Anda di halaman 1dari 10

Naruto Uzumaki

Uzumaki Naruto
(うずまきナルト)

Karakter dalam manga Naruto


Manga, bab 1
Debut:
Anime, episode 1
Peran dalam cerita: protagonis
Junko Takeuchi
Pengisi suara (versi
Ema Kogure (untuk Sexy no
bahasa Jepang):
Jutsu)
Profil
Konohagakure (Desa Daun
Desa asal:
Tersembunyi)
Tingkatan ninja: Genin
Hari ulang tahun: 10 Oktober
12-13 (Sebelum Time Jump)
Umur:
15 (Sesudah Time Jump)
Golongan darah: B
Warna mata: Biru
Warna rambut: Pirang
Berat badan: 58 kg
Tinggi badan: 166 cm
Keluarga
Ayah: Minato Namikaze
Ibu: Kushina Uzumaki
Rekan
Tim: Tim 7
Hatake Kakashi
Guru/pembimbing: Jiraiya
Fukasaku
Haruno Sakura
Sahabat: Uchiha Sasuke
Iruka Umino
Keahlian
Jutsu:  · Jurus Seksi (Oiroke no Kutsu
(Sexy no Kutsu))
 · Serangan Shuriken Segala
Arah (Naruto Ninpocho,
Shihou Hapou Shuriken no
Maki)
 · Derita Seribu Tahun (Sennen
Goroshi)
 · Jurus Harem (Harem no
Jutsu)
 · Uzumaki Naruto 2000
Kombo (Uzumaki Naruto
Nisen Rendan)
 · Amukan Naruto Uzumaki
(Uzumaki Naruto Rendan)
 · Kloning Bayangan (Kage
Bunshin no Jutsu)
 · Rasengan (Rasengan)
 · Teknik Panggilan (Kuchiyose
No Jutsu)
 · Elemen angin: Rasengan
(Fuuton:rasengan)
 · Elemen angin: Rasenshuriken
(Fuuton:rasenshuriken)

Uzumaki Naruto adalah nama seorang tokoh fiksi dari serial anime dan manga Naruto. Ia
merupakan tokoh utama dalam serial ini. Ia digambarkan sebagai bocah berambut pirang dan
bermata biru. Di pipinya ada semacam guratan yang mirip seperti kumis milik karakter
Doraemon dalam manga Doraemon. Ia sering terlihat memakai jaket dan celana panjang
berwarna jingga. Di dahinya ada ikat kepala berwarna biru dengan lambang desa kelahirannya.

Menurut cerita, Naruto adalah seorang ninja dari desa Konoha (Konohagakure), sebuah desa
fiktif yang konon tersembunyi di antara rimbunnya dedaunan hutan. Sejak kecil ia ditinggal oleh
kedua orang tuanya, sehingga ia tidak pernah merasakan bagaimana kasih sayang orang tua
kepada anaknya. Dengan dukungan dari teman-teman dan guru-gurunya, Naruto tumbuh menjadi
pemuda yang ceria, optimis, dan pemberani. Masashi Kishimoto, pengarang serial manga ini,
dikutip dari wawancara terbaru dari Shonen Jump Amerika, mengatakan bahwa kehidupannya
seperti Naruto ketika dia seumuran dengannya.

10 Oktober, hari ulang tahun Naruto, adalah Hari Olahraga dan Kesehatan ("Taiiku no hi" ) di
Jepang (tempat dimana karakter ini dibuat), hari libur yang penuh dengan aktivitas olahraga dan
fisik yang cocok untuk anak hiperaktif. Tetapi, hari itu dipindahkan ke Senin kedua bulan
Oktober pada tahun 1999.

Arti nama
Kata naruto bisa berarti "Badai Guntur", dan naruto juga bisa berarti potongan stik kamaboko
dengan bentuk pusaran air di tengah yang biasanya ada di mie ramen (makanan favorit naruto).
Orang Jepang biasa menyebut itu sebagai singkatan dari iklan (@).
Nama "Uzumaki" sendiri ialah "pusaran" atau "spiral" sederhana (渦巻), sedangkan "Uzumaki"
sendiri berarti pusaran atau spiral tiga dimensi, seperti pusaran air atau pusat pusaran. Lambang
desa Konoha digambarkan dengan anak panah yang disambungkan ke sebuah spiral, segel di
perutnya adalah spiral, simbol di belakang punggung jaketnya ialah spiral, salah satu
serangannya bernama Rasengan, yang berarti "Putaran Spiral". "Uzumaki" juga bisa berarti
"pusaran air", yang merujuk kepada Pusaran Air Naruto (鳴門の渦潮) yang berada di kota
Naruto.

Karakteristik
Dalam cerita digambarkan bahwa Naruto adalah ninja yang ceria, hiperaktif, kikuk, dan tidak
tahu malu. Naruto kurang memiliki kecakapan dalam bertarung. Dia juga sebenarnya tidak
memiliki ilmu yang tinggi dan sering bertindak gegabah. Dalam bertarung ia sering melawan
musuh tanpa pemikiran panjang. Namun seiring dengan perjalanan yang dilaluinya, dia mulai
mendapatkan pengalaman-pengalaman baru yang memberikannya pengetahuan tentang taktik
serta tehnik bertarung yang baik. Naruto juga memiliki cakra (tenaga dalam) dengan jumlah yang
sangat banyak dalam dirinya, karena di dalam tubuhnya bersemayam kyuubi, rubah berekor
sembilan yang berkekuatan besar. Dia mempelajari bagaimana cara mengontrol cakra kyuubi
yang merupakan suatu cakra yang sangat besar dari Sannin (Tiga ninja legendaris) asal Konoha
yang bernama Jiraiya.

Latar belakang
Dua belas tahun sebelum Naruto lulus dari akademi ninja, monster yang berbentuk rubah berekor
sembilan, Kyuubi, meneror desa Konohagakure. Minato Namikaze (ayah Naruto) yang bergelar
Hokage ke-4 yang saat itu memimpin desa Konoha, mengurung dan menyegel si Rubah Ekor
Sembilan ke dalam tubuh Naruto yang saat itu masih bayi. Tak lama kemudian, Hokage ke-4
tewas setelah melakukan ritual penyegelan itu. Dengan penyegelan yang dilakukannya, Hokage
ke-4 berharap Naruto akan dipandang sebagai seorang pahlawan, yang terpaksa ditumbalkan
untuk mengurung monster itu. Tapi sayangnya hal itu tidak terjadi. Banyak penduduk
Konohagakure beranggapan bahwa Naruto tak lebih dari bocah setan yang mewarisi darah
Rubah Ekor Sembilan yang pernah menyerang mereka, sehingga mereka membenci dan
menjauhinya.

Naruto hidup sendiri sejak masih kecil. Dia tumbuh tanpa kasih sayang orang tua dan perhatian
orang di sekitarnya. Karena itu, ia berusaha untuk mencari perhatian orang-orang disekitarnya,
dengan cara melakukan perbuatan yang tidak baik dan melanggar norma. Karena terus menerus
dijauhi, Naruto berjanji untuk mewujudkan mimpinya untuk menjadi Hokage, yaitu gelar untuk
pemimpin di desanya. Sebuah mimpi yang sangat sulit untuk diwujudkannya, terutama karena
tak ada satu orang pun yang membantu dan mendukungnya untuk mewujudkan mimpinya,
sampai ia bertemu dengan Iruka Umino, yang kemudian menjadi guru pembimbingnya.

Iruka Umino memiliki masa kecil yang mirip dengan Naruto. Saat ia masih kecil, kedua orang
tuanya tewas dalam pertarungan melawan Kyuubi, yang sekarang bersemayam di tubuh Naruto.
Hal ini membuat Iruka mengerti penderitaan yang dialami Naruto. Iruka adalah orang pertama
yang mau mengakui keberadaan Naruto.

Kemampuan

Naruto memperagakan jurusan rasengan shuriken, bersama dengan para kagebunshin (duplikat
dirinya).

Kemampuan Naruto pada awal cerita hanyalah jurus yang dianggap mesum dan tak berguna
yang bernama Oiroke no Jutsu. Tetapi, setelah mencuri gulungan rahasia dari Hokage ke-1, dia
mampu melakukan Kagebunshin no Jutsu, atau "Jurus Seribu Bayangan". Di akhir serial Naruto,
Naruto berhasil menggunakan jutsu-jutsu dasar dan jutsu baru bernama Rasengan, yaitu jutsu
yang sangat sulit yang memutar dan memadatkan cakra dan memukulkannya ke musuh/target.
Dia juga membuat variasi Rasengan yaitu Oodama Rasengan yang menggunakan 2 kagebunshin
(duplikat dirinya) untuk menembakkan jutsu tersebut ke tubuh target. Naruto juga bisa
menggunakan Kuchiyose dengan katak. Dia juga mengembangkan taijutsu miliknya sendiri yaitu
Naruto Uzumaki Nisen rendan no maki atau "Gulungan Amukan 2000 Uzumaki Naruto" yang
memanfaatkan teknik kagebunshin. Kemudian, Naruto belajar untuk memanipulasi cakra angin
miliknya untuk menyempurnakan jutsu andalannya, Rasengan. Jurus baru tersebut diberi nama
Rasengan Shuriken karena bentuknya seperti shuriken. Akhirnya, di bab 337, Naruto berhasil
menyempurnakan Rasen Shuriken-nya hanya sampai 1/5 saja, tetapi sudah berhasil membunuh
musuhnya. Karena sulit, ia mencoba jutsu tersebut hingga 3 kali (1 kali gagal, 1 kali manipulasi,
1 kali berhasil). Setelah berhasil, Hokage ke-5 (Tsunade) melarang Naruto untuk
menggunakannya karena jutsu tersebut dapat melukai pemakainya.Setelah kematian Jiraya
Naruto belajar teknik Sage dari Fukasaku.Yaitu teknik yang memanfaatkan energi alam. Dengan
teknik ini Naruto menguasai beberapan jurus baru diantaranya adalah Rasenrengan.

Perhatian: Bagian di bawah ini mungkin akan membeberkan isi cerita yang penting atau
akhir kisahnya.

Naruto
Rekan seperjuangan Naruto yang tergabung dalam Tim 7: Sasuke Uchiha (kiri), Kakashi Hatake
(atas), Sakura Haruno (bawah), Naruto Uzumaki (kanan).

Desa Nami

Dalam misi-misi awalnya sebagai shinobi (pejuang), Naruto bersama dengan rekan satu
kelompoknya, yaitu Sakura Haruno, Sasuke Uchiha, dan dibimbing oleh Kakashi Hatake,
ditugaskan untuk mengawal Tazuna, seorang arsitek jembatan, ke negara Nami. Tetapi di tengah
jalan mereka diserang oleh dua shinobi. Meskipun shinobi tersebut berhasil mereka kalahkan,
Kakashi merasa bahwa tugas yang diemban anak didiknya terlalu berat dan tidak cocok dengan
kemampuan mereka. Karena didorong rasa keadilan, mereka tetap meneruskan perjalanan
dengan risiko besar.

Di jalan, mereka bertemu dengan Zabuza Momochi dan Haku, dua ninja pelarian yang berbahaya
dari desa Kabut. Lalu Naruto dan kawan-kawannya bertarung melawan Zabuza. Akhirnya
Zabuza tumbang oleh jarum Haku, yang ditujukan untuk memalsukan kematiannya. Haku lalu
membawa pergi tubuh Zabuza menjauh. Kakashi dan anak didiknya lalu sampai di rumah
Tazuna. Mereka bertemu dengan cucunya yang tidak menyukai Naruto. Sementara menunggu
Kakashi memulihkan cederanya, Naruto, Sasuke dan Sakura diajari cara mengendalikan dan
menyalurkan cakra mereka. Mereka harus bisa memanjat pohon tanpa menggunakan tangan.
Ketika setengah sadar akibat latihan, dia bertemu Haku yang sedang mencari obat untuk Zabuza.
Dia mengatakan pada Naruto bahwa kekuatan diri sebenarnya akan keluar jika melindungi orang
terpenting bagi diri mereka.

Akhirnya hari pekerjaan jembatan dimulai lagi, tetapi mereka dikejutkan dengan kehadiran Haku
dan Zabuza yang tanpa basa-basi menyerang mereka. Pertarungan berlangsung dengan sengit.
Naruto yang mengantuk akibat latihan, datang terlambat ke jembatan dan membantu cucu
Tazuna dari gangguan bandit. Naruto datang ke jembatan dan masuk perangkap cermin es Haku.
Dia menjadi murka karena menyangka Sasuke tewas dan membuka kekuatan siluman rubah
didalam dirinya. Dia menghajar Haku tanpa ampun. Tetapi yang bersangkutan malah merelakan
dirinya untuk dibunuh oleh Kakashi untuk melindungi Zabuza. Tanpa diduga Gatou membawa
banyak anak buahnya untuk menghabisi mereka semua, termasuk Zabuza. Zabuza yang marah
dan sedih meminta kunai ke Kakashi dan merangsek maju ke arah Gatou, lalu memenggal
kepalanya. Dia meninggal disamping Haku, lalu turunlah salju mengiringi kepergian mereka.
Ujian Chuunin

Beberapa waktu setelah kejadian di desa Nami, Konohagakure (desa Konoha) menyelenggarakan
ujian untuk para Genin untuk naik tingkat menjadi Chuunin, sekelas pemimpin tim. Naruto yang
sedang bercengkrama dengan Konohamaru dikejutkan dengan kemunculan Temari dan Kankuro.
Mereka lalu ditenangkan oleh Gaara yang datang hampir bersamaan dengan Sasuke.

Kakashi merekomendasikan seluruh timnya mengikuti ujian. Saat ujian tulis dimulai, Naruto
merasa bingung karena dia merasa lemah dalam hal tersebut. Meskipun ditawari jawaban oleh
Hinata Hyuga, tetapi ia menolak karena merasa ingin mengerjakan sendiri padahal dia tidak
mampu sama sekali. Pertanyaan terakhir yang diberikan oleh penguji, dijawab dengan polos dan
keras oleh Naruto, yang tanpa diangka meloloskan semua yang ada di ruangan tersebut ke babak
selanjutnya, babak survival (bertahan hidup). Babak survival dilangsungkan di hutan terlarang,
dibawah pengawasan Anko Mitarashi, seorang Jounin wanita. Naruto dan rekan-rekannya
memasuki hutan tersebut dan berusaha mendapatkan gulungan sebanyak mungkin demi lolos
dari babak tersebut. Disana mereka bertemu dengan Orochimaru yang menyamar. Naruto dan
kawan-kawannya tidak mampu menandingi Orochimaru. Naruto dan Sasuke terkapar, dan hanya
Sakura yang masih bertahan untuk merawat kedua rekannya. Babak tersebut mereka lalui dengan
susah payah dan mereka berhasil melakukannya berkat bantuan dari Kabuto Yakushi.

Babak ketiga adalah pertarungan satu lawan satu. Naruto melawan Kiba Inuzuka, seorang ninja
yang menggunakan anjing sebagai rekan bertarung. Naruto mengakhiri pertarungan dengan
menggunakan kentutnya sendiri. Naruto berhak maju ke babak utama dan bertarung melawan
Neji Hyuga, jenius dari klan Hyuga. Awalnya, Naruto kepayahan melawan Neji yang memiliki
teknik bertarung yang tinggi. Dia berhasil mengalahkan Neji setelah mengadu kekuatan dengan
jurus kaiten(pusaran) milik Neji.

Pencarian Tsunade

Setelah ujian selesai, Naruto diajak oleh Jiraiya mencari putri Tsunade, seorang ninja penyembuh
legendaris. Sambil mencari ke berbagai kota, dia diajari jutsu yang sangat sulit bernama
Rasengan. Akhirnya mereka bertemu Tsunade yang ternyata telah bertemu lebih dulu dengan
Orochimaru. Naruto menantang Tsunade untuk bertarung, dan kekalahan dialami oleh Naruto.
Kemudian Tsunade menantang Naruto untuk menguasai rasengan dalam waktu seminggu.
Ketika hari perjanjian sudah tiba, Tsunade menemui Orochimaru dan melakukan transaksi
rahasia. Jiraiya, Naruto dan Shizune yang mengetahui hal itu segera menyusul Tsunade.
Akhirnya Tsunade sadar dan berbalik melawan Orochimaru dan Kabuto Yakushi. Akhirnya
Orochimaru dan Kabuto melarikan diri setelah Naruto berhasil memukul mundur Kabuto dengan
rasengan-nya. Tak lama kemudian, Naruto pingsan tak sadarkan diri dan hampir saja terbunuh
karena Kabuto masih sempat memutuskan otot jantung Naruto. Tsunade yang kalah taruhan
memberikan kalungnya yang sangat mahal kepada Naruto. Tsunade lalu menyanggupi tawaran
Jiraiya untuk menjadi Hokage ke-5.

Pengejaran Sasuke
Sasuke yang merasa tertinggal jauh oleh Naruto, menyanggupi tawaran para ninja desa Oto
untuk bergabung dengan Orochimaru. Di tengah-tengah perjalanan, Sasuke dihadang oleh
Sakura yang tetap tidak bisa mencegah Sasuke untuk pergi. Kabar itu akhirnya sampai ke
Tsunade, dan memerintahkan Shikamaru Nara, Choji Akimichi, Kiba Inuzuka, Neji Hyuga, dan
Naruto Uzumaki untuk mengejar para ninja desa Oto. Mereka terlibat pertarungan satu lawan
satu yang sengit. Choji melawan Jiroubou, Neji vs Kidomaru, Shikamaru vs Tayuya, Kiba &
Akamaru vs Sakon & Ukon Akhirnya, hanya Naruto dan Sasuke yang tersisa dan mereka
berhadapan satu sama lain di air terjun di Lembah Akhir. Mereka bertarung mati-matian, dan
berakhir dengan kemenangan di tangan Sasuke. Sasuke meneruskan perjalanannya sambil
menyimpan dendam dan kebencian pada Itachi Uchiha, kakaknya. Naruto yang sudah pingsan
ditemukan oleh Kakashi dan dibawa ke rumah sakit. Setelah sembuh, Naruto dijemput oleh
Jiraiya untuk berlatih supaya menjadi ninja yang lebih kuat dari sebelumnya. Pada seri
berikutnya, judul kisah tersebut bukan Naruto, melainkan Naruto Shippuden.

Naruto Shippuuden

Penampilan Naruto Uzumaki dalam Naruto Shippuden.


Setelah hampir 3 tahun, Naruto kembali ke Konohagakure dengan penampilan yang baru. Dia
bertemu dengan para penduduk Konoha yang sudah lama tidak ditemuinya. Kakashi menemui
Naruto dan Sakura untuk menguji mereka, dan berakhir dengan kemenangan di tangan Naruto
dan Sakura. Kakashi membentuk timnya kembali, dan diberi nama Tim Kakashi. Tak lama
setelah dibentuk, mereka langsung mendapatkan misi, yaitu menyelamatkan Gaara dari tangan
organisasi misterius bernama Akatsuki.

Penyelamatan Gaara

Garaa yang dihidupkan setelah dihidupkan kembali oleh nenek Chiyo.

Tim Kakashi yang mendapat misi penyelamatan Gaara langsung berangkat menuju Sunagakure
(desa Suna), desa yang tersembunyi di padang pasir. Mereka berangkat terburu-buru dan bertemu
Temari yang langsung ikut bersama mereka. Setelah sampai di paya labu mereka mendapati
bahwa Kankuro terkena racun mematikan oleh Sasori, seorang anggota Akatsuki. Sakura
berhasil menetralisir racun yang ada di dalam tubuh Kankuro. Lalu mereka mencari keberadaan
Akatsuki sambil ditemani oleh nenek Chiyo. Di tengah perjalanan, mereka dihadang oleh Itachi
Uchiha yang palsu. Setelah mereka berhasil mengatasinya, akhirnya Naruto berhasil sampai ke
persembunyian Akatsuki dan menerobos masuk. Tubuh Gaara yang sudah mati dibawa kabur
oleh Deidara, salah satu anggota Akatsuki.[1][2]

Naruto dan Kakashi mengejar Deidara, sementara Chiyo dan Sakura menghadapi Sasori.Sasori
berhasil dikalahkan oleh Nenak Chiyo dan sakura. Dia mati dengan cara ditusuk jantungnya oleh
pedang yang ditusukkan oleh ke-2 orang tuanya (boneka). Naruto dan Kakashi lalu mengejar
Deidara yang menaiki burung tanah liat sambil membawa Gaara. Akhirnya Kakashi berhasil
memojokkan Deidara dengan menggunakan Mangekyou Sharingan miliknya.[3] Naruto dengan
segera menghajar Deidara, tetapi dia berhasil lolos. Tim Guy yang dipimpin Maito Guy akhirnya
bisa menyusul dan berhasil memojokkan Deidara untuk kedua kalinya. Deidara yang kehabisan
akal lalu meledakkan dirinya, yang ternyata klon tanah liat. Sementara itu, dirinya yang asli
melarikan diri.[4] Gaara yang sudah tidak terselamatkan, dihidupkan kembali oleh nenek Chiyo,
dengan nyawanya sendiri sebagai penggantinya. Dan setelah Gaara hidup kembali, semua ninja
Sunagakure datang untuk menyusul Naruto, Kakashi, dan Sakura.[5]
Pencarian Sasuke

Setelah pertempuran melelahkan melawan dua anggota Akatsuki, Naruto dkk. kembali ke desa
Konoha. Kakashi yang tidak bisa bergerak akibat menggunakan Mangekyou Sharingan dirawat
di rumah sakit dan digantikan sementara oleh juniornya, Yamato. Yamato, Naruto, dan Sakura
menjadi tim baru, dan membutuhkan 1 orang lagi. Ternyata satu orang tersebut adalah Sai, yang
pernah menyerang Naruto.[6] Baik Naruto maupun Sakura tidak menyukainya karena mulutnya
yang kasar dan sikap tidak berperasaannya. Tim Yamato lalu diberi misi untuk melakukan
kontak dengan mata-mata Sasori di Jembatan Tenchikyou. Dalam perjalanan, Naruto dan Sai
terus bertengkar, dan keadaan ini diperburuk dengan insiden pemukulan oleh Sakura.[7] Yamato
yang kesal karena tidak adanya kerjasama tim, mengurung mereka bertiga dengan jutsunya, agar
mereka akrab satu sama lain.[8] Akhirnya mereka sampai di jembatan[9]

Tetapi penyamaran Yamato terbongkar[10] dan terjadilah pertarungan antara Kabuto dan
Orochimaru melawan tim Yamato.[11] Naruto yang dilanda amarah melepaskan kekuatan kyuubi
hingga ekor 4. [12][13][14]Kekuatannya yang dahsyat membuat Orochimaru yang sudah sembuh
kewalahan. Akhirnya Orochimaru mundur bersama Kabuto dan Sai yang berkhianat. Naruto
yang masih mengamuk akhirnya berhasil ditenangkan oleh Yamato menggunakan kekuatan
pohon miliknya. Naruto yang sudah sadar dinasihati oleh Yamato agar jangan terlalu bergantung
pada kekuatan Kyuubi.[15] Mereka lalu meneruskan perjalanan dan menemukan buku harian Sai
yang agak aneh.[16] Setelah mereka sampai ke persembunyian Orochimaru, mereka dihadang oleh
Kabuto. Tanpa diduga, Sai membantu tim Yamato karena tergugah dengan "ikatan" antara
Naruto dan Sasuke.[17] Mereka lalu mencari Sasuke. Naruto bersama sai malah bertemu dengan
Orochimaru, dan Naruto menyuruh Sai (yang misi utamanya adalah membunuh Sasuke) untuk
mencari Sasuke. Setelah bertemu Sasuke, Sasuke malah menyerang Sai dan mengatakan pada
Naruto bahwa diantara mereka sudah tidak ada "ikatan".[18] Orochimaru lalu menyuruh Sasuke
dan Kabuto untuk menyingkir sementara waktu.[19]

Konfrontasi Akatsuki

Setelah Naruto kembali dari persembunyian Orochimaru, dia menemui Kakashi di rumah sakit.
Dia lalu diberi tahu bahwa dia bisa menjadi ninja yang amat kuat dengan metode latihan yang
diberikan Kakashi.[20] Dilain pihak, dua orang Akatsuki bernama Hidan dan Kakuzu menyerang
kuil api desa Konoha dan menghabisi hampir semua pendeta disana. Naruto yang tidak tahu-
menahu hal tersebut meneruskan latihannya. Pertama-tama dia harus bisa memotong daun
menggunakan cakra miliknya. Setelah berhasil, dia lalu diberi ujian memotong air terjun yang
dibuat oleh Yamato. Naruto lalu memasuki tahap akhir latihan, memasukkan cakra angin
miliknya kedalam rasengan. Awalnya dia kesulitan memasukkannya. Dia lalu menggunakan
kagebunshin untuk membantunya memasukkan cakra miliknya. Setelah berhasil, dia lalu
berangkat membantu tim Kakashi, Shikamaru, Chouji dan Ino menghadapi Hidan dan Kakuzu.
Pertama-tama Naruto kesulitan mengenai musuhnya dengan rasenshuriken, jurus barunya karena
putarannya yang melemah sebelum sampai ke musuh.[21] Setelah tubuh asli naruto ikut dalam
jebakan,akhirnya dia berhasil mengenai Kakuzu dan membuatnya terkapar. Kakuzu akhirnya
dihabisi oleh Kakashi. Kakashi mengatakan kalau Naruto benar-benar melampauinya dan
penyebab tekadnya ialah keinginannya untuk menjadi lebih kuat dari Sasuke dan
mengembalikannya ke Konoha.[22] Setelah mengetahui tujuan Sasuke yang sebenarnya, Naruto
bertekad untuk menemui Itachi, berharap bertemu kembali dengan Sasuke kembali. Naruto yang
menjalankan misi mencari Sasuke dan mengembalikannya lagi, tanpa disangka, salah satu klon
bayangan yang dilepaskan oleh Naruto berhasil menemukannya, tetapi segera dihancurkan oleh
Chidori Sasuke. Naruto yang akhirnya menemukan teman lamanya, bergegas menuju kesana,
tetapi dihadang oleh Tobi. Naruto segera menyerang Tobi dengan Rasengan, tetapi yang
diserang sepertinya tidak terpengaruh sama sekali.Setelah itu Tobi diberitahu bahwa Itachi telah
mati ketika bertarung dengan Sasuke. ternyata Tobi adalah dalang dari Akatsuki. setelah Deidara
mati oleh Sasuke, Tobi memerintahkan Pain. Pain dengan keenam tubuhnya berhasil
menghancurkan desa Konoha demi mencari Naruto yang sedang berlatih teknik Sennin.
Terjadilah kehebohan yang sangat besar di desa Konoha.

Referensi
1. ^ Naruto Shippuden chapter 249
2. ^ Naruto Shippuden chapter 250
3. ^ Naruto Shippuden chapter 276
4. ^ Naruto Shippuden chapter 278
5. ^ Naruto Shippuden chapter 279
6. ^ Naruto Shippuden chapter 285
7. ^ Naruto Shippuden chapter 287
8. ^ Naruto Shippuden chapter 287
9. ^ Naruto Shippuden chapter 289
10. ^ Naruto Shippuden chapter 290
11. ^ Naruto Shippuden chapter 291
12. ^ Naruto Shippuden chapter 292
13. ^ Naruto Shippuden chapter 293
14. ^ Naruto Shippuden chapter 294
15. ^ Naruto Shippuden chapter 299
16. ^ Naruto Shippuden chapter 300
17. ^ Naruto Shippuden chapter 303
18. ^ Naruto Shippuden chapter 308
19. ^ Naruto Shippuden chapter 309
20. ^ Naruto Shippuden chapter 311
21. ^ Naruto Shippuden chapter 340
22. ^ Naruto Shippuden chapter 341

Anda mungkin juga menyukai