Anda di halaman 1dari 3

27

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil
Dari hasil penelitian yang penulis lakukan dengan mengambil sampel cairan limbah
developer di RSUD dr. H. Bob Bazar SKM, Kalianda Lampung Selatan, dengan pH limbah
developer 8,99 dan pH air 6,23, selanjutnya limbah developer dicampur dengan air dan diukur
pH nya dengan hasil seperti tabel dibawah ini:
No

Campuran limbah developer dengan air

Skala pH

1
1:10
8,52
2
1:100
8,43
3
1:500
7,99
4
1:1000
7,19
5
1:1500
6,42
Tabel 4.1. Pencampuran air dengan limbah developer dan skala pH.
Keterangan tabel 4.1, campuran limbah developer dengan air 1:10 maksudnya adalah 1 ml
limbah developer di larutkan dengan 10 ml air dengan menghasilkan pH 8,52, selanjutnya
campuran limbah developer dengan air 1:100, adalah 1 ml limbah developer di larutkan dengan
100 ml air dengan menghasilkan pH 8,43, selanjutnya campuran limbah developer dengan air
1:500, adalah 1 ml limbah developer dilarutkan dengan 500 ml air dan menghasilkan pH 7,99,
selanjutnya campuran limbah developer dengan air 1:1000, adalah 1 ml limbah developer
dilarutkan dengan 1000 ml air dan menghasilkan pH 7,19, dan campuran limbah developer
dengan air 1:1500, adalah 1 ml limbah developer dilarutkan dengan 1500 ml air dan
menghasilkan pH 6,42.

28

4.2 Pembahasan
Berdasarkan dari hasil pengukuran nilai pH limbah developer 10 ml adalah 8,99, dalam
penelitian selanjutnya air ditambahkan ke dalam limbah developer dengan perbandingan 1:10,
sehingga cairan mengalami penurunan 0,47 sehingga pH menjadi 8,52, setelah ditambahkan
air dengan perbandingan 1:100, cairan mengalami penurunan 0,56 sehingga pH menjadi 8,43,
kemudian ditambahkan air dengan perbandingan 1:500, cairan mengalami penurunan 1
sehingga pH menjadi 7,99, setelah ditambahkan air dengan perbandingan 1:1000, cairan
mengalami penurunan 1,80, sehingga pH menjadi 7,19, dan pada percobaan yang terakhir
dengan perbandingan penambahan air 1:1500, cairan mengalami penurunan 2,57 sehingga pH
menjadi 6,42.
Penurunan pH pada limbah developer ketika di campur dengan air terjadi karena proses
pengenceran. Pengenceran adalah mencampur larutan pekat (konsentrasi tinggi) dengan cara
menambahkan pelarut agar diperoleh volume akhir yang lebih besar. Karena didalam limbah
larutan developer yang bersifat basa bila berkonsentrasi dengan air yang mempunyai sifat
asam maka kandungan konsentrsi OH- mangalami penurunan.
Dalam setiap pergantian cairan limbah developer yang sudah tidak terpakai dan 5 liter
liquid developer yang dilarutkan menjadi 20 liter. Larutkan developer, jika sudah menjadi
limbah developer, sebelum dibuang ke lingkungan sebaiknya, limbah dicampur dengan air
dengan perbandingan 1:1000 atau + 20 liter limbah developer :20.000 liter air.
Limbah developer yang sudah dicampur air dengan mendekati pH netral, maka limbah tersebut
sudah ramah lingkungan karena kandungan yang terdapat di dalam limbah developer

29

menggunakan proses pengenceran dengan menambahkan air pada limbah sehingga menurunkan
kosentrasi kadar zat beracun/tingkat berbahayanya turun. (Kepmenkes No 18 tahun 1999)

Anda mungkin juga menyukai