BAB I
PENDAHULUAN
A
Latar Belakang
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif
aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian
sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Untuk
itu setiap satuan pendidikan perlu melakukan perencanaan pembelajaran, pelaksanaan
proses pembelajaran, dan penilaian proses pembelajaran dengan strategi yang benar
untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas ketercapaian kompetensi lulusan.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81A Tahun 2013 tentang
Implementasi Kurikulum, pada Lampiran IV: Pedoman Umum Pembelajaran, menjelaskan
bahwa strategi pembelajaran sangat diperlukan dalam menunjang terwujudnya seluruh
kompetensi yang dimuat dalam Kurikulum 2013. Kurikulum memuat apa yang seharusnya
diajarkan kepada peserta didik, sedangkan pembelajaran merupakan cara bagaimana apa
yang diajarkan bisa dikuasai oleh peserta didik.
Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan RPP yang mengacu pada silabus,
yang dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun kelompok.
Sedangkan
teknik, dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar yang autentik. Penilaian
memungkinkan para pendidik mampu menerapkan program remedial bagi peserta didik
yang tergolong pembelajar lambat dan program pengayaan bagi peserta didik yang
termasuk kategori pembelajar cepat.
Pada tahun pelajaran 2013/2014 Pemerintah telah menetapkan pelaksanaan kurikulum
2013 secara terbatas untuk 1.270 SMA pada 295 kabupaten/kota di 33 provinsi untuk kelas
X.
Selanjutnya
melalui
edaran
Menteri
Pendidikan
dan
Kebudayaan
Nomor
Guna mendukung
mengembangkan
langkah
pembelajaran
serta
merancang
dan
Tujuan
Secara umum tujuan penulisan naskah ini adalah membantu guru Biologi dalam
mengimplementasikan kurikulum 2013 dengan memanfaatkan buku guru dan buku teks
untuk peserta didik. Secara khusus naskah ini bertujuan untuk memberi rambu-rambu
bagi guru Biologi dalam:
1. menganalisis kompetensi inti dan kompetensi dasar;
2. mengembangkan materi pembelajaran berdasarkan materi pokok dari silabus mata
pelajaran Biologi;
3. mengembangkan kegiatan pembelajaran Biologi dengan pendekatan saintifik;
4. mengembangkan indikator pencapaian kompetensi dan penilaian;
5. merancang penilaian autentik mata pelajaran Biologi.
C. Ruang Lingkup
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
D Landasan Hukum
1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2 Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas Peraturan
3
Kompetensi Lulusan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar
Penilaian Pendidikan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013 tentang Kerangka
Kurikulum
Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013
Kurikulum 2013.
BAB II
PEMBELAJARAN SAINTIFIK DAN PENILAIAN AUTENTIK
A. Prinsip
Pembelajaran Kurikulum 2013 adalah pembelajaran kompetensi dengan memperkuat proses
pembelajaran dan penilaian autentik untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan
keterampilan. Penguatan proses pembelajaran dilakukan melalui pendekatan saintifik, yaitu
pembelajaran yang mendorong peserta didik lebih mampu dalam mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi/menalar, dan mengomunikasikan perolehannya.
Karakteristik pembelajaran pada setiap satuan pendidikan terkait erat pada Standar
Kompetensi Lulusan dan Standar Isi. Standar Kompetensi Lulusan memberikan kerangka
konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai. Standar Isi memberikan
kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan pembelajaran yang diturunkan dari tingkat
kompetensi dan ruang lingkup materi.
Sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan, sasaran pembelajaran mencakup pengembangan
kompetensi pada ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dielaborasi untuk setiap
satuan pendidikan. Ketiga
kompetensi
tersebut
memiliki
lintasan
perolehan
(proses
menghayati,
memahami,
dan
mengamalkan.
menerapkan,
menganalisis,
mengevaluasi,
dan
mencipta.
parsial
menjadi
pembelajaran
terpadu;
(6)
dari
pembelajaran
yang
multi dimensi; (7) dari pembelajaran verbalisme menjadi keterampilan aplikatif; (8)
peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan fisikal (hard skills) dan keterampilan
mental (soft skills); (9) pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat; (10) pembelajaran yang menerapkan nilainilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing
madyo mangun
informasi
dan
komunikasi
untuk
meningkatkan
efisiensi
dan
efektivitas
pembelajaran; dan (14) pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya
peserta didik.
Tantangan baru dinamika kehidupan yang makin kompleks menuntut aktivitas pembelajaran
bukan sekadar mengulang fakta dan fenomena keseharian yang dapat diduga melainkan
mampu menjangkau pada situasi baru yang tak terduga. Dengan dukungan kemajuan teknologi
dan seni, pembelajaran diharapkan mendorong kemampuan berpikir peserta didik hingga
situasi baru yang tak terduga. Agar pembelajaran terus menerus membangkitkan kreativitas
dan keingintahuan peserta didik, kegiatan pembelajaran dilakukan dengan langkah sebagai
berikut:
1. Menyajikan atau mengajak peserta didik mengamati fakta atau fenomena secara langsung
dan/atau rekonstruksi sehingga peserta didik mencari informasi, membaca, melihat,
mendengar, atau menyimak fakta/fenomena tersebut;
2. Memfasilitasi diskusi dan tanya jawab dalam menemukan konsep, prinsip, hukum, dan
teori;
3. Mendorong peserta didik aktif mencoba melalui kegiatan eksperimen;
4. Memaksimalkan pemanfaatan teknologi dalam mengolah data, mengembangkan penalaran
dan memprediksi fenomena;
5. Memberi
kebebasan
dan
tantangan
kreativitas
dalam
mengomunikasikan
sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dimiliki melalui presentasi dan/atau unjuk karya
dengan aplikasi pada situasi baru yang terduga sampai tak terduga.
Untuk mengukur ketercapaian kompetensi peserta didik, dilakukan penilaian yang mengacu
kepada Kurikulum 2013, yaitu penilaian autentik. Penilaian autentik merupakan penilaian
yang dilakukan secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan (input), proses, dan
keluaran (output) pembelajaran, yang meliputi ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
Penilaian autentik menilai kesiapan peserta didik, serta proses dan hasil belajar secara utuh.
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
peserta
proses
sains
adalah
model
pembelajaran
yang
mengintegrasikan
keterampilan proses sains ke dalam sistem penyajian materi secara terpadu (Beyer,
1991). Model ini menekankan pada proses pencarian pengetahuan dari pada transfer
pengetahuan, peserta didik dipandang sebagai subjek belajar yang perlu dilibatkan secara
aktif dalam proses pembelajaran, guru sebagai fasilitator yang membimbing dan
mengkoordinasikan kegiatan belajar. Dalam model ini peserta didik diajak untuk
melakukan proses pencarian pengetahuan berkenaan dengan materi pelajaran melalui
berbagai aktivitas proses sains sebagaimana dilakukan oleh para ilmuwan (scientist)
dalam melakukan penyelidikan ilmiah (Nur: 1998), dengan demikian peserta didik
diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep, dan nilai-nilai
baru yang diperlukan untuk kehidupannya. Fokus proses pembelajaran diarahkan pada
pengembangan
keterampilan
peserta
didik
dalam
memproseskan
pengetahuan,
menemukan dan mengembangkan sendiri fakta, konsep, dan nilai-nilai yang diperlukan
(Semiawan: 1992).
Model ini juga mencakup penemuan makna (meanings), organisasi, dan struktur dari ide
atau
gagasan,
sehingga
secara
bertahap
peserta
didik
belajar
bagaimana
sains menekankan pada kemampuan peserta didik dalam menemukan sendiri (discover)
pengetahuan yang didasarkan atas pengalaman belajar, hukum-hukum, prinsip-prinsip dan
generalisasi, sehingga lebih memberikan kesempatan bagi berkembangnya keterampilan
berpikir tingkat tinggi (Houston, 1988). Dengan demikian peserta didik lebih diberdayakan
sebagai subjek belajar yang harus berperan aktif dalam menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, dan guru lebih berperan sebagai organisator dan fasilitator pembelajaran.
Model
pembelajaran
berbasis
keterampilan
proses
sains
berpotensi
membangun
kompetensi dasar peserta didik melalui pengembangan keterampilan proses sains, sikap
ilmiah, dan proses konstruksi pengetahuan secara bertahap. Keterampilan proses sains
pada hakikatnya adalah kemampuan dasar untuk belajar (basic learning tools) yaitu
kemampuan yang berfungsi untuk membentuk landasan pada setiap individu dalam
mengembangkan diri (Chain and Evans: 1990).
Sesuai dengan karakteristik Biologi sebagai bagian dari natural science, pembelajaran
biologi harus merefleksikan kompetensi sikap ilmiah, berpikir ilmiah, dan keterampilan
kerja ilmiah. Kegiatan pembelajaran yang dilakukan melalui proses mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.
1.
2.
dilakukan melalui kegiatan diskusi dan kerja kelompok serta diskusi kelas. Praktik
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
merancang,
dan
melakukan
eksperimen,
serta
memperoleh,
peserta
didik
diharapkan
akan
termotivasi
untuk
5.
Contoh matrik pemilihan model yang dapat digunakan sesuai dengan dimensi
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Dimensi Keterampilan
Abstrak
Konkrit
Faktual
Discovery Learning
Discovery Learning
Konseptual
Discovery Learning
Discovery Learning
Discovery Learning
Discovery Learning
Discovery Learning
Discovery Learning
Prosedural
Metakognitif
dan
membahas
artikel,
memberikan
analisis
oral
terhadap
peristiwa,
menerapkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang sudah dimilikinya dalam bentuk
10
Penilaian Sikap
Dalam Kurikulum 2013, kompetensi sikap meliputi sikap spiritual dan sikap sosial.
Contoh Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran Biologi yang berkaitan dengan
Kompetensi Inti sikap sipritual (KI-1) dan sikap sosial (KI-2):
KI-1
KI-2
Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya
Kompetensi Dasar
1.3 Peka dan peduli terhadap
permasalahan lingkungan hidup,
menjaga dan menyayangi
lingkungan sebagai manisfestasi
pengamalan ajaran agama yang
dianutnya
11
Kompetensi Inti
santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan.
Kompetensi Dasar
dalam mengajukan pertanyaan dan
berargumentasi, peduli
lingkungan, gotong royong,
bekerjasama, cinta damai,
berpendapat secara ilmiah dan
kritis, responsif dan proaktif dalam
setiap tindakan dan dalam
melakukan pengamatan dan
percobaan di dalam
kelas/laboratorium maupun di luar
kelas/laboratorium
Penilaian sikap dilakukan melalui pengamatan, jurnal, penilaian diri, dan penilaian
antar teman.
Pengamatan dapat dilakukan pada saat aktivitas pembelajaran berlangsung dengan
menggunakan lembar pengamatan. Pengamatan sikap dalam Biologi seperti berani
dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan berargumentasi dapat dilakukan pada
kegiatan kerja kelompok. Sedangkan pengamatan sikap sikap teliti, tekun, jujur
sesuai data dan fakta, disiplin, dan tanggung jawab, dapat dilakukan saat
melaksanakan percobaan (eksperimen) biologi.
Jurnal adalah catatan pendidik yang sistematis di dalam dan di luar kelas yang berisi
informasi hasil pengamatan tentang kekuatan dan kelemahan peserta didik berkaitan
dengan sikap dan perilaku. Jurnal yang dibuat oleh guru Biologi dapat berisi perilaku
peserta didik baik yang positif maupun negatif, dilengkapi dengan waktu terjadinya
perilaku tersebut. Jurnal dapat memuat penilaian terhadap peserta didik pada aspek
tertentu secara kronologis. Contoh jurnal yang dibuat oleh guru Biologi kelas X:
N
o
Waktu
Senin,
24
Maret
2014
Pkl.
09.10
Rani
Senin,
24
Nama
Peserta
Didik
Rudi
Kejadian / Perilaku
Tindak lanjut
Diberikan apresiasi
karena
kejujurannya
Meninggalkan
laboratorium
setelah
praktikum,
tanpa
Dipanggil untuk
membersihkan meja
12
Maret
2014
Pkl.
10.15
pencapaian
kompetensi
yang
dipelajarinya
dalam
mata
pelajaran
tertentu. Teknik penilaian diri dapat digunakan untuk mengukur kompetensi sikap,
pengetahuan dan keterampilan. Penilaian ranah sikap misalnya, peserta didik diminta
mengungkapkan perasaannya terhadap pembelajaran Biologi berdasarkan kriteria
atau acuan yang telah disiapkan. Penilaian ranah keterampilan misalnya, peserta
didik diminta untuk menilai kecakapan atau keterampilan yang telah dikuasainya
berkaitan dengan mata pelajaran Biologi, berdasarkan kriteria atau acuan yang telah
disiapkan. Penilaian ranah pengetahuan misalnya, peserta didik diminta untuk
menilai penguasaan pengetahuan dan keterampilan berpikir sebagai hasil belajar
Biologi berdasarkan atas kriteria atau acuan yang telah disiapkan.
Teknik penilaian diri memiliki beberapa manfaat. Pertama, menumbuhkan rasa
percaya diri peserta didik. Kedua, peserta didik menyadari kekuatan dan kelemahan
dirinya. Ketiga, mendorong, membiasakan, dan melatih peserta didik
berperilaku
didik.
13
Contoh format penilaian antar peserta didik pada waktu diskusi kelompok mata
pelajaran Biologi.
Muncul/
No
2.
Perilaku / sikap
1
2
3
bertentangan
Dapat bekerja sama dengan teman yang
dilakukan
Ya
Tidak
Penilaian Pengetahuan
Kompetensi siswa pada aspek pengetahuan dapat diukur melalui tes dan nontes.
Bentuk tes yang digunakan antara lain adalah tes tertulis (uraian, pilihan ganda,
isian, benar salah, dll), tes lisan, dan/atau tes praktik. Sedangkan, bentuk nontes
dapat dilakukan melalui tugas-tugas yang diberikan, baik tugas menjawab soal, atau
tugas membuat laporan tertulis.
Tes tertulis.
Tes tertulis dapat berupa memilih atau mengisi jawaban. Memilih jawaban dapat
berbentuk pilihan ganda, pilihan benar-salah, ya-tidak, menjodohkan, dan sebabakibat. Mengisi jawaban terdiri atas isian/melengkapi, jawaban singkat/pendek, dan
uraian. Dalam pembelajaran Biologi SMA bentuk soal tes tertulis yang sering dilakukan
adalah pilihan ganda dan uraian. Soal-soal yang disusun harus memenuhi kaidah
penulisan butir soal yang meliputi substansi/materi, konstruksi, dan bahasa.
Tes tertulis berbentuk uraian menuntut peserta didik mampu mengingat, memahami,
mengorganisasikan, menerapkan, menganalisis, mensintesis, mengevaluasi, dan
sebagainya atas materi yang sudah dipelajari. Tes tertulis berbentuk uraian sedapat
mungkin bersifat komprehentif, sehingga mampu menggambarkan ranah sikap,
keterampilan, dan pengetahuan peserta didik.
Pada tes tertulis berbentuk uraian, hendaknya guru Biologi memberi kesempatan
peserta didik untuk menuliskan jawabannya sendiri yang berbeda dengan temantemannya, namun tetap terbuka memperoleh nilai yang sama. Tes tertulis berbentuk
uraian pada mata pelajaran Biologi biasanya menuntut dua jenis pola jawaban, yaitu
jawaban terbuka (extended-response) atau jawaban terbatas (restricted-response).
Hal ini sangat tergantung pada bobot soal yang diberikan oleh guru. Tes semacam ini
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
14
memberi kesempatan pada guru untuk mengukur hasil belajar peserta didik pada
tingkatan yang lebih tinggi atau kompleks.
Tes Lisan.
Tes lisan adalah tes yang menuntut peserta didik memberikan jawaban secara lisan.
Meskipun jawabannya secara lisan bukan berarti bahwa pertanyaan yang diajukan
hanya menyangkut tingkat berpikir rendah (low order thinking), tetapi dapat juga
diajukan pertanyaan yang menuntut penalaran dan berpikir kritis. Oleh karena itu
dalam melaksanakan tes lisan, guru Biologi perlu menyiapkan daftar pertanyaan yang
disampaikan melalui tanya jawab secara langsung dengan peserta didik. Contoh
pertanyaan pada tes lisan:
a. Berikan contoh sebuah rantai makanan pada ekosistem sawah!
b. Dari contoh tersebut jelaskan apa yang akan terjadi pada kosumen I jika konsumen
II mengalami penurunan jumlah populasi!
Penugasan.
Penugasan dapat berupa pekerjaan rumah dan/atau proyek yang harus dikerjakan
oleh peserta didik, baik secara individu atau kelompok, sesuai dengan karakteristik
tugas. Contoh penugasan: membuat rancangan untuk mengatasi kerusakan
lingkungan.
3.
Penilaian Keterampilan
Ada dua ranah keterampilan yang dapat dikembangkan sesuai dengan kompetensi
lulusan tingkat SMA yang diharapkan, yaitu ranah abstrak dan ranah konkret. Pada
ranah abstrak cenderung pada keterampilan seperti menyaji, mengolah, menalar, dan
mencipta dengan dominan pada kemampuan mental (berpikir) tanpa bantuan alat.
Sedangkan
untuk
ranah
konkret
cenderung
pada
kemampuan
fisik
seperti
akan dinilai, dan gradasi mutu. Penilaian digunakan untuk menilai ketercapaian
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
15
Contoh rubrik
4.
PENILAIAN
1
2
Rangkaian alat Rangkaian alat
tidak benar
benar, tapi tidak
rapi
Pengamatan
Pengamatan cermat
tidak cermat
tetapi mengandung
interpretasi
ASPEK YANG
DINILAI
Merangkai alat
Pengamatan
Data yang
diperoleh
Data tidak
lengkap
Kesimpulan
Tidak benar
atau tidak
sesuai tujuan
NO
3
Rangkaian alat benar
dan rapi
Pengamatan cermat
dan tidak
mengandung
interpretasi
Data lengkap,
terorganisir, dan
ditulis dengan benar
Data lengkap,
tetapi tidak
terorganisir atau
ada yang salah tulis
Sebagian
Semua benar atau
kesimpulan ada
sesuai tujuan
yang salah atau
tidak sesuai tujuan
Penilaian Proyek
Penilaian proyek (project assessment) merupakan kegiatan penilaian terhadap tugas
yang harus diselesaikan oleh peserta didik menurut periode/waktu tertentu.
Penyelesaian tugas dimaksud berupa investigasi yang dilakukan oleh peserta didik,
mulai dari perencanaan, pengumpulan data, pengorganisasian, pengolahan, analisis,
dan penyajian data. Penilaian proyek dilakukan mulai dari perencanaan, proses
pengerjaan sampai dengan akhir proyek. Untuk itu perlu memperhatikan hal-hal atau
tahapan yang perlu dinilai. Pada setiap penilaian proyek, setidaknya ada tiga hal yang
memerlukan perhatian khusus dari guru.
a. Keterampilan peserta didik dalam memilih topik, mencari dan mengumpulkan
data, mengolah dan menganalisis, memberi makna atas informasi yang diperoleh,
dan menulis laporan.
b. Kesesuaian atau relevansi materi pembelajaran dengan pengembangan sikap,
keterampilan, dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh peserta didik.
c. Keaslian sebuah proyek pembelajaran yang dikerjakan atau dihasilkan oleh
peserta didik.
Penilaian proyek berfokus pada perencanaan, pengerjaan, dan produk proyek.
Kegiatan yang harus dilakukan oleh guru meliputi penyusunan rancangan dan
16
Penilaian Portofolio
Penilaian portofolio merupakan penilaian berkelanjutan yang didasarkan pada
kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan kemampuan peserta didik
dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut dapat berupa karya peserta didik dari
proses pembelajaran yang dianggap terbaik oleh peserta didik.
Melalui penilaian portofolio guru akan mengetahui perkembangan atau kemajuan
belajar peserta didik. Misalnya, penilaian terhadap hasil karya peserta didik dalam
menyusun atau membuat laporan praktikum Biologi selama satu semester. Atas dasar
penilaian itu, guru dan/atau peserta didik dapat melakukan perbaikan sesuai dengan
tuntutan pembelajaran.
Penilaian portofolio dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah seperti berikut
ini.
a. Guru menjelaskan secara ringkas esensi penilaian portofolio.
b. Guru atau guru bersama peserta didik menentukan jenis portofolio yang akan
dibuat.
c. Peserta didik menyusun portofolio pembelajaran.
d. Guru menghimpun dan menyimpan portofolio peserta didik yang sudah dipilih
pada tempat yang sesuai, disertai catatan waktu pengumpulannya.
e. Guru menilai portofolio peserta didik dengan kriteria tertentu.
f. Jika memungkinkan, guru bersama peserta didik membahas bersama dokumen
portofolio yang dihasilkan.
g. Guru memberi umpan balik kepada peserta didik atas hasil penilaian portofolio.
Contoh penilaian portofolio:
1. Ruang lingkup:
a. Karya portofolio yang dikumpulkan adalah seluruh hasil laporan praktikum
17
praktik.
c. Pilihlah (peserta didik bersama guru) tiga karya portofolio terbaik untuk dinilai.
18
BAB III.
ANALISIS KOMPETENSI
A. Kompetensi
Kurikulum
berbasis
kompetensi
menekankan
pada
pencapaian
kompetensi
yang
dirumuskan dalam standar kompetensi lulusan, kompetensi inti dan kompetensi dasar.
Kegiatan awal yang harus dilakukan oleh guru dalam menyiapkan pembelajaran adalah
melakukan analisis pada ketiga kompetensi tersebut. Dari hasil analisis akan diperoleh
penjabaran materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian yang diperlukan.
Standar kompetensi lulusan adalah muara utama pencapaian yang dituju semua mata
pelajaran pada jenjang tertentu. Sedangkan kompetensi inti adalah pijakan pertama
pencapaian yang dituju semua mata pelajaran pada tingkat kompetensi tertentu.
Penjabaran kompetensi inti untuk tiap mata pelajaran tersaji dalam rumusan kompetensi
dasar.
Rumusan standar kompetensi lulusan seperti yang tercantum pada Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun 2013 untuk tingkat SMA adalah sebagai
berikut.
Dimensi
Sikap
Pengetahuan
Keterampilan
Kualifikasi Kemampuan
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap orang beriman,
berakhlak mulia, berilmu, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
Memiliki pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif dalam ilmu pengetahuan, teknologi,seni, dan budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab serta dampak fenomena dan kejadian.
Memiliki kemampuan pikir dan tindak yang efektif dan kreatif dalam
ranah abstrak dan konkret sebagai pengembangan dari yang
dipelajari di sekolah secara mandiri.
Dalam upaya mencapai Standar Kompetensi Lulusan sebagaimana telah ditetapkan untuk
setiap satuan dan jenjang pendidikan, penguasaan kompetensi lulusan dikelompokkan
menjadi beberapa Tingkat Kompetensi. Tingkat kompetensi menunjukkan tahapan yang
harus dilalui untuk mencapai kompetensi lulusan yang telah ditetapkan dalam Standar
Kompetensi Lulusan.
Tingkat kompetensi untuk SMA meliputi dua tingkatan, yaitu tingkat kompetensi ke-lima
yang mencakup kelas X dan kelas XI, dan tingkat kompetensi ke-enam untuk kelas XII.
Uraian Kompetensi Inti untuk Tingkat Kompetensi 5 (kelas X XI) sesuai Peraturan Menteri
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
19
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi adalah sebagai
berikut.
Kompetensi
Sikap Spiritual
Sikap Sosial
Deskripsi Kompetensi
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
Pengetahuan
Keterampilan
B. Mengkaji keterkaitan KI dan KD dalam silabus dan buku (buku guru dan buku siswa)
Mengkaji keterkaitan KI dan KD dalam silabus maupun buku secara umum dapat
20
Penjelasan Bagan 1;
1. Kegiatan diawali dengan analisis keterkaitan antar KI dan KD sebagai berikut;
a. KI-3 dan KI-4 merupakan kompetensi pengetahuan dan keterampilan yang harus
dicapai oleh peserta didik melalui kegiatan pembelajaran (though curriculum)
yang akan memberikan pengalaman belajar secara langsung (direct teaching)
kepada peserta didik.
b. KI-1 dan KI-2 merupakan kompetensi sikap religious dan sikap social yang harus
dicapai peserta didik sebagai dampak pengiring (nurturant effects) yang
merupakan pengalaman belajar tidak langsung (indirect teaching)
c. Keempat kompetensi tersebut harus merupakan hasil pembelajaran secara utuh
atau teerpadu.
2. Aloksi waktu/Alat/Bahan/Media
a. Alokasi waktu diambil jumlah yang sesuai dengan silabus atau buku dengan
mempertimbangkan keluasan dan/atau kedalaman materi pembelajaran.
b. Sumber/Alat/media; jika hasil kajian analisis memiliki perbedaan dengan yang
tercangtum di salabus, maka dilakukn peneyesuain dengn hasil kajian (sesuai
karakteristik materi pemebelajaran)
3. Mengembangkan Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran dikembangkan sesuai dengan tuntutan KD-3. Guru dapat
mengembangkan materi pembelajaran yang sudah tercntum di silabus atau buku
sesuai dengan karakteristik peserta didik.
merujuk pada materi pokok dalam silabus atau buku, serta kompetensi dasar yang
21
Linearisasi Kompetensi Dasar (KD) dari KI-3 dan KI-4 sesuai materi pokok yang terdapat
dalam silabus adalah sebagai berikut; .
Kompetensi Dasar
(KI 3)
3.1 Memahami tentang
ruang lingkup biologi
(permasalahan pada
berbagai obyek
biologi dan tingkat
organisasi
kehidupan), metode
ilmiah dan prinsip
keselamatan kerja
berdasarkan
pengamatan dalam
kehidupan seharihari.
Kompetensi Dasar
(KI 4)
4.1 Menyajikan data
tentang objek dan
permasalahan biologi
pada berbagai
tingkatan organisasi
kehidupan sesuai
dengan metode ilmiah
dan memperhatikan
aspek keselamatan
kerja serta
menyajikannya dalam
bentuk laporan
tertulis.
sebagainya.
22
mencoba/mengumpulkan
data,
mengasosiasi/menalar,
dan
mengomunikasikan.
5. Merumuskan Indikator Pencapaian
Dalam penyusunan indikator pencapaian perlu diperhatikan hal-hal berikut ini
a. Indikator dirumuskan dengan kata kerja operasional yang terukur, didalamnya
terdapat dua unsur, yaitu tingkat kompetensi dan konten (pengetahuan dan
keterampilan)
b. Penyusunan indikator mengacu pada kompetensi inti, kompetensi dasar, materi
pokok, kegiatan pembelajaran dan penilaian dalam silabus
c. Tingkat kompetensi indikator harus mencapai tingkat kompetensi minimal yang
tercantum pada kompetensi dasar maupun kompetensi inti dan dapat dikembangkan
hingga ke tingkat yang paling tinggi untuk mencapai target pencapaian kompetensi
sesuai dengan karakteristik dan daya dukung sekolah dan lingkungannya
d. Tingkat kompetensi pada aspek sikap adalah menerima, menjalankan, menghargai,
menghayati, dan mengamalkan
e. Tingkat kompetensi pada aspek pengetahuan adalah mengingat, memahami,
menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, dan mengkreasi/ mencipta
f. Tingkat kompetensi pada aspek keterampilan adalah mengamati, menanya,
mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta
g. Keseluruhan indikator yang disusun memadai untuk mencapai kompetensi dasar,
kompetensi inti, dan standar kompetensi lulusan
6. Mengembangkan Alternatif Penilaian (Penilaian Autentik)
a. Penilaian aspek sikap melalui pengamatan,
23
sikap
dalam
tabel
analisis
perlu
direlasikan/dihubungkan
dengan
kegiatan
24
Per
tentang
ma
ruang
sal
lingkup
ah
biologi
an
(permasalah
bio
an pada
log
berbagai
i
obyek
pa
biologi dan
da
tingkat
ber
organisasi
ba
kehidupan),
gai
metode
obj
ilmiah dan
ek
prinsip
bio
keselamata
log
n kerja
i,
berdasarkan
da
pengamatan
n
dalam
tin
kehidupan
gka
sehari-hari
t
org
4.1 Menyajikan
ani
data
sas
tentang
i
Materi
Pembelajaran
Fakta
artikel
tentang
berbagai
permasalahan
biologi
Konsep
caba
ngcaba
ng
ilmu
dala
m
biolo
gi
dan
kait
anny
a
deng
an
peng
emb
anga
n
Alternatif
Pembelajaran
Mengamati
Mengamati atau
mendiskusikan
kehidupan masa
kini yang berkaitan dengan
biologi seperti
kedokteran, gizi,
lingkungan,
makanan,
penyakit, ser ta
karir dll yang
ber-hubungan
dengan biologi
Menanya:
Peserta didik
dimotivasi untuk
membuat
pertanyaan
tentang:
Kaitan
kedokt
eran,
gizi,
lingkun
gan,
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Tes
Tertulis :
P
G
Es
sa
i
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Me
ran
can
g
des
Pe
ain
nu
per
gas
co
an
ba
me
an
nyu
sed
sun
erh
ma
an
kal
a
ah
ses
ruuai
ang
uru
lin
tan
gku
ker
p
ja
bio
ilm
log
iah
Mel
i,
aku
ker
kan
ja
per
ilm
co
iah
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mel
Ob
aks
se
an
rv
aka
asi
n
de
per
ng
co
an
ba
m
an
en
de
gg
nga
un
n
ak
me
an
ner
sk
ap
al
kan
a
pro
Sik
sed
ap
ur
Ju
kes
jur
ela
Tel
ma
iti
tan
Dis
ker
ipl
ja
in
de
Sal
nga
25
Kompetensi
Materi
Materi Pokok
Dasar
Pembelajaran
objek dan
ke
karir
permasalah
hid
di
an biologi
up
mas
pada
an
a
berbagai
Ca
depa
tingkatan
ba
n
organisasi
ng
Manf
kehidupan
cab
aat
sesuai
ang
mem
dengan
ilm
metode
u
pela
ilmiah dan
dal
jari
memperhati
am
biolo
kan aspek
bio
gi
keselamata
log
bagi
n kerja
i
diri
serta
da
send
menyajikan
n
iri
nya dalam
kai
dan
bentuk
tan
lingk
laporan
nya
unga
tertulis
de
n,
nga
sert
n
a
pe
mas
nge
a
mb
depa
ang
n
an
pera
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Alternatif
Pembelajaran
makana
n,
penyaki
t, serta
karir
dll
yang
berhub
ungan
dengan
biologi.
Yang
akan
dipelaj
arinya
tentang
karakte
ristik,
cara
mempe
lajari
Biologi,
metode
ilmiah
dan
kesela
matan
kerja,s
erta
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Menje
laskan
caban
gcaban
g ilmu
dalam
biolog
i dan
kaitan
nya
denga
n
penge
mban
gan
karir
di
masa
depan
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
ba
da
an
n
sed
kes
erh
ela
an
ma
a
tan
ses
ker
uai
ja,
des
ser
ain
ta
yan
ren
g
can
tel
a
ah
pedir
ng
anc
em
ang
ba
seb
nga
elu
n
mn
kar
ya
ir
Me
ma
ngk
sa
om
de
uni
pa
kas
n
ika
ber
n
bas
has
is
Aspek
Indikator
n
pe
nu
h
tan
ggu
ng
ja
wa
b
me
nu
nju
kka
n
sik
ap
ilm
iah
saa
t
me
nga
ma
ti,
me
lap
ork
an
26
Sikap
Penilaian
ing
m
en
gh
ar
gai
Ra
sa
ing
in
ta
hu
Ke
rja
sa
m
a
De
m
ok
rat
is
(dilaksanaka
n pada saat
mengamati,
melaporkan
secara lisan
dan saat
diskusi
Kompetensi
Dasar
Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
kar
dapa
karir
ir
n
berbasi
di
bang
s
ma
sa.
biologi?
sa
Meto
de
de
pa
ilmia
n
h
Ma
nfa Prinsip :
at
Lang
me
kah
mp
met
ela
ode
jari
ilmia Mengumpulkan
bio
h
data(Eksperimen
log
Prins /Eksplorasi)
i
ip
Memba
ba
Kese
ca teks
gi
lama
atau
diri
tan
melihat
sen
Kerj
video
diri
a di
tentang
da
labo
kasusn
rator
kasus
lin
ium
pada
gku
kedokt
nga Prosedur
eran,
n, Desain
gizi,
Materi Pokok
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
il
bio
per
log
co
i
ba
an
sed
erh
an
a
ber
kai
tan
yan
g
me
ngg
am
bar
kan
uru
tan
ker
ja
ilm
iah
Me
mb
uat
lap
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
sec
ara
lisa
n
da
n
saa
t
dis
kus
i
de
nga
n
me
ngg
un
aka
n
le
mb
ar
pe
nga
ma
tan
dis
ert
ai
27
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
ser percobaan
ta sesuai langkah
ma kerja ilmiah
sa
de
pa
n
per
ada
ba
n
ba
ngs
a
Me
tod
e
Ilm
iah
:
me
ngi
de
ktif
ika
si
ma
sal
Materi Pokok
Alternatif
Pembelajaran
lingkun
gan,
makana
n,
penyakit,
serta
karir
dll
yang
berhub
ungan
dengan
biologi
dan
mendis
kusikan
kaitany
a
dengan
biologi
Melaku
kan
studi
literatu
r
tentang
cabangcabang
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Memb
uat
desain
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
ora
n
has
il
pe
nel
itia
n
de
nga
n
for
ma
t
lap
ora
n
ilm
iah
sed
erh
an
a
me
ny
usu
n
ma
kal
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
rub
rik
pe
nil
aia
n
28
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
ah,
me
mb
uat
hipot
esis
,
me
ran
can
g
per
co
ba
an,
me
ne
ntu
kan
var
iab
el,
me
ng
ola
h
dat
a,
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Alternatif
Pembelajaran
biologi,
obyekbi
ologi,
permasala
han
biologi
dan
profesi
yang
berbasi
s
biologi
(distim
ulir
dengan
contohcontoh
dan
diperda
lam
dengan
tugas
mandiri
)
Memba
ca
karya
tulis
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
kegiat
an
perco
baan
seder
hana
untuk
memp
elajar
i
kerja
ilmiah
.
Melak
ukan
perco
baan
seder
hana
denga
n
meng
gunak
an
kerja
ilmiah
.
Mengk
omuni
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
ah
yan
g
ber
isi
ten
tan
g
rua
ng
lin
gku
p
bio
log
i,
ker
ja
ilm
iah
da
n
kes
ela
ma
tan
ker
ja,
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
29
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
me
ngk
omu
nik
asi
kan
Kes
ela
ma
tan
Ker
ja
Alternatif
Pembelajaran
ilmiah
biologi
sebagai
bahan
analisis
tentang
kerja
seorang
peneliti
biologi
dan
mengan
alisis
kompon
enkompon
en
dalam
karya
tulis
ilmiah
dikaitk
an
dengan
metode
ilmiah
dalam
biologi
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
kasika
n
hasil
perco
baan
seder
hana
berait
an
denga
n
kerja
ilmiah
Memb
uat
lapora
n
hasil
peneli
tian
denga
n
mengg
unaka
n
forma
t
lapora
n
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
ser
ta
ren
can
a
pe
ng
emb
ang
an
kar
ir
ma
sa
de
pa
n
ber
bas
is
bio
log
i
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
30
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ilmiah
seder
hana
(tugas
mandi
ri)
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Menje
laskan
tenta
ng
ruang
lingku
p
biolog
i,
kerja
ilmiah
dan
keselamat
an
kerja,
serta
renca
na
penge
mban
gan
31
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
karir
masa
depan
berba
sis
biolog
i.
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Diskusi
aspekaspek
kesela
matan
kerja
laborat
orium
biologi
dan
menye
pakati
komitm
en
bersam
a untuk
melaks
anakan
secara
tanggu
32
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
ng
jawab
aspek
kesela
matan
kerja di
lab
Mendes
ain
kegiata
n
percob
aan
sederha
na
untuk
mempe
lajari
kerja
ilmiah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mencoba
Melaku
kan
percoba
an
sederha
na
untuk
33
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
memah
ami
kerja
ilmiah
dengan
menent
ukan
permas
alahan,
membu
at
hipotesi
s,
merenc
anakan
percob
aan dengan
menent
ukan
variabe
l
percob
aan,
mengol
ah data
pengam
atan
dan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
34
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
percob
aan dan
menam
pilkann
ya
dalam
tabel/g
rafik/sk
ema
Mengko
munika
sikanny
a
secara
tertulis
dengan
membu
at
laporan
hasil
peneliti
an
dengan
format
laporan
ilmiah
sederha
na
(tugas
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
35
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
mandiri
)
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengasosiasikan
Mendiskusikan
hasil-hasil
pengamatan dan
kegiatan tentang
ruang lingkup
biologi, cabangcabang biologi,
pengembangan
karir dalam
biologi, kerja
ilmiah dan
keselamatan
kerja untuk
membentuk/me
mperbaiki
pemahaman
tentang ruang
lingkup biologi
Mengkomunikasi
kan
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
36
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Mengko
munika
sikan
secara
lisan
tentang
ruang
lingkup
biologi,
kerja
ilmiah
dan
kesela
matan
kerja,
serta
rencan
a
penge
mbanga
n karir
masa
depan
berbasi
s
biologi
Melapo
rkan
secara
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
37
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
tertulis
hasil
peneliti
an
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
38
Kompetensi
Materi
Alternatif
Materi Pokok
Dasar
Pembelajaran
Pembelajaran
3.5 Menerapkan Protista
Fakta
Mengamati
prinsip
Ciri
Ciri
Peserta didik
Konsep
dalam
dimotivasi untuk
Ciri
kehidupan
ciri
membuat
umu pertanyaan
melalui
um
m
pengamatan
um
tentang:
proti
secara teliti
Pro
Organis
sta.
dan
tist
me
Cirisistematis.
a
protista
ciri
mir
pada
umu
4.5
ip
gambar
m
ja
Nama
Proti
Merencanak
mu
kelomp
sta
an dan
r
ok
miri
melaksa(ja
organis
p
nakan
mu
me
jam
pengar
Habitat
ur
matan
len
protista
(jam
tentang
dir
ur
ciri-ciri dan
/
Mengumpulkan
lendi
peran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Mengi TesTertulis
dentif untuk
ikasi menilai
maca pemahama
mn dan
maca kedalaman
m
konsep ciri
protis dan dasar
ta
klasifikasi
dari
protista
gamb Hasil charta
ar
yang
Menge digambarny
lompo a untuk
kan
melihat
maca pemahama
mn tentang
maca protista
m
protis
ta
berda
sarka
n
karakt
eristik
(alat
gerak,
cara
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
La Rubrik
por penilaian :
an
La
pe
por
nga
an
ma
pe
tan
nga
ber
ma
be
tan
ntu
Ker
k
ja
ga
pra
mb
kti
ar
ku
da
m
n
La
ula
por
san
an
Ha
Pra
sil
kti
me
ku
nul
m
is
lap
ora
n
pra
kti
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Observasi
Sikap Ilmiah
Performa
:
saat
ke
melakukan
rja
pengamatan
ke
ras
ta
ng
gu
ng
ja
wa
b
dis
ipl
in
tol
er
an
si
39
Kompetensi
Materi
Alternatif
Materi Pokok
Dasar
Pembelajaran
Pembelajaran
protista
Sli
r/
Data
dalam
me
Slim (Eksperimen/Me
kehidu-pan
Mo
e
ngeksplorasi)
dan
ld.
Mol
Membu
menyajikan
Ciri
d.
at
hasil
Cirikultur
pengamatan
ciri
ciri
Parame
dalam
um
umu
cium
bentuk
um
m
dari
model/char
Pro
Proti
rendam
ta/gambar.
tist
sta
an air
a
miri
jerami
mir
p
(tugas
ip
tum
mandiri
tu
buha
)
mb
n
Melaku
uh
(Alg
kan
an
a)
pengam
(Al
Ciriatan
ga)
ciri
mikrosk
Ciri
umu
opis air
m
kolam,
ciri
Proti
air
um
sta
rendum
miri
aman
Pro
p
jerami
tist
hew
dll
a
an
Mengga
mir
(Prot
mbar
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
menc
ari
maka
nan)
Melak
ukan
penga
matan
strukt
ur
jamur
air
dan
jamur
lendir
Mengg
ambar
hasil
penga
matan
Mendi
skusik
an
hasil
penga
matan
dan
mengi
dentif
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
ku
m
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
40
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
ip
he
wa
n
(Pr
oto
zoa
)
Peran
Protista
dalam
kehidupan
Materi
Pembelajaran
ozoa
i
Prinsip :
Perbedaan
antara
protista mirip
jamur, mirip
tumbuhan,
dan mirip
hewan
Prosedur
Pem
buat
an
medi
um
untu
k
men
umb
uhka
n
para
mae
cium
Peng
ama
tan
Alternatif
Pembelajaran
hasil
pengam
atan.
Mengasosiasikan
Mendis
kusikan
hasil
pengam
atan
dan
mengid
entifika
si jenis
protista
yang
ditemu
kan
berdasa
rkan
literatu
r.
Mendis
kusikan
ciri
umum
protista
mirip
jamur,
protista
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ikasi
jenis
protis
ta
yang
ditem
ukan
berda
sarka
n
penga
matan
Memb
andin
gkan
hasil
penga
matan
antar
a
jamur
air
dan
jamur
lendir
Memb
uat
kesim
-pulan
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
41
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
mikr
osko
pis
air
kola
m,
air
rend
ama
n
jera
mi
dll
Alternatif
Pembelajaran
mirip
alga,
protista
mirip
hewan
menggunaka
n
gambar
/charta
/anima
si/film
Memba
ndingka
n hasil
pengam
atan
dengan
gambar
/charta
/foto/f
ilm
berbag
ai jenis
organis
me
golonga
n
Protista
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
dari
hasil
penga
matan
Menyu
sun
lapora
n
tertuli
s hasil
penga
matan
dan
hasil
diskus
i
dirang
kum
untuk
mema
hami
konse
p
keane
karag
aman
protis
ta
mirip
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
42
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Membu
at
kesimp
ulan
tentang
ciri
protista
Mengkomunikasi
kan
Menyusun
laporan tertulis
hasil pengamatan dan hasil
diskusi
dirangkum untuk
memahami
konsep
keanekaragaman
protista dan
dasar
pengelompokann
ya
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
jamur
Mengi
dentif
ikasik
an
protis
ta
mirip
tumbu
han
berda
sarka
n
gamb
ar
Menje
laskan
ciriciri
protis
ta
mirip
tumbu
han
berda
sarka
n
gamb
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
43
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ar
Mendi
skusik
an
ciriciri
protis
ta
mirip
tumbu
han
berda
sarka
n
hasil
penga
matan
Mengk
lasifik
asikan
protis
ta
mirip
tumbu
han
berda
sarka
n
hasil
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
44
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
penga
matan
Menyi
mpulk
an
protis
ta
mirip
tumbu
han
berda
sarka
n
hasil
penga
matan
Mengk
omuni
kasika
n
hasil
penga
matan
dalam
bentu
k
lapora
n
prakti
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
45
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
kum
Mengi
dentif
ikasi
protis
ta
mirip
hewa
n
berda
sarka
n
gamb
ar.
Menje
laskan
ciriciri
protis
ta
mirip
hewa
n
berda
sarka
n
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
46
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
gamb
ar.
Mendi
skusik
an
ciriciri
protis
ta
mirip
hewa
n
berda
sarka
n
hasil
penga
matan
.
Mengk
lasifik
asikan
protis
ta
mirip
hewan
berda
sarka
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
47
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
n
hasil
penga
matan
mikro
skopis
.
Menyi
mpulk
an
ciriciri
protis
ta
mirip
hewa
n
berda
sarka
n
hasil
penga
matan
mikro
skopis
.
Mengk
omuni
kasika
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
48
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Fakta :
teks peran
berbagai
protista
Alternatif
Pembelajaran
Mengamati
teks di berbagai
literatur tentang
peran berbagai
protista
Konsep :
Peranan
Menanya
bakteri dalam Peserta didik
kehidupan
dimotivasi untuk
membuat
pertanyaan
tentang:
Apa
saja
peran
pro2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
n
hasil
penga
matan
dalam
bentu
k
lapora
n
prakti
kum
Mengi Tes
dentif Tertulis:
ikasi
peran
protis
ta
berda
sarka
n
tayan
gan
Menge
lompo
kkan
peran
protis
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Membuat
bahan
P presentasi
er
a
n
p
ro
ti
st
a
Rubrik
penilaian
Laporan
presentasi
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Observasi:
Sikap
Aktivitas
ilmiah:
dalam diskusi
dan
presentasi
49
sa
nt
un
,
tol
er
an
si,
m
en
gh
ar
gai
pe
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
tista
dalam
kehidupan,me
nguntu
ng-kan
atau
merugi
kan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ta
yang
meng
untun
gkan
dan
merug
ikan
Memb
andin
gkan
peran
berba
gai
protis
ta
dari
berba
gai
artike
l
Memb
uat
kesim
pulan
tenta
ng
peran
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
nd
ap
at
or
an
g
lai
n,
m
en
eri
m
a
kri
tik
,
kr
ea
tif
50
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
protis
ta
Memp
resent
asikan
peran
protis
ta
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengumpulkan
Data
(Eksperimen/
Mengeksplorasi)
Menganalisis
berbagai artikel
yang
berhubungan
dengan peran
protista dalam
kehidupan baik
yang
menguntungkan
maupun
merugikan bagi
manusia dan
lingkungan
Mengasosiasikan
Mengait
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
51
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
kan
berbag
ai
penyaki
tdan
fenome
na
alam
seperti
malaria
, penyakit
tidur,
fosil
minyak
bumi,
bahan
granit
dengan
peran
berbag
ai jenis
protista
Membu
at
kesimp
ulan
tentang
peran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
52
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
protista
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengkomunikasi
kan
Menyusun
laporan tertulis
hasil diskusi dan
mempresentasika
n di depan kelas
3.8 Menerapkan Animalia
Fakta
prinsip
Invertebrata berbagai
klasifikasi
Ciri animalia
untuk
menggolong
ciri Konsep
kan hewan
um
ke dalam
um
filum
Ani
berdasarkan
ma
pengamatan
lia.
anatomi
Ciri
dan
da
morfologi
n
serta
kla
mengaitkan
sifi
peranannya
kas
dalam
i
kehidupan
he
wa
Mengamati
Mengamati
berbagai macam
hewan
invertebrata di
Ciri- lingkungannya
ciri baik yang hidup
umu di dalam atau di
m
luar rumah, di
Ani tanah, air laut
mali dan danau, atau
a.
yang di
Ciri pepohonan
dan
klasi Menanya
fiPeserta didik
kasi dimotivasi untuk
hew menanyakan
an
tentang:
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
umum
kingd
om
anima
lia
Menge
lompo
kkan
kingd
om
anima
lia
berda
sarka
Tes
Tes tertulis
bentuk
pilihan
ganda/PG
tentang ciri
dan
klasifikasi
hewan
invertebrat
a dan
perannya
dalam
kehidupan
Menyajikan Rubrik
data jenispenilaian
jenis
pe
invertebrata
nya
berdasarkan
jia
pengamatan,
n
termasuk
dat
cara
a.
perkembang
biakan dan
peranannya
dalam
kehidupan
Mengembang
kan sikap
ilmiah dalam
kegiatan
pembelajara
n
Observasi
dengan
menggunaka
n skala
Sikap
(dilaksanak
53
Kompetensi
Dasar
4.8
Menyajikan
data
tentang
perbanding
an
kompleksita
s jaringan
penyusun
tubuh
hewan dan
perannya
pada
berbagai
aspek
kehidupan
da-lam
bentuk laporan
tertulis.
Materi Pokok
n
Inv
ert
ebr
ata
Materi
Alternatif
Pembelajaran
Pembelajaran
Inve
Begitu
rteb
banyak
rata
nya
Ciri
jenis
dan
hewan,
klasi
apa
fikas
persam
i
aan
Hew
dan
an
perbed
Vert
aan?
ebra
Bagaim
ta.
ana
Pera
menge
nan
nali
hew
kelomp
an
ok
Inver
hewan
tebr
tersebu
atad
t
an
berdasa
Vert
rkan
ebra
cirita
cirinya?
dala
m
kehi
dupa
n
Mengumpulkan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
n ciriciri
umum
anima
lia
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
porife
ra
Mengk
lasifik
asikan
filum
porife
ra
berda
sarka
n ciriciriny
a
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
coele
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
an pada
saat
mengamati
,
melaporka
n secara
lisan dan
saat
diskusi)
54
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Prinsip :
Peranan
hewan
Invertebrata
dalam
kehidupan
Prosedur
Pengamatan
terhadap
Invertebrata
Alternatif
Pembelajaran
Data
(Eksperimen/Eks
plorasi)
Menga
mati
ciri
umum
pengel
ompokkan
hewan
Menga
mati
berbagai
jenis
hewan
inverte
brata
di lingkungan
sekitar,
mendo
kument
asi-kan
dalam
bentuk
foto/ga
mbar
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
nterat
e
Mengk
lasifik
asikan
filum
coele
nterat
a
berda
sarka
n ciriciriny
a
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
Platyh
elmin
tes
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengk
lasifik
asikan
platyh
55
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
pengam
atan,
menga
mati
morfolo
ginya
Mendis
kusikan
hasil
pengam
atan
invertebrata
untuk
memaham
i
berbag
ai ciri
yang
dimiliki
-nya
sebagai
dasar
pengel
ompoka
nnya
Mengasosiasikan
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
elmin
thes
berda
sarka
n ciriciriny
a
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
Nema
thelm
intes
Mengk
lasifik
asikan
nemat
helmi
nthes
berda
sarka
n ciriciriny
a
Mengi
dentif
ikasi
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
56
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Menggu
nakan
kosa
kata
baru
berkait
an
dengan
inverte
brata
dalam
menjel
askan
tentang
keanek
aragaman
inverte
brata
Menjel
askan
ciri-ciri
dan
klasifik
asi
hewan
inverte
brata
dengan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ciriciri
Anneli
da
Mengk
lasifik
asikan
filum
anneli
da
berda
sarka
n ciriciriny
a
Menye
butka
n contohconto
h dari
Platyh
elmin
tes
Menye
butka
n contohconto
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
57
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
menggu
na-kan
peta
pikiran,
permai
nan,
dll.
Mengkomunikasi
kan
Menjela
skan
tentang
ciri-ciri
dan
klasifikasi
inverte
brate
Mengko
munika
sikan
pemah
amanny
a
melalui
permai
nan
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
h dari
Nema
thelm
intes
Menye
butka
n contohconto
h dari
Anneli
da
Menje
laskan
proses
perke
mban
gbiaka
n
Platyh
elmin
tes
Menje
laskan
proses
perke
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
58
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
mban
gbiaka
n
Nema
thelm
intes
Menje
laskan
proses
perke
mban
gbiaka
n
Anneli
da
Memb
edaka
n antara
cacing
yang
merug
ikan
dan
tidak
merug
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
59
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Fakta :
berbagai
macam hewan
vertebrata
Mengamati
Mengamati
berbagai macam
hewan vertebrata di
lingkungan-nya
baik yang hidup
di dalam atau di
luar rumah, di
tanah, air laut
dan danau, atau
yang di
pepohonan atau
melalui
gambar/film
Konsep :
Ciri dan
klasifikasi
Hewan
Vertebrata.
Menanya
Peserta didik
menanyakan t
atau melalui
tentang:
Begitu
banyak
nya
jenis
hewan,
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ikan
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
morfo
logi
anato
mi
hewa
n
kelas
pisces
Mengk
lasifik
asikan
hewa
n
kelas
pisces
Meran
cang
budi
daya
ikan
tawar
Test:
Tertulis
ten-tang:
ciri dan
klasifikasi
he-wan
vertebra-ta
dan perbandingan
kompleksitas
sis-tem
organ
hewanhewan
vertebrata
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Me
ngk
om
uni
kas
ika
n
ten
tan
g
ciri
ciri
ver
teb
rat
a
Me
nya
jik
an
dat
a
dal
Rubrik
penilaian
presentasi
dan Tabel
perbandinga
n
kompleksitas
sistem organ
vertebrata
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengembang
kan sikap
ilmiah dalam
kegiatan
pembelajara
n
Observasi
dengan
menggunaka
n skala
Sikap
(dilaksanak
an pada
saat
mengamati
,
melaporka
n secara
lisan dan
60
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
apa
persam
aan
dan
perbed
aan?
Bagaim
ana
mengenali
kelomp
ok
hewan
tersebu
t
berdasa
r-kan
ciricirinya?
Mengumpulkan
Data
(Eksperimen/Eks
plorasi)
Menga
mati
ciri
umum
pengel
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
(cont
oh
ikan
mas)
Mengi
dentif
ikasi
ciriciri
morfo
logi
anato
mi
hewa
n
kelas
amphi
bia
Mengk
lasifik
asikan
hewa
n
kelas
amphi
bia
Mengi
dentif
ikasi
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
am
be
ntu
k
tab
el
yan
g
ber
isi
ten
tan
g
per
ba
ndi
nga
n
ko
mp
lek
sit
as
sist
em
org
an
he
wa
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
saat
diskusi)
61
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
ompokkan
hewan
vertebrata
melalui
obyek
atau
gambar
Mendis
kusikan
hasil
pengam
atan
vertebrata
untuk
memahami
berbag
ai ciri
yang
dimiliki
nya
sebagai
dasar
pengel
ompoka
nnya
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
ciriciri
morfo
logi
anato
mi
hewa
n
reptili
an
Mengk
lasifik
asikan
hewa
n
reptili
an
Menje
laskan
ciriciri
Aves
Mengk
lasifik
asikan
hewa
n
yang
ter-
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
nhe
wa
n
ver
teb
rat
aa
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
62
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Memba
ndingka
n
komple
ksitas
ciri
hewanhewan
vertebr
ata
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
golon
g
kedal
am
kelas
Aves
Memb
andin
gkan
hewa
nhewa
n yang
tergol
ong
kedalam
kelas
Aves
Menje
laskan
ciriciri
Mam
malia
Mengk
lasifik
asikan
hewa
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
63
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
n
yang
tergolon
g
dalam
kelas
Mam
malia
Memb
andin
gkan
hewa
nhewa
n
yang
tergol
ong
kedal
am
kelas
Mam
malia
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengasosiasikan
Menggu
nakan
kosa
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
64
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
kata
baru
berkait
an
dengan
vertebr
ata
dalam
menjel
askan
tentang
komple
ksitas
ciri
yang
digunak
an
sebagai
dasar
pengel
ompoka
n
keanek
aragam
an
vertebr
ata
Menjel
askan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
65
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
ciri-ciri
hewanv
ertebra
ta
dengan
menggu
-nakan
peta
pikiran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengkomunikasi
kan
Menjelaskan
tentang ciri-ciri
vertebrata dalam
bentuk tabel
perbandingan
kompleksitas
sistem organnya
Fakta :
kegiatan dan
pro-duk yang
berhu-bungan
dengan hewan
inverte-brata
dan
vertebrata
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Mengamati
Mengamati
berbagai macam
kegiatan dan
produk yang
berhu-bungan
dengan he-wan
invertebrata dan
vertebrata
Mengi
dentif
ikasi
invert
ebrat
a dan
verte
brata
yang
Tes tulis
bentuk esai
tentang
kegia-tan
dan pro-duk
yang berhubungan
de-ngan
hewan
Rubrik
penilaian
kegiatan
pembuktian
peranan
cacing
Mengembang
kan sikap
ilmiah dalam
kegiatan
pembelajara
n
66
Observasi
dengan
menggunak
an skala
Sikap
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Konsep :
Perbedaan
invertebrata
dan
vertebrata
Prins
ip
Pera
nan
hew
an
Inve
rteb
rata
dan
Vert
ebra
ta
dala
m
kehi
dupa
n
Alternatif
Pembelajaran
melalui
gambar/charta
atau film
Menanya
Peserta didik
dimotivasi untuk
menanyakan
tentang:
Apa
peran
hewanhewan
tersebu
t bagi
kehidu
pan
dan
lingkun
gan
hidup.
Mengumpulkan
Data
(Eksperimen/Eks
plorasi)
Mengid
entifika
si
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
berpe invertebrat
ran
a serta
dalam peranan
kehid lainnya
upan dalam
manus kehidupan
ia
Menje
laskan
peran
an
Porife
ra,
Coele
nterat
a,
Mollus
ca,
Platyh
elmin
thes,
Anneli
da,
Arthro
poda,
Echin
oderm
ata
Menje
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
(dilaksana
kan pada
saat
mengamati
,
melaporka
n secara
lisan dan
saat
diskusi)
67
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
peran
hewan
Invertebrata
dan
Vertebrata
berdasa
rkan
pengam
atan
gambar
atau
film
Mendis
kusikan
peranan
inverte
brata
dan
vertebr
ata dalam
ekosiste
m, ekonomi,
masyar
akat,
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
laskan
peran
an
Pisces
,
Amfib
i,
Reptil
,
Aves,
Mama
lia
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mensy
ukuri
dan
menja
ga
kelest
a-rian
makhl
uk
ciptaa
n
Tuhan
Menso
sialisa
sikan
peran
68
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
dan
penge
mbanga
n ilmu
penget
ahuan
di masa
datang
Mengasosiasikan
Menggu
nakan
hasil
diskusi
dari
pengamatan
untuk
membuat
kesimp
ulan
tentang
peran
hewan
Inverte
brata
dan
Vertebr
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
an
invert
ebrata
dan
vertebrata
untuk
kesejahter
aan
manus
ia
Memb
uktika
n
peran
an
Plana
ria
atau
Tubif
ex
dalam
pence
maran
limba
h cair
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
69
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
ata
dalam
ekosist
em dan
ekonom
i
masyar
akat
serta
ilmu
penget
ahuan.
Mengan
alisis
kemungki
nan
bila
ter-jadi
pemanf
aatan
hewanhewan
tersebut
yang
bernilai
ekonom
i tetapi
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
rumah
tangg
a
Memb
uktika
n
peran
an
cacing
tanah
dalam
meny
uburk
an
tanah
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
70
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
tidak
dikelol
a
secara
bijaksa
na bagi
lingkun
gan
maupu
n nilai
ekonom
i itu
sendiri
Mengomunikasik
an:
Menjel
askan
tentang
ciri-ciri
dan
pemanf
aatan
serta
peran
inverte
brate
dan
vertebr
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
71
Kompetensi
Dasar
3.10
Menganalis
is data
perubahan
lingkungan
dan
dampak
dari
perubahan
perubahan
tersebut
bagi
kehidupan
Materi Pokok
Kes
ei
mb
ang
an
lin
gku
nga
n
lin
gku
nga
n
da
Materi
Pembelajaran
Fakta
Gambar/Foto/
film tumpukan
sampah,
lingku-ngan
kumuh, banjir,
dan kerusakan
lingkungan
Konsep
Alternatif
Pembelajaran
ata
Membu
at
usulan
cara
pemanf
aatan
yang
berwaw
asan
pemba
ngunan
berkela
njutan
Mengamati
Mencermati
tayangan
Gambar/Foto/fil
m tumpukan
sampah,
lingkungan
kumuh, banjir,
dan kerusakan
lingkungan
Keru
saka Menanya
n
Siswa
lingk
mendis
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Per
fo
ma
nc
e
Pro
du
k
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Dis Penilaian
ipli antar teman
n,
ker
ja
sa
ma
,
tan
ggu
ng
ja
wa
b,
72
Kompetensi
Materi
Materi Pokok
Dasar
Pembelajaran
4.10
mp
unga
Memecahk
ak
n/pe
an masalah
dar
nce
lingkungan
i
mar
dengan
per
an
membuat
ub
lingk
desain
ah
unga
produk
an
n
daur ulang
lin
Kese
limbah dan
gku
imba
upaya
nga
ngan
pelestarian
n
lingk
pe
lingkungan
unga
nc
n.
em
Pele
ara
stari
n
an
da
lingk
ur
unga
ula
n
ng
Pena
lim
nggu
ba
anga
h
n
up
keru
aya
saka
pel
n
eslingk
tar
unga
Alternatif
Pembelajaran
kusikan
hasil
temuan
yang
didapat
kan dari
proses
mencer
mati
tayanga
n
gambar
/foto/
film
yang
berkait
an
dengan
Keseim
bangan
lingkun
gan,
Peruba
han
lingkun
gan,
dan
Pencem
aran
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Menje
laskan
pelest
arian
lingku
ngan
Mene
ntuka
n
jenisjenis
limba
h
Menga
nalisis
proses
daur
ulang
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
penyebab
ketidaksei
mbangan
lingkunga
n, serta
dampakny
a
bagi
kehidupan
manusia
dari
ekonomi,
kesehatan
,
kesejahte
raan dan
kebahagia
an
manusia.
Melakukan
percobaa
n tentang
polusi air
untuk
menemuk
an
pengaruh
polusi
terhadap
kelangsun
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
kej
uju
ran
,
ke
pe
dul
ian
Inis
iati
f
Ten
gga
ng
ras
a
73
Kompetensi
Dasar
Materi
Pembelajaran
ian
n
lin
g- Prinsip
ku
Penc
nga
ema
n
ran
limb
ah
kese
imba
ngan
linga
ngan
Materi Pokok
Prosedur
peng
olah
an
limb
ah
daur
ulan
g
limb
ah
Alternatif
Pembelajaran
lingkun
gan.
Siswa
mengid
entifika
si
faktorfaktor
yang
dapat
menye
babkan
pence
maran
dan
peruba
han
lingkun
gan
Siswa
merum
uskan
masala
h
pengar
uh
limbah
(dapat
digunak
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
gan hidup
organism
Mengumpul
kan data
masalah
kerusakan
lingkunga
n,
membuat
usulan
cara
pencegah
an
dan
pemuliha
n
kerusakan
lingkunga
n akibat
polusi dan
efek
rumah
kaca dan
bagaiman
a
mencegah
dan
menanggu
langinya
Memecahka
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
74
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
an
limbah
rumah
tangga
/pabrik
/deterg
en)
terhada
p
kelangs
ungan
hidup
organis
me
Mencoba(Eksperi
-men/Eksplorasi)
Melakuk
an
percobaan
pengaru
h pencemara
n
terhada
p
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
n masalah
lingkunga
n dengan
membuat
desain
produk
daur
ulang
limbah
dan upaya
pelestaria
n
lingkunga
n
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengomunik
asikan usulan
atau
himbauan
tindakan
nyata upaya
pelestarian
lingkungan
75
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
kelangs
ungan
hidup
organis
me
melalui
kerja
kelomp
ok.
Mengu
mpulka
n
dataten
tang
masala
h perusakan
lingkun
gan
Mendis
kusikan
tentang
peman
asan
global,
penipis
an
lapisan
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
76
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
ozon
dan
efek
rumah
kaca
apa
penyeb
annya
dan
bagaim
ana
menceg
ah dan
menang
gulangi
nya.
Membu
at
usulan
cara
penceg
ahan
dan
pemuli
han kerusakan
lingkun
gan
akibat
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
77
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
polusi
Meranc
ang,
melaksanaka
n dan
membuat
produk
daur
ulang
limbah
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
Mengasosiasikan
Menyimpulkan
hasil
pengamatan,
diskusi,
pengumpulan
infor-masi serta
studi literatur
tentang dampak
kerusakan
lingkungan
penyebab,
pencega-han
serta penanggulangannya.
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
78
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
Mengomunikasikan
Usulan/
himbau
an
tindaka
n nyata
pelesta
rian
lingkun
gan dan
hemat
energi
yang
harus
dilakuk
an di
tingkat
sekolah
dan
tiap
individ
u
peserta
didik
yang
dilakuk
an di
rumah,
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
79
Kompetensi
Dasar
Materi Pokok
Materi
Pembelajaran
Alternatif
Pembelajaran
sekolah
, dan
area
pergaul
an
peserta
didik
Lapora
n hasil
pengam
atan
secara
tertulis
tentang
kerusak
an
lingkun
gan
penyeb
ab dan
penang
gulanga
nnya.
Aspek Pengetahuan
Indikator
Penilaian
Aspek Ketrampilan
Indikator
Penilaian
Aspek Sikap
Indikator
Penilaian
80
BAB IV
PENUTUP
langsung
dan
proses
pembelajaran
langsung
adalah
pembelajaran
proses
pendidikan
tidak
di
langsung.
mana
Proses
peserta
didik
langsung
tetapi
tidak
dirancang
dalam
kegiatan
khusus.
Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap. Baik
pembelajaran langsung maupun pembelajaran tidak langsung terjadi secara
terintegrasi dan tidak terpisah. Pembelajaran langsung berkenaan dengan
pembelajaran yang menyangkut KD-KD dari KI-3 (pengetahuan) dan KI-4
(keterampilan). Keduanya dikembangkan secara bersamaan dalam suatu proses
pembelajaran dan menjadi wahana untuk mengembangkan KD pada KI-1 dan KI-2
yang merupakan kompetensi sikap religius dan sikap sosial.
Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan rencana pelaksanaan
pembelajaran (RPP) yang dikembangkan oleh guru baik secara individual maupun
81
82
DAFTAR PUSTAKA
Anderson, Le.W. dan Kreathwohl, D.R. (2001). A Taxonomy For Learning, Teaching,
And Assesssing: A Revision of Bloom,s Taxonomy of Educational Objectives.
New York. Longman.
Bruner, J. (1996). The Culture of Education. Cambridge, MA: Harvard University
Press.
Harding, S. (1998). Is Science Multicultural? Postcolonialisms, Feminisms, and
Epistemologies. Bloomington: Indiana University Press.
Calabrese Barton, A. (1998). Reframing science for all through the politics of
poverty. Educational Policy, 12, 525-541.
http://www.ase.org.uk/documents/principles-and-big-ideas-of-science-education
Peraturan Pemerintah No.32 Tahun 2013 tentang perubahan atas PP No. 19 tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembar Negara RI Tahun 2013
No.71, Tambahan Lembar Negara)
Permendikbud No.54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan
Dasar dan Menengah;
Permendikbud No.64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah.
Permendikbud No.65 Tahun 2013 tentang Standar Pproses Pendidikan Dasar dan
Menengah.
Permendikbud No.66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan.
Permendikbud No.69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah.
UU No 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (lembar Negara RI tahun
2003 No. 78, Tambahan lembar Negara RI No. 4301),
83
Mata Pelajaran
: Biologi
Kelas/Semester
: X/Genap
Materi Pokok
: Perubahan Lingkungan
Alokasi Waktu
: 5 x 3 JP
A. Kompetensi Inti
KI 1
KI 2
KI 3
KI 4
B. Kompetensi Dasar
1.3.
2.1
Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur terhadap data dan fakta, disiplin,
tanggung jawab, dan peduli dalam observasi dan eksperimen, berani dan
santun
dalam
mengajukan
pertanyaan
dan
berargumentasi,
peduli
ilmiah dan kritis, responsif dan proaktif dalam setiap tindakan dan dalam
84
3.10. Menganalisis data perubahan lingkungan dan dampak dari perubahanperubahan tersebut bagi kehidupan.
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.10.1
3.10.2
3.10.3
3.10.4
4.10. Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur ulang
limbah dan upaya pelestarian lingkungan.
Indikator Pencapaian Kompetensi
4.10.1 Mengidentifikasi
lingkungan
4.10.2 Mengolah
berbagai
data
laporan
media
ketidakseimbangan
mengenai
lingkungan,
perusakan
penyebab
efek
rumah
kaca,
serta
bagaimana
mencegah
dan
menanggulanginya.
4.10.5 Memecahkan masalah lingkungan dengan membuat desain produk daur
ulang limbah dan upaya pelestarian lingkungan.
4.10.6 Mengomunikasikan usulan atau himbauan tindakan nyata upaya
pelestarian lingkungan.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi
dan mengomunikasikan, peserta didik dapat:
85
2.
3.
4.
5.
6.
D. Materi Pembelajaran
1) Materi Fakta
86
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 1
Gambar 3
Gambar 2
Gambar 3
2) Materi Konsep
Lingkungan
Keseimbangan lingkungan:
-
Kerusakan lingkungan/pencemaran
Permasalahan Limbah
Daur Ulang
3) Materi Prinsip
4) Prosedur/deskripsi materi
E. Metode Pembelajaran
Eksperimen
Diskusi
Penugasan
Media
o
Pekarangan/lingkungan sekolah
Laboratorium
Perpustakaan
kelas
87
Alat / Bahan
o
Sumber Belajar
o
Pendahuluan
Memberikan salam dilanjutkan dengan doa, sebagai perwujudan nilai
religius
Apersepsi
Mengaitkan antara interaksi yang terjadi dalam ekosistem dengan
kerusakan lingkungan (dalam bentuk pertanyaan)
Memotivasi
Menampilkan gambar kerusakan lingkungan
akan dicapai
88
Kegiatan Inti
Mengamati
Mengamati
berbagai
fakta
mengenai
kerusakan
lingkungan
yang
Menanya
Mengajukan/mengemukakan pertanyaan
Mengumpulkan Informasi
Melakukan percobaan polusi air untuk menemukan daya tahan biota air
untuk kelangsungan kehidupannya. Melalui kerja kelompok.
Mengasosiasi
89
Mengomunikasikan
Menyampaikan
usulan/himbauan
tindakan
nyata
pelestarian
Penutup
Guru membimbing peserta didik membuat kesimpulan tentang ciri-ciri
kerusakan lingkungan dan dampaknya terhadap kelangsungan hidup
organisme.
Melakukan penilaian.
Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
Menyusun rencana tindak lanjut berupa remedial dan pengayaan.
Memberi tugas baca tentang pelestarian lingkungan dan upaya
pelestarian lingkungan.
Menyampaikan rencana pertemuan berikutnya.
Pertemuan 2
d
Pendahuluan
religius
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
90
Apersepsi
Melakukan apersepsi dengan meminta peserta didik menyampaikan
jawaban spontan melalui pertanyaan
Apa yang mempengaruhi daya tahan hidup suatu makhluk dalam suatu
lingkungan?
Memotivasi
Memberi motivasi
belajar
Kegiatan Inti
Mengamati dan Menanya
pelestarian lingkungan
Peserta didik mengkaji pustaka untuk melengkapi data tentang
Guru menilai sikap peserta didik dalam kerja kelompok dan kemampuan
menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan masalah dan
keterampilan melakukan instruksi kerja
Mengumpulkan Informasi
91
Mengomunikasikan
Penutup
Pertemuan 3
a. Pendahuluan
92
Apersepsi
Memotivasi
Memperlihatkan macam-macam produk daur ulang.
b. Kegiatan Inti
Mengamati
Peserta didik membaca hasil studi dari berbagai laporan media mengenai
jenis-jenis limbah dan proses daur ulang limbah
Menanya
Mengumpulkan Informasi
dan pelaporan)
93
c. Penutup
Peserta didik diminta untuk membawa bahan dan alat yang diperlukan
untuk pertemuan berikutnya
Pertemuan 4
a. Pendahuluan
Memotivasi
Memperlihatkan macam-macam produk daur ulang.
b. Kegiatan Inti
Mengumpulkan Informasi
Menalar/mengasosiasi
Guru melakukan evaluasi tentang apa yang telah dilakukan oleh peserta
didik
c. Penutup
Pertemuan 5
Pendahuluan
94
Apersepsi
Memotivasi
Memperlilhatkan macam-macam produk daur ulang.
Kegiatan Inti
Mengomunikasikan
Penutup
H. Penilaian
95
______________________
NIP.
______________________
NIP.
Lampiran 2:
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Materi
: Perubahan Lingkungan
Kelas/Semester
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
: X/Genap
96
Hari/Tanggal
No.
1.
2.
3.
4.
5.
dst.
Nama
Rani
Teliti
B
Disiplin
Peduli
Jujur
A
dst
97
Nilai
Sikap
B
Lampiran 3:
INSTRUMEN KINERJA MELAKUKAN PRATIKUM
NO
1
2
3
4
PENILAIAN
2
Merangkai alat
Pengamatan
Data yang diperoleh
Kesimpulan
Rubrik:
NO
Merangkai alat
Pengamatan
Kesimpulan
PENILAIAN
2
Rangkaian alat
benar, tapi tidak
rapi atau tidak
memperhatikan
keselamatan kerja
Pengamatan tidak Pengamatan cermat
cermat
tetapi mengandung
interpretasi
Data tidak
Data lengkap,
lengkap
tetapi tidak
terorganisir atau
ada yang salah tulis
Tidak benar atau Sebagian
tidak sesuai
kesimpulan ada
tujuan
yang salah atau
tidak sesuai tujuan
1
Rangkaian alat
tidak benar
3
Rangkaian alat,
benar dan
memperhatikan
keselamatan kerja
Pengamatan cermat
dan bebas
interpretasi
Data lengkap,
terorganisir, dan
ditulis dengan
benar
Semua benar atau
sesuai tujuan
Penilaian :
Jumlah Skor perolehan X 4
12
98
Lampiran 4 :
INSTRUMEN PENILAIAN PROYEK
Matapelajaran
:
Nama Proyek
:
Alokasi Waktu
:
Guru Pembimbing :
Nama Peserta Didik
NIS
:
Kelas
:
No
1
ASPEK
PERENCANAAN :
a
SKOR (1 - 5)
2
3
4
Persiapan
b Rumusan Judul
PELAKSANAAN :
a
Sistematika Penulisan
Analisis Data
e Penarikan Kesimpulan
LAPORAN PROYEK :
a
Performance
Presentasi / Penguasaan
TOTAL SKOR
99
Lampiran 5:
INSTRUMEN TES BENTUK URAIAN
1. Sebutkan tiga (3) permasalahan yang timbul jika terjadi penebangan dan
pencurian kayu di hutan-hutan secara besar-besaran! (skor 3)
2. Bagaimana
sebuah
LSM
peduli
lingkungan
dapat
mengkritisi
dan
(skor 2)
2014, Dit. Pembinaan SMA, Ditjen Pendidikan Menengah
100
3. Penelitian
a. Rumusan masalah: Apakah konsentrasi limbah cair pabrik tepung
tapioka berpengaruh terhadap kecepatan kematian anakan lele (skor 1)
b. Kondisi yang harus dibuat sama pada penelitian tersebut
Sumber air yang digunakan untuk membuat larutan yang berbeda
konsentrasinya
Jumlah ikan pada tiap tempat
Umur dan ukuran lele
Sumber limbah
Ukuran tempat yang dipergunakan untuk percobaan
Alat ukur parameter percobaan
(Peserta didik dapat menjawab 2 diantara 6 alternatif jawaban di atas.
Setiap alternatif jawaban diberi skor 1. Skor untuk soal no.1 b adalah 2)
Identitas
0%
1
2
3
4
Beker
Beker
Beker
Beker
Mortalitas
limbah
5%
waktu
(mnt)
Jumlah
glass A
glass B
glass C
glass D
101
Gambar-gambar
1234
6574
Kegiatan siswa :
1. Perhatikan semua gambar di atas.
a. Peristiwa apakah yang tampak pada gambar no 1 , 2, 3, 4, dan 5 ?
b. Carilah penyebab terjadinya peristiwa tersebut !
c. Bagaimanakah cara mencegah agar peristiwa di atas tidak terjadi?
2. Tuliskan beberapa perilaku manusia yang dapat merusak lingkungan!
3. Perhatikan gambar 6 dan gambar 7!
Bagaimana pendapatmu mengenai gambar 6 dan gambar 7. Bandingkan dengan
gambar 1-5.
4. Tuliskan beberapa cara yang dapat dilakukan oleh manusia agar lingkungan
tetap lestari dan seimbang!
5. Buatlah kesimpulan tentang
pengaruh
perilaku
manusia
terhadap
lingkungan/ekosistem!
LEMBAR KEGIATAN SISWA (2)
Pengaruh larutan detergen pada kehidupan ikan
Tujuan Pembelajaran
Setelah proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi peserta didik dapat
melakukan percobaan pengaruh pencemaran air terhadap kelangsungan hidup
organisme air.
102
Petunjuk kerja
1
Tentukan
1. Judul percobaan
2. Tujuan percobaan
3. Rumusan masalah
4. Variabel percobaan ini
5. Alat/Bahan yang diperlukan.
6. Apa
yang
harus
kalian
lakukan
agar
percobaan/eksperimenmu
sesuai
permasalahan? Apa yang harus diamati dan diukur? Bagaimana membuat larutan
limbah/detergen dengan konsentrasi yang berbeda-beda? Tuliskan prosedur
kerja percobaan/eksperimenmu itu!
7. Bagaimana organisasi datanya? Buatlah tabel hasil pengamatan!
8. Tuliskan hasil analisis datamu!
9. Tuliskan kesimpulan dan implikasi hasil percobaan ini bagi kelangsungan hidup
103