BAB 4
METODE PENELITIAN
4.1.
Jenis Penelitian
Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan
desain cross sectional. Penelitian deskriptif dengan desain cross sectional ini
dilakukan terhadap sekumpulan objek biasanya cukup banyak, dalam jangka
waktu tertentu yang memiliki tujuan utama untuk membuat gambaran atau
deskripsi tentang tingkat pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat tentang
faktor risiko terhadap penyakit jantung koroner. Jenis penelitian yang dipilih
berupa deskriptif oleh karena peneliti hanya ingin mengetahui gambaran tingkat
pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat tentang faktor risiko terhadap
penyakit jantung koroner tanpa mencari hubungan antarvariabelnya.
4.2.
36
0.1 = 1.96
n=
P Q
Nn
n
N 1
0.5 0.5
29.353n
n
29.3531
7338,25
=95,67 96
76,68
Jumlah sampel umum yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebesar
96 orang.
37
Keterangan:
d:
Z:
standar deviasi normal, biasa ditentukan pada 1.96 atau 2 sesuai dengan
derajat kemaknaan 95%.
P:
Q:
1.0-P
N:
besarnya populasi
n:
besarnya sampel
4.4.
komputer untuk mempermudah analisis data. Data yang diperoleh akan dianalisis
dengan melalui beberapa tahapan. Tahap pertama editting yaitu mengecek nama
dan kelengkapan identitas maupun data responden serta memastikan bahwa semua
jawaban telah diisi sesuai petunjuk. Tahap kedua adalah proses coding yaitu
memberi kode atau angka tertentu pada kuisioner untuk memepermudah waktu
mengadakan tabulasi dan analisis. Tahap ketiga adalah entry data yaitu
memasukan data dari kuisioner ke dalam program komputer. Tahap keempat
38
adalah melakukan cleaning yaitu mengecek kembali data yang telah di entry
untuk mengetahui adanya kesalahan atau tidak, tahap kelima yaitu saving data
yaitu menyimpan data yang telah diolah dan dianalisa. Hasil penelitian akan
ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.