Anda di halaman 1dari 3

Tabel 1.5.

1 HGO Klasifikasi Leiomyoma


SM Submucosal
O - Other

0
1
2
3
4
5
6
7
8

Hybrid leiomyomas
(impact both
Endometrium dan
Serosa)
2-5

Pedunculated intracavitary
< 50% intramural
50 % intramural
Contacts endometrium ; 100% intramural
intramural
Subserosa 50 % intramural
Subsrosa < 50 % intramural
Subserosa pendunculated
Lainnya ( khususnya seperti cervix, parasit)
Two numbers are listed separated by a hyphen. By
convention, the first to the relationship with the
endometrium while the second refers to the
relationship to the serosa. One example is below
Submucosal and subserosal, each ith less than half
The diameter in the endometrial and peritoneal
Cavities, respectively.

89% ), histeroskopi ( sensitifitas 82 %, spesifitas 87%) MRI bukan


merupakan tekhnik yng bergantung dan
memiliki variabilitas
interobserve rendah untuk mendiagnosa fibroid submukosa, fibroid
intramural, dan adenomiosis ketika dibandingkan dengan TVS,SIS, dan
histereskopi (61,62)
Keberadaan dari adenomiosis dikaitkan dengan ketebalan zona
junctional lebih dari 15 mm (atau 12 mm didalam zona yang tidak
berbentuk). Focal, berbatas tidak jelas, dan area intensitas rendah atau
tinggi di miometrium yang berhubungan dengan adenomiosis (63).
MRI dapat menilai jumlah, ukuran, dan posisi dari fibroid submukosa,
intramural, subserosa dan dapat menilai kantong encing, rektum, dan
rongga endometrium. MRI dapat menetapkan apa yang di harapkan saat
operasi dan dapat menolong ahli bedah luput dari fibroid saat operasi
(64). Untuk wanita yang mengharapkan untuk subur, MRI dapat
melokasi dan posisi pada endometrium yang sangat membantu saat
histeroskopi, laparoskopi, atau miomektomi perabdominal.
Sonografi adalah tekhnik tersedia dengan cepat dan murah untuk
membedakan fibroid dari kelainan patologis felvis dan terpercaya untuk
menilai volume uterus kurang dari 375 cc dan 4 fibroid atau kurang (61).

Gambaran sonografi dari fibroid bervariasi tapi sering tampak asimetris,


berbatas jelas, hipoecoic dan masa hiterogen. Daerah dari kalsifikasi atau
perdarahan tampak hiperecoic, sedangkan degenerasi kista tampak
anecoic.
Larutan SIS di masukkan kedalam cavum uteri untuk memperjelas
kontras dan mempertegas fibroid submucosa (61).

Gambaran Sarkoma
Uterus

Diagnosa preoperatif dari liomiomasarkoma adalah mungkin diagnosa


dengan serum total laktat dehidrogenase ( LDH) dan pengukuran LDH
isoenzim pada gadolenium enhaenhanced diethylenetriamine pentaacetic acid (Gd-DTPA) dynamic MRI dilaporkan sangat akurat (65).
Gambaran MRI diambil saat fase arteri, antara 40-60 detik setelah infus
dari gadolinium. Sarkoma telah peningkatan vaskular dan peningkatan
dengan gadolenium, sementara degenerasi fibroid pefusinya menurun
dan menunjukan penurunan perbaikan. Menggunakan pengukuran LDH
dan Gd-DTPA, studi dari 87 wanita dengan fibroid, 10 wanita dengan
leiomiosakoma dan 130 wanita dengan degenerasi fibroid di laporkan
100% spesifitas, 100% nilai prediktif positif, 100% nilai prediktif
negatif, dan 100% akurasi diagnosa leiomiosarkoma (gambar 15.3).

FERTILITAS
Keberadaan fibroid submukosa menurunkan fertilitas rate dan
menghilangkan fibroid submukosa meningkatkan fertilitas. Fibroid
submukosa tidak mempengaruhi fertilitas, tetapi mnghilangkannya
meningkakan fertilitas (66).
Sebuah efek dari fibroid pada fertilitas dan efek dari mimektomi di
fertilitas ditemukan bahwa fibroid submukosa mengubah ruang uterus
menurunkan fertilitas, dengan terus menerus menurunkan kehamilan/
kelahiran hidup diturunkan sekitar 70 % resiko relatif (RR) 0,32 ; 95 %
confiden interval (CI, 0.12-0.85) (66). Pemotongan fibroid submukosa
sedikit meningkatkan relatif fertilitas ke kontrol relatif tanpa fibroid
(kehamilan/ lahir hidup), RR 1,13 ; 95% CI, 0,96- 1,33 )
Analisa dari penelitian yang rutin menggunakan histeroskopi
memastikan cavum uteri dari fibroid intramural yang di temukan pada
kehamilan / lahir hidup adalah tidak berbeda dibandingkan kontrol ( RR
0,73 ; 95% CI, 0,38 1,40) (66). Sebagai catatan penting menhilangkan
fibroid subseosa dan intramural tidak meningkakan kehamilan dan lahir
hidup ( RR 167; 95 % CI, 0,75- 3,72.

Miomektomi terlibat pada resiko anastesi dan operasi, resiko


infeksi, aau pelengketan pos operasi dan sedikit resiko ruptur uterus
selama kehamilan, sectio caesaria direcomendasikan, dan
pembedahan dan waktu pemulihan. Oleh karena itu sampai firoid
intramural menunjukan penurunan dan miomektomi meningkatkan
fertilitas rate, operator melakukan dengan hati- hati (66). Penelitian
acak dibutuhkan untuk mengklarifikasi resiko relatif dan interfnsi
pemedahan.

Fibroid dan Kehamilan


Insiden
dari
fibroid Prevalensi dari fibroid pada wanita hamil adalah 18% di Afrika
Amerika, 8% pada wanita kulit putih dan 10% di wanita Hispanic,
selama kehamilan

berdasarkan USG trimester pertama (67). Ukuran rata-rata fibroid


2,5cm. Pemerikasaan klinis mendeteksi 42% fibroid yang lebih dari
5cm, tetapi hanya 12,5% ketika kurang dari 5 cm (68).

Insiden
dari
fibroid
selama kehamilan

Anda mungkin juga menyukai