PERATURAN PESERTA PENGKADERAN DAN PELATIHAN KEORGANISASIAN

MAJELIS PERWAKILAN KELAS SMA NEGERI 3 JAKARTA

Bagian I
Pra Pengaderan
I.A. Kedatangan
1. Kedatangan peserta diwajibkan bersama-sama.
2. Peserta dikategorikan tepat waktu menghadiri kegiatan dalam ruang lingkup waktu 5 menit
sebelum dari waktu yang ditentukan hingga 5 menit setelah waktu yang ditentukan.
3. Peserta yang terlambat diwajibkan menghubungi panita kegiatan sebelum kegiatan dimulai.
4. Peserta yang terlambat diwajibkan memberikan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan
dan dapat diterima secara logis serta memberikan estimasi waktu keterlambatan kepada
panitia.
5. Maksimal waktu keterlambatan yang diperbolehkan adalah 30 menit dari estimasi waktu
acara.
6. Peserta yang terlambat dan tidak menghubungi panitia, tidak diperkenankan mengikuti
jalannya kegiatan pada hari tersebut.
7. Peserta yang melewati waktu maksimal keterlambatan dapat mengikuti kegiatan tersebut
tanpa dihitung kehadirannya (dianggap tidak hadir). Ketentuan lebih lanjut mengenai
kehadiran dijelaskan di Bagian II Poin B dan ketentuan lebih lanjut mengenai sanksi
ketidakhadiran dijelaskan di Bagian IV.

I.B. Perlengkapan
1. Peserta diwajibkan membawa perlengkapan kegiatan yang diinstruksikan panitia.
2. Perlengkapan yang wajib dibawa setiap pertemuan pengaderan:
a. Pakaian
b. Name Tag
c. Buku Hijau
d. Tas ransel
e. Makanan dan minuman
3. Perlengkapan umum yang optional dibawa setiap pertemuan pengaderan:
a. Obat-obatan pribadi
b. Perlengkapan ibadah
c. Pakaian ganti
4. Peserta diperkenankan membawa buku selain buku catatan pengaderan.
5. Peserta dilarang membawa senjata api/tajam, obat-obatan terlarang, minuman keras, dan
perlengkapan yang mengandung unsur pornografi dan atau pornoaksi.

I.C. Pakaian
1. Peserta diwajibkan memakai pakaian yang diinstruksikan panitia.
2. Pakaian Pengaderan:
a) Di Dalam Ruangan
i.
Kemeja Putih OSIS lengkap dengan Nama dan Bendera Merah Putih
ii.
Celana panjang abu-abu(siswa) dan Rok abu-abu(siswi)
iii.
Sepatu hitam bertali dan berkaos kaki
b) Di Luar Ruangan
i.
Seragam Olahraga SMA NEGERI 3 JAKARTA
ii.
Sepatu hitam bertali dan berkaos kaki

Bagian II
Proses Pengkaderan
II.A Kode Etik
1. Peserta diwajibkan menjalani kode etik dan tidak melakukan perbuatan yang melanggar kode
etik/norma/hukum yang berlaku serta bertingkah laku sopan.
2. Peserta diperkenankan minum saat proses pengaderan, namun tidak diperkenankan makan
saat proses pengaderan.
3. Peserta tidak diperkenankan menggunakan alat komunikasi, kecuali seizin panitia.
4. Peserta yang hendak menerima/melakukan panggilan telepon harus meminta izin kepada
panitia.
5. Peserta yang ingin ke kamar kecil/WC harus seizin panitia dan menggunakan waktu
sewajarnya.
6. Peserta tidak diperkenankan melakukan aktivitas pribadi/bersama yang mengganggu jalannya
pengaderan.
7. Peserta tidak diperkenankan menggunakan MP3 Player, IPod Touch, IPad, alat permainan,
atau sejenisnya.

II.B Kehadiran
1. Peserta yang tidak dapat menghadiri pengaderan diwajibkan memberikan surat
keterangan/izin (akan ada format baku).
2. Surat keterangan/izin wajib diserahkan paling lambat pada hari-H pengaderan.
3. Peserta yang tidak dapat menyerahkan surat izin sesuai poin 2 diberikan toleransi waktu
hingga pertemuan berikutnya dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan dan logis.

Bagian III
Pasca Pengaderan
1. Peserta diwajibkan menjaga dan peduli kepada peserta-peserta lain.
2. Peserta yang tidak dapat melanjutkan pengaderan karena alasan tertentu, dapat meninggalkan
tempat pengaderan dengan seizin panitia.
3. Peserta yang sakit sehingga tidak dapat meneruskan pengaderan pada hari tersebut akan
diantar kepulangannya oleh panitia atau oleh orang tua.

Bagian IV
Konsekuensi dan Sanksi
1. Peserta yang mengganggu jalannya proses pengaderan akan mendapat peringatan/teguran dari
panitia.
2. Peserta yang telah mendapat 2 peringatan dan tetap mengganggu jalannya pengaderan tidak
diperkenankan melanjutkan jalannya pengaderan pada hari tersebut:
i. Peringatan pertama: peserta mendapat teguran dari panitia
ii. Peringatan kedua: peserta diberikan nilai sikap yang kurang baik dari panitia
iii. Peringatan ketiga: tidak mengikuti pengaderan pada hari tersebut
3. Peserta yang terlambat dan tidak memiliki alasan yang dapat dipertanggungjawabkan
diwajibkan untuk membuat rangkuman materi, kronologis acara, dan pendapat pribadi tentang
materi keseluruhan pada hari tersebut.
4. Peserta yang tidak menghadiri pengaderan dan telah mendapat izin dari panitia diwajibkan
mengikuti briefing pada hari yang ditentukan.
5. Peserta yang tidak membawa perlengkapan yang diinstruksikan panitia diwajibkan untuk
membuat kliping (minimal 5 halaman) dengan pilihan tema:
a. Organisasi Sekolah : Manfaat, Konsep, dan Pengertian
b. Majelis Perwakilan Kelas
c. MPK dan OSIS : Hubungan, Hak, dan Kewajiban

Bagian V
Lain-Lain
1. Peraturan ini bersifat wajib.
2. Peraturan ini tidak berlaku dalam situasi yang mendesak/genting/darurat bagi peserta.
3. Peserta berhak untuk tidak mendapat hukuman secara fisik dan/atau intimidasi yang
berlebihan.
4. Kegiatan ini bersifat dua arah yang melibatkan panitia dan peserta secara aktif dan saling
menghargai serta menghormati.
5. Peserta berhak untuk melaksanakan ibadah wajib agama.
6. Hal-hal yang belum tercantum di atas akan dimusyawarahkan lebih lanjut oleh MPK dengan
DPO dan Kepala Sekolah.