Anda di halaman 1dari 1

Orangtua Ini Meminta Bayinya Disuntik Mati

Oleh Karmin Winarta pada 27 Jan 2015, 10:05 WIB

Citizen6, Jakarta Di mana pun, membunuh itu dilarang. Namun kedua pasangan ini mungkin sudah
putus asa. Mereka berdua menginginkan bayinya yang berusia satu tahun disuntik mati saja. Namun
permintaan kedua orang itu ditolak. Dan kasus ini menjadi perbincangan hangat di China.
Menurut laporan CRI, media setempat, bayi laki-laki itu mengalami kerusakan otak parah setelah
kecelakaan beberapa waktu lalu. Anak laki-laki pasangan yang tinggal di Anhui ini tidak mampu bernafas
sendiri.
"Dia menderita hipoksia, tanpa detak jantung dan napas selama delapan menit. Secara umum, jika
lebih dari empat menit hipoksia akan menyebabkan kerusakan otak, " kata Jin Danqun, dokter di rumah
sakit Provinsi Anhui yang bertanggung jawab atas perawatan anak itu. Menurut Jin anak kemungkinan
sembuhnya sangat kecil.
Xiong Zhengqing, dan istrinya meminta anak itu di euthanasia saja, namun rumah sakit menolak
permintaan mereka karena tindakan itu dianggal ilegal.
"Permintaan seperti ini akan ditolak di mana-mana, karena ilegal. Meskipun ia sakit, selama masih
hidup, harus ada penghargaan untuk hidupnya, " kata seorang juru bicara dari biro pelayanan publik
setempat. Dia menyarankan untuk mengajukan permohonan subsidi program asuransi kesehatan masyarakat.
Sampai saat ini euthanasia dianggap sebagai tindakan pembunuhan namun makin banyak orang yang
mengajukan pembuatan undang-undang setelah media ramai memberitakan kasus ini.
November lalu, orang tua di Shaanxi memohon euthanasia untuk putrinya yang berusia empat
kanker mata. Ayah gadis itu mengatakan bahwa keluarga tidak tahan lagi melihat dia menderita lebih lama
lagi.
Sementara survei terbaru menunjukkan bahwa mayoritas warga China memiliki sikap toleran
terhadap praktek euthanasia. Yu Hai, seorang profesor sosiologi di Universitas Fudan di Shanghai melihat
bahwa euthanasia belum akan dipraktekkan dalam waktu dekat.

Anda mungkin juga menyukai