Anda di halaman 1dari 1

ASIH Kebutuhan ASIH selain nutrisi, yaitu pemberian kasih sayang.

Pemberian kasih sayang (asih) ini akan memberikan rasa aman dan percaya diri pada anak. Basic trust atau konsep dasar percaya diri pada anakperlu dibentuk sejak dini, terutama pada satu tahun pertama kehidupan anak. Intinya adalah pemenuhan segera apa yang dibutuhkan oleh anak saat itu. ASAH Lalu, pemberian stimulasi/rangsangan (ASAH) juga perlu diberikan sejak dini, bahkan sejak kehamilan usia 6 bulan. Selanjutnya stimulasi diberikan sesuai dengan tahapan usia si kecil. ASUH Sedangkan, kebutuhan ASUH adalah kebutuhan akan perawatan kesehatan, beraktivitas, istirahat pemberian imunisasi dasar lengkap, perumahan, pakaian, dan perawatan kesehatan dasar. Nah, ketiga kebutuhan dasar ini terutama harus diberikan oleh orangtua oleh orang-orang di sekitarnya. Tentunya pemenuhan ini akan berbeda jenis dan proporsinya sesuai dengan tahapan tumbuh kembang anak. Untuk mengetahui apakah tumbuh kembang seorang anak normal atau tidak, diperlukan pemantauan yang berkala. Untuk bayi sampai usia 1 tahun di harapkan pemantauan dilakukan satu bulan sekali, untuk anak prasekolah setiap 3 bulan, anak sekolah dan remaja setiap 6 bulan sekali. Pemantauan meliputi aspek pertumbuhan dan perkembangan anak. Untuk pemantauan pertumbhan gunakan pengukuran berat badan, panjang/tinggi badan, dan lingkar kepala. Untuk perkembangan anak dapat menggunakan perangkan skrining perkembangan yang diperuntukan bagi orangtua. Pertanyaannya, siapa yang berperan dalam pemantauan ini? Sudah pasti yang utama adalah orangtua, dalam hal ini lingkungan terkecil/mikro adalah ibu atau pengganti ibu. Ibu mempunyai peran utama dalam membantu tumbuh kembang anak. Selain itu, peran petugas kesehatan menjadi tempat rujukan ibu untuk menanyakan setiap perihal masalah tumbuh kembang anak. Hal ini menjadi penting karena periode kritis atau utama dalam masa tumbuh kembang seorang anak sangatlah singkat, yaitu sampai usia 3 tahun, sehingga diharapkan setiap orangtua dapat menggunakan waktu ini sebaik mungkin. Waktu tidak akan pernah kembali, sehingga orangtua harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan deteksi dini adanya masalah atau penyimpangan tumbuh kembang.

Anda mungkin juga menyukai