BAB III

KERANGKA KONSEP, HIPOTESIS, DAN DEFINISI OPERASIONAL

A. Kerangka Konsep
Kerangka konsep merupakan model konseptual tentang bagaimana teori
berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah
yang penting (Sugiyono, 2010). Kerangka konsep dalam penelitian ini akan
menjelaskan hubungan antar variabel yang akan diteliti yaitu hubungan antara
variabel independen dan variabel dependen. Adapun gambar kerangka konsep
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

Variabel Independen

Variabel Dependen

(Variabel Bebas)

(Variabel Terikat)

KUALITAS TIDUR

TINGKAT KADAR
GLUKOSA DARAH

Gambar 2. Kerangka Konsep Penelitian

Berdasarkan gambar 2 di atas, variabel dalam penelitian ini adalah :
1. Variabel bebas (Independen)
Variabel bebas adalah kualitas tidur pasien DM tipe II
2. Variabel terikat (Dependen)
Variabel terikat adalah tingkat kadar glukosa darah pasien DM tipe II

B. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap pertanyaan peneliti.
Hipotesis menggambarkan hubungan antara dua atau lebih variabel. Hipotesis

36

37

yang baik disusun secara sederhana, jelas dan menggambarkan definisi variabel
secara konkrit (Polit & Back, 2008).
Berdasarkan kerangka konsep penelitian tersebut diatas maka hipotesis
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Ada Hubungan Kualitas Tidur dengan Tingkat Kadar Glukosa Darah pada
pasien Diabetes Mellitus tipe II di RSUD Dr. Abdul Aziz Singkawang.
C. Definisi Operasional
Definisi operasional dibuat untuk memudahkan pengumpulan data dan
menghindari perbedaan interpretasi serta membatasi ruang lingkup variabel
(Saryono, 2011).
Tabel 4. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel
Variabel
Bebas :
Kualitas Tidur

Variabel
Terikat :
Tingkat Kadar
Glukosa
Darah

Definisi Operasional
Pernyataan subyektif tentang
kepuasan tidur yang ditandai
dengan merasakan tidurnya cukup
dan tidak ada masalah dalam tidur
pada pasien diabetes mellitus tipe
II.
Nilai kadar glukosa darah yang
merupakan hasil pemeriksaan
glukosa darah pada pasien
diabetes mellitus tipe II.

Alat Ukur dan Hasil

Pengukuran
Kuesioner PSQI

Skala
Ordinal

Hasil Pengukuran
dikategorikan
Baik : Skor > 60
Buruk : Skor < 60
Lembar hasil pemeriksaan
kadar glukosa darah dan
Glukometer
Hasil pemeriksaan kadar
glukosa darah yang
dikategorikan
Tinggi : > 200 mg/dl
Normal : 126 mg/dl
Rendah : < 100 mg/dl

Rasio