KINGDOM ANIMAL

VERTEBRATA
Oleh:
Yuni Rochmawati 130210102105
Aida Nurul Safitri 130210102106
Firdha Choirun N 130210102108
Risalatun Nur Rohmah
130210102109
Ella Yaumil Afiana
Fahrun Nisa Tatimma

vertebrata adalah golongan hewan

yang memiliki tulang belakang.
Tulang
belakang
berasal
dari
perkembangan sumbu penyokonh
tubuh primer atau notokorda (korda
dorsalis).
tubuh vertebrata bertipe simetri
bilateral.
Bagian
organ
dalam
dilindungi
oleh
rangka
dalam
(endoskeleton).
organ
dalam,
seperti
organ
pencernaan,
jantung,
dan

Ciri Vertebrata
Hewan yang bertulang belakang atau punggung
Mempunyai kepala, leher, badan dan ekor walaupun
ekor dan leher tidak mutlak ada
Vertebrata memiliki alat tubuh yang lengkap, antara
lain
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Sistem percenaan memanjang dari mulut hingga anus

Sitem peredaran darah tertutup
Alat eksresi berupa ginjal
Alat pernapasan berupa paru-paru dan insang
Alat reproduksi
Sistem endokrin
Sistem saraf yang terdiri atas susunan saraf pusat dan
susunan saraf tepi

Klasifikasi Vertebrata
Vertebrata dibagi menjadi beberapa
kelas
1. Kelas Pisces
2. Kelas Amphibia
3. Kelas Reptilia
4. Kelas Aves
5. Kelas Mammalia

Kelas Pisces

Ciri Utama
- Hewan berdarah dingin yang hidup di dalam
air
- Bernapas dengan insang (operculum) dan di
bantu oleh kulit
- Tubuh terdiri atas Kepala
- Rangka tersusun atas tulang sejati
- Jantung terdiri atas satu serambi dan satu
bilik
- Tubuh ditutupi oleh sisik dan memiliki gurat
sisi untuk menentukan arah dan posisi
berenang

Klasifikasi Pisces
Pisces memiliki tiga kelas:
1. Agnata , yaitu ikan tidak berahang
(contoh: ikan lamprey

2. Chondrichthyes, yaitu ikan

bertulang rawan (contohnya: ikan
hiu, ikan pari)

3. Osteichthyes, yaitu ikan yang

memiliki tulang keras (contohnya:
ikan lele, bandeng, gurame, kakap)

Ikan tidak
berahang

Struktur Tubuh Pisces

Saluran pencernaan meliputi rongga
mulut, faring, esofagus, lambung dan
usus
Alat ekskresi terdiri atas ginjal,
ureter, kantong kemih, dan porus
ekskretorius
Alat pernapasan utamanya adalah
insang yang terdiri dari lengkung
insang dan lembaran insang.
Memiliki alat bantu pernapasan yaitu

Struktur Pisces

Kelas Amphibi

Ciri Utama
Tubuh diselubungi kulit yang berlendir

Merupakan hewan berdarah dingin (poikiloterm)

Mempunyai jantung yang terdiri dari tiga ruangan

yaitu dua serambi dan satu bilik

Mempunyai dua pasang kaki dan pada setiap

kakinya terdapat selaput renang

Matanya mempunyai selaput tambahan yang

disebut membrana niktitans

Pernafasan pada saat masih kecebong berupa

insang, setelah dewasa alat pernafasannya berupa
paru-paru dan

Pembuahan eksternal

Klasifikasi Amphibi
Terbagi atas tiga ordo, yaitu
Urodela/Caudata, contohnya
salamander

Ambystoma sp.

Apoda/Gymnophyona, contohnya
salamander cacing
Ichthyophis
glutinosus

 Anura, contohnya katak dan kodok

Hyla Andersoni

Bufo sp.

Struktur Tubuh Amphibi

Alat pernapasan utama amfibi
dewasa biasanya berupa paru-paru
yang dibantu oleh pori-pori kulit
Sistem peredaran darahnya adalah
sistem peredaran darah ganda,
dengan jantung terdiri dari tiga
ruang (2 serambi, 1 bilik)

Struktur Amphibi

Kelas Reptilia

Ciri Utama
- Poikilotermis
- bernafas dengan paru-paru
- kulit kering, bersisik dari zat tanduk,
tak berlendir dan sedikit
mengandung kelenjar
- ruas tulang ekor tidak mengalami
penulangan, hingga dapat
diputuskan untuk menipu musuh
(autotomi) dan dapat tumbuh
kembali (regenerasi)
- Umumnya jantung terdiri dari empat

Klasifikasi Reptilia
Reptil terbagi menjadi empat ordo,
yaitu
Lacertilia, meliputi kelompok kadal
Ophidia, meliputi kelompok ular
Chelonia, meliputi kelompok kurakura
Crocodilia, meliputi kelompok buaya

Struktur Tubuh Reptilia

Memilki kulit berkeratin yang tebal
dan bersisik
Umumnya jantung memiliki empat
ruang yang belum sempurna
Alat ekskresi berupa ginjal yang
berfungsi mengekskresi limbah
nitrogen

Struktur Reptilia

Kelas Aves

Ciri Utama
Sisik pada tubuh telah berkembang
menjadi bulu kecuali pada kaki dan jarijarinya
Berdarah panas
Jantung terdiri dari 4 ruang (2 atrium
dan 2 ventrikel)
Mulut menjadi paruh
Bernapas denga paru-paru dan pundipundi udara
Berkembang biak dengan kawin ,
pembuahan internal bersifat ovipar
(bertelur).

Klasifikasi Aves

Aves terbagi menjadi beberapa ordo, yaitu

Casuariformes, Cth: Dromaeus spec.
(kasuari australia)
Columbiformes, Cth: Columba livia
(merpati)
Falconiformes, Cth: Rajawali dan elang
Psittaciformes, Cth: nuri dan parkit
Galliformes, Cth: ayam, merak
Passeriformes, Cth: gelatik, beo

Kasuari
Elang
Merak

Parkit

Merpati

Gelatik

Struktur Tubuh Aves

Memiliki sitem peredaran darah
ganda
Jantung terdiri dari empat ruang
Saluran pencernaan burung terdiri
atas paruh, rongga mulut, esofagus,
tembolok, lambung kelenjar,
lambung pengunyah, usus halus,
usus besar dan kloaka

Struktur Aves

Kelas
Mamalia

Ciri Utama
memiliki kelenjar susu atau glandula
mamae
alat proteksi tubuh berupa kulit dan
hampir di semua permukaan tubuh
terdapat rambut
berdarah panas (homoithermis)
Mempunyai jantung dengan 4 ruang
Mempunyai daun telinga
Bernafas melalui paru-paru

Klasifikasi Mamalia
Pada umumnya mamalia
dikelompokkan berdasarkan cara
bereproduksi
Mamalia bertelur (Monotremata),
contohnya platipus
Mamalia berkantong (Marsupial),
contohnya koala, kanguru dan
oposum
Mamalia berplasenta, contohnya
jerapah,sapi, lumba-lumba dll

Struktur Tubuh Mamalia

TERIMA KASIH

Sesi Tanya Jawab

1. Pertanyaa dari : Luluk Il
bagaimana proses perpindahan sistem respirasi pada
amvibi dari bernafas dengan insang kemudian
bernapas dengan paru paru ?
Katak mempunyai daur hidup di dua alam yang berbeda,
yaitu di darat dan di air. Oleh karena itu katak disebut
hewan amfibi. Waktu katak masih berbentuk larva,
berudu hidup di air dan bernapas dengan insang. Berudu
memiliki 3 pasang insang luar yang terdapat di belakang
kepala. Insang luar terdiri atas lembaran halus yang
banyak mengandung kapiler darah. Apabila insang ini
bergetar, maka air di sekelilingnya selalu berganti dan
oksigen yang larut dari air di sekeliling insang ini berdifusi
masuk ke dalam pembuluh kapiler darah.
Seiring dengan pertumbuhan berudu, timbul celah insang
dan terbentuk insang dalam. Insang dalam mempunyai
tutup insang seperti pada ikan. Kemudian berudu
perlahan-lahan menjadi katak dewasa. Katak dewasa

2. Hiu termasuk Pisces atau Mamalia ?

Platypus termasuk mamalia tetapi mengapa
bertelur ?
Jawab :
ikan hiu termasuk pisces karena berkembang biak
dengan bertelur
Platypus betina mempunyai sepasang ovari, tetapi yg
berfungsi hanya sebelah kiri. Setelah terjadi
pembuahan (di sinilah spesialnya Platypus), sel telur
akan berkembang di dalam rahim induk selama 28
hari, dan kemudian bertelur dan membutuhkan waktu
10 hari untuk menetas.
Setelah menetas, anak-anak platypus membutuhkan
susu ibunya sebagai satu-satunya sumber makanan
selama 3 - 4 minggu. Pada minggu kelima, mereka
dilepas untuk mencari makan sendiri.

3. Bagaimana vertelisasi eksternal pada amvibi ?

Jawab :
Fertilisasi eksternal banyak ditemui pada beberapa
species dari kelas Pisces dan Amfibia (misalnya katak).
Fertilisasi eksternal biasanya sel telur (ovum) dibentuk
dalam jumlah besar/banyak, karena kemungkinan
terjadinya fertilisasi lebih kecil dari pada pembuahan
secara internal dan dapat pula terjadi karena hewan
tersebut tidak memiliki alat kelamin luar. Fertilisasi
eksternal memerlukan media air atau tempat yang basah.
Pada katak, saat akan melakukan fertilisasi, katak jantan
akan menempel pada punggung betina sambil menekan
perut betina dengan menggunakan kaki bagian depan dan
merangsang pengeluaran telur kedalam air. Setiap telur
yang dikeluarkan diseliputi oleh selaput telur (membran
vitelin). Hal tersebut dikenal dengan amplexus. Bersamaan
dengan itu, katak jantan akan mengeluarkan sperma untuk
membuahi sel telur tersebut, sehingga terjadilah fertilisasi.

4. Bagaimana sistem endokrin pada Pisces ?

Jawab :
Sistem endokrin disusun oleh kelenjar-kelenjar
endokrin. Kelenjarendokrin mensekresikan
senyawa kimia yang disebut hormon.Hormon
merupakan senyawa protein / senyawa steroid
yang mengatur kerja proses fisiologis
tubuh.Hormon bekerja sama dengan system
syaraf untukmengatur pertumbuhan,dan
tingkah keseimbangan internal, reproduksi dan
tingkah laku. Keduasystem tersebut
mengaktifkan sel untuk berinteraksi satu dengan
yang lain dengan menggunakan messenger
kimia.Kelenjarendokrin menggunakan
messenger kimia yaituhormonyang diedarkan
oleh system trasnportasi (darah), dan
mempengaruhi sel target yang ada diseluruh