Tinjauan Mengenai Proses Pengesahan PT Melalui Sistem Administrasi Badan Hukum
Tinjauan Mengenai Proses Pengesahan PT Melalui Sistem Administrasi Badan Hukum
A. PENDAHULUAN
Dalam Pasal 1 ayat (1) UUPT
menegaskan bahwa Perseroan merupakan badan
hukum yang terjadi karena undang-undang. Hal ini
berbeda dengan KUHD yang tidak tegas
menyebutkan suatu Perseroan merupakan badan
hukum. Dimana suatu badan hukum mempunyai
ciri-ciri sebagai berikut : 1
(1). Adanya harta kekayaan yang terpisah;
(2). Mempunyai tujuan tertentu;
(3). Mempunyai kepentingan sendiri; dan
(4). Ada organisasi yang teratur.
Ciri yang pertama dari Perseroan adalah
adanya kekayaan yang terpisah, hal ini
mengandung
pengertian
bahwa
Perseroan
mempunyai harta kekayaan yang terpisah dari harta
para pemegang sahamnya. Dan didapat dari
pemasukan para pemegang saham yang berupa
modal dasar, modal yang ditempatkan dan modal
yang disetor. Kekayaan yang terpisah itu membawa
akibat sebagai berikut:2
(1). Kreditur pribadi dari para persero dan atau para
pengurusnya tidak mempunyai hak untuk
menuntut harta kekayaan badan hukum itu;
10
11
Sebagai
badan
hukum
Perseroan
merupakan
subyek
hukum
yang
12
bertanggung
jawab
secara
mandiri
terhadap segala perbuatan hukum yang
dilakukannya terlepas dari para pendiri
atau para pemegang sahamnya.Diharapkan
pihak yang berwenang untuk segera
membentuk serta mengesahkan peraturan
perundang-undangan
yang
mengatur
mengenai Cyber Law khususnya dalam hal
perikatan atau perjanjian secara elektronik
atau melalui internet untuk kepentingan
penanggulangan permasalahan hukum yang
mungkin timbul, sehingga dapat terciptanya
suatu kepastian hukum. Apabila timbul
suatu permasalahan hukum yang terjadi
ketika proses pendaftaran dan pengesahan
Perseroan melalui sisminbakum, maka
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
1
1
1
1
1
Riduan Syahrani, Seluk-Beluk dan Asas-Asas Hukum Perdata, Bandung: Alumni, 2000,hlm.61.
Agus Budiarto, Seri Hukum Perusahaan: Kedudukan Hukum dan Tanggung Jawab Pendiri Perseroan Terbatas,
Jakarta: Ghalia Indonesia, 2002, hlm. 30.
Syahrani, Op. Cit, hlm. 56.
Agus Budiarto, Seri Hukum Perusahaan: Kedudukan Hukum dan Tanggung Jawab Pendiri Perseroan Terbatas,
Jakarta: Ghalia Indonesia, 2002.., hlm 28.
Chidir Ali, Badan Hukum, Bandung: Alumni, 1999. hlm. 35
May Boli Sabon, Ilmu Negara, Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 1994 hlm.58.
ibid, hlm. 38
ibid, hlm. 63
Lihat: Keputusan Menteri Keuangan Nomor 1548/ KMK. 013/ 1990.
0
Budiarto, Op. Cit., hlm 28.
1
Rachmadi Usman, Dimensi Hukum Perusahaan Perseroan Terbatas,Bandung: Alumni, 2004, hlm. 50.
2
Sisminbakum Sebagai Sarana Pembantu Kinerja Notaris Dan Keabsahan Dokumen Yang Dihasilkan, Jurnal
Renvoi, No 24, Mei-Juni, 2005, hlm. 35-36.
3
Pedoman Penggunaan Sistem administrasi Badan Hukum (SISMINBAKUM), Yayasan Kesejahteraan Direktorat
jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia, hlm. 1.
4
Diakses dari website http://www.sisminbakum.com/kumdang/news3.php
5
Budi Agus Riswandi, Hukum dan Internet di Indonesia, Yogyakarta: UII Press, 2003, hlm. 43-44.
6
Jurnal Renvoi, Nomor 24, Mei-Juni, 2005, hlm. 34.
Nama
Alamat
E-mail
Tempat & Tgl lahir
Jenis Kelamin
PENDIDIKAN
Lulus Tahun 1996
Lulus Tahun 2000
PEKERJAAN
Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Bandung