Anda di halaman 1dari 19

DIIT PADA KLIEN

DENGAN PENYAKIT
BATU GINJAL
Oleh :
EDI ROSADI, A.Md.Gizi

GAMBARAN UMUM
Batu ginjal (Nefrolitiasis) terbentuk bila konsentrasi
mineral atau garam dalam urin mencapai nilai yang
memungkinkan terbentuknya kristal, yg akan
mengendap pada tubulus ginjal atau ureter.
Meningkatnya konsentrasi garam ini disebabkan
adanya kelainan metabolisme atau pengaruh
lingkungan.
Hiperkalsiuria ,hiperurikosuria, hiperoksalouria,
rendahnya volume dan pH urin merupakan faktor
resiko terjadinya batu ginjal.
2

PATOFISIOLOGI
Diperkirakan 10% laki-laki, 3 % perempuan dewasa menderita
batu ginjal.
90% komponen batu adalah bahan anorganik (kalsium,
magnesium, amonium, oksalat, fosfat dan karbonat) dan 10 %
merupakan bhn organik (mengandung Cystine dan asam urat)
Umumnya terjadi pada usia pertengahan, laki-laki 3X lebih sering
dari pada perempuan.
Infeksi saluran kemih atau stagnasi urin merupakan predisposisi
terjadinya batu, kekurangan cairan karena udara panas atau
kurang minum.
Gambaran klinisnya pada jenis batu tersebut sama (kolik, mual,
muntah, rasa seperti terbakar dan sering kencing).
3

TUJUAN DIIT
Membantu memperlambat pertumbuhan batu ginjal atau
membantu mencegah pembentukan batu ginjal.
Meningkatkan ekskresi garam dlm urin dg cara
mengencerkan urin melalui peningkatan asupan cairan.
Memberikan diet sesuai dg komponen utama batu ginjal.

SYARAT DIIT
Energi diberikan sesuai kebutuhan
Protein sedang, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi
total.
Lemak sedang, yaitu 15-25% dari kebutuhan energi
total.
Karbohidrat, sisa dari kebutuhan energi total.
Cairan tinggi, yaitu 2,5 3 liter/hari, setengahnya
berasal dari minuman.
Pembatasan makanan sesuai dengan jenis batu.
5

MACAM

DIIT

1. Diit Rendah Kalsium Tinggi Sisa Asam


2. Diit Tinggi Sisa Basa
6

1. Diit Rendah Kalsium


Tinggi Sisa Asam

GAMBARAN UMUM
Sebagian besar batu ginjal terdiri dari batu oksalat
(80%), tunggal atau bergabung dg kalsium fosfat.
Umumnya hiperkalsiuria(>200 mg dlm urin sehari)
terjadi karena tingginya absorpsi kalsium.
Dibagi 2 kelompok, yaitu tipe 1 (yg tdk tergantung
pada diet dan tipe 2 (yg tergantung pada diet).

INDIKASI PEMBERIAN
Diberikan kepada penderita dengan batu
kalsium (Ca), spt : Kalsium karbonat dan
kalsium oksalat.
Makanan cukup kalori, protein, besi, vitamin A,
thiamin dan vit. C.
9

Syarat diit
1. Banyak cairan (2500 ml/hari)
2. Rendah kalsium ( untuk menurunkan
kadar urin)

10

Makanan yg boleh diberikan


Beras, bulgur, roti, mi, makaroni, bihun,
tepung-tepungan.
Telur, daging unggas, ikan tanpa tulang.
Tahu dan tempe maks. 50 gr sehari, kacangkacangan kering maks. 25 gr sehari.
Minyak, mentega, margarin.
Semua sayuran kecuali yg dilarang, maks. 200
gr sehari.
Semua buah segar maks. 200 gr sehari
11

Makanan yg tdk boleh diberikan


Kentang, ubi, singkong, biskuit, kue-kue yg dibuat dg
susu.
Susu, keju, udang, kepiting, ikan teri, ikan asin, sardin,
otak, jeroan ( ginjal, hati, paru, jantung).
Bayam, daun mangkokan, daun melinjo, daun pepaya,
daun talas, daun lamtoro, daun singkong, daun katuk,
daun kelor, jantung pisang, buah melinjo, sawi, leunca.
Semua buah yg dikeringkan.
Minuman yg mengandung soda, coklat,
soda kue, yeast.
12

2. Diit Tinggi Sisa Basa

13

GAMBARAN UMUM
Batu asam urat terbentuk karena hiperurikemia,
dehidrasi atau nilai pH urin yang rendah (bersifat
asam).
Makanan yg mengandung purin tinggi, umumnya
menghasilkan urin bersifat asam dan meningkatkan
ekskresi asam urat melalui urin. Sehingga perlu
dihindari serta selain itu perlu juga meningkatan
asupan cairan.
Batu sistin merupakan batu ginjal lainnya tetapi
jarang terjadi.
14

INDIKASI PEMBERIAN
Diberikan kepada penderita dengan batu
Cystine dan batu asam urat.
Makanan cukup kalori, protein, mineral dan
vitamin.

15

Syarat diit
1. Banyak cairan (2500 ml/hari)
2. Rendah asam amino yang
mengandung sulfur.

16

Makanan yang boleh diberikan


Nasi maks. gelas sehari, roti 4 ptg, kentang, ubi,
singkong, kue-kue yg dibuat dari tepung maizena,
hunkwee, tapioka, agar-agar, jam, sirop.
Daging 50 gr atau telur 1 btr sehari, susu.
Minyak, mentega, margarin.
Kacang-kacangan kering 25 gr atau
tempe / tahu / oncom 50 gr sehari.
Semua sayuran paling sedikit 300 gr sehari.
Semua buah-buahan paling
sedikit 300 gr sehari.
Sari buah, teh, kopi, coklat.
17

Makanan yg tdk boleh diberikan


Makanan tinggi purin, spt:
Sardin, kerang, jeroan ( jantung, hati, limpa,
paru, otak).
Ekstrak daging / kaldu
Bebek, angsa, burung
Alkohol
Ragi
18

19

Anda mungkin juga menyukai