PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Guru atau seorang pendidik tentu memiliki andil yang sangat besar
dalam keberhasilan siswa ketika belajar di sekolah. Oleh sebab itu seorang
guru harus memiliki keterampilan dan pengetahuan untuk memotivasi
siswa dapat belajar. Kriteria utama untuk mengajar dengan sukses adalah
apakah mengajar itu berhasil atau tidak. Sukses tidaknya mengajar
ditentukan oleh hasilnya mengajar itu, misalnya ia bertambah pandai main
piano, main voli, memecahkan soal-soal aljabar, menggunakan bahasa
inggris, memahami sejarah dan sebagainya.
Guru yang baik tidak selalu merasa dirinya paling benar dan pintar
akan tetapi murid dijadikan sebagai tempat sharing atau saling menukar
ilmu. Akan tetapi, sebagai peserta didik murid akan menjadikan seorang
guru itu sebagai motivator, mentor, atau sebagai salah satu sumber bagi
mereka untuk mendapatkan ilmu dan untuk mengajukan pertanyaan, oleh
sebab itu seharusnya guru memiliki pengetahuan yang luas, selalu mencari
tahu dan selalu belajar.
Seorang guru dapat dikatakan telah memberikan pembelajaran jika
terjadi perubahan tingkah laku terhadap siswanya tentunya kearah yang
positif, juga menjadikan siswanya tahu dan mengerti tentang ilmu
pengetahuan yang disampaikan. Selain itu, hal yang perlu diperhatikan
seorang guru adalah memperhatikan tahapan evaluasi pembelajaran supaya
dapat memberikan penilaian yang baik bagi siswanya. Untuk itu
diperlukan ulasan lebih lanjut tentang bagaimana peran guru dalam
evaluasi pembelajaran.
dengan baik?
Apa yang dimaksud dengan penilaian, pengukuran dan evaluasi?
Apa peran guru dalam evaluasi pembelajaran?
1.3 Tujuan
1 Mengetahui pengertian evaluasi pembelajaran
2 Mengetahui pentingnya seorang guru melakukan
3
4
evaluasi
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian evaluasi pembelajaran
Evaluasi pembelajaran adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan
dengan sengaja untuk melihat tingkat keberhasilan pembelajaran
(Suharsimi,2003: 290). Menurut para ahli yang mengemukakan pengertian
pentingnya
seorang
guru
melakukan
evaluasi
2. Penilaian (Assessment)
Penilaian atau Assessment merupakan Peroses pengumpulan dan
pengolahan informasi untuk menentukan kualitas yaitu nilai dan arti dari
hasil belajar peserta didik atau pengambilan keputusan dapat dikatakan
baik atau tidaknya sesuaidengan kriteria.
Adapun menurut beberapa ahli tentang pengertian penilaian
adalah sebagai berikut :
-
3. Evaluasi (Evaluation)
Evaluasi merupakan suatu proses yang dapat dijadikan salahsatu
acuan oleh seorang pendidik untuk mengetahui berhasil atau tidaknya
proses belajar mengajar.
Adapun pendapat dari beberapa ahli mengenai pengertian evaluasi
adalah sebagi berikut :
-
4. Tes
Tes
atau jambangan dari tanah liat. Istilah ini dipergunakan dalam lapangan
psikologi dan selanjutnya hanya dibatasi sampai metode psikologi, yaitu
suatu cara untuk menyelidiki seseorang. Penyelidikan tersebut dilakukan
mulai dari pemberian suatu tugas kepada seseorang atau untuk
menyelesaikan suatu masalah tertentu. Pada hakikatnya tes adalah suatu
alat yang berisi serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau soal-soal
yang harus dijawab oleh peserta didik untuk mengukur suatu aspek
perilaku tertentu. Dengan demikian, fungsi tes adalah sebagai alat ukur.
Fungsi tes adalah :
1. Sebagai salah satu alat ukur keberhasilan bagi siswa
2. Sebagai alat ukur keberhasilan pengajaran bagi guru
Dalam hal ini hubungan dari evaluasi, pengukuran penilaian dan tes
dapat digambarkan seperti berikut ini :
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Evaluasi dapat dikatakan sebagai suatu proses untuk menentukan
berhasil atau tidaknya tujuan yang telah ditentukan. Evaluasi sangat
berguna sekali baik bagi guru maupun bagi siswa. Bagi seorang guru atau
pendidik evaluasi berfungsi sebagai tolak ukur apakah guru itu berhasil
atau tidak dalam memberikan pengajarannya. Pengajaran dapat dikatakan
berhasil apabila terlihat perubahan tingkah laku atau perubahan siswa ke
arah yang lebih baik. Sedangkan bagi siswa evaluasi berfungsi sebagai
tolak ukur dirinya dalam belajar, mampu tidaknya siswa menerima
evaluasi yang telah ditentukan oleh guru, maksimal atau belum siswa itu
mengikuti pembelajaran.
Evaluasi memiliki cakupan sistem yang luas. Yang termasuk di
dalamnya adalah penilaian, pengukuran, dan tes. antara evaluasi dan
penilaian memiliki persamaan juga perbedaan. Persamaanya sama-sama
menentukan/menilai tentang suatu objek. Sedangkan perbedaannya
Penilaian hanya memiliki ruang lingkup yang sempit atau hanya menilai
salahsatu aspek saja. Sedangkan memiliki cakupan yang luas mencakup
semua komponen yang ada dalam sistem tersebut baik internal maupun
eksternal.
3.2 Saran
Sebagai seorang pendidik sangat penting guru memahami evaluasi
pembelajaran dan mengetahui komponen yang ada di dalamnya. Selain
guru harus memiliki pengetahuan yang luas guru juga harus terampil
dalam memberikan pengajaran. Evaluasi pembelajaran juga harus
dilakukan oleh seorang guru untuk menentukan tahap perlu dilakukan oleh
seorang pendidik untuk menentukan kualitas pembelajaran apakah
pembelajaran itu perlu diperbaiki atau dipertahankan.