Anda di halaman 1dari 2

Asap Berbulan-bulan Terhapus Hujan 2 Hari

By M Syukur
on 29 Okt 2015 at 12:25 WIB

Liputan6.com, Pekanbaru - Setelah diguyur hujan 2 hari berturut-turut, akhirnya


kabut asap pekat yang selama ini menyelimuti Kota Pekanbaru mulai hilang. Jarak
pandang kian membaik karena berada pada angka 4.000 meter.
Selain jarak pandang, kualitas udara di beberapa wilayah mulai beranjak dari level
berbahaya ke sedang, sehingga masyarakat Pekanbaru bisa menghirup udara
segar. Hal ini terpantau dari 2 lokasi Indeks Standar Pengukur Udara yang berada di
Pekanbaru.
"Udaranya mantap dan segar. Sudah 4 bulan tidak saya rasakan seperti ini. Saya
keluar tidak pakai masker lagi," kata Roy Manurung, seorang warga di Pekanbaru,
Kamis (29/10/2015).
Roy berharap hujan turun lagi supaya asap hilang total di Pekanbaru. "Semoga sore
nanti hujan lagi, soalnya sekarang sudah mendung, semoga turun," ujar dia.
Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Pekanbaru Sugarin
menyebutkan, faktor utama membaiknya jarak pandang di Pekanbaru disebabkan

hujan.
"Ini juga pengaruh hujan dalam dua hari belakangan. Walau begitu, asap tipis masih
ada di beberapa kabupaten dan kota di Riau. Kalau di Pekanbaru sudah agak
membaik," katanya, Kamis (29/10/2015).
Meski demikian, membaiknya jarak pandang di Pekanbaru tak diikuti daerah lainnya,
seperti Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Indragiri Hulu dan Kota Dumai.
"Di Kabupaten Pelalawan, jarak pandang masih 1.000 meter. Sementara di Kota
Dumai jauh lebih buruk yaitu 100 meter. Begitu juga di Rengat, Kabupaten Indragiri
Hulu yang hanya 50 meter," ungkap Sugarin.
Menurut Sugarin, kabut asap yang menyelimuti 3 daerah tersebut masih kiriman dari
provinsi tetangga di Pulau Sumatera. Sebab, di Riau sendiri sudah tidak terpantau
lagi adanya titik panas sebagai indikasi kebakaran hutan dan lahan.
Berdasarkan pantauan satelit, 111 titik panas masih terdapat di Pulau Sumatera.
Jumlah ini menyebar di 3 provinsi, dimana Sumatera Selatan masih dominan.
"3 Titik panas terpantau di Lampung, 4 di Jambi dan 104 titik di Sumatera Selatan.
Kalau di Riau nihil. Bisa disebabkan faktor hujan juga. Mudah-mudahan hari ini
peluang hujan ada lagi," katanya. (Hmb/Sss)

Anda mungkin juga menyukai