Anda di halaman 1dari 4

Kalau sudah seperti itu, tentu perlindungan dari antivirus jadi kurang efektif, karena antivirus

hanya melindungi file komputer dari serangan program jahat, bukan dari perilaku orangnya,
misalnya seorang anak kecil yang tak sengaja menghapus file penting milik bapaknya, atau di
sebuah warnet ada pengunjung yang sengaja menghapus/mengacak-acak file/setting komputer.
Nah…

Untuk melindungi hal-hal seperti itu, program yang biasanya diinstal adalah DeepFreeze.
Memang, DeepFreeze dikenal sangat ampuh untuk mengembalikan sistem/file ke kondisi
semula, cukup dengan me-reboot/restart komputer. Tapi sayangnya, karena sudah sangat
terkenal dan banyak yang pake, sekarang juga sudah banyak trik atau pun software untuk
menjebol password DeepFreeze, misalnya Anti Deepfreeze yang katanya buatan orang arab,
Uninstall Deepfreeze buatan orang vietnam, ada juga Remove Password Deep Freeze, dan
lain-lain, banyak deh.

Sebagai alternatifnya, bisa menggunakan software yang fungsinya mirip dengan DeepFreeze,
yaitu software yang namanya Shadow Defender.

Yuuu, mareeee…

Review Fitur Shadow Defender


Fungsi aplikasi untuk OS Windows ini pada intinya bisa dibilang sama persis dengan
DeepFreeze, yaitu untuk melindungi file dari perubahan yang tak diinginkan, baik karena
program jahat seperti virus dan kawan-kawan atau pun file yang terhapus/dihapus dan juga
perubahan setting komputer oleh seseorang.

Walau pun begitu, menurut review saya (jiahaha ada beberapa kelebihan dari Shadow
Defender ini, di antaranya

 Antar muka (user interface) yang lebih nyaman (user friendly).


 Kemudahan melakukan setting.
 Bisa memilih folder/file tertentu yang diperbolehkan untuk mengalami perubahan
(exception list), misalnya file-file pada folder My Documents.
 Bisa langsung mengaktifkan/menonaktifkan proteksi tanpa perlu restart, yaitu cukup
dengan mengaktifkan “Shadow Mode”/”Normal Mode”.
Tampilan depan Shadow Defender

Menambah “Exclusion List”


Mengaktifkan proteksi pada drive/partisi yang dipilih

Pemberitahuan “Shadow Mode” pada desktop bisa dinonaktifkan


Mengaktifkan password untuk menghindari perubahan oleh orang tidak berwenang

Selain program proteksi seperti ini menurut saya wajib buat komputer-komputer di tempat umum
seperti warnet, cafe atau sekolah, rasanya komputer pribadi juga perlu, biar file-file aman, atau
kalau ingin tes install/uninstall software, dan juga lebih tenang kalau surfing internet.

Anda mungkin juga menyukai