2.

Memahami gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik, benda tegar, usaha, kekekalan
energi, elastisitas, impuls, momentum dan masalah Fluida.
2.1. Menentukan besaran-besaran fisis gerak lurus, gerak melingkar beraturan, atau gerak parabola.
1. Gerak Lurus
a. Gerak Lurus Beraturan
1. Grafik di bawah ini menunjukkan hubungan
antara jarak yang ditempuh x dan waktu t, untuk
sebuah benda yang bergerak dalam suatu garis
lurus. Dari grafik itu terlihat bahwa .

5. Gambar di bawah ini melukiskan perjalanan A

menuju C melalui B. Jarak AB 40 km ditempuh
dalam waktu 0,5 jam, jarak BC 30 km ditempuh
dalam waktu 2 jam. Besar kecepatan rata-rata
perjalanan itu adalah . (Ebtanas_1997)
C

x (cm)
4
0

t (s)

2
1

5
4
(1) kecepatan benda
cm/s
5

(2) percepatan benda sama dengan nol

1
(3) dalam selang waktu 2 s, benda menempuh
2
jarak 2 cm
(4) kecepatan benda pada saat t = 4 s adalah
4

cm/s
5

Yang benar adalah .

a. (1),(2) dan (3) d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
2. Grafik suatu benda digambarkan dengan grafik
kedudukan (x) terhadap waktu (t). Bagian grafik
yang menunjukkan kecepatan benda nol adalah
bagian .
x
B

C
D

a. A
d. D
b. B
e. E
c. C
3. Grafik di bawah ini merupakan hubungan
kecepatan (v) dengan waktu (t) dari suatu gerak
lurus. Bagian grafik yang menunjukkan gerak
lurus beraturan adalah . (Ebtanas_1986)
v
A

B C

E
D

a. A
d. D
b. B
e. E
c. C
4. Dua kota A dan B berjarak 100 km. Dari A
berangkat mobil dengan kecepatan tetap 30
km/jam ke arah kota B. Pada saat yang
bersamaan dari kota B berangkatlah mobil
dengan kecepatan tetap 20 km/jam menuju A.
Kedua mobil akan bertemu setelah .
a. 10 jam, 300 km dari A
b. 10 jam, 200 km dari B
c. 10 jam, 30 km dari A
d. 2 jam, 60 km dari A
e. 2 jam, 60 km dari B

a. 95 km/jam
d. 28 km/jam
b. 48 km/jam
e. 20 km/jam
c. 35 km/jam
6. Informasi dari gerak sebuah mobil mulai dari
bergerak sampai berhenti disajikan dengan
grafik (v t) seperti pada gambar.
v (m/s)
50 A
40
B
30
20
10
1

E
D

F
8

t(s)

Jarak tempuh mobil dari t = 2 sekon hingga t = 5

sekon adalah . (UN_2008)
a. 225 m
d. 110 m
b. 150 m
e. 90 m
c. 115 m
7. Gambar di bawah menunjukan hasil rekaman
ticker timer pada percobaan gerak bidang miring
yang dilakukan oleh seorang siswa. Setelah
diadakan pengukuran ternyata panjang AB = 1
cm, BC = 1,1 cm, CD = 1,2 cm dan DE = 1,3
cm. Jika setiap ketukan ticker timer
membutuhkan waktu 0,2 detik maka percepatan
gerak benda saat itu adalah . (US_2007)
0

a. 0,5 m/s
b. 1,0 m/s
c. 1,5 m/s

d. 2,0 m/s
e. 2,5 m/s

b. Gerak Lurus Berubah Beraturan

8. Tetesan oli yang bocor jatuh dari mobil yang
bergerak lurus dilukiskan seperti pada gambar!
(1)
(2)
(3)
(4)

Yang menunjukkan mobil bergerak dengan

percepatan tetap adalah . (UN_2008)
a. 1 dan 3
d. 1, 2, dan 3
b. 2 dan 3
e. 2, 3, dan 4
c. 2 dan 4

9. Seorang mengendarai mobil dengan kecepatan 90

km/jam, tiba-tiba melihat seorang anak kecil di
tengah jalan pada jarak 200 m di mukanya. Jika
mobil direm dengan perlambatan maksimum
sebesar 1,25 m/s2, maka terjadi peristiwa .
a. mobil tepat akan berhenti di muka anak itu
b. mobil langsung berhenti
c. mobil berhenti jauh di muka anak itu
d. mobil berhenti sewaktu menabrak anak itu
e. mobil baru berhenti setelah menabrak anak itu
10. Sebuah truk berada di puncak bukit. Truk
menggelinding ke bawah tanpa kecepatan awal dan
sampai di lembah dengan kecepatan 4 km/jam.
Besar kecepatan truk pada saat mencapai lembah,
bila pada saat mulai mengelinding mempunyai
kecepatan awal 3 km/jam adalah .
a. 12 km/jam
d. 5 km/jam
b. 7 km/jam
e. 4 km/jam
c. 6 km/jam
11. Sebuah benda bergerak melalui suatu lintasan yang
lurus. Pada sketsa di bawah ini digambarkan
bagaimana kecepatan benda itu (v) berubah
terhadap waktu (t). Pada selang waktu yang
manakah percepatan benda itu mempunyai harga
terbesar?
v

t1

t2

t3

t4

t5

a. 0 t1
d. t3 t4
b. t1 t2
e. t4 t5
c. t2 t3
12. Sebuah benda berubah gerak secara beraturan dari
kecepatan 2 m/s sampai diam, jarak yang
dicapainya adalah 1 meter. Gerak benda itu dapat
ditunjukkan oleh grafik kecepatan (v) terhadap
waktu (t)
a. v (m/s)

b
.

v (m/s)

c. v (m/s)

14. Sebuah mobil mula-mula diam, kemudian mobil

dihidupkan dan mobil bergerak dengan percepatan
tetap 2 m/s2. Setelah mobil bergerak selama 10
sekon, mesinnya dimatikan. Mobil mengalami
perlambatan tetap dan mobil berhenti 10 sekon
kemudian. Jarak yang masih ditempuh mobil
mulai dari saat mesin dimatikan sampai berhenti
adalah
a. 210 m
d. 100 m
b. 200 m
e. 20 m
c. 195 m
15. Sebuah mobil direm dengan perlambatan konstan
dari kelajuan 25 m/s menjadi 15 m/s dalam jarak
40 m. Jarak total (dalam meter) yang telah
ditempuh oleh mobil tersebut sampai berhenti
adalah .
a. 40 m
d. 107,5 m
b. 62,5 m
e. 130 m
c. 85 m
16. Sebuah benda mula-mula bergerak dengan
kecepatan 36 km/jam, lalu dipercepat sehingga
dalam waktu 10 sekon kecepatannya menjadi 144
km/jam. Jarak yang ditempuh benda setelah 10
sekon tersebut adalah .
a. 180 m
d. 500 m
b. 900 m
e. 250 m
c. 540 m
17. Sebelum melompat vertikal, seekor lumba-lumba
bergerak dalam lingkaran untuk memperoleh
kecepatan tertentu. Massa lumba-lumba tersebut
200 kg. Dengan mengatur ekornya, lumba-lumba
itu meningggalkan permukaan air dengan
kecepatan tertentu. Jika tinggi loncatan lumbalumba tersebut adalah 1,8 m, kecepatan pada
waktu akan melompat adalah .
a. 62 m/s
b. 32 m/s
c. 6 m/s
d. 3 m/s
e. tidak dapat ditentukan

18. Sebuah batu dilempar vertikal ke atas dari menara

yang tingginya 80 m dan mencapai tanah dalam
t (s)
t (s)
t (s)
waktu 10 detik. Jika g = 10 m/s2, maka kecepatan
1
1
1
awal batu dilemparkan adalah .
d v (m/s)
e. v (m/s)
a. 12 m/s
d. 50 m/s
.
b.
42
m/s
e. 60 m/s
2
2
c. 48 m/s
19. Sebuah bola dilemparkan ke atas dan kembali ke
t (s)
t (s)
tempat semula dalam waktu 6 sekon. Jika g = 10
13. Seseorang 1 melakukan
perjalanan
dengan
1
m/s2, kecepatan awal bola tersebut adalah .
menggunakan mobil dari kota A ke kota B,
(Ebtanas_1996)
diperlihatkan oleh grafik berikut ini. Sumbu y
a. 180 m/s
d. 18 m/s
sebagai komponen kecepatan dan sumbu x sebagai
b.
60
m/s
e. 5 m/s
komponen waktu. Jarak yang ditempuh kendaraan
c.
30
m/s
tersebut selama selang waktu dari menit ke 0
20. Sebuah bola dilempar vertikal ke atas dan
sampai menit ke 150 adalah . (UAS_ 2005)
mencapai ketinggian maksimum 80 m. Bola akan
kembali ke tempat semula dalam waktu . detik
v (km/jam)
(g = 10 m/s2)
40
a. 4
d. 16
I
b. 6
e. 20
t (menit)
3
2,5
II 2
c.
8
1
0,5
1,5
III
21. Grafik kecepatan terhadap waktu untuk sebuah
bola yang dilemparkan ke atas dan kembali pada
- 40
pelemparan setelah mencapai ketinggian tertentu
a. 10 km
d. 40 km
ialah .
b. 15 km
e. 50 km
c. 30 km
2

a.

b.

c.

d.

t
e.
t

29. Sebuah benda bermassa 2 kg terletak di atas tanah.

Benda tersebut ditarik ke atas dengan gaya 30 N
selama 2 detik, lalu dilepaskan. Jika kecepatan
gravitasi bumi g = 10 m/s2, tinggi maksimum yang
dicapai batu adalah .
a. 10 m
d. 18 m
b. 12 m
e. 20 m
c. 15 m

22. Benda A dan B masing-masing massanya mA dan

mB .
Pada saat bersamaan dilepaskan dari
ketinggian yang sama. Bila waktu untuk sampai di
tanah masing-masing tA dan tB, maka .
(Ebtanas_1990)
a. tA > tB, bila mA > mB
b. tA < tB, bila mA < mB
c. tA = tB, tidak sipengaruhi massa
d. tA > tB, bila mA < mB
e. tA < tB, bila mA > mB
23. Sebuah benda jatuh dari ketinggian tertentu.
Apabila gesekan benda dengan udara diabaikan,
kecepatan benda pada saat menyentuh tanah
ditentukan oleh . (Ebtanas_1994)
a. massa benda dan ketinggian
b. percepatan gravitasi bumi dan massa benda
c. ketinggian benda jatuh dan gravitasi bumi
d. waktu jatuh yang diperlukan dan berat
e. kecepatan awal benda dan gravitasi bumi
24. Sepotong kapur yang massanya 20 gram jatuh
bebas dari ketinggian 10 m di atas tanah. Jika
gesekan antara kapur dengan udara diabaikan (g =
10 m/s2), maka kecepatan kapur pada saat sampai di
tanah adalah . (Ebtanas_1990)
a. 5 m/s
d. 10 2 m/s
b. 5 2 m/s
e. 20 m/s
c. 10 m/s
25. Satu detik setelah bom A dijatuhkan maka bom B
dijatuhkan. Sedangkan bom C dijatuhkan dua detik
setelah B dijatuhkan tanpa kecepatan awal, maka
pada saat bom C dijatuhkan, maka bom A sudah
menempuh jarak .
a. 25 m
d. 55 m
b. 35 m
e. 90 m
c. 45 m
26. Air dari sebuah bendungan jatuh mengenai roda
turbin dengan kecepatan 30 m/s. Jika g = 10 m/s2,
tinggi
bendungan
tersebut
adalah
.
(Ebtanas_1995)
a. 15 m
d. 45 m
b. 25 m
e. 55 m
c. 35 m
27. Batu dijatuhkan dari puncak menara setinggi 40
meter di atas tanah. Jika g = 10 m/s2, kecepatan
batu saat menyentuh tanah adalah .
(Ebtanas_1996)
a. 20 2 m/s
d. 10 m/s
b. 20 m/s
e. 4 2 m/s
c. 10 2 m/s
28. Buah kelapa dan buah mangga jatuh bersamaan dari
ketinggian h1 dan h2. Jika h1 : h2 = 2 : 1,
perbandingan waktu jatuh antara buah kelapa
dengan buah mangga adalah . (Ebtanas_2000)
a. 1 : 2
d. 2 : 1
b. 1 : 2 2
e. 2 : 1
c. 2 2 : 1

GERAK MELINGKAR
A. Gerak Melingkar Beruturan dan Gaya
Sentripetal.
1. Suatu benda bergerak melingkar beraturan, maka
(1) benda mendapat gaya yang besarnya
sebanding dengan lajunya
(2) kecepatan benda tetap
(3) benda mempunyai percepatan radial yang
besarnya sebanding dengan lajunya
(4) benda mempunyai percepatan radial menuju
pusat lintasan
Yang benar adalah .
a. (1), (2) dan (3) d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
2. Sebuah cakram dengan jejari R berputar beraturan
sekeliling sumbu horizontal melalui pusatnya. Jika
titik P terletak pada tepi cakram dan Q pada
pertengahan antara pusat dan P, maka
(1) kecepatan sudutnya sama
(2) percepatan sudut keduanya sama dengan nol
(3) kecepatan singgung P dua kali kecepatan
singgung Q
(4) percepatan singgung keduanya sama dengan
nol
Yang benar adalah .
a. (1),(2) dan (3) d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
3. Sebuah benda bergerak dengan kelajuan konstan v
melalui lintasan yang berbentuk lingkaran berjarijari R dengan percepatan sentripetal (aS). Agar
percepatan sentripetal menjadi dua kali dari
semula maka . (UN_2008)
a. v menjadi 4 kali dan R dijadikan 2 kali semula
b. v menjadi 2 kali dan R dijadikan 4 kali semula
c. v menjadi 2 kali dan R dijadikan 2 kali semula
d. v tetap dan R dijadikan 2 kali semula
e. v dijadikan 2 kali semula dan R tetap
4. Sebuah benda yang massanya 5 kg bergerak secara
beraturan dalam lintasan yang melingkar dengan
kecepatan 2 m/s. Bila jari-jari lingkaran itu 0,5 m,
maka
(1) waktu putarnya adalah 0,5 s
(2) besar percepatan sentripetalnya adalah 8 m/s2
(3) gaya sentripetalnya adalah 40 N
(4) vektor kecepatannya tidak tetap.
Yang benar adalah .
a. (1),(2) dan (3) d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
5. Untuk membiasakan diri pada gaya sebesar 9,6 W
(W = berat badan), seorang astronot berlatih dalam
suatu pesawat sentrifugal yang jari-jarinya 6
meter. Percepatan gravitasi bumi adalah 10 m/s 2.
Untuk maksud tersebut pesawat sentrifugal harus
diputar dengan .

6.

B.
7.

8.

9.

10.

a. laju anguler 240 rad/detik

b. laju anguler 240 rad/menit
c. 120 putaran/s
d. 96 putaran/s
e. 6 putaran/s
Benda A dan B bermassa sama, diikatkan pada tali
secara berurutan seperti gambar, lalu diputar
sehingga melakukan gerak melingkar beraturan
secara horizontal. Bila 0A = 1 m dan AB = 2 m,
maka perbandingan tegangan tali yang terjadi pada
tali AB dengan 0A adalah .
3
a. 1
d.
B
4
A
1
3
b.
e.
Q
2
2
2
c.
3
Gerak Melingkar Vertikal pada Tali
Sebuah benda 2 kg diikat dengan seutas tali yang
panjangnya 1,5 m lalu diputar menurut lintasan
lingkaran vertikal dengan kecepatan sudut tetap.
Jika g = 10 m/s2 dan pada saat benda berada di titik
terendah tali mengalami tegangan sebesar 47
newton, maka kecepatan sudutnya (dalam rad/s)
adalah .
a. 2
d. 5
b. 3
e. 6
c. 4
Sebuah batu dengan massa 2 kg diikat dengan tali
dan diputar sehingga lintasan berbentuk lingkaran
vertrikal dengan jari-jari 0,5 m. Jika kecepatan
sudut batu 6 rad/s dan g = 10 m/s2, maka tegangan
tali pada saat batu di titik tertinggi adalah .
a. 16 N
d. 124 N
b. 36 N
e. 144 N
c. 56 N
Sebuah benda dengan massa 10 kg diikat dengan
tali dan diputar sehingga lintasan benda berbentuk
lingkaran vertikal dengan jejari 1 meter. Gaya
tegangan maksimum yang dapat ditahan tali 350 N,
g = 10 m/s2. Kecepatan benda maksimum adalah
.
a. 4,5 m/s
d. 5,5 m/s
b. 5 m/s
e. 6,5 m/s
c. 6 m/s
Sebuah benda bermassa m diikatkan di ujung seutas
tali, lalu diayunkan pada bidang vertikal, g =
percepatan gravitasi. Agar benda dapat melakukan
gerak melingkar penuh, maka di titik terendah gaya
sentripetal minimumnya haruslah ..
a. 5 mg
d. 2 mg
b. 4 mg
e. mg
c. 3 mg

a. 30
b. 37
c. 45

D. Ayunan Konis
13. Sebuah benda digantungkan pada seutas tali
kemudian diputar mendatar seperti tampak pada
gambar. Jika panjang tali 2 meter dan = 45,
maka kecepatan putarannya adalah .
a.
b.
c.
d.
e.

2,3 m/s
3,3 m/s
4,4 m/s
5,5 m/s
6,6 m/s

E. Bidang Melingkar Vertikal

14. Suatu benda bermassa 2 3 kg dilepaskan dari
titik A yaitu tepi saluran yang penampangnya
berbentuk setengah lingkaran berjari-jari R = 1,5
m dan bagian dalamnya sangat licin. Jika g = 10
m/s2, maka gaya tekan dinding saluran terhadap
benda di titik B adalah .
a. 10 N
b. 30 N
A
60
c. 45 N
d. 60 N
R
B
e. 90 N
15. Suatu benda massa m meluncur sepanjang suatu
jejak berbentuk lingkaran yang licin dari keadaan
diam (lihat gambar). Jika benda tetap berada di
jalur, walaupun pada posisi C, tinggi h minimum
adalah .
A
C

2R
B

a. nol
d. 2,5 R
b. 0,5 R
e. 3 R
c. R
16. Sebuah bidang licin berbentuk seperti gambar di
bawah. R1 = 3 m, R2 = 2 m. Jika benda 2 kg dilepas
dari titik A, maka pada titik B benda akan
mengalami gaya tekan sebesar .
A
B
R1

a. 0
b. 10 N
c. 20 N

C. Jalan Membelok
11. Sebuah sepeda motor membelok pada tikungan
berbentuk busur lingkaran dengan jari-jari 10 m.
Jika kosfisien gesek antara roda dan jalan 0,25 dan
g = 10 m/s2, maka kecepatan motor terbesar yang
diijinkan adalah . (Ebtanas_1990)
a. 5 m/s
d. 1,5 m/s
b. 2,5 m/s
e. 12 m/s
c. 2,0 m/s
12. Sebuah belokan jalan raya memiliki radius 30 m
dibuat miring sedemikian rupa mobil dengan
kelajuan 15 m/s tidak tergelincir. Kemiringan
belokan tersebut haruslah .

d. 53
e. 60

R2

d. 30 N
e. 40 N

GERAK PARABOLA

1. Terhadap koordinat x horisontal dan y vertikal,

sebuah benda bergerak mengikuti gerak peluru
mempunyai komponen-komponen kecepatan yang
a. besarnya tetap pada arah x dan berubah-ubah
pada arah y
b. besarnya tetap pada arah y dan berubah-ubah
pada arah x

c. besarnya tetap pada arah x maupun pada arah y

d. besarnya berubah-ubah pada arah x maupun
pada arah y
e. besar dan arahnya terus-menerus berubah
terhadap waktu
2. Sebuah benda dilemparkan dari ketinggian 5 m di
atas tanah dengan kecepatan awal 50 m/s dan sudut
elevasi 60. Jika g = 10 m/s2, tentukan kecepatan
benda saat mencapai ketinggian 50 m di atas tanah!
a. 0 m/s
d. 50 m/s
b. 30 m/s
e. 60 m/s
c. 40 m/s
3. Sebutir peluru ditembakkan dengan kecepatan awal
50 m/s dan sudut elevasi 60. Peluru mengenai
benda yang terletak pada jarak mendatar sejauh 75
m dari tempat peluru ditembakkan. Jika g = 10m/s2,
maka . (Ebtanas_1987)
(1) setelah 3 detik peluru tepat mengenai benda
(2) peluru mengenai benda setelah meninggalkan
puncak lintasan
(3) besar komponen kecepatan mendatar saat
peluru mengenai benda adalah 25 m/s
(4) besar komponen kecapatan vertikal saat peluru
mengenai benda adalah 25,8 m/s
Yang benar adalah .
a. (1),(2) dan (3)
d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
4. Sebuah peluru ditembakkan dengan kecepatan awal
20 m/s dari puncak menara setinggi 400m dengan
arah membentuk sudut 30 terhadap garis mendatar.
Tentukan jarak terjauh peluru tersebut tiba di tanah
dihitung dari dasar menara!
a. 100 m
d. 50 2 m
200
b.
m
e. 100 3 m
3
c. 50 m

5. Sebuah peluru ditembakkan dengan arah horisontal

dan kecepatan awal v dan pada ketinggian h dari
permukaan tanah. Jika gesekan dengan udara
diabaikan, jarak horisontal yang ditempuh peluru
tergantung pada .
(1) kecepatan awal v
(2) ketinggian h
(3) percepatan gravitasi
(4) massa peluru
Yang benar adalah .
a. (1),(2) dan (3)
d. (4) saja
b. (1) dan (3)
e. (1), (2), (3) dan (4)
c. (2) dan (4)
6. Sebuah mobil hendak menyeberangi sebuah parit
yang letaknya 4,0 meter. Perbedaan tinggi antara
kedua sisi parit itu adalah 15 cm, seperti yang
ditunjukkan oleh gambar. Jika percepatan gravitasi
g = 10 m/s2, maka besarnya kelajuan minimum
yang diperlukan oleh mobil tersebut agar
penyeberangan mobil itu tepat dapat berlangsung
adalah .
v
y = 15 cm
x=4m

a. 10 m/s
b. 15 m/s

d. 20 m/s
e. 23 m/s

c. 17 m/s
7. Sebuah benda dijatuhkan dari pesawat terbang
yang sedang melaju horisontal 720 km/jam pada
ketinggian 490 m. Benda itu akan jatuh pada jarak
horisontal sejauh . meter (g = 9,8 m/s2)
a. 1000
d. 2900
b. 2000
e. 4000
c. 2450
8. Pada tendangan bebas suatu permainan sepak bola,
bola ditendang melayang di udara selama 4 detik.
Jika gesekan dengan udara diabaikan dan g = 10
m/s2 maka bola mencapai tinggi sebesar .
a. 12 m
d. 30 m
b. 16 m
e. 48 m
c. 20 m
9. Sebuah peluru ditembakkan dengan kecepatan
awal 100 m/s dan sudut elevasi 30. Jika gravitasi
di tempat itu 10 m/s2, maka waktu yang diperlukan
peluru tersebut untuk mencapai titik tertinggi
adalah . (Ebtanas_1994)
a. 2 s
d. 10 s
b. 5 s
e. 15 s
c. 6 s
10. Peluru A dan B ditembakkan dari senapan yang
sama dengan sudut elevasi yang berbeda, peluru A
dengan sudut 30 dan peluru B dengan sudut 60.
Perbandingan antara tinggi maksimum yang
dicapai peluru A dan peluru B adalah .
a. 1 : 2
d. 1 : 3
b. 1 : 3
e. 3 : 1
c. 2 : 1

11. Peluru ditembakkan condong ke atas denga

kecepatan awal v = 1,4 x 10 3 m/s dan mencapai
sasaran yang jarak mendatarnya sejauh 2 x 10 5 m.
Bila percepatan gravitasi 9,8 m/s 2, maka
elevasinya adalah n derajat, dengan n adalah .
a. 10
d. 60
b. 30
e. 75
c. 45
12. Bila sudut antara horisontal dan arah tembak suatu
peluru adalah 45, maka perbandingan antara jarak
tembak dalam arah mendatar dan tinggi
maksimum peluru adalah .
a. 8
d. 0,25
b. 4
e. 0,125
c. 1

13. Sebuah benda ditembakkan miring ke atas dengan

sudut elevasi 60 dan dengan energi kinetik 400 J.
Jika g = 10 m/s2, maka energi kinetik benda pada
saat mencapai titik tertinggi adalah (dalam joule)
a. 25
d. 150
b. 50
e. 200
c. 100