Anda di halaman 1dari 3

Pengaruh Temperatur terhadap Kekuatan Beton

Lokasi Penelitian:
Laboratorium Bahan dan Kontruksi Beton Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil
Universitas Sumatera Utara
Metode yang dilakukan terhadap penelitian ini adalah studi eksperimen
dengan melakukan praktikum di laboratorium beton. Tujuan penelitian ini
yaitu untuk mengetahui pengaruh suhu pembakaran terhadap kuat tekan
beton. Benda uj yang digunakan adalah kubus beton dengan ukuran 15 cm x
15 cm x 15 cm. Jumlah total kubus adalah 30 buah.
Variabel Penelitian
1) Variabel terikat adalah penggunaan beton K-300 sebagai bahan uji
2) Variabel bebas adalah kuat tekan beton dengan mutu beton rencana
Desain Penelitian
Persiapan Benda Uji
Bahan-bahan yang terdiri dari semen, pasir, kerikil, dan air dicetak menjadi
beton kubus di Laboratorium Bahan dan Kontruksi Beton Fakultas Teknik
Jurusan Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara sesuai dengan rencana
proporsi campuran. Bendauji sebanyak 15 buah dibakar dengan variasi suhu
pembakaran 200C, 400C, 500C. Sampel benda uji ini akan dibakar pada
umur 56 hari dan kemudian akan diuji kuat tekannya.
Pengujian Benda Uji
Pengujian ini menggunakan alat Compression Testing Machine
Analisa Data Hasil Penelitian
Analisa data pengujian dilakukan dengan cara:
a) Data hasil pengujian kuat tekan beton ditabelkan
b) Buat grafik kuat tekan beton

Penelitian terhadap Pemilihan Jaringan Jalan yang akan di


Perbaiki di Provinsi Sumatera Utara
Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan
survey awal dan melalui penyebaran angket isian (quisioner). Dalam
perancangan survey awal, kegiatan-kegiatan yang dilakukan mencakup:
1. Penentuan metode survey untuk mendapatkan data-data yang
digunakan dalam penelitian, yang diperoleh dari cara sampling yatu
dengan wawancara langsung dan pengisian kuisioner oleh responden.
2. Perancangan desain kuisioner dengan melakukan analisa teknik Stated
preference. Perancangan kuisioner ini dilakukan berdasarkan kondisi
existing dari pilihan rute untuk kemudian pada proses selanjutnya
dilakukan perubahan (baik peningkatan maupun pengurangan)
ataupun tidal ada perubahan pada tiap atribut yang ada.
Data primer diperoleh dari hasil penyebaran kuisioner pada survey
penelitian. Data ini didapat melalui 2 cara, yaitu:
1. Pembagian kuisioner pada responden (pengguna rute perjalanan)
dimana setiap responden scara langsung mengisi kuisioner.
2. Wawancara langsung kepada pengguna rute perjalanan yang dilakukan
oleh surveyor dimana yang mengisi kuisioner adalah Surveyor. Teknik
penyebaran atau pembagian kuisioner dilakukan dengan cara
mendatangi secara langsung pengguna rute perjalanan tersebut.

TUGAS
METODOLOGI PENELITIAN

D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
NAMA
: BAMBANG NURDIANSYAH
NIM : 12 0404 026

DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSTAS SUMATERA UTARA
T/A 2015-2016
SEMESTER A

Anda mungkin juga menyukai