PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
udara, dan hujan. Perubahan ini mengakibatkan terjadinya pergeseran musim, baik
durasi maupun awal kejadian tiap musim. Durasi musim penghujan menjadi lebih
pendek dari periode sebelumnya. Hal ini menghasilkan intensitas hujan yang lebih
tinggi. Sebaliknya durasi musim kemarau menjadi lebih panjang dari periode
pergeseran musim penghujan dan musim kemarau sangat berpengaruh terhadap aliran
di sungai, yang pada umumnya merupakan sumber air bagi beragam kebutuhan.
dengan elevasi antara 0-100 m dpl. Bagian hilir didominasi area dengan kemiringan
0-20% dan memiliki arus sungai yang tenang (Perum Perhutani Regional Jawa).
Sungai Ciliwung bagian hilir memiliki luas area 6.296 Ha (Balai Besar CiliwungCisadane). Ruas Jembatan Panus sampai dengan Manggarai termasuk dalam wilayah
sungai Ciliwung Hilir yang berada di wilayah provinsi DKI Jakarta.
kebutuhan air bersih meningkat. Sebagai sumber air bersih untuk memenuhi
kebutuhan air bersih umumnya memanfaatkan air sungai Ciliwung.
sangat tinggi yang mengakibatkan terjadi kebanjiran di musim hujan dan kekeringan
1
2
di musim kemarau. Memasuki musim kemarau, sejumlah wilayah di Jakarta
mengalami kekurangan air bersih. Wilayah yang paling terdampak kekeringan adalah
Jakarta Utara (Kompas, 2012).
dengan kebutuhan akan air. Tuntutan kebutuhan air tersebut tidak dapat dihindari.
Oleh sebab itu, pemanfaatan air harus dapat direncanakan dengan baik.
komponen ketersediaan dan kebutuhan air, serta efisiensi penggunaan air (Kusuma
Sari dkk, 2012).
hanya difokuskan pada ruas jembatan Panus Depok sampai Manggarai. Lokasi ini
dipilih karena disekitar ruas tersebut banyak lahan pemukiman yang memanfaatkan
air baik secara langsung dari aliran sungai Ciliwung maupun air yang berasal dari
PDAM. Kebutuhan air dalam penelitian ini diperhitungkan atas dasar jumlah
penduduk yang bermukim di sekitar ruas sungai tersebut. Adapun ketersediaan air
air selama 5 tahun mendatang sesuai dengan kurung waktu rencana pembangunan
jangka menengah. Prediksi debit andalan bulanan dilakukan dengan teori prediksi
yang ada dan umum digunakan.
1. Berapa debit air sungai Ciliwung yang dapat diandalkan pada ruas Jembatan Panus
Depok sampai Manggarai pada saat ini dan 5 tahun kedepan?
3
3. Bagaimana kondisi water balance sungai Ciliwung Ruas Jembatan PanusManggarai terkait ketersedian dan kebutuhan air pada saat ini dan 5 tahun
kedepan?
1. Penelitian hanya dilakukan di sub DAS Ciliwung ruas Jembatan Panus Depok
sampai Manggarai.
2. Peta DAS yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada peta DAS yang
sudah diterbitkan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane.
3. Data hujan yang dipakai adalah data hujan otomatis stasiun Gadok, Gn.Mas,
Katulampa, Cibinong, Kampus UI, dan Cawang tahun 2003-2012.
4. Data debit yang digunakan dari hasil pencatatan AWLR Bendung Katulampa
5.
tahun 2003-2012.
Kualitas air dan kondisi sosial ekonomi dalam penelitian ini tidak dikaji.
7. Prediksi kebutuhan air hanya ditinjau dari aspek kebutuhan domestik saja.
1. Mengetahui debit air sungai Ciliwung yang dapat diandalkan pada ruas Jembatan
Panus Depok sampai Manggarai pada saat ini dan 5 tahun kedepan.
3. Mengetahui kondisi water balance Sungai Ciliwung Ruas Jembatan Panus Manggarai terkait ketersedian dan kebutuhan air pada saat ini dan 5 tahun
kedepan.