PENDAHULUAN
Faktor penyebab utama asites ialah
vasodilatasi pembuluh darah rongga perut
gambar 1 dan gambar 2
Pengisian arteri
Vasokonstriksi renal
Hiponatrem dilisional
Sindrom hipatorenal
Pengelolaan
1. Pantang garam 1500 2000 mg/hari
2. Bila pd pasien asites dan edema, Na < 130 mmol per
liter, tdp hiponatremia dilusional karena ADH
berlebihan masukan cairan < 1000 ml/hari.
Intervensi
Keterangan
Propanolol nadi 55
60 x/mnt
Mengurangi risiko
perdarahan, meningkatkan
masa hidup
Peritonitis Bakterialis
Spontan (PBS) pada
perdarahan varices akut
Sindrom Hepatorenal
pada pasien PBS
Tindakan khusus
Asites sedang
Diet : - Rendah garam
Obat : - Aldacton 50-200 mg /hari
- Furosemid 20-40 mg/hari ( Furosemid
dapat menyebabkan diuresis berlebihan gagal
ginjal pre renal.
Masukan cairan : usahakan balans cairan negatif
300-500 ml/hr, bila tidak ada edema, 800-1000
ml/hr bila ada edema perifer.
Asites berat
Asites membuat tidak nyaman, Na urin < 10
mmol/L, diuresis, CCT, Na+ dan
kreatinin serum normal
Obat : -Aldacton 100-400 mg /hari
- Furisemid 160 mg/hari
Kasus seperti ini dapat juga mengalami
melakukan pungsi asites didukung dengan
infus Albumin
Asites refrakter
Definisi : tidak terjadi respon sekalipun
diberikan 400 mg Aldacton + 160 mg Furosemid. Gejala
asites berulang, sering timbul HRS
Pasien dg efek samping berulang , misalnya ;
enselopati hepatik, hiponatremia, hipokalemia atau
asidosis pada pemberian dosis diuretik yg lebih rendah
disebut juga asites refrakter.
Terapi : Parasentesis berulang atau TIPS
1. Parasentesis berat, setiap pungsi cairan dikeluarkan
sebanyak mungkin + albumin drip
2. TIPS (transjugulr intraheptik portosystemic shunts)
juga memberikan hasil yg baik.
Hemodialisa tidak dianjurkan kecuali sebagai
penunjang untuk transplantasi
Sindrom Hepatorenal
Gagal ginjal karena vasokonstriksi sirkulasi
ginjal.
Patogenesis gagal ginjal timbul karena sirkulasi
arteri ginjal hipovolemik oliguria, kreatinin
dengan cepat ( Sindrom Hepatorenal tipe-1)
faktor pencetus biasanya PBS.
Sindrom Hepatorenal tipe-2 biasanya terdapat
asites refrakter, kreatinin agak lambat. Kriteria
diagnosis dpt lihat tabel 3. Prognosis buruk, Tipe
-1 hidup < 1 bulan tanpa terapi.
Lanjutan
Terapi :
- Dopamin, Prostaglandin tidak efektif
- Obat-obat vasokonstriktor (vasopressin
dan obat adrenargic dikombinasi dengan
albumin cukup efektif ( tabel 4).
- Octreotide tidak efektif bila tidak
dikombinasi dengan midodrine.
- Hepatorenal sindrom jarang kambuh
Setelah vasokontriktor di-stop