolitik yang
ditemukan pada bagian batang ,buah, dan kulit nanas (Ananas
comosus). Enzim ini diproduksi sebagai hasil sampingan dari
pabrik jus nanas. Dalam memproduksi bromelin, beberapa
senyawa yang dapat digunakan untuk presipitasi (pengendapan)
enzim ini adalah amonium sulfat dan alkohol. Beberapa kegunaan
dari enzim ini adalah mengurangi pembengkakan karena luka atau
operasi. Enzim ini terus bekerja sampai jaringan kulit yang sehat
menampakkan diri. Telah dilakukan isolasi dan penentuan aktivitas
spesifik enzim bromelin dari buah nanas. Pada penelitian ini
bromelin diisolasi dengan metoda ekstraksi, lalu ditentukan
aktivitas unit dengan substrat kasein dan penentuan kadar protein
dengan metoda Lowry menggunakan spektrofotometer. Hasil
isolasi merupakan ekstrak kasar enzim bromelin dengan aktivitas
spesifik 0,521 U/mg. Selain itu pada kulit dan daging buah nanas
juga terdapat enzim peroksidase yang dapat meredakan sakit
kepala, apabila dioleskan di bagian kepala yang terasa sakit, karena
enzim ini dapat menstabilkan pembuluh darah dan saraf manusia.
Niasin atau vitamin B3 memiliki manfaat besar untuk rambut. Ini
meningkatkan sirkulasi darah di kulit kepala, yang menyebabkan
produksi minyak alami rambut. Ini membantu dalam memperkuat
akar rambut, sehingga mencegah kerontokan rambut.
Nanas, sumber enzim bromelin Suhu efektif 40-60 C,
Optimal temperature 50-60 C, Suhu deaktivasi di atas 65 C pH
efektif 4.0-8.0 Optimal pH 4.5-5.5
3. DEFINISI AIR KELAPA
Air kelapa yang mengandung tanin bisa menjadi antibakteri
dan vitamin C yang mampu menghilangkan ketombe. Selain itu
kandungan vitamin C pada air kelapa bisa mengurangi minyak
sekaligus memberi kelembaban pada kulit kepala. Daging buah
kelapa juga mengandung vitamin E cukup tinggi, sehingga baik
untuk kulit maupun kulit kepala yang bermasalah.
Dengan santan kelapa, kemunculan uban dapat ditunda.
Bahkan jika sudah terlanjut pun, kelapa masih dapat mengurangi
jumlah uban yang mungkin bertambah. Orang dulu biasanya
memarut kelapa yang sudah tua, dan memerasnya sampai keluar

santan. Santan itu akan ditambahkan garam dan diembunkan


semalam. Esoknya tinggal dioleskan pada rambut. Tidak sekadar
mengurangi keindahan rambut, ketombe juga membuat kulit kepala
lecet karena gatal. Air kelapa yang mengandung tanin bisa menjadi
antibakteri dan vitamin C yang mampu menghilangkan ketombe.
Jika dipadu degnan nanas dan jeruk nipis, ramuan ini akan lebih
sempurna. Memiliki rambut kering memang tidak menyenangkan
karena mudah patah. Untuk mengatasinya, rambut harus
dilembabkan. Air kelapa dapat digunakan untuk melembabkan
rambut. Kandungan vitamin C pada air kelapa bisa mengurangi
minyak sekaligus memberi kelemambaban.
H. METODE PELAKSANAAN
1. Teknik aplikasi langsung
a.Pembuatan produk
Pada tahap ini semua alat-alat dan bahan yang akan
dibutuhkan akan dipersiapkan dalam pembuatan shampoo dari
kulit nanas, dari mulai pencarian bahan-bahan apa yang akan
digunakan dan diolah sedemikian rupa yang telah dirundingkan.
b.

Pengujian afektivitas produk


Pada tahap ini produk tersebut diuji manfaat dan efektivitas
kerjanya terhadap beberapa orang, yang nantinya akan kita ketahui
sejauh mana efektifitas kerja produk tersebut.
Segmentasi Pasar
Sasaran dari produk tersebut adalah masyarakat umum yang
sering menggunakan produk shampoo.
Cara Penjualan
Pejualan produk shampoo ini akan dipasarkan dengan
menjual melalui sistem online shop. Dimana untuk era tahun 2014
ini banyak konsumen lebi tertarik membeli produk melalui sistem
online. Kemudian menjual ke setiap warung warung sekitar.

c.

Penyimpulan Hasil Penelitian.


Penyimpulan hasil pembuatan produk ini dapat diketahui dari hasil
penelitian untuk mengetahui efektifitas, fungsionalitas, fleksibilitas
serta nilai ekonomis alat ini. Sehingga data-data yang dikumpulkan
nantinya benar-benar dapat dipertanggung jawabkan berdasar
penelitian.

I. JADWAL KEGIATAN
no

Agenda
1

bulan ke-1
minggu
2 3 4

bulan ke-2
minggu
2 3 4

bulan ke-3
minggu
2 3 4

1 studi pustaka
persiapan peralatan
2 kegiatan
pelaksanaan
3 kegiatan
4 pembuatan bahan
5 uji coba
6 Evaluasi
7 pembuatan laporan
J. RANCANGAN DANA
Pemasukan:
Dana Dikti
: Rp 7.850.000,00
Modal Pribadi
:Total
: Rp 7.850.000,00
Pengeluaran:
a. Bahan Baku:
JUMLAH
HARGA
HARGA
BARANG
SATUAN
1
Buah nanas
10
Rp 20.000,00
Rp 200.000,00
2
Buah Kelapa
10
Rp 10.000,00
Rp 100.000,00
3
Botol
45
Rp 10.000,00
Rp 450.000,00
Rp 750.000,00
TOTAL
Dalam jangka waktu selama 3 bulan, kami berencana membuat 45 botol
dalam waktu 1 minggu. Jadi Akan Di produksi sebanyak 405 botol shampoo
selama 2 bulan. Sehingga biaya bahan baku yang dibutuhkan selama 2 bulan
sebesar:
Rp 750.000,00/minggu x 9 minggu = Rp 6.750.000,00

NO

BAHAN

b. Peralatan Penunjang PKM


NO

BAHAN

1
2
3
4
5

Kompor
Tabung gas 3 kg
Stiker/label
Penyaring
Panci

JUMLAH
BARANG
1 buah
5 buah
405 buah
3
2

HARGA
SATUAN
Rp 250.000,00
Rp 16.000,00
Rp 1000,00
Rp 10.000,00
Rp 50.000,00

HARGA
Rp 250.000,00
Rp 80.000,00
Rp 370.000,00
Rp 30.000,00
Rp 50.000,00

6
7
8
9

Gelas ukur
Parutan Kelapa
Blender
Tissue

3
2
1
1
TOTAL

Rp 10.000,00
Rp 15.000,00
Rp 250.000,00
Rp 10.000,00

Rp 30.000,00
Rp 30.000.00
Rp 250.000,00
Rp 10.000.00
Rp 1.100.000,00

K. SKEMA PEMBUATAN
KELAPA
DIPARUT

KULIT NANAS DI
BLENDER

DIPERAS SEHINGGA
MENJADI SANTAN

BUBUR NANAS

DISARING DI
AMBIL SARIPATI

DIMASAK, DICAMPUR
DAN DI ADUK

DIMASUKAN KEDALAM
WADAH/BOTOL

SHAMPOO TELAH SIAP

LAMPIRAN
1. BIODATA KETUA SERTA ANGGOTA KELOMPOK
Ketua Pelaksana:
Nama Lengkap
NIM
Tempat/Tgl.Lahir
Alamat
No. Telepon
Fakultas/Prodi
Perguruan Tinggi
Alamat Email
Tanda tangan

: Bety Ayu Astuti


: 131111061
: Tegal, 5 November 1993
: Jl. Wangko No.48 Kompleks Trikora,
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
: 085780040803
: Keperawatan
: Universitas Airlangga Surabaya
: betyayu54@gmail.com
:

Anggota Pelaksana
a. Nama Lengkap
NIM
Tempat/Tgl.Lahir
Alamat

No. Telepon
Fakultas/Prodi
Perguruan Tinggi
Alamat Email
Tanda tangan
b. Nama Lengkap
NIM
Tempat/Tgl.Lahir
Alamat
No. Telepon
Fakultas/Prodi
Perguruan Tinggi
Alamat Email
Tanda tangan
c. Nama Lengkap
NIM
Tempat/Tgl.Lahir
Alamat
No. Telepon
Fakultas/Prodi

: Wahyuni Zyuli Sholikatin


: 131311133011
: Madiun, 4 April 1995
: Desa Darmorejo RT/RW : 04/14
Kec. Mejayan, Kab. Madiun, Jawa
Timur
: 085790253492
: Keperawatan
: Universitas Airlangga Surabaya
: wahyunizyuli@gmail.com
:
: Ilent Oktaviani Verdiningsih
: 131111114
: Trenggalek, 9 Oktober 1992
: Ds. Margomulyo RT 14 RW 01
Trenggalek
: 085733333265
: Keperawatan
: Universitas Airlangga Surabaya
: ilentoktaviani@gmail.com
:
: Amaliya Bukhori
: 131111102
: Mojokerto, 1 Juli 1993
: Ds. Pening RT 15 RW 03 Jetis
Mojokerto
: 085648250381
: Keperawatan

Perguruan Tinggi
Alamat Email
Tanda Tangan

: Universitas Airlangga Surabaya


: amaliya.bukhori@yahoo.com
:

d. Nama Lengkap
NIM
Tempat/Tgl.Lahir
Alamat
No. Telepon
Fakultas/Prodi
Perguruan Tinggi
Alamat Email
Tanda Tangan

: Dwi Indah Nurani


: 131311133029
: Gresik
: Gresik
: 087752266756
: Keperawatan
: Universitas Airlangga Surabaya
::

2. BIODATA DOSEN PEMBIMBING


Nama Lengkap
NIDN
Golongan Pangkat
Jabatan Fungsional
Jabatan Struktural
Fakultas/Prodi
Perguruan Tinggi
Bidang Keahlian

: Retno Indarwati
: 0716037801
: III/C
: Dosen
: Lektor
: Keperawatan
: Universitas Airlangga Surabaya
: Ilmu Keperawatan Komunitas

Anda mungkin juga menyukai