2.

1 Definisi
Keratitis herpes simpleks merupakan keratitis yang disebabkan oleh virus herpes simpleks
(HSV). Virus ini merupakan parasit intraselullar obligat yang dapat ditemukan pada mukosa,
rongga hidung, rongga mulut, vagina dan mata. Virus herpes simpleks menjadikan manusia
sebagai host nya. Penularan virus herpes simpleks terjadi melalui kontak dengan cairan dan
jaringan mata, rongga hidung, mulut, dan alat kelamin yang mengandung virus.3
Virus HSV yang dapat menyebabkan infeksi pada kornea kebanyakan oleh HSV tipe 1,
yang merupakan penyebabkan herpes labialis. Terdapat beberapa kasus pada bayi dan orang
dewasa disebabkan oleh HSV tipe 2 yang merupakan penyebab herbes genitalis. Namun, lesi
kornea akibat kedua tipe virus ini tidak dapat dibedakan.1
2.3 Etiologi
HSV Keratitis disebabkan oleh virus herpes simplex, virus DNA berantai ganda terdiri dari
icosahedral berbentuk capsid mengelilingi inti DNA dan phosphoproteins cromatin virus. HSV I
dan HSV II dibedakan oleh virus antigen spesifik. HSV biasanya mempengaruhi daerah
orofaring sementara HSV II biasanya melibatkan area genital.3,4,5
Penyakit herpes okular lebih sering disebabkan oleh HSV I, yang diduga untuk
mendapatkan akses ke kornea melalui kontak langsung atau melalui saraf trigeminal dari infeksi
oral. Infeksi awal biasanya tetap asimtomatik. Virus ini kemudian perjalanan melalui akson saraf
sensorik untuk membangun infection-- laten pada penyakit mata ini biasanya melibatkan
ganglion trigeminal. Virus ini kemudian mampu reaktivasi bersama setiap cabang ganglion
trigeminal, terutama selama terjadi immunecompromised.3,4,5