Anda di halaman 1dari 13

LEUKIMIA

PATOLOGI KLINIK 2015

Widhi Setiyani
Elvira Purnamasari
Kamilla Rufaidah
Atma Beauty M

(9953)
(9964)
(9973)
(9983)

Kelompok 3

Definisi Leukimia
Leukimia
adalah
penyakit
akibat
terjadinya proliferasi sel leukosit yang
abnormal serta sering disertai adanya
leukosit jumlah berlebihan sehingga dapat
menyebabkan terjadinya anemia dan
trombositopenia.

(Hidayat, 2006).

Penyebab Leukimia

1. Faktor Genetik
2. Virus
3. Sinar
radioaktiv
4. Zat kimia

Gejala Leukimia
1. Anemia
2. Pendarahan
3. Infeksi
4. Nyeri perut atau penurunan
nafsu makan
5. Pembengkakan kelenjar limfe
6. Nyeri pada tulang dan sendi

Limfositik
Kronik
(CLL)
Tipe Leukimia
Leukimia
Mielogenik
Menurut cepatnya
penyakit berkembang
Menurut jenis sel darah
Akut
(AML)
dan memburuk
putih
yang terkena
Leukimia
Mielogenik
Kronik (CML)

Leukimia Akut

Leukimia Kronik

Menurut cepatnya penyakit berkembang dan memburuk

Lukimia Akut
Sel darah tidak berfungsi
seperti sel normal dan
jumlahnya
meningkat
secara cepat. Kondisi
pasien dengan leukimia
akut memburuk dengan
cepat.

Awalnya
sel darah
Leukimia
Kronikyang
abnormal masih berfungsi
pada pasien dengan leukimia
jenis ini. kemudian, Perlahanlahan kondisi memburuk dan
menujukan gejala ketika sel
leukimia berambah banyak
dan produksi sel normal
berkurang.

Menurut jenis sel darah putih yang terkena

Leukemia/Limfoma Limfoblastik Akut (ALL)


-Merupakan neoplasma yang terjadi akibat Limfosit B dan limfosit T yang immatur.
-Mengakibatkan kegagalan organ.
-sering terjadi pada anak-anak.
Leukimia Limfositik Kronik (CLL)
-Suatu neoplasma pada limfosit B.
-Bisanaya menyerang individu berusia 50-70.
-Gejalanya mudah lelah dan penurunan berat badan.

Leukimia Mielogenik Akut (AML)


-Terjadi ketika sel-sel mieolid immatur sehingga menumpuk di dalam sum-sum
tulang, akibatnya terjadi kegagalan hematopoiesis.

Manifestasi Oral
Leukimia kronik
Mukosa mulut yang pucat
Perdarahan yang panjang
setelah pencabutan gigi
Petekie pada mukosa
Tampak ulserasi
superfisial pada mukosa
oral

Leukimia akut
Limfadenopati pada daerah
servikal dan submandibularis
Ulserasi
Pembesaran gingiva (ditandai
dengan penampilan yang
mengkilap)
Pendarahan gigi secara
spontan
Petekie dan ekimosis

(Deliverska, 2013)

ASUHAN KEPERAWATAN
Meminimalkan prosedur invasive untuk mengurangi resiko terjadi infeksi
Menganjurkan kepada ibu untuk memberikan makanan yang disukai dan
tidak bertentangan dengan indikasi
Menjaga kebersihan mulut dengan menggosok gigi
Menjelaskan secara singkat akan pentingnya nutrisi untuk membantu proses
penyembuhan penyakit
Menganjurkan pada keluarga untuk meningkatkan nutrisi tinggi protein dan
kalori
Menganjurkan pada keluarga untuk menyediakan lingkungan rumah yang
baik agar tidak terjadi cedera
Menjelaskan bahwa ALL merupakan penyakit kanker darah yang disebabkan
oleh virus dan membutuhkan kemoterapi untuk menekan sel-sel kanker
dalam tubuh
Menganjurkan untuk menggunakan sikat gigi dengan bulu halus untuk
mencegah trauma.

Manajemen dental pada penderita leukimia:

Manajemen dental Pencabutan atau ekstraksi gigi tidak


dianjurkan karena ditakutkan terjadi resiko infeksi berat,
pendarahan dan anemia
DHE mengenai pemilihan sikat gigi dan cara menyikat gigi yang
benar, waktu dan frekuensi menyikat gigi yang tepat, serta
penggunaan sikat lidah
Pemberian obat kumur dengan kandungan chlorhexidine 0,2%
dapat mengendalikan infeksi pada pembengkakan gingiva
Terapi antibiotik spesifik untuk ulserasi yang terjadi pada
mukosa
(Franch, 2011).

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai