Anda di halaman 1dari 16

Soal unhalu 2014

Dari hasil survey tahun 2010 di


kecamatan burni diperoleh data
sebagai berikut. Jumlah penduduk
100.000 jiwa. Jumlah bayi lahir hidup
500 . Jumlah bayi umur < 1 tahun
5000 . Jumlah penduduk balita
17.000 . Jumlah ibu hamil 800 orang.
Jumlah ibu hamil yang meninggal 10
orang. Jumlah bayi < 1 tahun yang
meninggal 15 orang. Jumlah kematian
akibat tuberculosis 30 orang. Jumlah
kematian balita 40 orang. Jumlah
seluruh kematian 750 orang.
Dari informasi diatas jawablah
pertanyaan dibawah ini
1. Crude death rate adalah
a. (35/800) x k
b. (15/500) x k
c. (750/100.000) x k
d. (500.100.000) x k
e. (5000.100.000) x k
2 Soal berikut harap selalu
dimasukkan dalam soal
2. Angka kematian ibu atau maternal
mortality rate adalah
a. (20/ 100.000) x 100.000
b. (20/500) x 100.000
c . (20/800) x 100.000
d. (20/750) x 100.000
e. (20/5000) x 100.000
3. Angka kematian bayi atau IMR
adalah
a. (15/500) x 1000
b. (15/800) x 1000
c.. (15/750) x 1000
d. (15/5000) x 1000
e. ( 15/100.00) x 1000

4.Angka kematian akibat tuberculosisi


adalah
a. (30/750) x k
b. (30/5000)x k
c. (30/500) x k
d. (30/17.000)x k
e. (30/ 100.000) x k
5. Angka kematian balita
a. (49/750) x k
b. ( 40/ 5000) x k
c. ( 40/ 500) x k
d. ( 40/ 17.000) x k
e. ( 40 / 100.000) x k
6. Langkah pertama dalam proses
diagnosis komunikasi menurut Gideon
adalah melakukan
a. Peninjauan kepustakaan
( litertature review)
b. Peninjauan lapangan (field visit)
c. Melakukan pre-survey (ploting)
d. Melakukan survey
e. melakukan evaluasi
7. Untuk melakukan survey pada
sebuah kecamatan yang mempunyai
wilayah yang terdiri dari daerah
pegunungan lembah dan pantai,teknik
sampling yang paling tepat adalah
a. Simple random sampling
b. Stratified random sampling
c. Systematic sampling
d. Purposive sampling
e. Multistage sampling
8. Dalam menentukan tindakan
kesehatan perlu dilakukan evaluasi
terhadap besarnya masalah kesehatan
dan kemampuan pengelolaan masalah
kesehatan tersebut . Yang termasuk
dalam evaluasi kemampuan
pengelolaan masalah kesehatan
adalah

a. Frekuensi penyakit
b. Jumlah kematian akibat penyakit
tertentu
c. Fatalitas penyakit
d. Luas wilayah yang terkena penyakit
e. Jumlah tenaga kesehatan yang
tersedia
9. Yang TIDAK termasuk komponen
data demografi untuk diagnosis
komunitas adalah
a. Jumlah penduduk
b. Jenis kelamin
c. Kelompok umur
d. Jumlah kematian
e. Pola gizi

c. urine
d. usap tenggorok
Skenario untuk 4 soal berikut
DI pelosok nusa tenggara timur terjadi
kekurangan pangan akibat musim
kemarau yang panjang sehingga
persediaan pangan tidak memenuhi
kebutuhan pangan 2100 kkal / orang.
Dokter puskesmas segera melakuka
survey status gizi balita. Dari hasil
survey ditemukan 2 balita gizi buruk,
sekitar 8% balita mempunyai status
gizi berada pada antara -3 dan -2 Zscore, selain itu terjadi wabah campak
di beberapa dusun dan peningkatan
penderita ispa dan diare pada balita

10. Yang paling perlu diperhatikan


pada saat melakukan peninjauan
lapangan sebagai bagian dari proses
diagnosis komunitas adalah
a. Jumlah penduduk
b. Angka kematian
c. Kebiasaan sehari hari
penduduk / kebudayaan
d. Sebab sebab kegagalan program
masa lalu
e. Angka kesakitan

13. Tindakan / intervensi gizi yang


harus dilakukan adalah
a. Targeted supplementary
feeding program
b. Blanket supplementary feeding
program
c. Pemberian makanan tambahan
d. Pemberian dry food
e. Pemberian wet food

11. Pernyataan berikut yang PALING


sesuai dengan survey prevalensi
adalah
a. Dilakukan beberapa kali dengan
interval sekitar 2 minggu
b. Digunakan untuk melacak kasuskasus penyakit baru dan akut
c.Sesuai untuk penyakit kronik
d. aman untuk daerah pedalaman

14. Selain Supplementary feeding


program, Intervensi gizi yang harus
dilakukan pada scenario di atas adalah
a. General Food Distribution (food
ration)
b. Therapeutic feeding program
c.. General food distribution + blanket
supp program
d. General food distribution +
therapeutic feeding program
e.Pemberian diet protein tinggi

12. Untuk penyakit malaria dan


kecacingan menggunakan sampel
laboratorium KECUALI
a. darah
b. tinja

15. Kriteria selesainya atau


dikeluarkannya seorang balita dari
program supplementary feeding
program adalah

a. Status gizi berada pada minimal


85% median referens status gizi
selama 1 minggu terus menerus
dengan pemberian wet food
b. status gizi berada pada minimal
85% edian referens status gizi selama
2 minggu terus menerus dengan
pemberian dry food
c. status gizi berada pada minimal
85% edian referens status gizi
selama 2 minggu terus menerus
dengan pemberian wet food
d. status gizi berada pada minimal
75% edian referens status gizi selama
1 bulan terus menerus dengan
pemberian wet food
e. status gizi berada pada minimal
75% edian referens status gizi selama
1 bulan terus menerus dengan
pemberian wet food
16. Therapeutic feeding program
dilakukan bagi
a. seluruh penduduk
b. balita gizi kurang
c. balita gizi buruk
d. ibu hamil gizi kurang
e. orang tua
SKenario :
Seorang dokter yang baru saja
diangkat sebagai kepaa puskesmas di
daerah sangat terpencil di pedalaman
Sulawesi Selatan dengan
permasalahan kesehatan berupa
tingginya jumlah balita dengan
kekeruhan kornea akibat kekurangan
vitamin A, padahal didaerah tersebut
sumber pangan berupa daging unggas
, telur , dan buah buahan dengan
kandungan pro dan vitamin A sangat
berlimpah. DOkter tersebut berniat
melakukan pendidikan kesehatan agar
masyarakat memanfaatkan sumber
pangan dengan baik agar mencegah

defisiensi vitamin A , namun


kebanyakan penduduk tidak dapat
membaca dan hanya mengerti bahasa
daerah
17. Berdasarkan kerucut Edgar Dale
model pendidikan kesehatan yang
baik untuk scenario di atas adalah
a. membagikan leaflet berwarna berisi
gambar buah buahan dengan tulisan
berbahasa lokall
b. memberikan ceramah dengan
bantuan penerjemah dan alat bantu
berupa video
c. memberikan penyuluhan gizi
kepada seluruh masyarakat
dengan alat bantu pangan local
(papaya, ubi jalar , ikan asli ) yang
merupakan sumber vitamin A
18. Melaksanakan pendidikan
kesehatan berupa perlombaan
memilih dan mengolah pangan
dengan kandungan vitamin A,
menurut teori Benyamin Bloon 1908
melibatkan ranah dalam perubahan
perilaku :
a. kognitif
b. afektif
c. psikomotor
d. kognitif dan afektif
e. kognitif, afektif, psikomotor
19. Untuk mengubah perilaku
masyarakat berkaitan dengan
pencegahan defisiensi vit A, Kepala
puskesmas melakukan berbagai
kegiatan pendidikan kesehatan yang
melibatkan tokoh tokoh yang
berpengaruh dan didengar oleh
masyarakat setempat. Langkah yang
dilakukan oleh kepala puskesmas
tersebut seusai dengan teori
perubahan perilaku yaitu teori

a. teori kurt Lewin


b. Dissonance theory of festinger
c. stimulus organisme response (SO-R) theory
d. teori fungsi
e. bloom theory
20. Seorang ibu menyuruh anaknya
membersihkan tempat tidur, anak
tersebut melaksanakan perintah
ibunya dengan membersihkan tempat
tidur dengan baik. Ibunya kemudia
memuji anaknya dan memberikan
hadiah. Tindakan ibut tersebut seusai
dengan teori
a. teori kurt Lewin
b. Dissonance theory of festinger
c. stimulus organisme response
(S-O-R) theory
d. teori fungsi
e. teori A-B-C (antecedent behavior
consequence)
21. JIka kepala puskesmas tersebut
bekerjasama dengan PKK
melaksanakan role-play berikatan
dengan penanggulangan defisiensi vit
A, maka bentuk pendidikan kesehatan
ini termasuk
a. bentuk pendidikan individual
b. bentuk pendidikan pada
kelompok kecil
c. bentuk pendidikan pada kelompok
besar.
d. bentuk pendidikan massa
e. bentuk pendidikan tak langsung
22. Menurut benyamin bloom, pada
domain kognitif (knowledge) , tingkat
tertinggi yang diharapkan adalah
a. know
b. comprehension
c.synthesis
d. evaluation 6

e. analysis
23. Tahap pertama pada perubahan
sikap adalah
a. Responding
b. valuing
c. Receiving
d. Responsible
e. Practicing
Scenario
Seorang anak umur 4 tahun dibawa ke
klinik dokter keluarga oleh ibunya
dengan keluhan berak encer , dalam 4
bulan terakhir sudah 3x keluarga
tersebut bergantian datang dengan
keluhan diare
Aanak tersebut tinggal bersama ibu
dan adiknya yan gberumur 2 tahun
dan ayahnya yang bekerja sebagai
buruh bagunan . Tinggal di rumah
kontrakan ukuran 2x 1,5 m2 .. Sinar
matahari tidak dapat masuk ke dalam
rumah. Penerangan mengandalkan
lampu 25 watt. Ventilasi kurang ,
ukuran jendela hanya 30x 20 cm.
Menggunakan jamban umum dan
sumber air berupa sumur limba yang
dipakai bersama. Lingkungan sekitar
rumah kotor dengan selokan yang
dipenuhi sampah. Anak anak
bermain tanpa alas kaki dan makan
jajanan yang kurang hygienis tanpa
mencuci tangan . Penghasilan kepala
keluarga Rp. 750 ribu / bulan dengan
kontrakan Rp 250 ribu / bulan . Tidak
mempunyai tabungan
24. pada diagnostic holistic, diagnosis
pada point (axis II) adalah
a. diare
b. keluhan berak encer
c. hygiene kurang

d. keadaan ekonomi yang kurang


e. skala fungsional 3
25. Pada diagnostic holistic diagnosis
pada poin (axis III) adalah
a. diare
b. keluhan berak encer
c. hygiene kurang
d. keadaan ekonomi yang kurang
e. skala fungsional 3
26. Sesuai dengan perinsip The
mandala of Health , pada kasus ini
faktor lingkungan fisik yang berkaitan
dengan keadaan kesehatan saat ini
pada keluarga tersebut adalah
a. diare berulang
b. rumah dan lingkungan yang
kotor
c. hygiene dan sanitasi keluarga yang
kurang
d. pelayanan kesehatan
e. ditemukannya banyak lekosit dan
bakteri pada pemeriksaan feses

Genogram untuk soal berikut

27. Pernyataan yang benar untuk


genogram diatas adalah
a. pasien seorang laki laki
mempunyai 5 anak

b. pasien seorang perempuan


bapaknya meninggal karena
stroke , ibunya menderita DM
c. pasien laki laki menderita stroke
istrinya menderita DM
d. pasien seorang perempuan
mempunyai 4 saudara laki laki
e. B dan D benar
28. Diagram di atas adalah rekam
medic dalam bentuk
a. problem oriented medical record
b. source oriented medical record
c. common oriented medical record
d. special oriented medical record
e. symptomatic resource medical
record
29. Sesuai denga source oriented
medicar record (SOMR) adalah
a. mudah dalam pengisiannya,
data tidak dipisahakan
berdasarkan keluhan
b. lebih sistematis
c. lebih rumit dalam pengisian
d. data dalam rekam medic lebih
mudah diakses
30. follow up chart untuk kasus
kasus penyakit kronik biasanya
terdapat pada
a. problem oriented medical
record
b. source oriented medical record
c. common oriented medical record
d. special oriented medical record
e. symptomatic resource medical
record
31. O pada akronim PSOAP
adalah
a. riwayat masalah, apa yang
dirasakan pasien mengenai masalah
yang dialami

b. apa yang dilaporkan pasien dan


dianggap oleh dokter sebagai masalah
c. terapi , nasehat, dan pemberian
obat
d. apa yang ditemukan oleh
dokter pada saat memeriksa
pasien
e. differensial diagnosis
32. Tahap2 dari tingkah laku =
behavior yang berkaitan dengan
usaha berhenti merokok jika seorang
perokok telah termotivasi untuk
berhenti namun telah merencakanan/
menentukan waktu akapan targetnya
untuk berhenti merokok, maka ia
berada pada tahan
a. precontemplation = prekontemplasi
b. contemplation = kontemplasi
c. preparation
d. action
e. maintenance
33. Pemberian nasehat kepada
seorang untuk berhenti merokok
sebaikanya TIDAK dilakukan pada
tahap
a. precontemplation
b. contemplation
c preparation
d. action
e. maintenance
Skenario
34. berkaitan dengan masalah
tingginya angka kematian bayi, berikut
merupakan usaha yang berada pada
level pencegahan primer
a. mencegah kelahiran premature
misalnya mengatasi sesegera
mungkin anemia pada ibu hamil,
mencegah infeksi pada kehamilan

b. preawatan incubator bagi bayi


premature
c. perawatan intensif pada neonates
yang mengalami infeksi
d. peralatan yang mamadai pada ruah
sakit rujukan
35. berikut adalah kegiatan yang
termasuk dalam primordial prevention
berkaitan dengan kesehatan
a. penyuluhan kesehatan tentang
bahaya merokok
b . kebijakan pemerintah untuk
memisahkan kawasan industry
dan kawasan hunian masyarakat
c. pemberian tablet fc bagi ibu hamil
d. program beasiswa bagi peljar
e. program fortifikasi yodium pada
tepung terigu dan kecap
36. jika ibu yang melahirkan
kebanyakan meninggal d tempat
rujukan (rumah sakit), faktor faktor yg
bisa langsung dihubungkan dengan
kematian ibu pada kasus ini adalah,
KECUALI
a. kurangnya skill tenaga medis di
tempat rujukan
b. terlambt merujuk
c. transportasi yang kurang memadai
d. tidak melakukan pemeriksaan
kehamilan secara teratur
e. jauhnya jarak puskesmas dengan
rumah sakit rujukan
37. jika salah satu peyebab tingginya
angka kematian ibu adalah kurangnya
kesadaran masyarakat akan
kesehatan ibu hamil, maka hal ini dpt
terlihat dari
a. banyaknya ibu melahirkan yang
meninggal d RS rujukan
b. kurangnya tenaga bidan di
pedesaan

c. kurangnya cakupan kunjungan


ibu hamil (k1-4) d puskesmas
d. banyaknya ibu yang melahirkan
pada dukun tradisional
e. jauhnya jarak sarana kesehatan
38. Masalah yang menyebabkan
tingginya angka kematian ibu yang
bisa ditangani melalui peningkatan
kualitas bidan desan dalam menolg
persalinan adalah
a. kehamilan umur muda
b. jarak kehamilan yg terlalu dkt
c. jmlh anak yg relative banyak
d. keterlambatan penanganan
persalinan
e. perawatan kehamilan
scenario
puskesmas tarakan adalah sbuah
bentuk upaya pelayanann kesehatan
yang terletak pada lini terdepan dlm
memberikan pelayanan kesehatan
kpada masyarakat. Puskesmas tarakan
memberikan pelayanan kepada
masyarakat sesuai dgn wilayah
kerjanya. Pkm tarakan ini hanya
memberikan pelayanan mulai dari jam
7.30-16.00 wita
39. pernyataan yg seusai untuk upaya
pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh puskesmas Tarakan ini adalah
a. pelayanan kesehatan untuk
memelihara dan meningkatkan
kesehatan, mencegah dan
menyembuhkan penyakit serta
memulihkan kesehatan
perorangan keluarga, kelompok
dan ataupun masyarakat
b. pelayanan kesehatan yang
mengutamakan upaya promotif dan
preventif kepada masyarakat

c. pelayanan kesehatan yang


diberikan kepada masyarakat yang
tidak mampu
d. pelayanan kesehatan untuk
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat dengan mengutamakan
pemberian pelayanan kepada peserta
asuransi social (askes)
e. pelayanan kesehatan untuk
memelihara dan meningkatkan
kesehatan , dengan mengutamakan
menyembuhkan penyakit pada
kelompok masyarakat
40. tanggung jawab puskesmas
tarakan dalam memberikan pelyanan
kesehatan kepada masyarakat sesuai
dengan wilayah kerjanya merupakan
pelaksanaan azas puskesmas yaitu
a. aza keterpaduan
b. azas pertanggungjawaban
wilayah
c. azas pemberdayaan masyarakat
d. azas kerjasama lintas sector
e. azas rujukan wilayah
40. dilihat dari jam kerja puskesmas
tarakan yang mulai pada jam 07.30
dan berakhir pada jam 16.00 wita,
puskesmas tarakan ini dikategorikan
dalam bentuk :
a. puskesmas rawat inap
b. puskesmas rawat jalan
c. puskesmas pembantu
d. puskesmas satelit
e. puskesmas keliling
41. puskesmas Tarakan dalam
pelaksanaan kegiatannya wajib
menjalankan upaya kesehatan wajib
yang tujuannya untuk memelihara
keehat ibu dan anak melalui program
a. upaya kesehatan pemeliharaan ibu
dan anak

b. upaya lesehatan ibu dan anak


c. upaya pengagulangan .
Pencegahan penyakit pada dan
anak
d. upaya kesehatan rujukan dan
anak
e. upaya pengobtan ibu dan ..
42. seorang dokter PTT dr M yang d
sebuah daerah terpencil di .. pangkep
membuat sebuah pelayanan
kesehatan rehabilitas untuk Paisen2
pasca stroke .. menggunakan
peralatan upaya kesehatan yang
dilakukan oleh dr. M. ini merupakan
ide yang muncul setelah melihat
pentingnya rehabilitasi pada pasien
pasca stroke.
Upaya pelayanan kesehatan yang
dilakaukan oleh dr. M ini merupakan
a. upaya pelayana kesehatan ..
b. upaya pegobatan lanjutan
c. upaya pencegahan tersier.
d. upaya pelayanan kesehatan
pengembangan
e. upaya kesehatan inovasi dr. M
kasus A

42. Menurut goiden berg bentuk


keluarga Ali tersebut adalah..
a. keluarga inti
b. keluarga campuran
c. keluarga serial
d. keluarga besar
e. keluarga gabungan
43. Menurut . Berdasarkan tahapan
keluarga sejahtera, keluarga Ali
tersebut berada pada tingkat
a. prasejahtera (pangan masi kurang)
b. sejahtera tahap II (berkecukup)
c. sejahtera tahap III plus (sdh bsa
menyumbang)
d. sejahtera tahap I (tdk bsa mkn
daging)
e. sejahtera tahap III (cukup, tpi blum
bsa menyumbang)

44. menurut duvall, siklus kehidupan


keluarga Ali berada pada tahap
a. awal perkawinan
b. keluarga dgn bayi
c. keluarga dgn anak2
meninggalkan keluarga
d. keluarga jompo
e. orang tua usia menengah
45. menurut Duvall siklus kehidupan
keluarga anak tertua Ali, berada pada
tahap:
a.awal perkawinan
b. keluarga dgn bayi
c. keluarga dgn anak remaja
d. keluarga dgn anak anak
e. orang tua usia menengah
46. berdasrkan riwayat kasus Ali
kemungkinan besar yang paling
beresiko tertular adalah
a. hafzah
b. sumiati
c. amir
d. aminah
e. Abdullah
47. langkahn pertama pada
pelaksanaan diagnosis keluarga Ali
dimulai dengan melalukan
pemeriksaan pada
a. Ali, hafzah, sumiati, amir, aminah,
dan Abdulla
b. hafzah sumiati, amir aminah dan
Abdulla
c. hafzah amir, aminah, dan Abdullah
d. ali, hafzah amir aminah
e. amir aminah dan Abdullah
48. tindakan komunitas pertama
dilakukan pada keluarga Ali adalah
a. pengobatan dan . Pada
anggota keluarga Ali
b. . Peran serta keluarga Ali

c. Pendidikan kesehatan pada keluarga


Ali
d. imunisasi pada keluarga Ali
e. Perbaikan lingkungan rumah
keluarga Ali
49. Tindakan pencegahan sekunder
yang segera dilakukan pada keluarga
Ali adalah
a. pendidikan kesehatan
b. penyuluhan kesehatan
c. diagnose dini
d. imunisasi
e. rehabilitasi
Kasus B (soal 50 52)
Seorang ibu rumah tangga ( Aisyah),
57 tahun, Islam datang ke KDK untuk
kontrol. Sejak lima bulan lalu terdaftar
sebagai pasien rawat jalan penderita
DM. Aisyah tinggal di rumah milik
sendiri bersama saudara kandung.
Hadirhah 50 tahun , suami Halimah,
Joko 55tahun , dan seorang PRT.
Aisyah seorang pengusaha dengan
penghasilan sebulan rata-rata Rp. 20
juta. Anak pertama ibu aisyah, Syarif
tinggal bersama istri dan kedua
anaknya, Ani 13tahun dan Anto
10tahun di kota lain. Anak kedua Ibu
Aisyah, Nurul sementara melanjutkan
pendidikan di kota lain . Nurul punya
kebiasaan jajan, sekarang Berat
Badannya 75kg dengan tinggi badan
163cm
50. Menurut Goldenberg bentuk
keluarga Aisyah tersebut adalah
a. keluarga inti
b. keluarga campuran
c. keluarga serial
d. keluarga besar
e. keluarga gabungan

51. Menurut BKKBN berdasarkan


tahapan keluarga sejahtera, keluarga
Aisyah tersebut berada pada tingkat
a. prasejahtera
b. sejahtera tahap II
c. sejahtera tahap III Plus
d. sejahtera tahap I
e. sejahtera tahap III
52. Menurut Duvall siklus kehidupan
keluarga Aisyah berdada pada tahap :
a. awal perkawinan
b. keluarga dengan bayi
c. keluarga dengan anak remaja
d. keluarga jompo
e. orang tua usia menengah
53. Salah satu tujuan / sasaran dari
surveilens NIHL adalah pemeriksaan
kebisingan dengan Sound Level Meter,
hal ini sesuai dengan
a. action oriented
b. measurement
c. realibility
d. specific
e. timely
54. Data pengukuran pajanan masa
lalu tak bisa didapatkan dengan
metode pengukuran
a. angket
b. data sekunder
c. interview
d. observasi
e. pengukuran lingkungan
55. Metode pengurkuran di bawah ini
hganya bisa mendapatkan jenis data
yang bersifat subjektif
a. angket
b. data sekunder
c. interview
d. observasi
e. pengukuran personal

56. Dengan pengukuran personal,


maka data yang tidak bisa diperoleh
adalah data
a. agen lingkungan menurut jenis
pajanan
b. karakteristik individu menurut jenis
pajanan
c. masa lalu berdasarkan waktu
d. objektif menurut jenis data
e. saat sekarang berdasarkan waktu
57. Dengan metode pengukuran
interview, maka data yang tak bisa
diperoleh adalah data
a. agen lingkungan menurut jenis
pajanan
b. karakteristik individu menurut jenis
pajanan
c. masa lalu berdasarkan waktu
d. objektif menurut jenis data
e. saat sekarang berdasarkan waktu
58. Alat pengukur dibawah ini yang
tidak dapat dipakai sebagai
pengukuran personal adalah
a. audiometry
b. midget impinge
c. personal dust sampler
d. personal noise dosimeter
e. spirometri
59. Yang dimaksud dengan
pemeriksaan kesehatan rutin adalah
pemeriksaan kesehatan dimana :
a. perkerja setiap hari kerja datang
memeriksakan kesehatannya
b. pekerja setiap tahun memeriksakan
kesehatannya
c. pekerja setiap waktu yang
ditentukan memeriksakan dirinya di
laboratorium
d. petugas kesehatan setiap hari kerja
sebelum pekerja melakukan aktifitas,

memeriksa pemakaian APD ( alat


pelindung diri)
e. petugas medis stiap hari kerja
datang memeriksa kesehatan
pekerja yang sakit
60. Pada program pertama Higene
Lingkungan Kerja, dimana ditemukan
masalah kesehatan berupa faktor
psikologi yaitu didapatkan pada
pekerja :
a. Berbicara yang keras pada jarak
dekat
b. Melakukan kesalahan yang
berulang ulang
c. melihat objek dengan jarak dekat ke
mata
d. Mengeluhkan gejala gejala
penyakit yang dirasakannya
e. Mengenakan baju yang penuh debu
61. Pada evaluasi lingkungan kerja
dilakukan penilaian secara kwantitatif
yaitu dengan :
a. menggunakan Earmuff
b. menggunakan audiometric
c. menggunakan sound level
meter
d. menggunakan tanda Hertz
e. menggunakan indera pendengaran

d. pemberi upah
e. pemerintah
64. Keluarga tak dapat diikut sertakan
dalam asuransi tenga kerja ini yaitu
a. keluarga
b. non penerima upah
c. pekerja
d. pemberi kerja
e. penerima bantuan iuran (PBI)
65. Penyakit akibat kerja dibawah ini
disebabkan oleh lingkungan fisik
akibat getaran:
a. frostbite
b. katarak
c. myopia
d. rupture membrane tymphany
e.white finger
66. Malaria adalah salah satu penyakit
akibat kerja yang disebabkan oleh
a. faktor fisik akibat cahaya
b. faktor fisik akibat getaran
c. faktor fisik akibat lingkungan
yang panas
d. faktor fisik akibat radiasi
e. faktor fisik akibat suara (kebisingan)

62. Iuran Tenaga Kerja WAJIB


dibayarkan oleh:
a. individu itu sendiri
b. kelompok tenaga kerja
c. keluarga
d. pemberi upah
e. pemerintah

67. diasorb dapat menurunkan/


mengurangi intensitas karena
a. faktor fisik akibat cahaya
b. faktor fisik akibat getaran
c. faktor fisik akibat lingkungan yang
panas
d. faktor fisik akibat radiasi
e. faktor fisik akibat suara
(kebisingan)

63. Penerima Bantuan Iuran (PBI)


wajib dibayarkan iurannya oleh
a. individu itu sendiri
b. kelompok tenaga kerja
c. keluarga

68. Pneumokoniosis dibawah ini dapat


disebabkan oleh debu besi
a. asbesitosis
b. bagasosis
c. bissinosis

d. siderosis
e. stannosis
69. Anthracosis adalah jenis
Pneumokoniosis yang disebabkan
terhirupnya
a. antrhrax
b. arang batu (coal)
c. kapas/kapuk
d. sisa/ampas tebu yang berjamur
e. tepung terigu
70. Gambaran radiologi berupa Egg;s
shell calcification adalah khas pada
Pneumokoniosis dibawah ini
a. asbestosis
b. Bissinosis
c. Silikosis
d. Stannosis
e. Talkosis
71. malaria, HIV/AIDS dan
merupakan TUJUAN MDGs ke
a. ketiga
b. keempat
c. kelima
d. keenam
e.ketujuh
72. Eradikasi marasmus dan
kwrashiokor merupakan tujuan MDGs
ke
a. pertama
b. Kedua
c. Ketiga
d. Keempat
e. Kelima
73 Berdasarkan target MDGs, maka
angka kematian bayi diturunkan dari
68 pada 1991 menjadi
A. 34 per 1000 kelahiran hidup
pada 2015

B. 23 per 1000 kelahiran


pada 2015
C. 15 per 1000 kelahiran
pada 2015
D. 45 per 1000 kelahiran
pada 2015
E. 34 per 1000 kelahiran
pada 2015

hidup
hidup
hidup
hidup

74 Di dalam sejarah surveilans, maka


yang dimaksud dengan founder of
modern epidemiologu adalah
A.
B.
C.
D.
E.

William Farr
Dr john snow
Hipocrates
Ibnu sina
Semua salah

75. manakah dari statement di bawah


ini yang paling tepat merupakan
tujuan dari surveilans epidemiologi
A. Monitoring
trend
penyakit
endemis
B. Melakukan deteksi dini dan
predisi adanya KLB
C. Memonitor kemajuan kinerja
program
D. Mengevaluasi
program
intervensi
E. Semua benar
76 Dalam penatalaksanaan surveilans
epidemiologi,
di
manakah
yang
merupakan peran dari health care
system
A. Mengolah
data
menjadi
informasi
B. Pengambilan
keputusan
(decision)
C. Melakukan tindakan yang
direkomendasikan (Action)
D. Memberi feed back
E. Melakukan
analysis
and
interpretation

77
Yang
merupakan
surveilans
kesehatan lingkungan dan perilaku
adalah
A. Gizi mikro (kekurangan yodium,
anemia gizi besi, KVA)
B. KIA (termasuk Kespro)
C. Vektor peenyakit
D. Usila
E. Penyalah gunaan napza
78 Epidemic threshold atau nilai batas
ambang wabah adalah
A. Mean
B. Mean ditambah standar deviasi
C. Mean ditambah dua kemudian
dikali standar deviasi
D. Mean dikali dua lalu ditambah
standar deviasi
E. Mean ditambah dua standar
deviasi
79 Kurva epidemic di bawah ini khas
menggambarkan pola untuk wabah

C. common source outbreak


continuous exposure
D. common souce outbreak
intermittent exposure
E. one source of exposure
82 Kurva epidemic di bawah ini khas
menggambarkan pola untuk wabah
A. common souce outbreak
B. point source epidemic curve
C. common
source
outbreak
continuous exposure
D. common souce outbreak
intermittent exposure
E. one source of exposure
83 Kurva epidemic di bawah ini khas
menggambarkan pola untuk wabah
A. common souce outbreak
B. point source epidemic curve
C. common source outbreak
continuous exposure
D. common souce outbreak
intermittent exposure
E. one source of exposure

A. common souce outbreak


continuous exposure
B. point source epidemic curve
C. common source outbreak
intermittent exposure
D. one source of exposure
E. semua salah

84 Bila jumlah kasus yang dilaporkan


melebihi jumlah yang diharapkan
kelebihan ini tidak selalu menunjukkan
adanya wabah. Peningkastan yang
demikian disebut

80 Kurva epidemic di bawah ini khas


menggambarkan pola untuk wabah

Kurva epidemic di bawah ini khas


menggambarkan pola untuk wabah

A. common souce outbreak


continuous exposure
B. point source epidemic curve
C. common source outbreak
intermittent exposure
D. one source of exposure
E. semua salah

81 Kurva epidemic di bawah ini khas


menggambarkan pola untuk wabah
A. common souce outbreak
B. point source epidemic curve

A. common souce outbreak


B. point source epidemic curve
C. common
source
outbreak
continuous exposure
D. common souce outbreak
intermittent exposure
E. pseudo epidemik
Puskesmas melati terletak didesa
Sukamaju kecamatan sukarela dengan
jarak 30 km dari ibukota Kabupaten,
kegiatan sehari hari yang dilakukan di

puskesmas ini adalah melayani pasien


yang dating berobat, memberikan
imunisasi bayi, penyuiluhan kepada
masyarakat, pemeriksaan air bersih,
pencegahan penyakit menular, dan
masih banyakkegiatan lainnya. Setiap
awal bulan, petugas puskesmas selalu
melaporkan hasil kegiatannya ke dinas
kesehatan
kabupaten.
Kepala puskesmas melati ini bernama
dr. Ahmad. Dr ahmad ini sangat rajin
mengunjungi Posyandu yang ada di
wilayah kerjanya dan aktif sekali
sedbulan mengadakan puskesmas
keliling

84 kegiatan
penyuluhan
kepada
masyrakat yang dilakukan puskesmas
melati ini merupakan bentuk dari
A. upaya
pemberdayaan
masyarakat
B. upaya
kesehatan
perorangan
C. upaya kesehatan masyarakat
D. upaya kesehatan
E. upaya pelayanan kesehatan
primer
85 Berikut ini yang merupakan fungsi
pusekesmas sebagai pelaksana asas
pemberdayaan masyarakat adalah
A. pelaksanaan posyandu
B. pelaksanaan kegiatan jumat
bersih
C. kegiatan
penyuluhan
di
puskeasmas
D. kegiatan penimbangan bayi
E. kegiatan imunisasi bayi
86 puskesmas melati ini pada setiap
awal bulan selalu membuat laporan ke
Dinas Kesehatan Kabupaten, hal ini
dilakukan karena

A. Puskesmas mnerupaka unit


pelaksana teknis dari DInas
kesehatan Kabupaten
B. Puskesmas sebaagai penggerak
pembangunan kesehtan
C. Merupakan
kewajiban
puskesmas untuk melaporkan
semua kegiatannya
D. Puskesmas sebagai pemberi
pelayanan kesehatan tingkat
pertaama
E. Puskesmas merupakan bagian
dari DInas Kesehatan
87 Dalam system kesehtan nasional,
kedudukan puskesmas adalah
A. Merupakan unit strukturan dari
pe,erintah kabupaten
B. Merupakan
unit
pelaksana
teknis dinas kesehatan provinsi
C. Merupakan
unit
pelaksana
teknis
dinas
kesehatan
kabupaten
D. Sebagai sarana pelayanan
kesehatan strata pertama
E. Sebagai
sarana
pelayanan
kesehatan strata kedua
88 Dokter hary sebaggai dokter
keluarga
dari
Ny
S
akan
menyampaikan kabar buruk untuk
pengangkatan
payudaranya
maka
langkah pertama yang harus dilakukan
oleh fdokter ini adalah
A. Memanggil
keluarga
Ny
S
masuk ke dalam ruangan
B. Menyiapkan tissue untuk Ny S
C. Menyiapkan
diri
sendirti
untuk
tidak
gugup
di
hadapan pasien
D. Mengatur
ruangan
seindah
mungkin
E. Memberitahukan
kepada
suaminya tentang kabar buruk
ini
sebelum
menyampaikan
langsung kepada Ny S

89 Urutab proses dalam penyampaian


kabar buruk adalah
A. Setting listening patient
perception share information
B. Setting patient perception
share
information
patient
knowledge
transmission

explore emotions summarize


C. Setting patient perception
share
information
patient
knowledge
transmission

explore emotions
D. Setting listening patient
perception summarize
E. Setting listening patient
perception

share
information
patient
knowledge transmission
explore
emotions

summarize

A. Kabar buruk hanya disampaikan


ke suaminya saja
B. Penyampaian
Kabar
buruk
dilakukan melalui surat tertulis
dalam amplop
C. Penyampaian
Kabar
buruk
dilakukan dalam ruang tertutup
hanya berdua antara pasien dan
dokter
D. Kabar
buruk
tidak
boleh
diketahui oleh keluarga besar
cukup Ny S dan suami saja
E. Penyampaian Kabar buruk
dilakukan olh dokter di
tempat yang tidak ramai
dan
didampingi
oleh
perawat
dan
seorang
keluarga

90 salah satu langkah pentinda dalam


mentampaikan kabar buruk kepada
pasien adalah keahlian mendengarkan
keluhan / informasi dari pasien yang
harus
diperhatikan
dalam
skill
listening ini adalah

Sebagai
dokter
disebuah
puskesmas
anda
akan
melakukan penyuluhan tentang
bahaya narkoba pada pelajar
SMA setempat.

A. Dengarkan
keluhan
pasien
sampai selesai
B. Membiarkan pasien bercerita
tentang penyakitnya sampai
puas
C. Segera memotong pembicaraan
pasien
D. Memberikan tanggapan atas
apa yang disampaikan oleh
pasien
E. Segera meminta kepada pasien
untuk meyelesaikan apa yang
ingin disampaikan oleh pasien

92 Apakah tujuan utama dari kegiatan


tersebut ?

91 Dalam hal penyampaian kabar


buruk untuk pengangkatan payudara
Ny
s
ini,
dokter
Hary
harus
memperhatikan privasi pasien dengan
cara

a. Menurunkan angka pengguna


narkoba
b. Tidak terjadinya intoksikasi
c. Dipahaminya
bahaya
narkoba
d. Berkurangnya
peredaran
narkoba
e. Mencegah
komplikasi
penggunaan narkoba
93 Bagaimanakah urutan yang tepat
dari kegiatan tersebut??
a. Menjelaskan
tujuan,
memperkenalkan
diri,
menyampaikan materi, Tanya
jawab, kesimpulan

b. Memperkenalkan
diri,
menjelaskan
tujuan,
menyampaikan
meteri,
Tanya
jawab,
memberi
kesimpulan
c. Menjelaskan
maksud,
memperkenalkan
diri
,
menyampaikan materi, Tanya
jawab, member kesimpulan
d. Memperkenalkan
diri,
menjelaskan
masalah,
menyampaikan materi, Tanya
jawab, member kesimpulan
e. Menjelaskan
masalah,
memperkenalkan
diri,
menyampaikan materi, Tanya
jawab, member kesimpulan
95 Salah satu mengurangi risiko
membahayakan pasien akibat jatuh
adalah menempelkan logo pada pintu
kamar pasien yang bergambar
A.
B.
C.
D.
E.

Bunga
Daun
Kertas
Ranting
Tangga

96 pemakaian getang pada rawat inap


pasien adalah salah satu cara
A. Akurat
dan
benar
benar
mencocokkan obat di seluruh
kontinum perawatan
B. Meningkatakan
akurasi
identifikasi pasien
C. Meningkatkan
efektivitas
komunikasi anara pengasuh
D. Meningkatkan
keamanan
menggunakan obat
E. Mengurangi
risiko
infeksi
kesehatan terkait
97 salah satu sasaran keselamatan
pasien meliputi tercapainya beberapa
hal

A. Ketepatan
identifikasi
pasien
B. Membangun kesadaran akan
nilai keselamatan pasien
C. Memimpin dan mendukung staf
D. Mengembangkan
system
pelaporan
E. Mengintegrasikan
aktivitas
pengelolaan risiko
98 sebagai seorang dokter harus
mampu mimpin dan mnyelaraskan
antara system kesehatan yang ada
dan system kesehatan yang baru demi
tercapainya peningkatan kesehatan
komunitas. Hal ini mencerminkan
peran dokter sebagai
A.
B.
C.
D.
E.

Care privuder
Manager
Community leader
Decision maker
Communicator

99 peran dokter dalam menentukan


diagnosis penyakit dari seorang pasien
adalah
A.
B.
C.
D.
E.

Care privuder
Manager
Community leader
Decision maker
Communicator

100 seorang dokter haruslah menjadi


panutan atau teladan masyarakat
dalam
komunitas.
Hal
ini
mencerminkan peran dokter sebagai
A.
B.
C.
D.
E.

Care privuder
Manager
Community leader
Decision maker
Communicator

Anda mungkin juga menyukai