ABSTRACT
Parallel Computing is the unification of multiple computers or servers into a single
unit that can work simultaneously or processes simultaneously. Parallel
computing and the process of making the program run faster as more CPUs are
used. Essentially parallel computing using a network media, but that is
characteristic in particular is how to resolve the problem. Problems encountered
here was how to rendering an image that looks speedup PC and serial values
contained by parallel computing.
Keywords: Parallel Computing, Rendering, SpeedUp, Serial Value.
INTISARI
Parallel Computing yaitu penyatuan beberapa komputer atau server menjadi satu
kesatuan sehingga dapat mengerjakan proses secara bersamaan ataupun
secara simultan. Parallel computing membuat program maupun proses berjalan
lebih cepat karena semakin banyak CPU yang digunakan. Pada dasarnya
parallel Computing menggunakan media jaringan, tapi yang menjadi ciri
khususnya adalah bagaimana menyelesaikan masalah. Masalah yang dihadapi
disini adalah bagaimana me-rendering sebuah gambar sehingga terlihat speedup
PC dan juga nilai serial yang dikandung oleh parallel computing.
Kata Kunci : Parallel Computing , Rendering , SpeedUp , Nilai Serial.
Dosen Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknik Universitas Islam Riau
55
besar
(lingkungan
industri,
bioinformatika dan lain - lain) atau
karena tuntutan komputasi yang
banyak.
Komputer
paralel
adalah
komputer tunggal dengan beberapa
internal prosesor atau beberapa
komputer yang dihubungkan oleh
suatu interconnection network (IN)
Komputer
paralel
dapat
dikelompokkan,
berdasarkan
pengorganisasian memorinya, ke
dalam dua arsitektur dasar yaitu:
sistem memori bersama (shared
memory) dan sistem memori tersebar
(distributed memory). Dalam sistem
memori tersebar komunikasi antar
proses menggunakan mekanisme
pertukaran pesan (message passing).
Program paralel dengan pertukaran
pesan dapat ditulis menggunakan
suatu bahasa pemrograman tingkat
tinggi (misalnya: fortran, C/C++), dan
menyertakan (atau pemanggilan)
suatu pustaka pertukaran pesan MPI
(Message Passing Interface) atau
PVM (Parallel Virtual Machine). Pada
penelitian ini digunakan digunakan
pustaka MPI. Terdapat dua struktur
program parallel : Single Program
Multiple Data (SPMD) dan Multiple
Program Multiple Data (MPMD).
Dalam struktur SPMD, hanya terdapat
satu sumber program dan setiap
prosessor akan mengeksekusi salinan
dari program ini. Sedangkan dalam
struktur MPMD, terdapat beberapa
sumber program dan setiap prosessor
megeksekusi program yang berbeda
Pemrograman parallel adalah teknik
pemrograman
komputer
yang
memungkinkan
eksekusi
perintah/operasi secara bersamaan
baik dalam komputer dengan satu
(prosesor tunggal) ataupun banyak
(prosesor ganda dengan mesin
paralel) CPU. Tujuan utama dari
pemrograman paralel adalah untuk
meningkatkan performa komputasi.
Semakin banyak hal yang bisa
dilakukan secara bersamaan (dalam
waktu yang sama), semakin banyak
pekerjaan yang bisa diselesaikan.
PENDEKATAN
PEMECAHAN
MASALAH
Komputasi paralel adalah
salah
satu
teknik
melakukan
komputasi secara bersamaan dengan
memanfaatkan beberapa komputer
independen
secara
bersamaan.
Biasanya digunakan untuk kapasitas
yang pengolahan data yang sangat
56
57
MPI
Menurut Heru (2006), Dalam
implementasinya MPI menggunakan
fungsi-fungsi pustaka yang dapat
dipanggil dari program C, C++, atau
Fortran. Hampir sama dengan PVM,
MPI juga portable untuk berbagai
arsitektur. Salah satu implementasi
terbaru pada saat penulisan makalah
ini yang berjalan pada lingkungan
Windows adalah MPICH.
Ditinjau dari sisi aplikasi, MPI
hanya dapat digunakan dengan
model single program multiple data
(SPMD), sedangkan PVM dapat
digunakan dengan model SPMD
maupun multiple program multiple
data (MPMD). Model SPMD secara
fisik ditunjukkan dengan program
master dan slave yang menyatu,
sedangkan
MPMD
ditunjukkan
dengan program master dan slave
yang terpisah, sehingga slave dapat
mengerjakan tugas yang berbedabeda antara satu node dengan node
lainnya.[1].
MPI
adalah
teknik
pemrograman yang berdasarkan data
parallel dengan Single Program
Multiple Data (SPMD). Maksudnya
adalah setiap proses mengeksekusi
program
yang
sama
tetapi
menggunakan data yang berbeda.
Untuk sharing data, suatu proses
secara eksplisit mengirimkan data
kepada proses penerima yang juga
menerima data secara eksplisit. MPI
bukan
merupakan
bahasa
pemrograman baru, tetapi MPI adalah
subprogram library yang dapat
dipanggil dari program C dan Fortran
77. Ada dua implementasi MPI untuk
grid: GridMPI yang dibuat oleh
National
Institute
of
Advanced
58
59
Perancangan Topologi
Untuk perancangan topologi
cluster hampir sama seperti dengan
topologi grid computing. Dalam hal ini,
cluster mempunyai satu master dan
beberapa node / client / slave yang
nantinya akan di-manage oleh master
cluster.
Hampir
keseluruhan
perusahaan besar sudah menerapkan
cluster sejak awal komputasi mereka
dibangun.
Pada gambar 3 terdapat
topologi yang digunakan oleh instansi
berskala enterprise untuk me-manage
webserver yang merupakan jantung
dari
investasi
mereka
dalam
persaingan di dunia maya. Jika kita
ingin membangun parallel computing
bagi coorporate, biasanya terdapat
vendor - vendor yang bersedia
membangunkan atau menyediakan
fasilitas tersebut dengan biaya yang
cukup relative tinggi. Beberapa
vendor diantaranya adalah IBM,
Microsoft, Dell, dan vendor besar
lainnya.
60
4.
5.
Sp
=
SpeedUp yang didapat
dengan P buah procesor
f
= Bagian dari program yang
harus dieksekusi secara serial (0..1)
Hukum Amdahl untuk 2 node :
6.
7.
KESIMPULAN
Kesimpulan dari pengujian ini
adalah :
1. Keseluruhan cluster sudah
bisa berjalan sesuai dengan
yang diinginkan.
2. Dengan
hasil
rendering
tersebut kita mendapatkan
data berapa speedup yang
dibutuhkan
untuk
parallel
procesing atau clustering.
3. Dari hasil testing 2 node atau
3 node yang ada, kita sudah
mendapatkan berapa persen
nilai serial yang terdapat
8.
61
dalam
parallel
procesing
meskipun belum begitu valid
dikarenakan
keterbatasan
yang ada. Dengan adanya
nilai serial, maka dapat kita
simpulkan masih terdapat nilai
yang cukup besar untuk
pemrosesan paralel yang tidak
dapat diganggu gugat.
Nilai serial yang terdapat ini
terletak pada 2 lapisan yaitu :
software dan hardware.
Untuk nilai serial dalam
software, terdapat beberapa
instruksi yang memang tidak
terpengaruh terhadap proses
clustering
atau
parallel
procesing. Bisa kita katakan
seperti
instruksi
maupun
algoritma yang diterapkan
didalam parallel procesing
yang tidak dapat diganggu
gugat. Juga dalam sistem
operasi itu sendiri dalam
melakukan cluster atau parallel
procesing
memiliki
keterbatasan untuk memberi
instruksi
perintah
yang
dijalankan.
Untuk nilai serial dalam
hardware
bisa
dikatakan
seperti keterbatasan ethernet
card, kabel yang digunakan
dan juga beberapa faktor
lainnya.
Jika ingin mendapatkan hasil
fraksial yang lebih signifikan
atau lebih valid, maka dapat
dibuktikan
dengan
membangun cluster dengan
10
node atau tambahan
beberapa node lagi.
Untuk membuktikan proses
serial yang tidak bisa diganggu
gugat dapat kita buktikan
dengan
membuka
koding
untuk proses cluster yang
mana saja yang dianggap
serial dan dapat dianalisa lebih
lanjut.
[2] Andria
Arisal,
Wiwin
Suwarningsih, and Nuryani. 2010.
IGNITER : Membangun Komputer
Cluster Dengan Cepa, Volume
IV, Number 2, 95.
[3] Chokchai Leangsuksun, et al,
Highly Reliable Linux HPC : Self
Awareness Approach.
[12] Said
Mirza
Pahlevi.
2008.
Komputasi Grid Dan Paralel, 15.
[13] Seminar Kudang B, et al. 2006.
Uji Dan Aplikasi Komputasi
Paralel Pada Jaringan Syaraf
Probabilistik (PNN) Untuk Proses
Klasifikasi Mutu Tomat, Jurnal
Teknologi, 34.
62