MAKALAH
Disusun Oleh :
Nama : Intan Dyah Pratiwi
NIM : A220150059
KELAS : 1B
2015
1
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Indonesia adalah negara kesatuan yang penuh dengan keragaman. Indonesia terdiri
atas beraneka ragam budaya, bahasa daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan,
dll. Namun Indonesia mampu mepersatukan berbagai keragaman itu sesuai dengan
semboyan bangsa Indonesia “Bhineka Tunggal Ika” , yang berarti berbeda-beda tetapi
tetap satu jua. Keragaman budaya atau “cultural diversity” adalah kepercayaan yang ada
diIndonesia.
kelompok suku bangsa yang ada didaerah tersebut. Dengan jumlah penduduk 200 juta
orang dimana mereka tinggal tersebar dipulau- pulau di Indonesia. Mereka juga
mendiami dalam wilayah dengan kondisi geografis yang bervariasi. Mulai dari
pegunungan, tepian hutan, pesisir, dataran rendah, pedesaan, hingga perkotaan. Hal ini
kebudayaan yang ada di Indonesia sehingga menambah ragamnya jenis kebudayaan yang
mencerminkan kebudayaan agama tertentu. Bisa dikatakan bahwa Indonesia adalah salah
satu negara dengan tingkat keaneragaman budaya atau tingkat heterogenitasnya yang
2
tinggi. Tidak saja keanekaragaman budaya kelompok suku bangsa namun juga
berdampingan, saling mengisi, dan ataupun berjalan secara paralel. Misalnya kebudayaan
kraton atau kerajaan yang berdiri sejalan secara paralel dengan kebudayaan berburu
meramu kelompok
2.Rumusan Masalah
Mengapa memahami implementasi Bhineka Tunggal Ika penting bagi calon guru PPKn ?
3
4
B.KEANEKARAGAMAN BUDAYA
Kita sering bangga bahwa 210 juta orang Indonesia yang mendiami kepulauan
nusantara kita ini menunjukkan suatu keanekaragaman dalam hal kebudayaan dan bahasa,
kita bangga akan slogan yang melambangkan aneka warna bangsa kita, yaitu Bhineka
yang tidak ternilai harganya, sehingga harus tetap dipertahankan dan terus dilestarikan.
Tetapi, sayangnya, sebagai anak bangsa masih banyak yang tidak mengetahui ragam
budaya daerah lain di Indonesia, salah satunya budaya tato di Mentawai, Sumatra Barat,
tindik sebagai tanda kedewasaan dan masih banyak kebudayaan lain yang belum
tereksplorasi.
Para pendiri negara (the founding fathers) menyadari bahwa NKRI yang hendak
didirikan harus mampu menyatukan keberagaaman bangsa Indonesia. Negara ini terdiri
Indonesia dapat terbentuk oleh adanya perasaan senasib dan sepenanggungan. Faktor
pendorong persatuan adalah keinginan untuk hidup bebas dalam sebuah negara yang
merdeka,berdaulat,adil,dan makmur.
Bangsa Indonesia harus mempunyai cara pandang dan sikap bahwa bangsa Indonesia
merupakan bangsa yang beragam. Hal ini harus dijadi kan nilai strategis dalam
menciptakan persatuan dan kesatuan wilayah.pleh karena itu,kita harus tetap menghargai
serta menghormati kebhinekaan dalam setiap aspek kehidupan nasional untuk mencapai
tujuan.
5
3.Prinsip-prinsip yang Terkandung dalam Bhineka Tunggal Ika
Indonesia secara konstitusional mengaku keragaman budaya. Hal ini jelas terlihat
dalam prinsip Bhineka Tunggal Ika. Prinsip ini terukir jelas pada lambang negara kita.
Memahami dan menghayati prinsip ini akan mewujudkan karakter bangsa dan menjamin
kesatuan. Kita harus mengakui bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang terdiri
a.Lambang Negara
Burung Garuda merupakan lambang negara Indonesia. Hal ini tertuang dalam UUD
1945 pasal 36A yang menyebutkan bahwa lambang negara ialah Garuda Pancasila dengan
b.Semboyan Negara
Bhinneka Tunggal Ika yang mempunyai arti walaupun berbeda-beda, tetapi tetap satu
jua, di jadikan semboyan negara. Hal ini di buktikan dengan kondisi bangsa yang terdiri
dari berbagai suku namun penduduknya berkeinginan untuk menjadi satu bangsa, yaitu
bangsa Indonesia. Dalam UUD RI 1945 Pasal 36A disebutkan bahwa semboyan
BhinnekaTunggal Ika yang mempunyai arti walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu jua
c.Bahasa Indonesia
UUD RI 1945 pasal 36 menyebutkan bahwa bahasa negara adalah Bahasa Indonesia.
6
d.Bendera Negara
Dalam UUD 1945 pasal 35 disebutkan bahwa Bendera negara Indonesia adalah Sang
Merah Putih. Dalam bendera ini arti berani ditunjukan dengan warna merah, dan suci.
UUD RI 1945 pasal 36B menyebutkan bahwa Lagu kebangsaan ialah lagu Indonesia
Raya. Lagu kebangsaan ini pertama kali dinyanyikan di forum yang melahirkan sumpah
pemuda yaitu kongres Pemuda pada 28 Oktober 1928 yang akhirnya menjadikan lagu ini
pusat.
Keresahan sosial akibat ketimpangan kebijakan ekonomi dan pelenggaran Hak asasi
Upaya penggatian ideologi Pancasila dengan ideologi Pancasila dengan ideologi lain
yang ekstrim atau tidak sesuai dengan jiwa dan semangat perjuangan bangsa
7
C. Calon Guru
Standardisasi Kompetensi Guru adalah suatu ukuran yang ditetapkan bagi seorang
guru dalam menguasai seperangkat kemampuan agar berkelayakan menduduki salah satu
jabatan fungsional Guru, sesuai bidang tugas dan jenjang pendidikannya. Persyaratan
berwibawa, stabil, dewasa, jujur, menjadi teladan bagi peserta didik dan
pendidikan, orang tua wali peserta didik, bergaul secara santun dengan
kebersamaan.
8
standar isi program satuan pendidikan, mata pelajaran. atau kelompok mata
teknologi, atau seni yang relevan. yang secara konseptual menaungi atau
guru juga harus mempunyai kinerja yang terpadu antara setiap unsurnya. Kompetensi
profesional guru akan memadai jika ditopang oleh kompetensi personal dan sosial yang
adalah studi bersifat komprehensif (luas, kompleks, mendalam atau fundamental). Dengan
ini akan dijabarkan selintas SK/KD kurikulum bahan materi PKn SMP/MTs semester
2.) Kompetensi dasar : Kemampuan memahami Pancasila sebagai Bhinneka Tunggal Ika
4.) Materi Ajar : Pentingnya pemahaman keanekaragaman budaya dalam pemersatu NKRI
Dari materi di atas ini dapat dijabarkan yaitu alasan bangsa Indonesia
mempertahankan Bhineka Tunggal ika sebagai berikut: Bhineka Tunggal Ika sudah
merupakan dasar negara yang berakar dalam kepribadian bangsa, maka ia diterima sebagai
Dasar Negara yang mengatur hidup ketatanegaraan. Hal ini tampak dalam sejarah bahwa
9
meskipun dituangkan dalam rumusan yang agak berbeda, namun dalam tiga buah UUD
yang pernah kita miliki yaitu dalam pembukaan UUD 1945, Mukadimah Konstitusi
Republik Indonesia Serikat dan UUD sementara Republik Indonesia tahun 1950 Bhineka
Bhineka tunggal Ika yang selalu dikukuhkan dalam kehidupan konstitusional kita,
Bhineka Tunggal Ika selalu menjadi pegangan bersama pada saat terjadi krisis nasional
dan ancaman terhadap eksistensi bangsa kita, merupakan bukti sejarah bahwa Pancasila
memang selalu dikehendaki oleh bangsa Indonesia sebagai dasar kerohanian bangsa,
Bhineka Tunggal Ika merupakan wawasan atau cara pandang mereka untuk memenuhi
kehidupan di dunia dan bekal di hari akhir. Bangsa Indonesia yang terdiri dari suku bangsa
tersebut, meyakini adanya kehidupan di dunia dan hari akhir. Berdasarkan hal tersebut kita
menemukan persamaan pandangan hidup di antara suku-suku bangsa di tanah air ini, ialah
terdiri atas berbagai suku yang berbeda. Bangsa Indonesia yang terikat oleh keyakinan
Kepada Tuhan yang Maha Kuasa dan kuatnya tradisi sebagai norma dan nilai kehidupan
dalam masyarakat adalah tali persamaan pandangan hidup antara berbagai suku bangsa di
Nusantara ini. Bhineka Tunggal Ika memberikan pancaran dan arah untuk setiap orang
Indonesia tentang masa depan yang ditempuhnya. Inilah pandangan hidup bangsa
10
D. PENTINGNYA PENERAPAN SILA PERSATUAN SEBAGAI WUJUD
BHINEKA TUNGGAL IKA PADA CALON GURU PPKn
pembelajaran, salah satunya materi tentang Bhinneka Tunggal Ika. Materi Bhinneka
Tunggal Ika diantaranya mengenai Pengertian, Makna dan Penerapan Konsep Bhinneka
Tunggal Ika dalam Sistem Pembelajaran didalam kelas. Materi pembelajaran PPKn
keberagaman, suku, gender dan budaya dalam Bhinneka Tunggal Ika. Penguasaan
terhadap materi tersebut harus diberikan pada mahasiswa PPKn sebagai calon guru
PPKn. Dengan demikian mereka akan menjadi calon guru yang profesional.
dan profesional (UU No.14 Tahun 2005). Jika keempat potensi tersebut sudah dimiliki
seorang Guru, maka guru tersebut dapat dikatakan guru berkompeten dan profesional.
yang harus dimiliki, dihayati dan diaktualisasikan oleh guru dalam melaksanakan tugas
profesionalan.
tantangan yang akan dihadapi oleh anak bangsa baik pada masa kini maupun masa yang
dokumen standar isi dan pelaksanaanya serta pengembangan kurikulum PPKn di masa
11
depan. Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) mata pelajaran PPKn di
SMA/MA/SMK :
Indonesia
tantangan yang akan dihadapi oleh anak bangsa baik pasa masa kini maupun masa yang
standar isi dan pelaksanaannnya serta pengembangan kurikulum PKn di masa depan.
Naskah akademik kurikulum tersusun berdasarkan hasil sintesis dari rangkaian kegiatan
yang meliputi penyusunan desain untuk menetapkan fokus kajian, kajian dokumen
Standar Isi, kajian pelaksanaan standar isi, diskusi hasil kajian dokumen standar isi,
diskusi hasil kajian pelaksanaan stadar isi, studi dokumentasi standar isi, analisis data
hasil kajian, penyusunan hasil kajian, presentasi hasil kajian, dan penyusunan laporan.
Tunggal Ika sebagai semboyan negara dalam kehidupan pendidikan sebagai mana
adalah untuk menilai apakah tujuan kurikulum telah tercapai, serta hasil dari evaluasi
kurikulum adalah berupa umpan baik apakah kurikulum ini akan direvisi atau tidak untuk
12
13
E.KESIMPULAN
dari suku bangsa selain itu terdiri dari bermacam-macam budaya keagaman, keseanan
tersebut mempunyai persan terhadap bangsa Indonesia yaitu agar menjadi bangsa
Ika tersebut jug harapkan sebagai landasan atau dasar perjuangan untuk mewujudkan
persatuan dan bangsa indonesia agar dikenal dimata dunia sebagai bangsa yang
multikulturalisme
berkeseimbangan serta berkaitan dengan berbagai aspek agar tercapai intergrasi nasional
memulai semboyan Bhineka Tunggal Ika yaitu dengan mengadakan proses pendidikan
tentang prinsip bersatu dengan perbedaan karena individu dalam masyarakat majemuk
14
DAFTAR PUSTAKA
Kaelan, 2014. Pendidikan Pancasila, Pendidikan untuk mewujudkan Nilai – Nilai
Pancasila, Rasa kebangsaan dan Cinta Tanah Air sesuai dengan SK.Dirjen Dikti
No.14/Dikti/Kep/2006. Yogyakarta: Paradigma
Roeslan Abdulgani, Prof, Dr, H., Resapkan dan Amalkan Pancasila, Prapanca, Jakarta
1968
Kansil, C.S.T., Drs. SH, Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Humas
Universitas Brawijaya, 1978
http://brainly.co.id/tugas/2556372
http://wahabsiregar.blogspot.co.id/2013/09/makalah-pkn-potensi-dan-ancaman.html
https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome-instant&ion=1&espv=2&ie=UTF-
8#q=makalah+pentingnya+pemahaman+keanekaragaman+budaya+dalam+pemersatu
+NKRI+bagi+calon+guru+PKN
http://pengertianadalahdefinisi.blogspot.co.id/2013/09/makalah-
keberagaman-budaya-di-indonesia.html
15