[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
Air mengalir
Larutan antiseptik
Tissue kering
Lampu spiritus/ bunsen
Saring tangan steril
Cover glass De glass
Baskom brisi larutan
Khlorin 0,5%
Sabun cair
5 ml NaCl fisiologis steril
dalam tabung reaksi
Tata Cara
1. Bersihkanlah kaca benda yang akan dipakai dengan kapas
alkohol dan sterilkan dengan melewatkan kaca benda tersebut
pada nyala api.
2. Tulislah identitas penderita dengan spidol permanen pada bagian
kaca benda tersebut: nama atau nomor register penderita.
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
Pemeriksaan PH
Ambillah kapas lidih steril kemudian masukkan ke dalam
vagina perlahan tanpa menyentuh daerah vulva.
Putarlah kapas lidi dan tekan sekitar 10 sampai 30 detik untuk
memastikan discharge meresap pada kapas lidi dan keluarkan
perlahan.
Ambillah kertas pH kemudian apuskan vaginal discharge yang
ada pada kapas lidi di atas permukaan kertas pH.
Lakukan pengamatan terhadap perubahan warna sesegera
mungkin dengan membandingkannya pada color chart untuk
menentukan pH sampel tersebut.
Lakukan pencatatatn hasil pada lembaran hasil pemeriksaan
laboratorium atau pada rekam medik pasien.
Whiff Test
Ambillah kaca benda steril dan letakkan vaginal discharge
pada permukaan kaca benda.
Tambahkan 1 tetes KOH 10%( potassium hydroxide 10%) pada
permukaan kaca benda mengenai vaginal discharge.
Lakukan penilaian terhadap bau yang ditimbulkan. Whiff Test
dikatakan positif jika berbau seperti fishy odor.
Pemerikasaan KOH 10% untuk menilai Budding Yeast atau
pseudohyphae
Ambillah kaca benda steril dan buatlah apusan vaginal
discharge pada permukaan kaca benda.
Tambahkan 1 hingga 2 tetes KOH 10% kemudian tutup dengan
cover glass.
Lakukan pengamatan di bawah mikroskop tehadapa prepasat
basah KOH untuk melihat budding yeast atau pseudohyphae.
Setelah pengambilan spesimen selesai
Masukkan tangan yang masih bersarung tangan ke dalam
baskom berisi larutan khlorin 0,5%, gosokkan kedua tangan
untuk membersihkan bercak - bercak sekret urethra yang
mungkin menempel pada sarung tangan.
Lepaskanlah kedua sarung tangan dan buanglah ke dalam
tempat sampah medis
Cucilah kedua tangan secara asepsis.
Pengiriman spesimen
1. Tulislah surat pengantar pemeriksaan laboratorium yang lengkap
berisi:
[Type text]
[Type text]
[Type text]
[Type text]
2.
3.
4.
5.
Tanggal pengiriman
Tanggal dan jam pengambilan specimen
Data penderita (nama, umur, jenis kelamin, alamat, nomor
rekam medik)
Identitas pengirim
Jenis spesimen: vaginal discharge
Pemeriksaan laboratorium yang diminta
Transport media/pengawet yang digunakan
Keterangan klinis.
Tulislah Label tabung medium trnaspor:
Data penderita
Tanggal pengambilan vaginal discharge
Masukkan botol atau tabung medium trabsport ke dalam tabung
lain
Bungkuslah preparat hapus yang telah difiksasi dalam kertas
tissue, & masukkan ke amplope dengan data penderita
Bawalah botol medium transport & preparat hapus tadi ke
laboratorium pada suhu kamar
4.5. Komplikasi
Bila alat yang digunakan tidak steril maka akan memperberat infeksi
(infeksi sekunder)
[Type text]