Bagaimana jika penyakit

menyerang kulit...
$truktur kulit
P Beberapa Penyebab Penyakit Kulit:
Iebersihon diri yong buruk
Virus
8okferi
Peoksi AIergi
Doyo fohon fubuh rendoh
!enoegahan !enyakit Kulit
P %ingkatkan kebersihan giri
P %ingkatkan kekebalan tubuh dengan cara banyak
mengkonsumsi makanan bergizi (multivitamin) dan
istirahat yang cukup.
P Hindari kontak langsung dengan penderita, bila
bersinggungan/bersentuhan dengan penderita
segera cuci tangan menggunakan air bersih yang
mengalir bila perlu menggunakan sabun
P Hindari penggunaan perlengkapan pribadi secara
bersamaan (selimut, pakaian, handuk, sabun
mandi, dll)
P Lakukan perawatan dan pengobatan pada anggota
keluarga yang menderita penyakit kulit yang
cenderung menular.
ara !erawatan !enyakit
Kulit
P Hindari menggaruk area yang gatal, bila gatal lebih baik diusap-
usap atau bisa juga direndam air hangat (tetapi harus
dipastikan tidak ada luka/ bula-bula yang berisi cairan/nanah
tidak pecah)
P Pada area yang gatal dan terdapat luka/ bekas bula yang
pecah hindari terkena air (bila di permukaan tubuh terdapat
luka/ bekas bula yang pecah untuk sementara waktu jangan
mandi)
P Bila terdapat bula yang berisi nanah/cairan yang pecah, segera
keringkan menggunakan kapas, dan buang kapas pada tempat
sampah (jangan dileytakkan disembarang tempat).
P Jaga kebersihan diri dan ganti pakaian sehari minimal sekali.
P %ingkatkan kekebalan tubuh dengan mengkonsumsi makanan
bergizi dan istirahat secara cukup.
P Lakukan kompres menggunakan rivanol pada daerah bekas
bula yang pecah atau daerah yang bernanah.
K$ lNlN1lL
P Keturunan (herediter)
P Reaksi alergi
P Didapatkan pada bayi
P Gejala:
O Lesi kulit pd pipi, dahi, lipat
siku, lutut
O Sangat gatal
O Perubahan kulit timbul akibat
menggaruk atau menggosok
laktor-faktor yang memperburuk:
P andi dengan berendam air panas
P Kulit kering
P Stress
P Berkeringat
P Perubahan suhu yang cepat
P Kelembaban rendah
P Pelarut,pembersih, sabun & deterjen
P Wol
P Debu atau pasir
P Asap rokok
P Beberapa makanan sprt telur, susu, kedelai,
ikan, gandum
Perawatan
P enjaga kelembaban kulit dengan lotion
P enghindari menggaruk
P enghindari apabila ada alergi
!engobatan
P Dibawa ke puskesmas terdekat
!$#l$l$
P proses pergantian kulit
yang sangat cepat
P %erbentuk kulit yang
merah, kering,
menebal.
P %idak menular
P Penyebab: ? (autoimun,
genetik dan lingkungan)
istribusinya
GejaIa:
P Gatal (+/-)
P Awalnya bintik merah
yang semakin
melebar
P Hilang-timbul
!emiou yang diperkirakan dapat
menimbulkan psoriasis:
P %rauma garukan/gesekan dan tekanan
yang berulang-ulang
P Emosi tidak terkendali
P Gangguan metabolisme
P erokok
P akanan berkalori sangat tinggi dan
mengandung alkohol
P Obat tertentu misalnya obat
antihipertensi dan antibiotik
$Bl$
P Disebabkan oleh kutu
(Sarcoptes scabei)
P Ditularkan oleh kontak yang
langsung dan cenderung
mengenai seluruh keluarga
P maupun secara tak langsung
melalui baju, seprei, handuk,
bantal, air yang masih
terdapat kutu Sarcoptesnya.
Gejala:
P Gatal (sela-sela jari, siku,
selangkangan) terutama
pada malam hari
P Garukan => luka dan
infeksi yang berbau anyir
!emiou:
P kondisi kebersihan
yang kurang terjaga
P sanitasi yang buruk
P kurang gizi
P kondisi ruangan
terlalu lembab
P kurang mendapat
sinar matahari
secara langsung.
!enoegahan !enyakit $oabies
P enjaga kebersihan badan dengan
mandi secara teratur
P enjemur kasur, bantal dan sprei
secara teratur
P enjaga lingkungan di dalam rumah
agar tetap mendapat sinar matahari
yang cukup, tidak lembab, dan selalu
dalam keadaan bersih.
Kesehatan umum dan $trategi
!enoegahan
P %idak ada vaksin yang tersedia untuk Scabies.
P fokus dan strategi ditujukan untuk mencegah
infeksi ulang.
P Semua keluarga dan teman kontak harus
dirawat pada saat yang sama, meskipun tidak
bergejala.
P Pembersihan lingkungan hidup harus
dilaksanakan secara bersamaan, karena ada
risiko nfeksi kembali.
P encuci dengan air panas (seperti pakaian,
selimut, dan handuk) yang telah bersentuhan
dengan kutu Scabies.
ksim (dermatitis)
P kulit tampak meradang
dan iritasi
P paling sering terkena
adalah tangan dan kaki
P %idak menular
P Gejala:
O Gatal
O Kemerahan pd kulit
O Daerah yang terkena akan
terasa sangat kering,
menebal atau keropeng
Penyebab:
mun (reaksi alergi)
Contoh : Alergi terhadap
detergen
!encegahan:
P Jaga kelembaban kulit.
P Hindari perubahan suhu dan kelembaban
yang mendadak.
P Hindari berkeringat terlalu banyak atau
kepanasan.
P Kurangi Stress.
P Hindari pakaian yang menggunakan
bahan yang menggaruk seperti wool dan
lain lain.
P Hindari sabun dengan bahan yang terlalu
keras, deterjen dan larutan lainnya.
P Hindari faktor lingkungan lain yang dapat
mencetuskan alergi seperti serbuk bunga,
debu, bulu binatang dan lain lain.
P Hati hati dalam memilih makanan yang
bisa menyebabkan alergi.