Anda di halaman 1dari 20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


1

Lainnya

Blog Berikut

Buat Blog

Masuk

SELAMAT DATANG DI
GELORAVIOLET
Arsip Blog
2014 (2)
2013 (6)

Rabu, 09 Oktober 2013

Label

ASKEB PERSALINAN NORMAL

Oktober (5)

flanel (6)
informasi kesehatan
(1)

ALBUM POTO
SAP
KESEHATAN
REPRODUKS
I

curhat (5)

ASUHAN KEBIDANAN
PADA Ny. M DENGAN PERSALINAN NORMAL

kamut (1)

DI BPM LILIS WINARWAT I, WURYANT ORO


WONOGIRI

lirik lagu (1)

MAKALAH
KESEHATAN
REPRODUKS
I "DAMPAK
PERGAULAN
BE ...

kebidanan (9)

puisi (14)
ucapan (2)

SAP Perawatan
Payudara
ASKEB
PERSALINA
N NORMAL
April (1)

Daily Calendar

2012 (36)

A ds By Cl i cksor

Total Tayangan
Laman

5,203
Tentang Saya

geloraviolet
bro n sist makasih yah
udah sempetin
singgah di blog aku ...
disini tempat aku buat
mencurah kan isi hati,
ajang penyaluran
hobby n
ilmu2.hhehehe jangan
lupa juga singgah di fb
yah "geloraviolet"
jangan bosen2
mampirr yahh thx
buat kaliaan salam
kenal dari aku ^
_____ ^
Lihat profil lengkapku

Disusun Oleh:
Mahasiswa Stikes 'aisyiyah surakarta
Semester IV
An Nisa 'Sholihatun (A2011004)
Andri Widyastuti
(A2011005)
Anggar Jogarinis
(A2011006)
Anggita Eka Ayu.R (A2011007)

DIII KEBIDANAN
ST IKES 'Aisyiyah Surakarta
2013

ABOUT
October 2014
Su M Tu W Th F
1 2 3
5 6 7 8 9 10
12 13 14 15 16 17
19 20 21 22 23 24
26 27 28 29 30 31

Amazon MP3
Clips

Persalinan normal adalah persalinan yang terjadi pada kehamilan aterm


(bukan premature atau postmatur), memiliki onset yang spontan (tidak
diinduksi), selesai setelah 4 jam dan sebelum 24 jam sejak saat awitannya,
memiliki janin tunggal dengan presentase puncak kepala, terlaksana tanpa
bantuan artificial, tidak mencakup komplikasi, plasenta lahir normal. Menurut
Mochtar (1998), Persalinan adalah suatu proses produksi hasil konsepsi (janin
+ uri), yang dapat hidup ke dunia luar, dari rahim melalui jalan lahir atau
dengan jalanlain. Persalinan normal disebut juga partus spontan, adalah proses
lahirnya bayi pada letak belakang kepala dengan tenaga ibu sendiri, tanpa
bantuan alat-alat serta tidak melukai ibu dan bayi yang umumnya berlangsung
kurang dari 24 jam.Persalinan dimulai (inpartu) pada Saat uterus berkontraksi
dan menyebabkan perubahan pada serviks (membuka dan menipis) dan
berakhir dengan lahirnya plasenta.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

1/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


A. Pengertian persalinan
Persalinan adalah suatu proses saat janin dan produk konsepsi dikeluarkan
sebagai akibat kontraksi teratur, progresif, sering dan kuat (Barbara, 2009).
Persalinan adalah klimaks dari kehamilan dimana berbagai sistem yang
nampaknya tidak saling berhubungan bekerja dalam keharmonisan untuk
melahirkan bayi. (Manuaba, 2008).

Pengikut
Join this site
w ith Google Friend
Connect

Members (2)

Persalinan dan kelahiran adalah proses produksi janin yang terjadi pada
kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan dengan presentasi
belakang kepala yang berlangsung selama 18 jam, tanpa komplikasi baik ibu
maupun janin. (Saifudin, 2001).
Persalinan normal WHO adalah persalinan yang dimulai secara spontan
beresiko rendah pada awal persalinan dan tetap demikian selama proses
persalinan, bayi lahir spontan dengan presentasi belakang ke pada usia
kehamilan antara 37 sampai 42 minggu lengkap. Setelah persalinan ibu dan
bayi dalam keadaan baik.
Berdasarkan pengertian diatas maka dapat disimpulkan bahwa persalinan
adalah proses produksi janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42
minggu), lahir spontan dengan presentasi belakang kepala yang berlangsung
selama 18 jam produk konsepsi dikeluarkan sebagai akibat kontraksi teratur,

Already a member? Sign


in

Entri Populer
SAP Perawatan
Payudara
SATUAN ACARA
PENYULUHAN
(SAP) PERAWATAN
PAYUDARA POST
NATAL Topik:
perawatan payudara
post natal T ...

progresif, sering dan kuat yang nampaknya tidak saling berhubungan bekerja
dalam keharmonisan untuk melahirkan bayi.
Teks asli

ASKEB
PERSALINAN
NORMAL
Berdasarkan
pengertian
diatas
maka
dapat disimpulkan bahwa
B. Bentuk-Bentuk Persalinan
ASUHAN
persalinan adalah proses pengeluaran
janin yang terjadi pada
KEBIDANAN
PADA dengan
kehamilan cukup bulan (37-42 minggu), lahir spontan
a) Persalinan spontan
Ny. M DENGAN
presentasi belakang kepala yang berlangsung
selama 18 jam produk
konsepsi dikeluarkan sebagai akibatPERSALINAN
kontraksi teratur, progresif,
Proses lahirnya bayi dengan tenaga ibu sendiri tanpa bantuan alatNORMAL
DI BPM
sering dan kuat yang nampaknya tidak
saling berhubungan
bekerja
alat serta tidak melukai ibu dan bayi yang
umumnya
berlangsung
dalam
keharmonisan
untuk melahirkan LILIS
bayi. WINARWATI,
WURYANTORO
kurang dari 24 jam.
WONOGIRI Disusun
Sumbangkan terjemahan yang lebih baik
Oleh: Mahasi ...
b) Persalinan Bantuan
Proses persalinan yang di bantu dengan tenaga dari luar misalnya
ekstraksi dengan forsep atau dilakukan operasi seksio caesaria.
c) Persalinan Anjuran
Pada umumnya persalinan terjadi bila sudah besar untuk hidup di
luar, tetapi sedemikian besarnya sehingga menimbulkan kesulitan
dalam persalinan, kadang-kadang persalinan tidak di mulai
dengan sendirinya tetapi baru berlangsung setelah pemecahan
ketuban, pemberian pitocin atau prostaglandin.
C. Persiapan persalinan
Pada trisemester akhir menjelang kelahiran sang bayi, ada
beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Terutama barang - barang
kebutuhan ibu dan sang bayi yang nantinya akan dibawa ke
rumah sakit.
Membuat rencana persalinan, meliputi:
1. Tempat persalinan
2. Bagaimana cara menghubungi tenaga kesehatan terlatih
tersebut
3.
tempat
4.
5.

Bagaimana transportasi yang bisa digunakan untuk ke


My Widget

persalinan tersebut
Memilih tenaga kesehatan terlatih
Siapa yang akan menemani persalinan

6.
Berapa biaya yang dibutuhkan, dan bagaimana cara
megumpulkannya
7.

Siapa yang kan menjaga keluarganya jika ibu

melahirkan
8.
Membuat rencana pembuatan keputusan jika gawat
darurat pada saat
pembuat keputusan utama tidak ada
9.

Mempersiapkan transportasi jika terjadi gawat darurat


Dimana ibu akan melahirkan
Bagaimana cara menjangkaunya
Kemana ibu mau disebut
Bagaimana cara mendapatkan dana

10. Membuat rencana atau pola menabung

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

kebutuhan gizi ibu


hamil dengan anemia
KEBUTUHAN GIZI
IBU HAMIL
DENGAN ANEMIA ...
SAP KESEHATAN
REPRODUKSI
SATUAN ACARA
PENYULUHAN
Topik: Kesehatan
Reproduksi untuk
Remaja Hari /
Tanggal: Kamis, 26
april 2012 Tempat ...
MAKALAH
KESEHATAN
REPRODUKSI
"DAMPAK
PERGAULAN BEBAS
TERHADAP
REMAJA"
BAB 1
PENDAHULUAN A.
LATAR BELAKANG
...
wanita ditempat kerja
Wanita adalah kata
yang umum
digunakan untuk
menggambarkan
perempuan dewasa.
Perempuan yang
sudah menikah juga
biasa disebut deng ...
de 'misis bintang di
hatiku
dengarlah bintang
hatiku aku akan
menjagamu dalam
hidup dan matiku
hanya kaulah yang ku
tuju dan teringat janji

2/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


Tabungan ibu bersalin (tabulin)
11.

ku padamu suatu hari


pa ...

Mempersiapkan barang-barang yang diperlukan untuk

persalinan
Kain panjang 4 buah
Pembalut wanita
Handuk, waslap, alat mandi,
Pakaian terbuka depan, gurita ibu, bh
Pakaian bayi lengkap, minyak telon
Tas plastik / kresek
12. Hindari kepanikan dan ketakutan
Siapkan diri ibu, ingat bahwa setelah semua ini ibu
akan mendapatkan buah hati yang didambakan.
Simpan energi Anda untuk melahirkan, energi Anda
akan terkuras jika berteriak- teriak dan bersikap
gelisah
Dengan bersikap tenang, ibu dapat melalui saat
persalinan dengan baik dan lebih siap
Dukungan dari orang - orang terdekat, perhatian
dan kasih sayang tentu akan membantu
memberikan semangat untuk ibu yang akan
melahirkan.

(Tanpa judul)
ASUHAN
KEBIDANAN IBU
HAMIL NORMAL
PADA Ny. E UMUR
24 TAHUN G 2 P 1 A
0 TRIMESTER II DI
BPM SRI LESTARI
WURYANTORO
WONOGIRI ...
Syair Pembawa
Luapan Hati
Kucoba untuk selalu
setia disini tanpamu
meski sesungguhnya
sulit kujalani, ingin
aku teriakk, kenapa
cerita hidupku tak
disandingkan denga ...
dampak pergaulan
bebas
MAKALAH
KESEHATAN
REPRODUKSI
"DAMPAK
PERGAULAN BEBAS
TERHADAP
REMAJA" Oleh:
NAMA: Anggita EKA
AYU.R NIM:
A2011007 P ...

Persalinan ditentukan oleh 3 faktor "P" utama

Frandroid.com

1. Power
His (kontraksi ritmis otot polos uterus), kekuatan mengejan ibu,
keadaan

kardiovaskular respirasi metabolic ibu.

$0.01 Web Hosting


hostgator.com/1Penny

Scalable, Secure Web Hosting. Try Our Award-Winn


undefined

2. Passage
Kondisi jalan lahir

Communaut Android

3. Passanger
Kondisi janin (letak, presentasi, ukuran / berat janin, ada / tidak
kelainan anatomi mayor).
D. Tanda - Tanda Melahirkan
Gejala paling sering menjelang persalinan adalah rasa mulas. Perut
terasa
seperti kram, mirip saat menstruasi. Ada juga yang merasa
mual, kembung, dan
nyeri punggung. Bahkan ada yang diare atau
pusing.Menjelang persalinan, sistem pencernaan Ibu akan melambat. Lebih
baik Ibu makan makanan ringan saja seperti
sup, sereal, atau roti dan
banyak minum air putih.
Tanda tanda lainya seperti:
1.

Terasa nyeri di selangkangan . Anda akan merasakan nyeri


di bagian selangkangan karena ada tekanan sebagai akibat
posisi kepala janin sudah turun ke bawah, ke daerah rangka
tulang pelvis. Lantaran janin menekan kandung kemih, ibu
hamil menjadi
sering buang air kecil. Anda juga
merasakan sakit pada perut, mulas,
sering buang air

besar, dan buang angin.


2. Sakit pada panggul dan tulang belakang .
Anda akan merasakan sakit berlebihan pada panggul dan bagian
tulang
belakang.Rasa sakit ini disebabkan oleh pergeseran dan
pergerakan janin yang mulai menekan tulang belakang
3. Flek
Saat otot rahim mengerut, ukuran rahim akan mengecil,
sehingga kepala
janin terdorong ke arah jalan lahir. Bersamaan dengan
itu, mulut rahim sedikit demi sedikit mulai membuka.pada awal pembukaan
mulut rahim,

sumbat lendir itu terbuka dan lendir yang berwarna merah

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

3/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


muda keluar

melalui vagina. Kita biasa menyebutnya flek.


4.

Ketuban Pecah
Pecah ketuban juga tanda umum menjelang persalinan. Ini

lumayan bikin
panik. Apalagi kalau keluarnya seperti semburan yang sulit
ditahan.Air
ketuban adalah cairan amniotik yang mengelilingi bayi selama
kehamilan. Ketika saat melahirkan tiba, kantung ketuban pecah dan airnya
keluar melalui vagina.Kalau ketuban pecah, hati-hati terhadap bahaya infeksi.
Jaga kebersihan area vagina dan hubungi dokter untuk memastikan apa
sudah saatnya Ibu melahirkan.
5. Kontraksi

mengetahui kapan

Walau tidak nyaman, kontraksi adalah panduan untuk


bayi Ibu akan lahir.Normalnya, di minggu ke 38-40

kehamilan, kepala
dengan itu, ototmeregang secara

janin sudah mulai turun ke rongga panggul. Bersamaan


otot rahim pun mulai melakukan gerakan mengerut dan
bergantian, terus-menerus secara teratur.Menjelang

persalinan, kontraksi
makin kuat dan frekuensinya makin sering. Biasanya
kondisi ini secara alami merangsang Ibu mengejan untuk mendorong bayi
keluar.
6. Jalan lahir membuka
Sejak terjadinya kehamilan, secara alami mulut rahim tertutup
semacam sumbat berupa lendir kental. Sumbat lendir ini bertugas

oleh
menjaga
kuman.
dengan

agar kehamilan bisa terus berjalan sekaligus melindungi janin dari


Mulut rahim yang semula hanya membuka sedikit, seiring
datangnya kontraksi yang semakin kuat, akan terus melunak dan

terbuka
semakin lebar. Lama kelamaan, mulut rahim akan terlihat
semakin datar
dan menyatu dengan rahim bagian bawah.Pembukaan
mulut rahim
biasanya dihitung dengan satuan sentimeter (cm). bila dokter
mengatakan
sudah membuka

mulut rahim Anda sudah pembukaan 8 artinya jalan lahir


sepanjang 8 cm.Lamanya tingkat pembukaan jalan

lahir dari awal sampai


sempurna, bervariasi pada setiap kehamilan. Bila
mulut rahim sudah membuka sempurna, artinya Anda sudah melewati tahap
pertama dari
proses persalinan, dan siap menuju tahap kedua yaitu
kelahiran bayi.
7. Siap Lahir
Pada tahap ini, kepala janin yang memang sudah tepat berada di
rahim akan terus mendesak. Bersamaan dengan itu, secara

mulut

alamiah, rahim
menjadi jalur untuk

dan vagina akan membuka semacam cekungan yang


dilewati bayi. Saat ini, Anda akan merasakan tekanan

yang sangat kuat di daerah perineum (daerah antara vagina dan anus) .Saat
kepala janin sudah
di ambang pintu dan siap keluar, lendir dan darah yang
keluar dari vagina semakin bertambah. Selain itu, desakan kuat kepala janin
akan
awal atau
membasahi

menyebabkan kantong ketuban pembungkus janin pecah lebih


saat pembukaan lengkap sehingga cairan ketuban keluar
vagina. cairan ini sekaligus membuat jalan lahir semakin licin

yang justru memudahkan bayi meluncur keluar dengan mulus. Setelah


pembukaan benar - benar lengkap dan kepala bayi sudah terlihat di pintu
lahir, saat inilah Anda diijinkan mengejan.
Sebab terjadinya Proses Persalinan

Penurunan fungsi plasenta: kadar progesteron dan estrogen menurun


mendadak, nutrisi janin dari plasenta berkurang.

Tekanan pada ganglion servikale dari frankenhauser, menjadi


stimulasi (pacemaker) bagi kontraksi otot polos uterus
iskemia otot-otot uterus karena pengaruh hormonal dan beban,

semakin merangsang terjadinya kontraksi


Peningkatan beban / stress pada maternal maupun fetal dan
peningkatan estrogen mengakibatkan peningkatan aktivitas kortison,
prostaglandin, oksitosin, menjadi pencetus rangsangan untuk proses
persalinan.

Faktor yang memegang peranan penting sehingga menyebabkan persalinan:


1. Beberapa teori yang dikemukakan adalah:
Penurunan kadar estrogen dan progesteron
Gesteron menimbulkan relaksasi otot-otot rahim, sebaliknya

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

4/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


hormon estrogen meninggikan kerentanan otot-otot
rahim.selama kehamilan ada keseimbangan antara tingkat
progesteron dan estrogen di dalam darah, tetapi pada akhir
kehamilan kadar progesteron menurun sehingga timbul his.
Teori oksitosin
Hormon oksitosin mempengaruhi kontraksi otot-otot rahim.
Pada akhir kehamilan, kadar oksitosin meningkat, sehingga
rahim menjadi lebih sering berkontraksi.
Teori distansia rahim
Seperti halnya dengan kandung kencing dan lambung, bila
dindingnya teregang oleh karena isinya bertambah maka
timbul kontraksi untuk mengeluarkan isinya.demikian dengan
rahim, maka dengan majunya kehamilan makin teregang otototot dan otot-otot rahim makin rentan.
Pengaruh janin
Hipofyse dan kelenjar suprarenal janin memegang peranan
oleh karena pada anencephalus kehamilan sering lebih lama
dari biasa.
Teori prostaglandin
Prostaglandin yang diproduksi oleh desidua, menjadi salah
satu penyebab awal persalinan.
Teori plasenta menjadi tua
Menurut teori ini, plasenta menjadi tua akan menyebabkan
turunnya kadar estrogen dan progesteron yang menyebabkan
kekejangan pembuluh darah, hal ini akan menimbulkan
kontraksi rahim.
Teori iritasi mekanik
Di belakang serviks ada ganglion servikale (fleksus
frankenhauser). Bila ganglion ini digeser dan ditekan,
misalnya oleh kepala janin, maka akan timbul kontraksi.
E. Kala dalam persalinan
1. Kala 1 (dari pembukaan 1 sampai lengkap).
Dimulai bila timbul his dan wanita mengeluarkan lendir yang
bercampur darah (blood show) sampai dengan pembuakaan
lengkap (10cm)
Proses ini terbagi menjadi 2 fase, yaitu:
Fase laten
Bertahan selama 8 jam, serviks membuka sampai 3 cm.
Dimulai sejak awal kontraksi yang menyebabkan penipisan
dan pembukaan serviks secara bertahap.
Pembukaan serviks kurang dari 4 cm, Biasanya berlangsung di
bawah hingga 8 jam
Fase aktif
Frekuensi dan lama kontraksi uterus umumnya meningkat
(kontraksi dianggap
adekuat / memadai jika terjadi tiga kali atau
lebih dalam waktu 10 menit, dan berlangsung selama 40 detik atau
lebih) .Serviks membuka dari 4 ke 10 cm,
biasanya dengan
kecepatan 1 cm atau lebih per jam sampai penbukaan
(10 cm)
Terjadi penurunan bagian terbawah janin

lengkap

Bertahan selama 6 jam dan dibagi atas 3 sub fase, yaitu:


Fase akselerasi: dalam waktu 2 jam pembukaan dari 3 - 4 cm

Fase dilatasi maksimal: dalam waktu 2 jam pembukaan

berlangsung sangat cepat, dari 4 - 9 cm


Fase deselerasi: pembukaan menjadi lambat lagi, dalam waktu 2
jam pembukaan dari 9 cm menjadi lengkap
Faktor yang mempengaruhi membukanya serviks:

Otot-otot

serviks menarik

pada pinggir

ostium dan

membesarkannya.
Waktu kontraksi, segmen bawah rahim dan serviks diregang
oleh isi rahim terutama oleh air ketuban dan ini menyebabkan
menarik pada serviks.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

5/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


Waktu kontraksi, bagian dari selaput yang ada di atas kanalis
servikalis adalah yang disebut ketuban, menonjol ke dalam
2.

lahirnya

kanalis servikalis dan membukanya.


Kala II (dari pembukaan lengkap sampai bayi lahir)

Kala II persalinan adalah waktu pembukaan lengkap sampi dengan


bayi. Disebut juga kala produksi atau keluarnya bayi dari rahim

melalui

vagina.
Perubahan yang terjadi pada kala II:
a). Kontraksi uterus
Lebih kuat, amplitudo 40 - 60 mmHg
Lebih lama, 50 - 60 detik untuk satu his
Lebih sering, lebih dari 3x dalam 10 menit
b) Fetus
Penyaluran O 2 pada palsenta akan berkurang dapat

menyebabkan:
Hipoksia
DJJ menjadi tidak teratur
Kepala masuk rongga, dasar panggul tertekan sehingga
timbul reflek

mengedan.

c) Otot pendukung kala II


Karena ibu mengedan, maka otot pada dinding perut akan
berkontraksi.
Mengedan optimal dilakukan dengan cara:
Paha ditarik dekat lutut
Badan fleksi dagu menyentuh dada
Gigi bertemu gigi
Tidak mengeluarkan suara.
d) Dasar panggul dan organ panggul
Vagina jadi tambah luas
Otot - otot dasar panggul merenggang
Kandung kemih terdorong kearah pubis
Uretra terenggang
Rektum tertekan
Tanda dan gejala Kala II Persalinan:
Ibu merasakan ingin meneran bersamaan dengan terjadinya
kontraksi
Ibu merasakan makin meningkatnya tekanan pada rektum
dan atau

vaginanya

Perineum terlihat menonjol


Vulva-vagina dan sfingter ani terlihat membuka
Peningkatan produksi lendir dan darah
Diagnosis kala dua persalinan dapat ditegakkan atas dasar hasil pemeriksaan
dalam yang menunjukkan:
Pembukaan serviks telah lengkap (10 cm)
Biasanya ketuban pecah sendiri; bila pembukaan lengkap
tapi ketuban

masih positif, maka dilakukan amniotomi

terlihatnya bagian kepala bayi pada introitus vagina

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

6/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


Uuk biasanya akan memutar ke depan; pada primigravida
kala II berlangsung rata-rata 1,5 jam dan pada multipara rata-rata 0,5
jam
Cara melahirkan bayi:
a). Melahirkan kepala bayi
Pimpin ibu meneran saat kepala sudah tampak 5-6 cm depan
vulva.
Letakkan satu tangan pada kepala bayi agar tidak terjadi defleksi
maksimal.

Satu tangan lainnya menahan perineum agar tidak terjadi


robekan.

Usap muka bayi dengan kasa / kain kering untuk membersihkan


dari kotoran seperti darah, lendir dan air ketuban.
Periksa apakah ada lilitan tali pusat, jika ada lilitan tali pusat
panjang maka longgarkan melewati kepala bayi, tapi jika tali
pusat pendek, klem lalu potong.
b). Melahirkan bahu dan anggota badan seluruhnya
Biarkan kepala bayi melakukan putaran paksi luar dengan
sendirinya.
Tempatkan kedua tangan pada sisi kepala dan lehar bayi (secara
biparietal).
Lakukan menarik lembut ke bawah untuk melahirkan bahu
depan, dan lakukan menarik lembut ke atas untuk melahirkan
bahu belakang.
Selipkan satu tangan ke bahu dan lengan bagian belakang bayi
sambil menyangga kepala dan selipkan satu tangan lainnya ke
punggung bayi untuk melahirkan bayi seluruhnya (dengan
sanggah susur)
Letakkan bayi di atas perut ibu dan keringkan bayi.
Klem dan potong tali pusat di antara kedua klem.
3.

Kala III (dari bayi lahir sampai plasenta lahir).


Kala III berlangsung dari lahirnya bayi sampai lahirnya plasenta

secara
lengkap dari dinding uterus. Biasanya plasenta lepas dalam 6 - 15
menit setelah kelahiran bayi dan keluarnya spontan atau dengan tekanan
pada fundus uteri.
Peneluaran plasenta disertai dengan produksi darah.
Produksi plasenta
disertai dengan produksi darah 100-200 cc.
Tanda-tanda pelepasan plasenta:
Perubahan bentuk dan tinggi fundus.
Setelah bayi lahir, dan sebelum miometrium berkontraksi, uterus
berbentuk
bulat penuh dan tinggi fundus biasanya turun hingga di
bawah pusat.
Tali pusat memanjang (tanda Ahfeld)
Semburan darah tiba-tiba

terkumpul

Semburan darah yang tiba-tiba ini menandakan bahwa darah yang


di antara tempat melekatnya plasenta dan permukaan

maternal plasenta (darah


plasenta yang terlepas.

retroplasenter), keluar melalui tepi

Tingkat pada Kelahiran Plasenta:


Melepas Plasenta dari implantasinya pada dinding uterus
Produksi Plasenta dari dalam kavum uteri
Pelepasan dapat dimulai dari tengah (sentral, menurut
Schultz)
Dari pinggir plasenta (marginal, menurut MathewDuncan)
Serempak dari tengah dan pinggir plasenta
Umumnya perdarahan tidak melebihi 400 ml, jika lebih
termasuk kasus patologi.
Untuk mengetahui pelepasan plasenta dipakai beberapa Prasat yaitu:

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

7/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


Perasat Kustner
Tangan kanan meregang atau menarik sedikit tali pusat. Tangan
kiri menekan
daerah simfisis, bila tali pusat inimasuk kembali
kedalm vagina berarti
palsenta belu lepas dari dinding uterus.
Bila tali pusat tidak masuk kembali
kedalam vagina, berarti plasenta
telah lepas dari dinding uterus.
Persat Strassman
Tangan kanan meregangkan atau menarik sedikit tali pusat.
Tangan kiri
mengetuk fundus uteri.bila tersa getaran pada tali
pusat, berarti tali pusat
belum lepas dari tempat implantasi. Bila
tidak terasa getaran, berarti tali pusat
implantasinya.

telah terlepas dari tempat

Persat Klein
Ibu disuruh mengedan, bila tali pusat tampak turun kebawah saat
mengedan
dihentikan maka plasenta telah lepas dari tempat
implantasinya.
Perasat Crede

lepas dari
terpaksa.

Dengan cara memijat uterus seperti memeras jeruk agar palsenta


dinding uterus. Perasat ini hanya digunakan dalam kondisi

4. Kala IV (sampai dengan 2 jam plasenta lahir).


Adalah pemantauan melekat terhadap tanda - tanda vital dan
jumlah
perdarahan harus dilakukan pada 1 - 2 jam setelah
plasenta lahir lengkap. Hal
ini dimaksudkan agar kondisi ibu post
partum dapat dipantau dan bahaya
akibat perdarahan dapat
dihindari.

penting,

Sebelum meninggalkan ibu post prtum, harus diperhatikan 7 yang


antara lain:
Kontraksi uterus harus baik

Tidak ada perdarahan baik dari vagina maupun dari alat


genitalia lainnya

Plasenta dan selaput ketuban harus sudah lahir lengkap


Kandung kemih harus kosong

Luka pada perineum telah terawat baik dan tidak ada


hematoma

Bayi dalam kondisi baik


Ibu dalam kondisi baik, nadi dan TD normal tidak ada keluhan
sakit kepala
Asuhan dan Pemantauan pada Kala IV
Setelah lahirnya Plasenta:
Periksa kelengkapan plasenta dengan teliti apakah lengkap atau
tidak untuk

menghindari perdarahan.

Periksa kontraksi rahim, bila kontraksi rahim tidak bagus dan


konsistensi
uterus lembek bisa mengakibatkan perdarahan.
Evaluasi tinggi fundus dengan meletakkan jari tangan penolong
secara melintang antara pusat dan fundus uteri. Fundus uteri
harus sejajar dengan pusat atau lebih bawah.
Perkirakan kehilangan darah secara keseluruhan.
Periksa perineum dari perdarahan aktif. Periksa luka laserasi
atau episiotomi, apakah terawat dengan baik dan tidak ada
hematome.
Evaluasi kondisi ibu secara umum. Pastikan Ibu dalam kondisi

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

8/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


baik. Nadi dan tekanan darah normal, tidak ada pengaduan
sakit kepala tau enek.
Pastikan kondisi bayi dalam keadaan baik.
dokumentasikan semua asuhan dan temuan selama kala IV
persalinan pada halaman partograf segera setelah asuhan
diberikan atau setelah penilaian.

ASUHAN KEBIDANAN
PADA Ny. M DENGAN PERSALINAN NORMAL
DI BPM LILIS WINARWAT I, WURYANT ORO
WONOGIRI
I.

PENGKAJIAN
Tanggal : 8 Juli 2013
Jam
: 0 5.00 WIB
Tempat : BPM Lilis Winarwati
A. Data Subjektif
1. Identitas
Nama
Umur
Agama
Suku / bangsa
Pendidikan
Pekerjaan
Penghasilan
Alamat

Istri
Suami
: Ny. M
Tn. Y
: 3 9 tahun 45 tahun
: Islam
Islam
: Jawa / Indonesia
Jawa / Indonesia
: S MP
S TM
: Ibu Rumah Tangga Buruh
:Rp 2 00.000, - / bulan
: Sumberjo RT02 / RW01 Pulutan wetan,
wuryantoro

2. Alasan Masuk
Ibu G 4 P 3 A 0 datang bersama keluarga ke BPM Lilis Winarwati
dengan keluhan kenceng-kenceng , mules serta pinggul pegalpegal sejak tanggal 8 juli 2013 jam 01.00 WIB
3. Data Kebidanan
a. Riwayat menstruasi
Menarche
: 14 tahun
Siklus
: 28 hari
Lama
: 5- 6 hari, teratur
Banyaknya : 2-3x ganti pembalut / hari
Keluhan
: tidak ada

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

9/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


HPMT
: 2 2 Oktober 20 12
b. Riwayat perkawinan
Kawin
: 1x
Usia perkawinan
: 20 tahun
Lama perkawinan : 1 9 tahun
Istri ke
:1
c. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Tempat Asisten

Jenis
partus

Anak

Nifas

IPK

UK

Aterm BPS

Bidan

Spontan L

2
5 Baik / 1 Normal
00/50
8 th

Tidak
ada

Aterm BPS

Bidan

Spontan P

30 00 / Baik / Normal
47
15 th

Tidak
ada

Aterm BPS

Bidan

Spontan L

3100/4
8

Tidak
ada

JK

KU
/
BB / PB
Perdarahan Infeksi
Umur

A0
G

A0
G

Baik / Normal
8 th

A0
d. Riwayat kehamilan sekarang
Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang keempat
dengan usia kehamilan 9 bulan 9 hari. Selama hamil ibu tidak
mengkonsumsi jamu-jamuan maupun obat lain kecuali obat
yang diperoleh dari bidan. HPHT: 22 Oktober 2012, HPL: 29
Juli 2013 . Ibu selama hamil memeriksakan kehamilannya
sebanyak 6 x ke bidan.
TM I
: 2x, keluhan: mual dan muntah di pagi hari,
konseling: makan sedikit tapi sering, terapi: Kalk, B
6

TM II : 2x, tidak ada keluhan, terapi: Fe, Kalk, B 1 2


TM III : 2 x, keluhan: pegal-pegal pada punggung, konseling:
jangan mengangkat benda-benda berat, body
mekanik, banyak istirahat, terapi: Fe, Kalk, B 1 2
4. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan sekarang
Ibu mengatakan sejal jam 0 1 .0 0 WIB perutnya terasa
kenceng-kenceng dan menjalar ke pinggang, kemudian pukul
05.00 WIB ibu diantar keluarga dating ke BPM Bidan Lilis.
Ibu juga mengatakan tidak sedang menderita penyakit kronis
dan menular yang berhubungan dengan kehamilannya
sekarang, seperti jantung, TBC, dan ginjal serta asma.
b. Riwayat kesehatan yang lalu
Ibu mengatakan belum pernah menderita penyakit sehingga
harus mondok di rumah sakit dan ibu tidak memiliki penyakit
yang b erpengaruh pada kehamilan dan persalinan, seperti
hipertensi, jantung, DM, ginjal, asma, dan TBC. Ibu juga
belum pernah dioperasi serta ibu tidak alergi terhadap obat
atau makanan apapun.
5. Riwayat kesehatan keluarga
Ibu mengatakan dari keluarga ibu maupun bapak tidak memiliki
riwayat penyakit menurun dan menular seperti hipertensi,
jantung, DM, ginjal, TBC, hepatitis, asma serta tidak ada
keturunan kembar.
6. Riwayat Kontrasepsi
Ibu mengatakan sejak menikah ibu tidak menggunakan alat
kontrasepsi jenis apapun, dikarenakan dalam agamanya tidak
deperbolehkan berKB.
7. Pola Kebiasaan Sehari-hari
a. Nutrisi
-

Saat hamil

: Makan 3x / hari dengan porsi sedang,


terdiri dari nasi, sayur, lauk pauk,
kadang buah.
Minum air putih + 8 gelas sehari dan
kadang-kadang minum teh dan susu.
Saat akan bersalin : Ibu terakhir makan jam 04.0 0 WIB
berupa 3 sendok nasi dan sayur serta

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

10/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


minum 2 gelas teh.
b. Eliminasi
- Saat hamil

: BAK 8x / hari, warna kuning jernih, bau


aseton, tidak ada keluhan .

BAB 2 x / hari, warna kuning tenguli,


konsisten lunak, bau khas feses, tidak
ada keluhan .
- Saat akan bersalin : Ibu terakhir BA K jam 0 4 . 45 WIB di
rumah dan BA B terakhir jam 0 2 . 00
WIB.
c. Istirahat
- Saat hamil

: Ibu tidur malam + 8 jam, kadang-kadang


tidur siang + 1 jam.
- Saat akan bersalin : Sejak mulai kenceng-kenceng ibu tidak
bisa tidur mulai jam 00.01 WIB
karena merasakan sakit dan pegal di
perut.

d. Aktifitas
- Saat hamil

: Ibu melakukan pekerjaan rumah tangga


seperti menyapu, mencuci baju,
mencuci piring, dan memasak . Ibu

biasa jalan santai selama hamil.


Saat akan melahirkan : Saat mulai kenceng-kenceng, ibu
tidak beraktifitas seperti biasa, ibu
hanya jalan-jalan pelan dan berbaring
di tempat tidur.

e. Personal hygiene
- Saat hamil

: Selama hamil ibu mandi 2x / hari, gosok


gigi 2 x / hari, dan keramas 2 hari
sekali, ganti pakaian 2x / hari sehabis
mandi.
Saat akan bersalin : Sebelum datang ke BPM , ibu belum
mandi tapi sudah ganti pakaian .
Setelah sampai di BPM ibu ganti
pakaian dengan jarik.

f. Pola seksual
Selama hamil muda ibu melakukan hubungan seksual sekali
seminggu , tetapi seminggu saat akan persalinan ibu tudak
melakukan hubungan seksual karena ibu khawatir dapat
mempengaruhi kehamilannya.
8. Data Psikologi, Psikososial , Spiritual , Budaya dan Ekonomi
a. Data psikologis s
1) Pribadi
Ibu tampak lelah karena sejak jam 01.00 WIB belum bisa
tidur, sebab perutnya kenceng-kenceng semakin sering
dan teratur dan ibu berharap persalinannya berjalan
lancar.
2) Suami dan keluarga
Suami dan keluarga cemas dengan keadan ibu dan
berharap persalinan dapat berjalan denhan lancar.
3) Pengambilan Keputusan
Dalam keluarga yang mengambil keputusan adalah suami
b. Data psikososial
Hubungan ibu dengan k eluarga sangat harmonis. Begitu pula
hubungan ibu dengan masyarakat sekitar berjalan dengan
baik. Ibu juga sering mengikuti perkumpulan dan pengajian di
daerahnya.
c. Data spiritual
Ibu taat menjalankan sholat 5 waktu. S aat menjelang
persalinan ibu selalu berdoa dan memperbanyak istighfar
agar proses persalinannya lancar .
d. Data Budaya
Ibu tidak mengadakan adat kebiasaan setempat seperti mitoni
dan sepasaran.
e. Data Ekonomi
Ibu sudah mempersiapkan tabungan untuk persalinannya saat
ibu hamil.
9. Data Pengetahuan
Ibu sudah mengetahui tanda persalinan dan sudah mempersiapkan
segala sesuatu untuk persalinannya.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

11/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL

10. Kebiasaan buruk saat hamil


Ibu mengatakan tidak pernah mengkonsumsi jamu maupun obat
lain yang dijual diwarung kecuali obat dari bidan.
B.

Data Tujuan
1. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum: baik
b. Kesadaran : compos mentis
c. Vital Sign: TD : 1 1 0 / 7 0 mmHg R : 2 0 x / menit
N : 79 x / menit S : 36 0 C
BB sebelum hamil : 4 0 kg
BB sesudah hamil : 52 kg
2. Pemeriksaan Fisik
a. Rambut
: hitam, lurus , bersih, tidak mudah rontok, tidak
ada ketombe
b. Kepala
: mesosopal, bersih, tidak ada benjolan, tidak ada
lesi
c. Muka
: simetris, tidak ada cloasma gravidarum, tidak
ada oedem
d. Mata
: simetris, bersih tidak ada sekret, konjungtiva an
anemis (merah muda) , sklera an ikterik (putih)
e. Hidung
: simetris, bersih tidak ada sekret , tidak ada nyeri
tekan, tidak ada polip
f. Telinga
: simetris, bersih, tidak ada nyeri tekan, tidak ada serumen,
fungsi pendengaran baik.
g. Mulut
: bibir tidak pucat tidak ada stomatitis, tidak ada
caries gigi, lidah bersih
h. Leher
: tidak ada nyeri tekan, tidak ada pembesaran
kelenjar limfe dan tyroid
i.
mamae
: simetris, payudara membesar, puting susu
menonjol, aerola mamae hiperpigmentasi, tidak
ada benjolan, tidak ada luka bekas operasi,
kolostr u m sudah keluar
j. Abdomen : membesar sesuai usia kehamilan, tidak ada luka
bekas operasi, ada strie gravidarum
: TFU 4 jari di bawah px (27 cm) , teraba bulat,
lunak, tidak ada lentingan.
Leopold II : bagian kanan teraba bagian keras memanjang
seperti papan (punggung ) / puka
bagian kiri teraba bagian-bagian kecil janin
Leopold III : bagian terbawah teraba bulat, keras, ada
lentingan (kepala), kepala sudah masuk
panggul
Leopold IV : bagian terbawah janin sudah masuk PAP 3/5
bagian.
Leopold I

DJJ
His
TBJ

: 1 2 -11-1 2 : 1 40 x / menit
: 3x dalam 10 menit, selama 35 detik
: (TFU-11) x 155
: (2 7 -11) x 155 = 2 480 gram
k. ekstremitas : atas : simetris, tidak oedem, jari lengkap
bawah : simetris, tidak oedem, jari lengkap, reflek
patella kanan dan kiri (+).
l.

genetalia

: keluar cairan berwarna putih agak keruh disertai


lendir darah, tidak ada varises, vulva dan
vagina tidak oedem .
Pemeriksaan dalam (VT):
Dinding vagina licin, tidak ada varises, portio
lunak, tipis, horisontal, pembukaan 3 cm, KK
(+), preskep, kepala masuk PAP 3/5 bagian (H
II), STLD ( + )

II.

INT ERPRET ASI DAT A


Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 0 5.30 WIB

Diagnosa kebidanan
Ibu G 4 P 3 A 0 umur 3 9 tahun, umur kehamilan 37 + 2 minggu, janin
tunggal, hidup, intrauterin, letak memanjang, inpartu kala I fase laten .
Kebijakan

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

12/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


S

: - Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang keempat


Ibu mengatakan merasakan kenceng-kenceng semakin sering
-

O : -

dan sudah mengeluarkan lendir darah sejak jam 01.00 WIB


Ibu merasa lelah karena merasakan sakit di bagian perut dan
pegal-pegal sehingga hanya bisa berbaring di tempat tidur dan
berjalan pelan.
HPMT : 2 2 Oktober 2012
HPL
: 29 Juli 2013
KU baik, kesadaran compos mentis
VS : TD : 1 1 0/70 mmHg R : 20x / menit
N : 79 x / menit S : 36 0 C
Leopold I
: TFU 4 jari di bawah px (27 cm) , teraba bulat,
lunak, tidak ada lentingan.
Leopold II

: bagian kanan teraba bagian keras memanjang


seperti papan (punggung ) / puka
bagian kiri teraba bagian-bagian kecil janin
Leopold III : bagian terbawah teraba bulat, keras, ada lentingan
(kepala), kepala sudah masuk panggul
Leopold IV : bagian terbawah janin sudah masuk PAP 3/5
bagian.
DJJ : 1 2 -11-1 2 : 1 40 x / menit
His : 3x dalam 10 menit, selama 35 detik
- Pemeriksaan dalam
Dinding vagina licin, tidak ada varises, portio lunak, tipis,
horisontal, pembukaan 3 cm, KK (+), preskep, kepala masuk PAP
3/5 bagian (H II), STLD ( + )
III. DIAGNOSA POT ENSIAL
Tidak ada.

IV. ANT ISIPASI T INDAKAN SEGERA


Tidak dilakukan.
V.

RENCANA T INDAKAN
Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 0 5 . 4 5 WIB

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Beritahu pada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan.


Anjurkan ibu untuk tidur miring ke kiri.
Jelaskan pada ibu tentang prosedur persalinan kala 1.
Anjurkan ibu untuk tidak mengejan sebelum pembukaan lengkap.
Observasi KU, VS, His dan DJJ tiap 1 jam
Observasi kemajuan persalinan (pembukaan + PPV) tiap 4 jam sekali
/ bila ada indikasi.
7.
Ajarkan teknik relaksasi untuk mengurangi rasa sakit akibat
kontraksi.
8. Penuhi kebutuhan nutrisi ibu.
9. Berikan support mental dalam menghadapi persalinan dan libatkan
keluarga untuk memberikan dukungan.
10. Siapkan partus set, hecting set, dan obat-obatan.
11. Siapkan perlengkapan ibu dan bayi setelah persalinan.
VI. IMPLEMENT ASI
Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 0 5 . 50 WIB

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Beritahu ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan.


Mengatur ibu untuk tidur miring ke kiri.
Menjelaskan pada ibu tentang prosedur persalinan kala 1.
Mengatur ibu untuk tidak mengejan sebelum pembukaan lengkap.
mengobservasi KU, VS, His dan DJJ tiap 1 jam
mengobservasi kemajuan persalinan (pembukaan + PPV) tiap 4 jam
sekali / bila ada indikasi.
7.
Mengajarkan teknik relaksasi untuk mengurangi rasa sakit akibat
kontraksi yaitu dengan menarik napas panjang melalui hidung dan
mengeluarkan melalui mulut pada saat kontraksi.
8.
Memenuhi kebutuhan nutrisi ibu dengan menawarkan dan
memberikan makan dan minum saat tidak kontraksi .
9. Memberikan support mental pada ibu dengan menjelaskan bahwa ibu
tidak perlu khawatir maupun cemas karena proses persalinan ini bisa
berjalan dengan lancar bila ada kerjasama yang baik antara ibu
dengan bidan serta menganjurkan untuk berdoa agar diberi
kemudahan dalam proses persalinan. Melibatkan keluarga dalam

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

13/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


memberikan dukungan yaitu dengan cara mendampinginya sambl
masase punggung atau perut ibu secara halus dan pelan untuk
mengurangi rasa sakit.
10. Mempersiapkan partus set, hecting set, dan obat-obatan
Dalam bak steril: - 2 klem arteri, gunting tali pusat, klem tali pusat,
Kocher, kateter, gunting episiotomi, handscoon,
kassa steril, duk steril, kom + betadine.
- Naldfudel, pinset anatomis, benang + jarum catgut,
gunting hecting, dyspo 3 cc: 1, dyspo 5 cc: 1.
Di luar bak steril: air DTT, larutan klorin 0,5%, air sabun, air bersih,
bak sampah medis + non medis, tempat plasenta.
Obat-obatan
: Oksitosin dan Lidokain.
11. Mempersiapkan perlengkapan bayi dan ibu setelah melahirkan:
Ibu : kain bersih / jarik, baju, celana dalam, pembalut

Bayi : handuk, kain gedong, baju, gurita, popok


VII. EVALUASI
Tanggal : 8 Juli 20 13

Jam 0 6 .00 WIB

1. Ibu dan keluarga sudah mengerti tentang hasil p emeriksaan .


2. Ibu siap untuk tidur miring ke kiri
3. Ibu telah mengetahui tentang prosedur persalinan kala 1.
4. Ibu bersedia tidak mengejan bila pembukaan belum lengkap.

5. KU ibu baik yang ditandai dengan:


VS : T
: 1 1 0/80 mmHg R : 20x / menit
N
: 70x / menit S : 36 0 C
His : 3 x dalam 10 menit lama 3 5 detik, teratur
DJJ : 1 2 -11-1 2 : 1 40 x / menit
6. Telah dilakukan observasi kemajuan persalinan .
P embukaan tiap 4 jam : hasilnya terlampir.
PPV + ( blood show ) dan tidak ada tanda-tanda infeksi .
7. Ibu telah mengetahui cara relaksasi yang benar.
8. Ibu bersedia makan 3 sendok makan dan minum 2 gelas teh m anis .
9. Ibu merasa sedikit tenang, ibu selalu berdia dan mengucap istighfar.
Dan
Salah satu anggota keluarga mendampingi dan memasase
punggung ibu secara halus.
10. partus set, hecting set, obat-obatan, serta perlengkapan ibu dan bayi
selesai.
11. K ain bersih / jarik, baju, celana dalam, pembalut , handuk, kain
gedong, baju, gurita, popok sudah disiapkan
II.

INT ERPRET ASI DAT A II


Tanggal : 8 Juli 20 13

Jam 13. 0 0 WIB

Diagnosa kebidanan
Ibu G 4 P 3 A 0 umur kehamilan 37 + 2 minggu, inpartu kala II.
Kebijakan:
S : Ibu mengatakan ingin mengejan dan merasa seperti BAB
O : - KU baik, kesadaran compos mentis
- VS: T : 110/80 mmHg S : 36 0 C
N : 84x / menit R : 24x / menit
- His
: 5x dalam 10 menit lama 45 detik, teratur
- DJJ
: 1 2 -11-1 2 : 1 40 x / menit
- Pemeriksaan dalam jam 13.00 WIB: pembukaan lengkap, KK +,
tidak teraba tali pusat, vulva dan vagina tidak oedem, portio
tidak teraba, perineum menonjol, vulva dan anus membuka,
kepala masuk PAP 0/5 bagian. (H IV)
III. DIAGNOSA POT ENSIAL
Tidak ada.
IV. ANT ISIPASI
Tidak dilakukan.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

14/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


V.

RENCANA T INDAKAN
Tanggal : 8 Juli 2013
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

Beritahu ibu dan keluarga bahwa ibu akan melahirkan serta hadirkan
orang yang dianggap penting sebagai pendamping ibu.
Bantu ibu untuk mengatur posisi senyaman mungkin.
Anjurkan ibu untuk mengejan yang benar.
Pimpin persalinan kala II.
Anjurkan ibu untuk relaksasi bila tidak ada his dan berikan asupan
nutrisi.
Observasi DJJ saat relaksasi.
Lahirkan bayi dengan teknik APN.
Observasi kontraksi uterus dan pastikan tidak ada janin kedua.
Observasi KU, VS, PPV dan kandung kemih.

VI. IMPLEMENT ASI


Tanggal : 8 Juli 2013
1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.

Jam 13.15 WIB

Jam 13.20 WIB

Beritahu ibu dan keluarga bahwa ibu akan melahirkan serta


menghadirkan orang yang dianggap penting sebagai pendamping ibu.
Membantu ibu mengatur posisi senyaman mungkin.
Mengatur ibu untuk mengejan yang benar seperti saat BAB ketika ada
kontraksi, dagu ditempelkan pada dada, kedua tangan menarik kaki
dan ditekuk tanpa mengangkat bokong dan nafas jangan diputusputus .
Memimpin persalinan kala II.
Mengatur ibu untuk relaksasi bila tidak ada his dan memberikan
asupan nutrisi.
mengobservasi DJJ saat relaksasi
Melahirkan bayi dengan teknik APN
a. Melahirkan kepala
Saat kepala bayi terlihat di vulva dengan diameter 5-6 cm,
letakkan kain atau handuk bersih dan kering yang dilipat nya di
bawah bokong, lindungi perineum dengan tangan kanan
sedangkan tangan kiri menahan kepala bayi agar tidak defleksi
terlalu cepat. Biarkan kepala bayi keluar secara bertahap di bawah
tangan tersebut. Setelah kepala bayi keluar, usap mulut, hidung,
mata bayi dengan kassa bersih dari lendir dan darah kemudian
memeriksa lilitan tali pusat pada leher:
Jika tali pusat mengelilingi leher bayi dan terlihat longgar,
selipkan tali pusat melalui kepala bayi,

Jika lingkar pusat terlalu ketat, tali pusat diklem pada dua
tempat kemudian digunting diantara kedua klem tersebut,
sambil melindungi leher bayi.
b. Melahirkan bayi dan anggota tubuh seluruhnya
Membiarkan kepala bayi berputar dengan sendirinya (putar
paksi luar)
Menempatkan kedua tangan pada sisi kepala dan leher bayi
(biparietal)

Melakukan menarik lembut ke bawah untuk melahirkan bahu


depan dan ke atas untuk melahirkan bahu depan dan ke atas
untuk melahirkan bahu belakang
menyelipkan satu tangan ke bahu dan lengan bagian belakang
bayi sambil menyangga kepala dan menyelipkan satu tangan
lainnya ke punggung bayi untuk mengeluarkan tubuh bayi
seluruhnya (sangga susur).
c. meletakkan bayi di atas perut ibunya dengan posisi kepala lebih
rendah dari badan.
d. Secara menyeluruh mengeringkan bayi kecuali telapak tangan ,
bersihkan matanya dan nilai pernafasan bayi:
Jika bayi menangis atau bernafas (dada bayi terlihat naik turun
paling sedikit 30 / menit) tinggalkan bayi bersama ibunya.

Jika bayi tidak bernafas dalam waktu 30 detik, segera lakukan


e.

f.

resusitasi
Menjepit dan memotong tali pusat
Dengan menggunakan klem jepit tali pusat + 3 cm dari pusat bayi
dan pasang klem kedua dekat dari sisi ibu + 2 cm dari klem
pertama lalu potong tali pusat di antara kedua klem kemudian
selimuti tubuh bayi dengan kain hangat dan kering.
Memastikan bahwa bayi tetap hangat dan memiliki kontak kulit
dengan kulit dada si ibu (IMD) , bungkus bayi dengan kain yang
halus dan kering, tutup dengan selimut dan pastikan kepala bayi

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

15/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


terlindungi dengan baik untuk menghindari hilangnya panas ibu.
mengobservasi kontraksi uterus dan memastikan tidak ada janin
kedua dengan cara melakukan palpasi abdomen ibu
9. mengobservasi KU.VS, PPV dan kandung kemih
8.

VII. EVALUASI
Tanggal : 8 Juli 2013
1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.

No
1.
2.
3.
4.
5.

Jam 1 4 . 01 WIB

Salah satu anggota keluarga telah mendampingi ibu untuk bersalin


Ibu telah mengatur posisinya senyaman mungkin
Ibu telah berusaha dengan benar seperti saat BAB ketika ada
kontraksi, dagu ditempelkan pada dada, kedua tangan menarik kaki
dan ditekuk tanpa mengangkat bokong dan nafas jangan diputusputus.
Persalinan kala II telah berlangsung dan bidan sudah memimpin
persalinan.
Ibu telah relaksasi dan ibu siap minum teh hangat sedikit-sedikit saat
tidak ada his.
mengobservasi DJJ saat relaksasi dengan hasil: 1 2 -11-1 2 : 1 40 x /
menit
Telah lahirlah bayi menggunakan tekhnik APN. Hasilnya Bayi lahir
spontan tanggal 8 juli 2013 jam 13.45 dengan jenis kelamin laki-laki ,
langsung menangis, BB: 2500 gram, PB: 46 cm, LK: 33 cm, LD: 32 cm,
anus ada, tidak ada cacat. Perineum terjadi laserasi (lecet).
Apgar Score:

Apgar Score
Frekuensi
jantung
Usaha nafas
Tonus otot
Reflek
Warna kulit

0
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada
Tidak ada

1
< 100 menit
Lambat
tidak
teratur
Ekstremitas fleksi
Gerakan sedikit
Tubuh
merah,
ekstremitas biru

2
> 100 menit
Menangis kuat
Gerakan aktif
Gerakan aktif
Seluruh
tubuh
merah

TOTAL

1'
2
2
1
1
2

8.

TFU setinggi pusat, kontraksi uterus kuat.


Plasenta belum lahir, terlihat tali pusat di depan vulva, ada tandatanda pelepasan plasenta yaitu bentuk uterus menjadi bulat, semprot
darah tiba-tiba dan tali pusat bertambah panjang.
9. Kondisi ibu baik dan kandung kemih kosong
VS: T : 110/70 mmHg S : 36,2 0 C
N : 84x / menit R : 24x / menit
Perdarahan kala II + 50 cc.
II.

INT ERPRET ASI DAT A III


Tanggal : 8 Juli 2013

Jam: 13.45 WIB

Diagnosa kebidanan
Ibu P 4 A 0 inpartu kala III
Kebijakan:
S : - Ibu merasa perutnya mules
O: - Bayi lahir spontan jam 13.45 WIB dengan jenis kelamin laki-laki
langsung menangis, BB: 2500 gram, PB: 46 cm, LK: 33 cm, LD: 32 ,
anus (+) cacat (-).
- palpasi: TFU setinggi pusat, kontraksi uterus kuat, kandung kemih
kosong.
- Perdarahan kala II I + 50 cc.
III. DIAGNOSA POT ENSIAL
Tidak ada.
IV. ANT ISIPASI
Tidak dilakukan.
V.

RENCANA T INDAKAN
Tanggal : 8 Juli 2013
1.
2.
3.
4.
5.

Jam 13.46 WIB

Pastikan bahwa janin benar-benar tunggal.


Beritahu ibu tindakan yang akan dilakukan.
Berikan injeksi oksitosin 10 IU (1 cc) secara IM.
Pindahkan klem tali pusat + 5 cm di depan vulva.
Amati tanda-tanda pelepasan plasenta dengan PTT dan lahirkan
plasenta.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

16/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


6.

Periksa kelengkapan plasenta pada lapisan maternal dan fetal sambil


masase fundus.
7. Observasi KU dan VS serta evaluasi TFU dan laserasi perineum.
8. Observasi kontraksi uterus dan perdarahan.
9. Lakukan penilaian Apgar score pada menit ke 5 dan ke 10
VI. IMPLEMENT ASI
Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 13.47 WIB

1. Memastikan janin tunggal, setelah dipalpasi tidak teraba janin kedua.


2.
Beritahu ibu tentang tindakan yang akan dilakukan yaitu
mengeluarkan plasenta dan ibu akan diinjeksi pada paha bagian luar.
3. Memberikan injeksi oksitosin 10 IU (1 cc) secara IM pada bagian
paha luar.
4. Memindahkan klem tali pusat + 5 cm dari vulva.
5. Mengamati tanda-tanda pelepasan plasenta dengan PTT yaitu bentuk
uterus menjadi bulat, tali pusat bertambah panjang, semburan darah
tiba-tiba. Saat ada his lakukan PTT; sejajar lantai letakkan tangan lain
di atas perut ibu, tepatnya di atas simfisis pubis dengan arah dorso
kranial, setelah plasenta terlihat di introitus pegang plasenta dengan
kedua tangan, dengan lembut putar plasenta searah jarum jam hingga
selaput terlepas dan keluar dengan sendirinya.
6.
Memeriksa kelengkapan plasenta pada lapisan maternal dan fetal
sambil memasase fundus.
Pada lapisan maternal ada kotiledon + 20 buah. Pada lapisan fetal
diliputi oleh amnion yang terlihat licin.
mengobservasi KU dan VS serta mengevaluasi TFU dan laserasi
perineum.
8. mengobservasi kontraksi uterus dan perdarahan.
9. Menilai Apgar score pada menit ke 5 dan ke 10
7.

VII. EVALUASI
Tanggal : 8 Juli 2013
1.

Jam : 13.51 WIB

Plasenta lahir spontan, lengkap jam 13.50 WIB, bentuk cakram,


selaput dan kotiledon lengkap , berat plasenta 500 gram, panjang tali

pusat 16 cm, tebal plasenta: + 2,5 cm


2. KU baik, kesadaran compos mentis
VS: T : 110/80 mmHg S : 36,5 0 C
N : 84x / menit R : 24x / menit
TFU 2 jari di bawah pusat, perineum laserasi (lecet) tidak di heacting
3. Kontraksi uterus kuat, perdarahan kala III + 50 cc.
4. Ibu mengatakan perutnya terasa mules .
5. Apgar score pada menit ke 5 dan ke 10

No
1.
2.
3.
4.
5.

Apgar Score
Frekuensi
jantung
Usaha nafas
Tonus otot
Reflek
Warna kulit

0
Tidak
ada
Tidak
ada
Tidak
ada
Tidak
ada
Tidak
ada

1
< 100 menit
Lambat
tidak
teratur
Ekstremitas fleksi
Gerakan sedikit
Tubuh
merah,
ekstremitas biru

2
> 100 menit
Menangis kuat
Gerakan aktif
Gerakan aktif
Seluruh tubuh
merah

TOTAL
II.

INT ERPRET ASI DAT A IV


Tanggal : 8 Juli 2013

5'
2
2
1
2
2

10 '
2
2
2
2
2

10

Jam 14.00 WIB

Diagnosa kebidanan
Ibu P 4 A 0 inpartu kala IV
Kebijakan:
S : - Ibu mengatakan perutnya masih terasa mules dan terasa lelah,
namun bahagia karena proses persalinannya berjalan lancar.
O: - Plasenta lahir spontan, lengkap jam 13.50 WIB, bentuk cakram,
selaput dan kotiledon lengkap , berat plasenta 500 gram, panjang tali
pusat 16 cm, tebal plasenta: + 2,5 cm
- TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi uterus keras.
- Perdarahan + 50 cc.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

17/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


III. DIAGNOSA POT ENSIAL
Tidak ada.
IV. ANT ISIPASI
Tidak dilakukan.
V.

RENCANA T INDAKAN
Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 14.02 WIB

1.

Bersihkan tubuh ibu dan ganti pakaian ibu dengan pakaian yang
bersih.
2. Observasi KU, VS, perdarahan, kontraksi uterus dan TFU selama 2
jam postpartum.
3. Berikan ucapan selamat pada ibu atas kelahiran bayinya.
4. Beri ibu nutrisi untuk memulihkan kondisinya.
5. Berikan obat oral post partum (etamox 3x1, hufabion 1x1, sakaneron
1x1, dan vitamin A 1x1) .
6. Anjurkan ibu untuk isirahat.
7. Berikan injeksi vit K setelah jam bayi lahir
8. Jelaskan pada ibu tanda bahaya nifas.
9. Anjurkan ibu untuk memenuhi kebutuhan bayinya.
10. Berikan imunisasi HBO 2 jam setelah bayi lahir.
11. Observasi jumlah perdarahan dan lama persalinan.

VI. IMPLEMENT ASI


Tanggal : 8 Juli 2013
1.
2.

3.
4.
5.

Jam 14. 05 WIB

Membersihkan tubuh ibu dan mengganti pakaian ibu dengan pakaian


yang bersih.
mengobservasi KU, VS, perdarahan, kontraksi uterus dan TFU selama 2
jam postpartum yaitu setiap 15 menit pada jam I dan tiap 30 menit pada
jam II.
Memberikan ucapan selamat pada ibu atas kelahiran bayinya.
Memberikan ibu nutrisi untuk memulihkan kondisinya.
Memberikan ibu obat oral post partum (etamox 3x1, hufabion 1x1,
sakaneron 1x1, dan vitamin A 1x1)

6.

Menganjurkan ibu untuk isirahat tetapi ibu belum diperbolehkan


tidur selama 2 jam postpartum karena masih dalam kondisi
pemantauan hingga kondisi ibu stabil.
7. Memberikan injeksi Vit K 1
8.

Menjelaskan pada ibu tanda bahaya nifas yaitu adanya perdarahan


aktif, adanya bekuan darah berbau, demam, lemas, pusing, nyeri
perut dan nyeri punggung yang berlebihan.
9. Mengatur ibu untuk memenuhi kebutuhan bayinya yaitu menyusui
sesering mungkin, jika ASI belum keluar bayi sering disusui agar ASI
cepat keluar.
10. Memberikan imunisasi Hb0 2 jam setelah bayi lahir pada 1 / 3 tengah
paha kanan.
11. mengobservasi jumlah perdarahan dan lama persalinan.

VII. EVALUASI
Tanggal : 8 Juli 2013

Jam 14. 15 WIB

1.

Ibu sudah dibersihkan dan sudah ganti baju, i bu sudah terlihat bersih
dan segar serta merasa nyaman.
2. KU baik, kesadaran compos mentis
VS: TD
: 1 1 0/80 mmHg S : 36,5 0 C
N
: 84x / menit R : 24x / menit
Kontraksi uterus baik, perdarahan + 40 cc.
3.
Bidan telah memberikan ucapan selamat pada ibu dan ibu dan
mengucapkan terimakasih serta merasa senang
4. Ibu sudah makan nasi , sayur, lauk dan 1 gelas teh
5.
I bu sudah mendapatkan obat oral post partum (etamox 3x1,
hufabion 1x1, sakaneron 1x1, dan vitamin A 1x1)
6. Ibu duduk di ruang VK
7. Bayi telah mendapatkan injeksi Vit K 1
8.

Ibu dan keluarga telah mengerti dan dapat mengulang kembali tanda
bahaya nifas.

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

18/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL


9. Bayi telah menetek, kolostrum sudah keluar, reflek menghisap baik.
10. Pada jam 15.45 telah dilakukan imunisasi Hb0 pada 1 / 3 tengah paha
kanan
11. Telah dilakukan observasi jumlah perdarahan dan lama persalinan,
hasilnya:
a) Jumlah perdarahan : Kala I
: 10 cc
Kala I
I
: 50 cc
Kala III
: 50 cc
Kala IV
: 40 cc
150 c c
b) Lama persalinan: Kala I
: 12 jam
Kala II
: 45 menit
Kala III
: 5 menit
Kala IV
: 2 jam
1 4 jam 50 menit

Lembar Observasi Kemajuan Persalinan

Vital Sign
Tgl / jam

N
R
S
T
(X
/ (X
/ 0
(MmHg)
( C)
mnt)
mnt)

His

DJJ
(X
/ Ket
mnt)

8 juli 2013
10.00 WIB
11.00 WIB

110/80
-

84
80

24
-

36
-

12.00 WIB

85

36,2

13.00 WIB

110/80

82

24

36

3x /
35 "
4x /
40 "
4x /
45"
5x /
45 "

10 'lama 144
148
10 'lama

Pembukaan
cm
-

10 'lama 148

Pembukaan
cm
Pembukaan
cm

10 'lama 140

10

Diposkan oleh geloraviolet di 08.01


+1 Rekomendasikan ini di Google

Label: kebidanan

Tidak ada komentar:


Entri

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

19/20

03/10/14

SELAMAT DATANG DI GELORAVIOLET: ASKEB PERSALINAN NORMAL

Masukkan komentar Anda...

Beri komentar sebagai:

Publikasikan

Google Account

Pratinjau

Posting Lebih Baru

Beranda

Posting Lama

Langganan: Entri (Atom)

Amazon SearchBox
Search A mazon.com:

Amazon.com
Keywords:

Template Watermark. Diberdayakan oleh Blogger .

geloraviolet-geloraviolet.blogspot.com/2013/10/asuhan-kebidanan-pada-ny-m-dengan_9.html

20/20

Anda mungkin juga menyukai