DAFTAR PUSTAKA

1. Andra. Konash InaSH 1. Simposia Vol.6 No.7, Februari. Cited: 26 juni 2011. Available from : http://www.majalah-farmacia.com /rubric/onenewsprint.asp? IDNews=256 2. Arjatmo T, Hendra U. (2001). Ilmu penyakit dalam. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia : 453-483 3. Arjatmo T, Hendra U. (2004). Buku ajar kardiologi. Fakultas kedokteran Universitas Indonesia : 209-212

4. Beevers D.G. (2002) Tekanan Darah. Jakarta: Dian Rakyat 5. Bustan MN. (2007). Epidemilogi penyakit tidak menular. Jakarta: Rineke Cipta 6. Carol T. Brown. (2006) Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses penyakit, edisi 6, volume 1. Jakarta: Buku Penerbit Kedokteran EGC 7. Depkes. (2000). Pedoman Pembinaan Kesehatan Usia Lanjut Bagi Petugas Kesehatan 8. Depkes. (2004). Profil Kesehatan Indonesia. Cited: 26 juni 2011. Available fromhttp://bankdata.depkes.go.id/data%20intranet/ProfilKes/2004/BAB%20II I-Final.pdf 9. Dharma.S. (2010). Sistematika Interpretasi EKG. Jakarta: Buku Kedokteran EGC : 26 Efendi, D., 2003. Korelasi Dispersi QT dengan Hipertrofi Ventrikel Kiri pada Penderita Hipertensi, Universitas Sumatera Utara. Available from: http://library.usu.ac.id/download/fk/penydalam-dasrilefendi.pdf. [Accesed 9 April 2010]. 10. Gray,H. Huon, Dawkins, D. Keith, Morgan, M. John, Simpson, A. lain. (2003). Gagal jantung. Lecture Notes Kardiologi. Edisi 4. Jakarta: Erlangga ; 57-60 11. Hubner N, Gong M. (2006) 12. Kardiovaskuler juga ancam suku badui. ( 2005 ). Ethical Digest, No.20, Th III; 16-17 13. Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. (2007). Buku ajar patologi robbins, edisi 7, volume 2. Jakarta: Buku Kedokteran EGC ; 379-382

44

44