Jenis Jenis Kertas Untuk Bahan Pangan

Jenis-jenis kertas dapat di klasifikasikan menjadi 9 jenis yaitu, kertas

berdasarkan karakteristik, kertas tahan minyak, kertas perkamen (glasin), kertas lilin
(wax), containerboard, chipboard, tyvk, kertas soluble, dan kertas plastik. Jenis-jenis
kertas tersebut diklasifikasikan berdasarkan ketahanan, sifat, bahan baku, dan fungsi.
Kertas merupakan komponen utama dalam pembungkus pangan. Kertas untuk
pembungkus dipilih berdasarkan ketahanan sesuai dengan pangan yang akan di
bungkus.
1. Kertas Ivory
Kertas ivory adalah kertas yang aman untuk digunakan sebagai food
packaging. Kertas ivory ini memiliki dua sisi berwarna putih dengan tekstur
yang berbeda. satu sisi bertekstur halus dan sisi satunya lagi sedikit kesat.
Biasanya kertas ivory digunakan untuk box atau packaging karena cukup tebal
dan kuat. Kertas ivory memiliki kesan yang eksklusif dan jenis kertas yang
food grade (tidak berbahaya bagi makanan), sehingga kertas ini banyak
diminati. Packaging makanan di restoran banyak yang menggunakan kertas
ivory sebagai bahan dasar box makanan. Gramasi yang umum digunakan
adalah 250gr, 300gr, 350gr. Kertas ivory merupakan jenis kertas karton yang
telah di modifikasi menjadi kertas yang food grade. Dengan gramasi yang
umum digunakan adalah 250gr, 300gr, 350gr. Kertas ivory dapat di cetak dan
di desain sesuai dengan yang diinginkan.

Contoh penggunaan :

Contoh kertas :

2. Kertas Art Paper

Kertas standar untuk pencetakan dengan mesin offset dan print digital
dengan permukaan bagian depan dan belakang semi kilap (shiny) dan halus.
Art paper ini sangat cocok untuk segala jenis cetakan full color /separasi
warna. Untuk menambah kesan elegan pada cetakan dapat di tambahkan
dengan Laminating Doff, Laminating Glossy dan Cetak UV (Ultra Vernish).
Biasanya kertas art paper digunakan untuk mencetak brosur, majalah,
katalog, box atau packaging. Art paper merupakan kertas yang sangat mirip
dengan kertas ivory, letak perbedaanya adalah pada tekstur kedua sisi. Pada
art paper kedua sisi kertas memiliki tekstur yang halus dan mengkilap.
Banyak juga restauran yang memilih art paper untuk dijadikan box
pangannya. Art paper merupakan jenis kertas karton yang telah di modifikasi
menjadi kertas yang food grade. Dengan gramasi yang umum digunakan
adalah 150gr, 210gr, 310gr, 400gr.
Contoh art paper :
Contoh penggunaan :

Contoh kertas :

3. Kertas Merang
Kertas Merang adalah kertas yang terbuat dari bahan jerami (damen
dalam bahasa jawa), merupakan produk lampau yang kini digunakan kembali
untuk menyerap minyak pada waktu kita memasak masakan yang digoreng.
Minyak akan terserap oleh kertas merang ini sehingga makanan menjadi lebih
sehat karena kandungan minyak pada makanan berkurang. Kertas merang
mempunyai serat besar dan tekstur kasar. Kertas merang merupakan jenis
kertas kasar/kraft, kertas jenis ini merupakan kertas yang paling kuat dan
banyak digunakan untuk kemasan pangan.
Contoh kertas merang :
Contoh penggunaan :

Contoh kertas :

4. Kertas Cup Bolu

Kertas cup bolu terbuat dari kertas yang tahan panas. Kertas ini
biasanya dilapisi (coating) bahan tertentu agar tidak lengket. Biasanya kertas
cup bolu memiliki bahan dasar pulp kayu. Kertas cup bolu memiliki serat
yang sangat halus. Walaupun memiliki ketebalan yang sangat tipis, kertas cup
bolu ini dapat digunakan pada suhu tinggi dan dapat menahan adonan kue
bolu. Kertas cup bolu adalah jenis kertas perkamen karena sifatnya yang
transparan. Kertas ini merupakan vegetable parchement mempunyai daya
hambat yang baik untuk gas-gas. Kertas perkamen cocok untuk memanggang
dan mengkukus dengan suhu yang tinggi.

Contoh kertas cup bolu :

Contoh penggunaan :

Contoh kertas :

5. Kertas Corrugated
Corrugated atau Kotak Karton Gelombang (KKG) Carton Box adalah Alat
kemasan berbentuk kotak yang terbuat dari satu atau beberapa lembar kertas
kraft liner dan kertas medium sebagai lapisan gelombangnya.
Adanya lapisan bergelombang inilah yang membedakan kotak karton
gelombang dengan kotak karton lainnya, seperti Solid Board Box dll. KKG
merupakan kemasan transport atau kemasan distribusi yang paling umum
digunakan saat ini. Kertas ini juga bisa di padu dengan kertas duplex dan bisa
cetak full colour. bisa buat kemasan kue dll.

Contoh penggunaan :
Kerdus pada kemasan air mineral

Contoh kertas :

6. Kertas Karton Lipat

Karton lipat dan kardus merupakan jenis kertas yang populer karena praktis
dan murah. Dalam perdagangan disebut juga folding carton (FC), dan
digunakan untuk mengemas bahan hasil pertanian atau jenis-jenis barang
lainnya. Bahan yang banyak digunakan untuk membuat karton lipat
adalah cylinder board yang terdiri dari beberapa lapisan, dan bagian
tengahnya terbuat dari kertas-kertas daur ulang, sedangkan kedua sisi lainnya
berupa kertas koran murni dan bahan murni yang dipucatkan. Untuk
memperbaiki sifatsifat karton lipat, maka dapat dilapisi dengan selulosa asetat
dan polivinil klorida (PVC) yang diplastisasi. Kasein yang dicampurkan pada
permukaan kertas akan memberikan permukaan cetak yang lebih halus dan
putih. Keuntungan dari karton lipat adalah dapat digunakan untuk transportasi,
dan dapat dihias dengan bentuk yang menarik pada transportasi barang-barang
mewah. Teapi kelemahannya adalah kecenderungan untuk sobek di bagian
tertentu.

Contoh penggunaan :

Contoh kertas :