Anda di halaman 1dari 3

Pentingnya Mempelajari Bahasa Arab

December 7, 2013 - Bahasa Arab, Edisi 01 - Tagged: bahasa arab pemula, mempelajari bahasa
arab,pelajaran bahasa arab online - no comments

Pentingnya Mempelajari Bahasa Arab


Oleh: Al-Ustadz Abu Bakar Abdullah Ambon
Segala puji bagi Allah l yang telah menurunkan kitab suci al-Quran sebagai petunjuk bagi
manusia ke jalan yang lurus, petunjuk yang menerangi manusia dari kegelapan menuju
cahaya yang terang benderang.
Al-Quran, kitab suci kita. Betapa banyak keistimewaannya. Betapa pentingnya kita sebagai
kaum muslimin untuk mempelajarinya. Begitu pentingnya al-Quran bagi kaum muslimin,
sehingga jutaan kaum muslimin berbondong-bondong untuk berusaha mempelajarinya;
mempelajari cara membaca, menghafal, atau merenungi kandungan makna-maknanya.
Bahkan, betapa banyak orang kafir mendapatkan hidayah dan masuk Islam hanya dengan
mendengarkan bacaan al-Quran! Subhanallah!
Kitab suci umat Islam ini diturunkan dalam bahasa Arab. Allah l berfirman,

Dan demikianlah Kami menurunkan al-Quran dalam bahasa Arab, dan Kami telah
menerangkan berkali-kali di dalamnya sebagian dari ancaman agar mereka bertakwa atau
(agar) al-Quran itu menimbulkan pengajaran bagi mereka. (Thaha: 113)

(Ialah) al-Quran dalam bahasa Arab yang tidak ada kebengkokan (di dalamnya) supaya
mereka bertakwa.(az-Zumar: 28)
Sebagai bahasa al-Quran, bahasa Arab menjadi bahasa yang sangat penting di dunia ini.
Dari pemaparan tentang keutamaan al-Quran di atas, sudah sepantasnya kita sebagai
kaum muslimin mempelajari bahasa Arab. Dengan mempelajari bahasa Arab diharapkan
seorang muslim dapat memahami kandungan kitab sucinya dan lebih mencintainya. Lebih
dari itu, diharapkan seorang muslim mendapatkan istiqamah dan teguh di atas agamanya.
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin t menyebutkan bahwa bahasa Arab,
terkhusus ilmu nahwu (salah satu cabang ilmu bahasa Arab), akan mengantarkan seseorang
kepada dua hal:
1.

Memahami al-Quran dan sunnah Rasulullah n dengan benar.

2.

Meluruskan lisan dalam berbahasa Arab.

Nabi kita, Muhammad n yang merupakan rasul yang terakhirtidak ada nabi setelahnya
adalah seorang dari bangsa Arab. Beliau n menyebarkan agama Islam ini dengan lisan
beliau, yaitu lisan (perkataan) Arab. Jadi, bukan hanya al-Quran (perkataan Allah) yang
menggunakan bahasa Arab, melainkan sunnah Rasulullah n pun demikian.
Keduanya adalah sumber rujukan ilmiah bagi umat Islam dalam agama ini. Kaum muslimin
wajib berpegang teguh pada keduanya dalam kehidupan agar tidak tersesat. Ternyata,
keduanya juga menggunakan bahasa Arab. Jadi, tidak diragukan lagi bahwa bahasa Arab
adalah

bahasa

yang

sangat

penting

untuk

dipelajari

oleh

kaum

muslimin

yang

menginginkan keselamatan di dunia dan akhirat. Seorang muslim akan menjadi jelas
identitasnya, bangga dengan agamanya, cinta dengan kitab suci dan rasulnya, sehingga
akan terbedakan dengan orang-orang yang kafir kepada Allah l. Agama, adat istiadat,
akhlak, perilaku, dan bahasanya berbeda dengan orang-orang kafir.
Musuh-musuh Islam dari kalangan orang-orang kafir, atheis, dan komunis, berusaha keras
memalingkan dan menjauhkan kaum muslimin, terkhusus generasi mudanya, dari syiar-syiar
agama Islam. Mereka membuat opini bahwa bahasa Arab dan syiar-syiar agama Islam
lainnya adalah kehinaan, kerendahan, sebab kemunduran, dan sebagainya. Tujuannya, agar
kaum muslimin malu (baca: minder) untuk menampakkan identitasnya sebagai muslim atau
muslimah. Naudzu

billahi

min

dzalik!

Sebaliknya,

mereka

sangat

bangga

ketika

menampakkan syiar-syiar dan adat kebiasaan orang-orang kafir, baik berupa tingkah laku
maupun bahasa mereka. Mereka pun terkena jerat orang-orang kafir dengan beranggapan
bahwa semua hal itu adalah kemajuan, kemodernan, dan pantas dibanggakan. Padahal
Rasulullah n telah memperingatkan hal ini. Dengan tegas beliau n

menyatakan dalam

sebuah hadits dari Abdullah ibnu Umar a,



Barang siapa meniru-niru suatu kaum, dia termasuk golongan mereka. (HR. Abu
Dawud no. 4031, dinyatakan shahih oleh asy-Syaikh al-Albani)
Ini adalah musibah besar bagi seorang muslim. Lebih menyedihkan lagi, musibah besar ini
terjadi pada agamanya. Kita berlindung kepada Allah l dari musibah yang menimpa agama
kita.
Di antara alasan pentingnya kita mempelajari bahasa Arab adalah kita tidak mudah ditipu
oleh musuh-musuh Islam. Di samping itu, kita bisa membantah kerancuan yang dibuat oleh
orang-orang munafik yang ingin menghancurkan dan merusak Islam dari dalam. Mereka
membuat keraguan pada agama Islam ini dengan memutarbalikkan ayat al-Quran atau
mengubahnya. Mereka juga melakukannya pada sunnah Rasulullah n. Intinya, dengan
memanipulasi kaidah-kaidah bahasa Arab, mereka berusaha membuat keraguan dengan
mencari hal-hal yang mereka anggap sebagai titik lemah dalam agama ini, karena alQuran dan sunnah Rasulullah n menggunakan bahasa Arab. Jadi, dengan mengerti bahasa

Arab, seorang muslim akan kokoh di atas agamanya, tidak mudah dibelokkan, bahkan dia
bisa menjelma menjadi pejuang yang mempertahankan kemurnian agamanya.
Demikianlah, wahai saudariku, beberapa keutamaan mempelajari bahasa Arab. Insya
Allah rubrik kita ini akan memuat pelajaran bahasa Arab dengan penjelasan yang semudahmudahnya, sehingga diharapkan para pemula pun bisa memahaminya. Kita harus yakin
bahwa bahasa Arab sebagai bahasa al-Quran adalah bahasa yang mudah dipelajari.
Allah l berfirman,

Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang
yang mengambil pelajaran? (al-Qamar: 40)
Akhirnya, semoga Allah l memudahkan kita mempelajari bahasa Arab, sehingga dengannya
mudah-mudahan kita akan lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya, serta kitab suci dan agama
kita.
Wallahu alam bish-shawab.

Anda mungkin juga menyukai